Ingin Kukatakan Sesuatu

Sesaat Sean tidak bisa mencerna apa yang baru saja didengarnya.     

Charles terus bercerita, "Nenek moyang dari delapan keluarga besar kita tidak tahu bagaimana mereka bisa sampai ada di kapal. Karena kendala bahasa, kecuali beberapa orang yang bisa berbicara bahasa Inggris, tidak ada orang lain yang tahu apa yang harus dilakukan. Tiba-tiba, gadis kecil itu berkata pada kami dalam bahasa yang berbeda-beda, 'Perahu akan terbalik. Ayo lompat dari perahu.'"     

"Kakek buyutmu bertanya padanya, 'Bagaimana kamu tahu kalau kapal ini akan terbalik?'. Gadis kecil itu bilang kalau dia baru saja memimpikannya. Kami jelas tidak akan percaya pernyataan seperti itu dan tidak ada seorang pun yang melompat ke laut. Akibatnya, tiba-tiba ada hembusan angin dan kapal kami benar-benar terbalik!" lanjut Charles.     

Sean mengerutkan keningnya dan segera menyadari bahwa gadis kecil ini bukan gadis biasa!     

"Pada saat ini, gadis kecil itu berkata lagi, 'Kita tidak akan mati. Aku bermimpi kita akan tersapu gelombang besar sampai ke pantai.' Akibatnya, seperti yang dikatakannya, tidak satu pun dari delapan keluarga besar yang meninggal!"     

Sean sangat bingung. "Gadis kecil ini memiliki kemampuan untuk memprediksi masa depan?"     

Charles mengangguk. "Ya. Nenek moyang dari delapan keluarga besar pada waktu itu juga bisa melihat bahwa gadis ini bukan gadis biasa. Meskipun gadis kecil ini terlihat tidak mengerti apa-apa, juga tidak bisa menjelaskan latar belakang hidupnya dan juga tidak bisa menjelaskan bagaimana dia bisa ada di atas kapal ini."     

"Setelah itu, semua orang mendapati ketika dia sedang bermimpi, dia bisa memimpikan apa yang akan terjadi di masa depan. Nenek moyang dari delapan keluarga besar semuanya percaya inilah kesempatan untuk berkembang. Jadi, nenek moyang dari delapan keluarga besar membuat perjanjian satu sama lain untuk tidak menyebarkan kemampuan gadis kecil ini ke dunia luar dan menggunakan kemampuannya untuk memulai kejayaan keluarga. Delapan keluarga besar juga mulai memanggil gadis kecil itu, Dewi!"     

"Tuhan?!"     

Sean terkejut. Dia bahkan merasa gelar seperti itu agak terlalu kekanak-kanakan. Hanya saja, dia tidak menyangka bahwa di dunia ini benar-benar ada orang yang memiliki kemampuan supranatural.     

"Alasan mengapa delapan keluarga besar kita memiliki teknologi lebih maju dari dunia selama beberapa dekade adalah karena bantuan si Dewi itu?" tanya Sean, "Menurut usia, seharusnya Dewi sudah berusia 110 tahun?"     

"Dewi sudah meninggal 30 tahun yang lalu pada usia 80 tahun," jawab Charles, "Teknologi yang dimiliki delapan keluarga besar kita sekarang sebenarnya sudah ada sejak 30 tahun yang lalu."     

"Sejak kematian Dewi, tanpa bantuannya, perkembangan kami di berbagai bidang berjalan perlahan dan hanya memiliki sedikit terobosan. Berbagai teknologi juga mengalami stagnasi. Hah… Semua salah kami karena terlalu mengandalkan kekuatan prediksi Dewi dalam seratus tahun terakhir," cerita Charles.     

"Itu sebabnya Kakek mengumpulkan talenta terbaik seperti Yudha dari seluruh dunia untuk membantu kita membuat terobosan teknologi?" tanya Sean lagi.     

Charles mengangguk. "Bukan hanya Kakek. Selama 30 tahun terakhir, kedelapan keluarga sudah berusaha keras untuk menemukan para genius di dunia ini."     

"Kamu bisa perhatikan berita selama bertahun-tahun ini. Banyak remaja berbakat yang dilaporkan telah memecahkan Rekor Dunia Guinness dan bersekolah di Harvard. Pada dasarnya, tidak ada dari mereka yang kembali ke Indonesia. Semuanya tinggal di Amerika Serikat atau menghilang. Sebenarnya itu karena diburu oleh kedelapan keluarga besar."     

Sean berpikir sejenak. Dulu dia terus berada di Indonesia dan sudah membaca banyak berita yang mengatakan bahwa seorang fisikawan jenius di Indonesia tidak pernah kembali sesudah pergi ke Amerika Serikat.     

Banyak orang menuduh mereka tidak patriotik, tetapi kenyataannya mereka tertarik dengan teknologi yang lebih maju, seperti Yudha Yandra.     

Sean kembali bertanya, "Setelah kematian Dewi hari itu, bagaimana hubungan antara delapan keluarga? Siapa yang lebih berkembang?"     

Meskipun Sean hanya tahu sedikit tentang kedelapan keluarga, dia sudah pernah membaca 'The Book of Changes'. Apa yang disebut tren dunia, persatuannya akan terpecah akibat waktu dan saling berkonflik satu sama lain.     

Delapan keluarga besar terpaksa terikat bersama karena si gadis kecil yang disebut Dewi. Meskipun Kakek menjalin hubungan yang tidak terpisahkan, sekarang sudah ada berapa banyak generasi? Hubungan antara para keturunan ini mungkin tidak dapat terus berlanjut. Jadi, Sean menduga hubungan antara kedelapan keluarga besar tidak akan terlalu baik!     

Tebakan Sean memang tidak salah. Charles menghela napas dan menjelaskan, "Setelah kematian Dewi, delapan keluarga besar kita masing-masing melakukan penelitian sendiri dan kebanyakan dilakukan di markasnya sendiri-sendiri."     

"Awalnya, ketika Dewi masih ada, siapa pun yang meneliti hal-hal baru akan membagikannya dengan keluarga lain. Tapi, sekarang semuanya tidak akan berbuat seperti itu lagi. Sementara mengenai keluarga mana dari kedelapan keluarga ini yang lebih berkembang, sangat sulit untuk dinilai karena kita semua adalah keluarga rahasia dan semuanya terlalu pandai bersembunyi. Tapi, Kakek bisa beritahukan padamu siapa di antara kedelapan keluarga besar yang memiliki perkembangan terburuk saat ini."     

Sean melihat ekspresi frustasi Charles dan bertanya, "Itu tidak mungkin keluarga Yuwono kita, kan?"     

Charles menghela napas. "Benar. Sekarang keluarga Yuwono kita yang terburuk di antara kedelapan keluarga besar. Kamu juga tahu bahwa bakat ayahmu biasa-biasa saja dan dia tidak pernah memikirkan kariernya. Kesenjangan di generasinya dengan keluarga lain terlalu besar. Sekarang, keluarga rahasia yang dipimpin keluarga Park di Korea dan keluarga Miyamoto di Jepang sudah mengusulkan untuk menghapus keluarga Yuwono kita dari kedelapan keluarga!"     

Setelah mendengar ini, tiba-tiba Sean mengamuk. "Apa? Dulu keluarga Yuwono kita juga dipilih bersama-sama, jadi atas dasar apa mereka ingin menghapus keluarga Yuwono kita?!"     

Charles tertawa mencibir. "Kakek lihat mereka ingin mendominasi Asia. Kakek sudah dipaksa untuk pindah dari Indonesia ke Inggris karena tuduhan mereka saat konferensi, tetapi mereka masih saja menargetkan keluarga Yuwono kita di mana-mana."     

"Konferensi?" Sean bertanya kebingungan.     

Charles menjelaskan, "Oh, kedelapan keluarga besar mengadakan pertemuan keluarga rahasia setiap tahun. Pada pertemuan itu, semua orang akan menunjukkan pencapaian keluarga mereka tahun ini, mendiskusikan masa depan, dan mendistribusikan kesejahteraan pada dunia. Pendistribusian kesejahteraan di seluruh dunia adalah dengan menempatkan teknologi canggih kita ke dunia dan membiarkan orang-orang di seluruh dunia menggunakannya."     

Sean mengangguk. Sepertinya kedelapan keluarga rahasia ini benar-benar mengendalikan sumber kehidupan dunia!     

Pada saat ini, Sean akhirnya mengerti mengapa Tian ingin mencelakainya. Dia ingin memonopoli kemuliaan ini!     

Ketika membicarakan ini, Charles membuka brankas di kamar dan mengeluarkan cincin dari dalamnya. Terdapat pola yang sangat ajaib pada cincin itu.     

"Sean, kamu sudah menyelesaikan pelatihan pengalaman keluarga. Hari ini, Kakek secara resmi memberikan Cincin Rahasia keluarga, dan secara resmi menunjukmu sebagai salah satu pewaris harta tersembunyi keluarga," kata Charles, "Mulai hari ini, kamu dapat menggunakan semua aset rahasia keluarga Yuwono kita."     

Sean sangat kegirangan. Dia mengambil cincin itu, meletakkannya di jari kanannya, dan berkata, "Terima kasih, Kakek! Aku pasti tidak akan mengecewakan Kakek!"     

Sean tidak bisa menahan dirinya untuk tidak menyentuh cincin itu dengan tangannya. Tiba-tiba, cincin itu mengeluarkan suara dentingan. Sesudah itu, beberapa pola dan kata-kata muncul, dan melayang di atas cincin itu.     

"Ini?" Sean terkejut melihat pemandangan itu.