Istrimu Ganas: Tuan Berhati-hatilah!

Pengkhianatan (1)



Pengkhianatan (1)

0Kata-kata Zhao Youming benar-benar menghancurkan jejak harapan yang tersisa di hati Li Hongyu. Li Hongyu menarik kembali pandangannya lalu tertawa pelan.     

Awalnya, tawa itu sedikit tertahan, tetapi kemudian tawa itu menjadi lebih keras. Tawa yang diperbesar itu mengandung kesedihan dan penghinaan diri, seolah-olah menertawakan usaha yang telah dilakukannya selama bertahun-tahun.      

Bersamaan dengan tawa, ada air mata yang terus jatuh dari pipi Li Hongyu.     

"Bu…" melihat Li Hongyu menangis dan tertawa seperti ini, Zhao Youxi dan Zhao Youming merasa sangat tidak nyaman, terutama Zhao Youxi.     

Ia berbeda dari Zhao Youming, yang telah tinggal di asrama saat menempuh kuliah, sehingga jarang sekali berkumpul dengan Li Hongyu dan hanya bertemu satu sama lain beberapa kali dalam setahun.      

Sedangkan Zhao Youxi, perempuan ini terus berada di sisi Li Hongyu sejak masih kecil dan tidak pernah terpisahkan, sehingga ia lebih dalam memahami sakit hati Li Hongyu dibandingkan dengan Zhao Youming.      

Hati Li Hongyu memang sedang kesakitan saat ini, ia merasa tidak nyaman, dan kebenciannya pada Zhao Shuncheng beserta Zhao Youlin menjadi semakin dalam.     

Sesudah tertawa dengan getir, Li Hongyu menyeka air mata di wajahnya. Lalu, ia berkata dengan senyum ringan, "Dalam hidupku, aku tidak pernah tidak punya waktu untuk memikirkan rencana mendapatkan ayahmu, memperhitungkan uang, hingga mempertimbangkan status…."      

"Semua itu kulakukan demi bisa masuk ke Keluarga Zhao, demi bisa mengambil alih kursi nyonya rumah dan menendang Zhao Youlin keluar dari Keluarga Zhao, supaya aku bisa menang. Tapi aku tidak menyangka... aku tidak menyangka bahwa pada akhirnya, aku masih kalah, kalah telak, hahaha…."     

"Bu… Ibu, berhentilah tertawa, aku tidak tega melihatmu seperti ini. Ibu masih memiliki kami, masih ada kami." Wajah Zhao Youxi berlinang air mata. Ia mengerutkan bibirnya dan menatap Li Hongyu, terisak tanpa henti.     

Wajah Li Hongyu mati rasa, seolah tenggelam dalam dunianya sendiri. Ia tidak bisa mendengar suara apapun dari luar.     

Melihat ini, Zhao Youming tidak bisa menahan diri untuk tidak menghela napas. Ia pun menoleh dan berkata kepada Zhao Youxi, "Kak, kamu keluarlah sebentar. Suasana hatimu dan hati ibu sedang tidak terlalu stabil. Jadi jika kalian berkumpul, itu hanya akan mengacaukan situasi. Kamu keluar dulu untuk menenangkan diri, aku akan berbicara dengan ibu sendirian dan membiarkannya tenang juga."     

Zhao Youxi tertegun sejenak, lalu menatap Li Hongyu yang sudah seperti kehilangan jiwa. Ia menahan air mata yang memenuhi matanya, lalu mengangguk dengan enggan.      

"Bicaralah baik-baik dengan ibuku, jangan membuatnya lebih sedih lagi."     

"Hemmm… aku tahu."     

Zhao Youxi memandang Li Hongyu sekali lagi sebelum pergi. Pada saat ini, ia tidak tahu bahwa ini akan menjadi yang terakhir kali baginya dan Li Hongyu bertemu.     

Begitu Zhao Youxi pergi, mata Zhao Youming sedikit berkedip. Ekspresi wajahnya juga sedikit berubah.     

"Bu…" Zhao Youming memanggil Li Hongyu dengan lembut dan berbisik, "Kudengar kantor polisi telah sepenuhnya memiliki bukti mengenai keterkaitanmu dalam menyewa pembunuh bayaran. Mereka tampaknya masih ragu-ragu untuk menghukummu."     

Mendengar kata-kata Zhao Youming, mata suram Li Hongyu terfokus lagi. Ia menatap pemuda yang duduk di seberang meja ini.     

"Kejahatan menyewa pembunuh bayaran untuk membunuh seseorang bukanlah hal sepele. Meskipun orang-orang itu akhirnya gagal membunuh target, tetapi tetap menyebabkan konsekuensi yang tidak bisa diubah. Hukuman dua atau tiga tahun tentu lebih dari cukup untuk menghukumnya. Selain itu, Keluarga Mu dan keluarga Su terlibat dalam masalah ini.…"     

Zhao Youming menatap wajah Li Hongyu yang tanpa ekspresi, lalu menghela napas, "Aku sudah mencari tahu. Bukti tentang kejahatan ibu diserahkan oleh Keluarga Su kepada paman, kemudian paman menyerahkannya kepada polisi. Dalam kasus ini, selama salah satu dari mereka melakukan rencana jahat, bukan tidak mungkin bagimu untuk dihukum sepuluh atau delapan tahun, Bu."     

"Apa sebenarnya yang ingin kamu katakan?" Li Hongyu menatap pemuda acuh tak acuh di seberangnya dengan wajah pucat. Ia sama sekali tidak bisa menyamakan sikapnya ini dengan sikap putranya yang baru saja menghiburnya dengan suara lembut.     

Zhao Youming melirik Li Hongyu dengan ringan, lalu mengeluarkan sebuah kalimat, "Bu, Ayah hanya memutuskan hubungan denganmu dan kakak, tidak denganku."     

Li Hongyu terkejut, lalu menatap Zhao Youming dengan terkejut.      

Zhao Youming bertemu dengan tatapan Li Hongyu, lalu menyentuh anting-antingnya sendiri di telinga kanannya tanpa sadar, dan berkata sambil tersenyum, "Bu, kamu baru saja bilang bahwa kamu kalah telak, tetapi itu tidak benar. Kamu masih punya aku, jadi mana mungkin bisa dianggap kalah?"     

Li Hongyu memandang putra yang sikapnya membuatnya terasa asing dengannya. Ia tidak bisa menahan diri untuk tidak mengangkat alis, "Jadi?"     

"Ibu telah berjuang selama bertahun-tahun, pasti tidak rela dikalahkan hingga membuatmu hancur. Apalagi, kita tidak bisa membiarkan orang-orang itu menertawakanmu selama sisa hidupmu, kan?"      

Zhao Youming menatap Li Hongyu dengan penuh arti. Tidak ada perubahan besar pada ekspresi di wajahnya, tetapi kata-kata yang dilontarkannya memang mengejutkan bukan main.      

"Setelah sepuluh tahun hidup di penjara, ketika kamu bebas nanti, dengan catatan kriminal hingga dihukum 10 tahun penjara, apa lagi yang bisa kamu lakukan? Hasil dari usaha kerasmu sampai saat itu tidak mungkin bisa dibangkitkan kembali. Kamu akan menjalani kehidupan yang lebih hina di mata orang. Daripada menderita seperti itu, lebih baik…."     

'Benar-benar menghilang dari dunia ini!' Mata Zhao Youming sedikit dingin. Tatapan mata cerah itu, yang sedikit lebih licik daripada mata rubah, tiba-tiba memantulkan cahaya dingin yang menakutkan.     

"Youming, apakah kamu ingin menang, ingin menjadi orang yang superior?" Li Hongyu terkekeh, dirinya menatap putra yang telah menanggung harapan besar yang diberikan padanya sejak kecil itu dengan pandangan rumit.      

Zhao Youming pun mengangkat mata tajamnya sedikit dan lanjut berkatam, "Di dunia ini, jika bisa, siapa yang tidak ingin menang? Siapa yang tidak ingin menjadi orang yang superior?"      

"Bu, apa kamu tidak menginginkannya? Jika bukan demi tujuan itu, untuk apa ibu repot-repot berpikir menyusun rencana? Bahkan sampai mengirimku ke luar negeri dan kuliah di universitas terkenal?"      

"Sekarang kamu menelponku dan mendesakku untuk kembali dari luar negeri, untuk apa jika bukan untuk menyuruh anakmu yang lebih baik ini berdiri di atas supaya bisa dilihat oleh banyak orang selamanya? Jika begitu, ibu pasti tahu bahwa jika ingin memanjat ke atas maka harus ada hal yang perlu dikorbankan?"     

Setelah kebencian terkumpul selama bertahun-tahun , Zhao Youming percaya bahwa dirinya tidak akan kalah dari siapapun. Tetapi ia telah berada di luar negeri selama bertahun-tahun, dan pondasinya di China tidak stabil.     

Jika ingin naik dengan mantap selangkah demi selangkah, Zhao Youming membutuhkan kondisi dan modal. Tetapi ia tidak membutuhkan noda yang terpaksa dibawa dan bisa ditusuk orang kapan saja.     

Li Hongyu hanya menatap Zhao Youming untuk waktu yang lama, tiba-tiba tertawa terbahak-bahak. Tawa itu penuh dengan penghinaan dan kesedihan, yang membuat orang merasa sedikit sedih.     

"Bagus, bagus, kamu bagus!"     

Mata Zhao Youming sedikit suram. Melihat sikap Li Hongyu yang hampir gila, ia berkata, "Kaulah yang mengajariku dengan baik, dan semua yang aku lakukan sekarang tidak lain adalah hal yang kupelajari darimu."     

Tawa gila Li Hongyu tiba-tiba berhenti, lalu menatap Zhao Youming dengan mata muram. Ia berkata dengan dingin, "Aku bisa membantumu mengatasi kekhawatiranmu, tetapi aku punya permintaan."     

"Permintaan apa?"     

Li Hongyu menatap orang di seberangnya, lalu berkata dengan gigi terkatup, "Kirim kakakmu ke luar negeri. Usir dia dari tempat ini, lebih cepat lebih baik."     

Tangan Zhao Youming yang masih berada di daun telinga kanan, menghentikan gerakannya sebentar. Ia menatap mata merah Li Hongyu, dan berkata dengan senyum mengejek, "Ibu benar-benar masih sangat menyayangi kakak."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.