Buku Itu Membuatnya Favorit di Grup

Ada Jiang Xingyi Yang Juga Bersaing Untuk Menarik Perhatian



Ada Jiang Xingyi Yang Juga Bersaing Untuk Menarik Perhatian

0Ketika Jiang Yu tiba di sekolah, ia menerima telepon dari Jiang Xingyi.     

Jiang Xingyi telah menerima hadiahnya dan menelponnya secara khusus untuk berterima kasih.     

Hadiah yang diberikan Jiang Yu padanya adalah jamu spesial buatan sendiri, Jiang Yu mempertimbangkan Jiang Xingyi yang berprofesi sebagai penyanyi, ia lebih sering menggunakan tenggorokannya daripada kebanyakan orang, apalagi akhir-akhir ini ia sedang ada tur konser, sudah pasti tenggorokannya lebih sering digunakan, mengingat kondisi itu, Jiang Yu membuat jamu khusus untuk melegakan dan mengurangi rasa sakit pada tenggorokan.     

Ketika Jiang Xingyi pertama kali menerima hadiah ini, ia sangat terkejut.     

Ia tidak pernah berpikir bahwa Jiang Yu akan sangat berhati-hati dan bijaksana, hadiah yang dikirimkan benar-benar dibuat khusus untuknya.     

Jiang Xingyi belum mencoba jamu itu, jadi ia tidak tahu bagaimana khasiat dari jamu itu, tetapi gadis kecil itu tetap harus menyombongkan diri.     

Ketika telepon terhubung, Jiang Xingyi tidak langsung berbicara, "Adik, kamu pasti bekerja keras dan menghabiskan banyak uang untuk membuat jamu untuk tenggorokanku kan? Kamu sudah bekerja keras, aku sangat terharu, terima kasih."     

Jiang Yu menjawab, "Sama-sama."     

Ia tidak berkata jika jamu itu disiapkan sendiri, Jiang Xingyi hanya berpikir bahwa ia telah pergi ke seluruh apotek untuk menemukan bahan jamu untuknya, maka dari itu ia terharu.     

"Adik, apa kamu sudah menerima camilan yang ku kirim?"     

"Aku sudah menerimanya." Ia berhenti sejenak, lalu Jiang Yu melanjutkan kata-katanya, "Akhir-akhir ini akan sering makan camilan, bisakah kamu mengirim lebih banyak? Atau kamu bisa beri aku info dimana aku bisa membelinya, aku akan membelinya sendiri."     

"Boleh boleh, tidak masalah."     

Apa susahnya memberi adiknya camilan?     

Jiang Xingyi merespon dengan cepat, lalu ia tertarik pada satu hal.     

Akhir-akhir ini lebih sering makan camilan?     

Jiang Xingyi bertanya dengan cemas, "Adik, apa sesuatu terjadi padamu akhir-akhir ini?"     

Apa karena tekanan belajar di sekolah membuat nafsu makanya naik secara drastis?     

Jiang Yu menjawab, "Ada tamu di rumah."     

Ia tidak berpikir bahwa Tuan Guan sangat suka camilan yang dikirim oleh Jiang Xingyi. Ada satu orang lagi di keluarga untuk berbagi dengannya, jadi bagaimana bisa konsumsinya tidak jadi besar?     

Jiang Yu menambahkan, "Lebih baik camilan yang rendah gula."     

Tuan Guan sudah cukup berumur, makan banyak camilan yang mengandung gula tidak baik untuk tubuhnya.     

Jiang Xingyi berkata, "Oke, aku akan mencarinya."     

"Terima kasih."     

"Adik, kenapa kamu bersikap sungkan padaku?" Jiang Xingyi tersenyum dan berkata lagi, "Jika ada sesuatu yang bisa ku lakukan untukmu, aku pasti akan melakukannya."     

  ...     

Setelah Jiang Yu menutup telepon, wajah tampan seseorang tiba-tiba muncul di depannya.     

Selain rambut merahnya yang sangat mencolok, ekspresi wajah sedihnya juga terlihat sangat jelas.     

Jiang Zeyu, berkata dengan nada panjang-panjang, "A-dik, ka-mu se-dang me-nel-pon si-a-pa?"     

Jiang Yu menjawab dengan jujur, "Kakak ketiga."     

Jiang Zeyu sangat terkejut.     

"Kakak ketiga! Adik sudah memanggilnya kakak ketiga! Sejak kapan kalian berkomunikasi! Apa kamu diam-diam menghubunginya di belakangku?!"     

Jiang Yu menjawab dengan tenang, "Aku berkomunikasi dengan kakakku sendiri, apa anehnya?"     

"Bukan soal aneh…"     

Hanya saja, ia tidak bisa menerimanya.     

Dulu, adik hanya memanggil kakak pada dia seorang, tapi sekarang ada Jiang Xingyi yang juga bersaing untuk menarik perhatian adik dan ini sangat…. menjengkelkan.     

Jiang Zeyu merasa sedikit masam ketika ia berpikir bahwa ia bukan satu-satunya orang yang bisa dipanggil kakak oleh adiknya sekarang.     

Sangat masam, menjengkelkan, seolah ia sangat ingin memukul tembok.     

Jiang Zeyu juga tahu bahwa ia tidak bisa memantau Jiang Yu 24 jam dalam sehari, mengawasi kemana ia pergi, dan dengan siapa ia berhubungan, Jiang Xingyi juga kakak dari adiknya, dan normal jika mereka berkomunikasi.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.