Buku Itu Membuatnya Favorit di Grup

Mengapa Dia Tidak Tahu Bagaimana Berjuang Untuk Dirinya Sendiri?



Mengapa Dia Tidak Tahu Bagaimana Berjuang Untuk Dirinya Sendiri?

Jiang Chenglang berjalan ke samping tempat tidurnya dan mengulurkan tangan untuk menyentuh dahinya dengan punggung tangannya.     

"Masih agak panas."     

Lalu ia berkata dengan tidak senang, "Bukankah percuma memanggil dokter? Bagaimana bisa penyakit sesederhana ini tidak bisa dia sembuhkan?"     

Jiang Chenglang mengeluarkan ponselnya dan melakukan panggilan, lalu menutup telepon dan berkata, "Wan Wan, tunggu sebentar, aku akan memanggil dokter lain untuk memeriksamu lagi"     

Jiang Wan berkata dengan suara serak, "Terima kasih kak."     

Ni Manman telah bertemu Jiang Chenglang beberapa kali sebelumnya, tetapi ia tidak pernah mengatakan apa pun selain salam untuk menunjukkan kesopanan.     

Tapi kali ini, ia tidak bisa menahan keinginannya untuk mencari keadilan bagi Jiang Wan, jadi ia berkata dengan dingin tanpa basa-basi, "Tuan Jiang, Anda adalah orang yang sangat sibuk, jika ingin bertemu dengan Anda, biasanya harus membuat janji beberapa bulan sebelumnya, benar kan? Berharap Anda bisa datang kesini hari ini benar-benar bukan hal yang mudah."     

Sebelum Jiang Chenglang berbicara, Jiang Wan buru-buru berkata, "Aku yang tidak memberitahu kakak, bukan kakak yang tidak ingin datang kesini, kakak juga tidak tahu kalau aku sakit."     

Kemudian, ia buru-buru berkata kepada Jiang Chenglang, "Kakak, jangan dihiraukan, Manman memang suka berbicara tanpa basa-basi dan dia hanya mengatakannya karena peduli padaku."     

"Tidak masalah."     

Jiang Wan berkedip dan menjawab, "Baiklah."     

Ni Manman mendengus dingin dan menoleh.     

Jiang Chenglang pergi keluar dan bertanya kepada pelayan tentang kondisi Jiang Wan, pelayan mengetahui bahwa Jiang Wan selalu belajar tepat waktu, para tutor bahkan memuji kerja kerasnya, tetapi Jiang Wan memiliki nafsu makan yang buruk dan tidak bisa makan banyak di siang hari, juga tidak bisa tidur nyenyak di malam hari, ia terbangun dengan mimpi buruk di beberapa malam.     

Tidak nafsu makan, tidak bisa tidur nyenyak dan bahkan bermimpi buruk, pantas saja ia sakit.     

Tak berselang lama, dokter pun datang.     

Setelah memeriksa Jiang Wan, dokter itu berkata, "Nona menderita infeksi saluran pernapasan atas, saya akan meresepkan obat, dan saya juga akan memasang infus untuk digunakan selama dua hari, istirahatlah yang baik dan makanlah."     

Jiang Chenglang meminta pelayan untuk menemani dokter mengambil obat, sementara ia duduk di kursi yang ada di dalam kamar.     

Ni Manman berkata dengan marah, "Wanwan, apakah kamu masih ingin tinggal di sini?"     

Jiang Wan sedang dibalut oleh selimut dan hanya memperlihatkan wajah kecilnya saja.     

Ia menjawab, "Rasanya tidak ada salahnya untuk tinggal disini, suasana sunyi, bagus untuk belajar, nyaman juga."     

"Kamu!"     

Ni Manman merasa seperti seorang pelayan kerajaan yang dikhianati oleh rajanya, ia sangat kecewa dengan jawaban Jiang Wan.     

Mengapa dia tidak tahu bagaimana berjuang untuk dirinya sendiri?     

Jiang Chenglang ada disini sekarang, ini adalah kesempatan yang bagus. Jiang Wan bisa melemparkan beberapa kata menyedihkan, bahkan menangis di depan Jiang Chenglang bila perlu, Ni Manman yakin dengan begitu Jiang Wan bisa segera kembali ke rumah keluarga Jiang.     

Tapi dia begitu gigih dan keras kepala, untuk apa melakukan semua itu?     

Ni Manman tidak tahu mengapa Jiang Wan diusir dari keluarga Jiang, tentu saja Jiang Wan tidak akan mengatakan yang sebenarnya.     

Ketika Ni Manman bertanya, Jiang Wan hanya menjawabnya samar dan berlalu pergi. Ia menduga, Jiang Yu ada hubungannya dengan ini.     

Ia dan Wanwan sudah mengakui kesalahan sembari berlari memutari taman waktu, apa lagi yang diinginkan gadis itu dari mereka?     

Ni Manman melipat tangannya dan marah-marah seorang diri.     

Jiang Wan berkata dengan tenang, "Baiklah baiklah, kamu jangan terlalu banyak berpikir, kita sudah lama tidak bertemu, akhir bulan akan segera tiba, kenapa bisa waktu berlalu begitu cepat."     

Ni Manman menjawab, "Ya, ini hampir akhir bulan, dan sebentar lagi akan berganti menjadi bulan baru."     

Tunggu, di akhir bulan?     

Bukankah sepertinya ada sesuatu?     

Ni Manman membelalakkan matanya dan berkata, "Benar, akan ada pesta perjamuan di rumah keluarga Feng, kamu harus segera sehat kembali, dengan kondisimu yang seperti ini, bagaimana kamu bisa menghadiri pesta?"     

Catatan penulis :     

Empat bab selesai.     

Akhirnya setelah sibuk untuk sementara waktu, aku kembali.     

Sayangku, tenang, pasti ada alasan kenapa seorang gadis cantik bertingkah seperti iblis, akan segera hadir tamparan kedua, dan tamparan-tamparan lainnya, bayang-bayang kehancuran akan segera muncul~     

Gerakkan jarimu, tekan tombol like~     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.