Pamanku Kesalahanku

Membunuh Diri Sendiri



Membunuh Diri Sendiri

0Polisi itu mendengar semua obrolan kedua perawat. Mereka tidak sengaja merendahkan suara mereka sehingga terdengar keras.      

Petugas polisi itu mendengar jelas.      

Zhou Mingye berkata, "Blokir tempat kejadian. Hubungi polisi, dan suruh mereka untuk datang secepatnya."     

"Siap!"     

Setelah mengatakan itu, Zhou Mingye segera ke lantai atas!     

Insiden Sui Yuanyuan melompat dari gedung itu aneh, jadi dirinya harus mencari tahu kebenarannya.     

Gadis itu baik-baik saja. Terutama ketika pikirannya sudah mulai waras, pasti tidak akan berpikir untuk bunuh diri. Apalagi dirinya adalah orang yang sangat takut mati. Dengan kondisi yang sudah membaik begitu, seharusnya tidak akan mati.      

Zhou Mingye segera bergegas ke lantai 10, memeriksa kamar tempat Sui Yuanyuan.      

Di dalam kamar, ada jarum infus yang jatuh ke lantai, dengan masih tertempel selotip dan obat-obatan di dalamnya sudah habis mengalir dan menggenang keluar secara perlahan.      

Ada sedikit darah di jarumnya. Kemudian di sebelahnya ada pecahan kaca.     

Hanya ada jejak satu orang yang bergerak di dalam kamar. Tidak ada orang kedua.     

Fakta ini seakan mengartikan bahwa… Sui Yuanyuan mencabut jarum infusnya sendiri, membuka jendela dan memanjat, lalu melompat turun sendiri.      

Zhou Mingye berlari mencari dua perawat yang memberikan jarum infus pada Sui Yuanyuan.     

Kedua perawat saat ini sudah tahu bahwa Sui Yuanyuan melompat. Mereka berdua sangat ketakutan sehingga ekspresi mereka berubah.     

Zhou Mingye berkata, "Jangan takut, katakan yang sebenarnya tentang semua yang terjadi padaku. Saat kalian masuk, bagaimana kondisi pasien dan apa yang kalian katakan padanya? Ceritakan tentang reaksi kecil apapun darinya!"     

Perawat A berkata, "Pak polisi, ini benar-benar tidak ada hubungannya dengan kami. Kami tidak tahu apa-apa. Kami hanya masuk untuk memberinya suntikan. Ketika kami masuk, dia berbaring tidak bergerak di tempat tidur, matanya suram, dan tampak linglung. Ketika kami memasang infus, dia tidak menjerit kesakitan."     

Perawat B menjelaskan, "Kami tidak memberi tahu apa-apa padanya. Kami hanya mengobrol sendiri. Dia mengeluh tentang anak laki-lakinya, aku mengeluh tentang anak perempuanku. Kami berbicara tentang pendidikan anak, kami tidak mengatakan apa pun untuk merangsangnya!"     

Zhou Mingye lanjut bertanya, "Ada lagi?"     

Kedua perawat itu menangis dan menggelengkan kepala.     

Perawat A menjawab, "Tidak, tidak ada lagi. Pak polisi, ketika kami mengobrol, dia tidak bergerak, tidak merespons. Kami tidak menyangka dia melompat dari gedung tepat setelah kami pergi…"     

Zhou Mingye terus bertanya, "Bukankah katanya kondisinya sudah jauh lebih baik?"     

"Ya, kami juga mendengar bahwa dia memang jauh lebih baik. Ketika dia pertama kali datang, Anda tahu sendiri bahwa dia tidak bekerja sama dengan kami sama sekali. Dia mengamuk dan membuat onar. Pagi ini, dia bisa menjawab pertanyaan dokter dengan baik, kan?"     

Zhou Mingye yakin bahwa kedua perawat itu tidak berbohong.     

Akan tetapi, itulah yang membuatnya semakin bingung!     

Jadi, apa yang merangsang Sui Yuanyuan, yang membuatnya tiba-tiba menjadi bersemangat dari keadaan tenang?     

Kejadian ini seperti ada bom waktu yang telah dipasang oleh seseorang agar meledak dengan sendirinya. Sehingga saat meledak, tidak ada yang tahu pelaku yang memasang bom itu.      

Kasus yang ditangani Zhou Mingye sudah tidak terhitung banyaknya, bahkan terlalu banyak.      

Namun kasus yang seperti ini, yang sudah diperhatikan dengan cermat. Sayangnya tetap membuat orang lain mati tanpa mengetahui pembunuhnya, membunuh diri sendiri, kejadian ini benar-benar belum pernah ditemuinya.      

Zhou Mingye hanya merasa ada kabut di depannya.     

Hanya saja, ia tidak pernah menyerah dengan mudah.     

Ia menoleh dan pergi ke ruang pemantauan keamanan rumah sakit. Dirinya ingin memeriksa ada tidaknya orang mencurigakan yang mendekati gedung rumah sakit.      


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.