Menjadi Istri Sang Bintang Film

Tidak Bersalah



Tidak Bersalah

0"Tidak, kecuali kamu berjanji. Kamu pikir aku bercanda?"     

Leng Zheng memiliki kekuatan yang tak terduga. Jika pria ini mau bertindak sebagai lawan berlatihnya, kemampuan dirinya pasti akan meningkat banyak dalam waktu singkat.     

'Bagaimanapun juga, pria ini adalah orang terdekat dari keluarga Kak Jiang. Jadi, tidak perlu membuang-buang uang.'     

Perhitungan keuntungan bermunculan di otak Xiao Hua Hua. Bagaimanapun, itu semua akan terwujud tergantung pada si pria ini.     

Leng Zheng pertama kalinya menghadapi situasi seperti ini, seketika tubuhnya membeku.     

"Aku akan menyuruh Xiao Wu untuk menjadi lawan berlatihmu."     

Bisa dibilang dia sedang memberikan penawaran.     

"Tidak bisa, aku menginginkanmu!"     

Tidak ada jalan lain. Jika ada yang terkuat, maka harus memilih yang terkuat.     

Orang-orang yang lewat melihat mereka. Beberapa orang menunjuk-nunjuk dan membuat wajah Leng Zheng memerah.     

"Aku tidak punya banyak waktu luang." ujar Leng Zheng sambil menggertakkan gigi, inilah perjuangan terakhirnya.     

Xiao Hua Hua mulai terkekeh, "Tidak masalah, pasti masih ada sela-sela waktu, bukan? Satu minggu ada tujuh hari, ambil sehari saja boleh, kan?"     

"Dua jam."     

"Delapan jam."     

"Tidak bisa, paling lama tiga jam. Jika kamu tidak mau, lupakan saja, cari orang lain."     

"Sepakat."     

Dahi Leng Zheng dibanjiri oleh butiran keringat. Untungnya, wanita ini sudah melepaskan diri.     

Pada saat ini, Xiao Hua Hua dengan cepat mengambil alih Si Kecil, "Bocah ini milikku. Kamu bisa mengikuti dari belakang."     

Si Kecil juga mendengarnya, lalu ia menggerutu, "Bibi Hua Hua, Ning Ning bukan milikmu! Aku ini milik Ayah dan Jiang Tingxu. Jika kamu ingin anak, lahirkan saja bayi-bayimu sendiri."     

Xiao Hua Hua mengedipkan matanya sambil menatap Si Kecil di depannya, "Anak kecil, menurutmu, bagaimana aku bisa melahirkan anak kalau sendirian?"     

Si kecil itu mengangguk setuju. "Sepertinya begitu. Bibi Hua Hua tidak punya pacar, kasihan sekali. Bagaimana kalau dengan Paman Leng saja?"     

'Itu lebih baik daripada sendirian, kan?'     

Begitu kata-kata ini keluar, tidak hanya Leng Zheng, tetapi Xiao Hua Hua juga tersipu, dalam hati mereka mulai mengumpat.     

'Diam, bocah!'     

...     

Di dalam restoran, raungan Xiao Hua Hua akhirnya membawa kembali kesadaran pasangan pria dan wanita ini.     

Kali ini, Jiang Tingxu dengan mudah mendorong pria di depannya, "Mo Boyuan, berhenti bicara."     

Mo Boyuan menarik Jiang Tingxu ke depan, "Kamu sudah memberiku hukuman mati. Jika aku tidak bicara denganmu lagi, apakah kamu akan membiarkan aku menunggu mati dengan tidak adil sepanjang sisa umurku?"     

'Tidak adil? Apanya yang tidak adil?'     

Jiang Tingxu melotot, ia sangat tidak setuju dengan ucapan Mo Boyuan ini, "Mo Boyuan, lalu untuk berita tidak penting yang setiap hari tersebar di internet itu, apakah aku perlu mencarinya satu per satu untukmu?"     

Tidak adil? Masih saja pria ini mengatakannya dengan enteng.     

Pria ini malah menurutinya begitu saja, "Boleh."     

Jiang Tingxu mengerutkan kening, tapi si pria malah tertawa, "Istriku, terserah kamu saja. Jika dengan cara membawa mereka satu per satu bisa membuktikan bahwa suamimu ini tidak bersalah."     

"Mo Boyuan, aku tidak bercanda!" Jiang Tingxu sangat ingin memukul pria ini.     

Pria itu berdeham, "Aku tahu. Jadi, apakah kamu membutuhkan daftarnya?"     

"Pergi!"     

Memangnya Mo Boyuan bisa diusir begitu saja? Ia bukan orang bodoh.     

"Istriku, aku bersumpah. Semua berita itu adalah suatu kebohongan. Suamimu ini tidak bersalah. Jika kamu tidak percaya, kamu bisa pergi ke Bos Tan. Kamu bisa memeriksa jadwalku sesuka hatimu. Sedangkan untuk syuting, jangankan adegan ciuman, menarik tangan perempuan saja aku tidak pernah."     

Titik awal Mo Boyuan untuk memasuki dunia hiburan sudah sangat tinggi. Drama pertama yang ia bintangi memberinya peran sebagai protagonis utama. Jadi, ia tidak perlu mengambil peran di drama percintaan hanya untuk menarik penggemar.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.