Menjadi Istri Sang Bintang Film

Raja Film Mo adalah Ayah



Raja Film Mo adalah Ayah

0Bagi sebagian besar orang, ratusan juta adalah jumlah uang yang sangat besar yang tidak akan bisa mereka peroleh bahkan dengan tidak makan atau minum sepanjang hidup mereka.     

Namun, bagi manusia yang memegang prinsip kapitalis, itu hanya deretan angka yang tak berarti.     

Raja film Mo mungkin menganggap uang itu hanya uang sisa.     

Pembawa acara di depan panggung akhirnya memanggil Gu Yanzhi, "Sekarang, mari kita sambut Guru Gu kita!"     

"Huaaa!"     

"Kak Yan, kami mencintaimu!"     

Para penggemar benar-benar berteriak dengan penuh semangat hingga bisa mematahkan tenggorokan mereka sendiri dengan suara yang memekikkan telinga.     

Ketika Gu Yanzhi terlihat berjalan menuju panggung, teriakan dari para penggemar semakin menggila. Seketika seluruh arena dipenuhi dengan kegaduhan yang tak ada habisnya.     

Jiang Tingxu terpaksa menutupi telinga kecil putranya. Yah, sepertinya dia sudah terlalu tua untuk bisa memahami antusiasme gadis-gadis kecil di sekitarnya ini.     

Tetapi walaupun ia sudah menutupi telinga si Kecil, masih saja suara teriakan itu dapat terdengar. Tiba-tiba, ia melihat wajah si Kecil yang terlihat ketakutan. Tidak butuh waktu lama, ia segera berbalik dan memeluk Jiang Tingxu.     

Wow! Para wanita ini terlalu mengerikan.     

Pembawa acara wanita ternyata juga merupakan penggemar Gu Yanzhi. Ia pun tidak bisa menahan kekagumannya dan terpana melihatnya. Untungnya, pembawa acara pria masih memiliki kesadaran penuh.      

"Liu Liu, sadarlah, sadar. Usap air liurmu," ucap pembawa acara pria dengan nada bercanda.     

Pembawa acara wanita benar-benar mengulurkan tangan dan mengusap-usap dagunya sebelum ia tahu bahwa ia telah diejek oleh rekannya. Tetapi karena mereka sudah menjadi rekan selama bertahun-tahun, ia tidak akan marah.     

Senyuman di wajahnya yang begitu natural menunjukkan ia memang tidak dendam kepada pembawa acara pria.     

"Guru Lin, kamu tidak mengerti kegembiraan di hati para penggemar."     

Meneteskan air liur bukan apa-apa. Ada beberapa orang di antara penonton yang langsung menangis.     

"Baiklah, selanjutnya, mari kita sambut juri dan mentor terakhir malam ini. Tuan Tan Yiming, Direktur Shengshi Entertainment!"     

Wow! Mereka ternyata mengundang Bos besar Shengshi Entertainment sebagai juri?     

Wow, wow, wow! Ini sungguhan?     

Tidak ada yang tidak tahu siapa tan Yiming. Ia sudah pasti bisa dianggap sebagai juri berpengalaman industri hiburan!     

Entah sudah berapa banyak artis yang debut bersama Shengshi Entertainment.     

Tentu saja, jika ia menjadi mentor, tentu tidak akan ada yang keberatan atau tidak setuju.     

Jika ada orang yang berkata bahwa Tan Yiming bukanlah orang yang profesional untuk menjadi juri, mereka pasti tidak tahu bahwa perusahaan yang ia dirikan memiliki begitu banyak artis dan bintang yang sangat baik dan berbakat.     

Kenyataan ini saja sudah cukup untuk menutup mulut banyak orang.     

Selain itu, kemampuan pribadi Tan Yiming tidak sebanding dengan orang biasa.     

Tidak akan ada yang berani menilai Empat Tuan Muda dari Kota Yuncheng dengan sembarangan?     

Keempat Tuan Muda itu adalah kumpulan dari orang-orang kaya yang memiliki kemampuan, penampilan mereka tidak main-main, dan tentu saja memiliki bakat serta hal hebat lainnya!     

Sungguh membuat terkejut dan menghela napas!     

Namun, jika Bos Tan menjadi mentor juri terakhir malam ini, sangat jelas siapa tamu pembukanya.     

"Raja film Mo! Raja film Mo!"     

Teriakan para penonton menjadi lebih keras dan lebih kompak. Di seluruh sudut stadion ini terus berteriak memanggil Raja film Mo.     

Liu Liu, sang pembawa acara wanita pun terus bertanya, "Guru Lin, apakah kamu pernah melihat hal seperti ini?"     

Guru Lin adalah seorang pembawa acara senior yang sudah memiliki pengalaman selama bertahun-tahun. Ia pun bertugas di Gala Festival Musim Semi, tetapi adegan ini benar-benar pertama kali ia lihat.     

"Hah, belum," jawabnya dengan jujur.     

Di antara penonton, Jiang Tingxu mengendurkan tangan yang ia gunakan untuk menutupi telinga putranya. Baiklah, ia harus mengakui bahwa hal ini benar-benar mengejutkan. Ia harus mengakui bahwa pria itu benar-benar hebat, sehingga semua orang bisa meneriakkan namanya bersama-sama!     

Si Kecil menoleh melihat sekelilingnya dan akhirnya menatap ibunya, "Jiang Tingxu, Raja film Mo itu siapa?"     

Si Kecil benar-benar tidak tahu nama panggilan ayahnya di dunia hiburan.     

Setelah Jiang Tingxu berdeham, ia baru menjelaskan kepada putranya dengan suara pelan, "Raja film Mo itu Ayah."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.