Dia Adalah Batas Kesabaranku
Dia Adalah Batas Kesabaranku
Latiao menggertakkan gigi, "Bajingan, jika kalian pergi ke sana, kalian hanya akan mengacaukan segalanya... aku seharusnya tidak mempercayai kalian!"
Ekspresi Ahli kriminal itu langsung tidak terlihat baik, tetapi dirinya menutup pintu kamar ini dan menguncinya dari luar!
Latiao yang terkurung di dalam hanya bisa merasa kesal hingga melompat-lompat. Ia ternyata ditipu oleh mamanya sendiri!
Latiao kemudian tertawa mengerikan, "Kalian kira, kalian bisa mengurungku seperti ini? Itu hanya mimpi!"
******
Xie Xize telah memerintah beberapa pengawal dan pengemudi untuk menjaga Mo Yangyang. Mo Yangyang sendiri dapat dengan cepat masuk ke mobil segera setelah dirinya keluar.
Kemudian perempuan ini menghubungi Xie Xize.
Xie Xize yang ada di sana, baru saja memberi Nenek Han obat yang baru dikembangkannya.
Ia pun fokus mengamati reaksi Nenek Han setelah memberikan obat itu!
Tiba-tiba ponselnya berdering. Xie Xize secepatnya menerima panggilan itu, "He Xinyue menelepon lagi?"
"Ya, dia memberiku waktu satu jam untuk membawa Latiao menemuinya. Anehnya, dia menolak memberi tahuku lokasinya. Latiao memberitahuku, jika bukan di ruang bawah tanah tempat dirinya diculik, bisa jadi dia ada di pabrik percetakan tua. Ada kemungkinan juga dia ada di rumah Keluarga He. Paman Kelima, aku akan menemuimu sekarang, aku…"
Belum selesai bicara, Mo Yangyang tiba-tiba kehilangan suara!
Xie Xize merasakan ada yang salah, "Yangyang…."
"Yangyang…."
Di dalam mobil, pengemudi dan pengawal yang diatur Xie Xize untuk Mo Yangyang, tiba-tiba melepas wig di kepalanya, juga melepas topeng tiruan yang tidak terlihat berbeda jauh dari wajah manusia asli!
Dua orang ini, entah sejak kapan, telah diam-diam menggantikan pengemudi dan pengawal asli.
Jika Xie Xize ada di sini, pria itu mungkin bisa merasakan kejanggalannya.
Sayangnya, ia tidak sempat mengurusnya. Semua tenaganya telah dikerahkan untuk mengurus percobaan di laboratorium.
Dengan situasi itulah, Sang Lawan jadi mendapatkan sebuah celah.
Mo Yangyang jatuh di kursi belakang, ponselnya jatuh di bawah kursi. Di dalam ruang mobil yang gelap, layar ponsel itu berkedip, dan panggilan dengan Xie Xize masih berlangsung!
Beberapa detik kemudian, suara tenang dan dingin Xie Xize datang, "Aku tahu orang yang ingin kalian temui. Aku akan pergi ke sana. Tidak peduli siapa kalian dan yang ingin kalian lakukan, lebih baik hadapilah aku. Tapi, kalian tidak boleh menyentuh dia. Jika tidak, batas kesabaranku akan hancur!"
Setelah Xie Xize bicara dengan tenang, ia mematikan telepon!
Ia tidak meninggalkan kata-kata kasar, seolah-olah dirinya hanya menceritakan fakta yang akan terjadi setelah ini.
Tapi, fakta ini sudah cukup menjadi cara paling kejam untuk menghancurkan semua orang yang telah menyakiti Mo Yangyang!
******
Melihat Xie Xize berjalan pergi, Gu Fei dengan cepat bertanya, "Dokter, kamu mau ke mana!"
Xie Xize menjawab, "Aku mau pergi sebentar. Kuserahkan semuanya padamu. Sebelum aku kembali, tidak peduli cara apapun yang kamu gunakan, kamu harus membuat nenek itu tetap bertahan sampai aku kembali!"
Jiang Niancheng dan yang lainnya langsung memahami bahwa Xie Xize tidak akan pernah meninggalkan laboratorium jika tidak ada keadaan darurat.
Pria itu mungkin tidak punya waktu untuk beristirahat akhir-akhir ini. Dia tidak sabar untuk mengerahkan semua kerja kerasnya sampai menaklukkan virus itu secepat mungkin.
Jika bukan karena Xie Xize, kemajuannya tidak akan begitu cepat.
Masing-masing dari mereka adalah orang yang jenius di bidangnya masing-masing, dan mereka semua adalah pemilik talenta terbaik di kota ini. Walau demikian, mereka rela melepaskan perlakuan yang mungkin lebih berharga dan lebih baik demi mengikuti Xie Xize.
Itu karena, mereka tahu bahwa Xie Xize cukup hebat untuk membuat penelitian ini berhasil.
Namun, dalam beberapa hari terakhir, mereka baru menyadari bahwa Xie Xize lebih kuat dari yang mereka kira. Otaknya seperti alam semesta yang tidak terbatas, yang tidak akan pernah memiliki batas!