Istrimu Ganas: Tuan Berhati-hatilah!

Baik Hati Untuk Melakukan Hal Buruk (2)



Baik Hati Untuk Melakukan Hal Buruk (2)

0Senyum lembut di wajah Zhao Youlin membeku. Wajahnya bahkan lebih suram dari sebelumnya. Tangan yang memegang Joy sedikit mengencang, sambil berbisik, "Jangan takut, jangan takut, ibu ada di sini, ibu ada di sini."     

Setelah kejadian kecil seperti itu, suasana di dalam mobil menjadi lebih tegang dari sebelumnya.     

Setelah itu, di sepanjang perjalanan, tidak ada yang bicara di dalam mobil. Suasananya hening, seolah-olah tidak ada yang ingin berbicara dengan siapa pun.     

Secara alami, Mu Tingfeng juga memperhatikan bahwa ini suasana yang salah. Ia bahkan tahu bahwa kesalahan ini disebabkan oleh dirinya sendiri. Ia pun membuka mulutnya beberapa kali berniat untuk berbicara dengan Zhao Youlin dan Joy, tetapi malah berhenti karena tidak tahu yang harus dibicarakan.     

Situasi ini berlanjut dengan sangat canggung sampai mereka tiba di tujuan.      

Suami Su Qing, Song Yi, adalah kepala keluarga Song saat ini. Keluarganya adalah satu dari empat keluarga besar di Kota S.     

Meskipun empat keluarga besar ini disebut juga empat keluarga paling berpengaruh, tetapi di antara keempat keluarga ini, mereka dibagi menjadi dua kategori karena berdasarkan harta dan kekuasaannya.      

Keluarga Ye dan keluarga Nie lebih menonjol dalam bisnis, sedangkan keluarga Ling dan keluarga Song lebih menonjol di bidang politik.     

Keluarga Song dan Ling adalah pemimpin militer dan politik yang terkenal. Dalam beberapa dekade terakhir, keluarga Ye berhubungan baik dengan keluarga Ling, sedangkan keluarga Song berhubungan baik dengan keluarga Nie.      

Kedekatan keluarga yang satunya unggul dalam bisnis dan satunya unggul dalam politik ini, diam-diam menjaga keseimbangan antara empat keluarga.     

Lokasi yang dituju oleh Zhao Youlin dan yang lainnya sekarang adalah sebuah rumah di tengah gunung milik Keluarga Song.     

Meski butuh mendaki setengah gunung untuk tiba di lokasi, tapi jalannya tidak sulit untuk dilalui. Setelah melewati jalan pegunungan yang mulus dengan lampu yang terang benderang, mobil melaju ke sebuah gerbang besi berukir pola yang indah.     

Zhao Youlin duduk di dalam mobil sambil memandangi para petugas polisi yang mondar-mandir di dekat gerbang. Semua petugas itu membawa senjata.      

Hanya perlu melihat sekilas, Zhao Youlin bisa memastikan bahwa itu adalah senjata asli.      

Wajahnya menjadi suram. Zhao Youlin berpikir dalam hati, sepertinya Keluarga Song ini benar-benar punya kekuatan, dan reputasi mereka memang layak diakui!     

Setelah mobil memasuki gerbang, mobil melaju masuk lebih dalam lagi selama sekitar sepuluh menit. Setelah itu, Zhao Youlin dan yang lainnya akhirnya melihat rumah besar tempat pesta diadakan.     

Suasana mewah yang tidak tertandingi ini membuat Zhao Youlin sekali lagi menghela napas pada orang kaya. Bahkan halamannya jauh lebih besar daripada rumah orang biasa.     

Setelah mobil susah payah melaju dari gerbang ke rumah itu, begitu berhenti, Zhao Youlin tidak sabar untuk keluar dari mobil sambil menggendong Joy yang diam di tangannya. Tepat sebelum menutup pintu, ia berteriak pada Mu Tingfeng dengan penuh kebencian.      

"Kalau kamu tidak bersedia, tidak usah repot-repot menjemput kami. Kalau kamu marah, kami juga tidak akan senang." Setelah berteriak tanpa menunggu jawaban Mu Tingfeng, Zhao Youlin menggendong Joy dan berbelok langsung ke pintu rumah itu.     

Butuh waktu lama bagi Mu Tingfeng yang wajahnya seakan 'ditampar' untuk bereaksi. Apakah dirinya dianggap sebagai 'barang sekali pakai'?     

Sekretaris Xia yang ada di kursi depan, memegang kemudi erat-erat. Ia tidak berani melihat ke samping, wajahnya terlihat lebih rumit. Ada sedikit rasa bersalah di hatinya, seolah dirinya telah melakukan sesuatu yang buruk melalui niat baiknya.     

Faktanya, ia memang melakukan hal-hal buruk melalui niat baiknya!     

Ketika Zhao Youlin dan yang lainnya tiba, waktu sudah hampir jam delapan. Pesta hampir dimulai.      

Selain mereka, ada banyak orang di sekitar yang baru saja tiba. Kebetulan mereka melihat Zhao Youlin membawa Joy keluar dari mobil Mu Tingfeng dan membentak ke arah mobil Mu Tingfeng dengan marah.     

Meskipun orang-orang yang jauh bisa mendengar suara Zhao Youlin, tetapi mereka tidak bisa mendengar kata-katanya sama sekali.     

Dengan menghubungkan rumor Zhao Youlin dan Mu Tingfeng sebelumnya, mereka menyalahartikan kejadian itu menjadi…      

'Hari ini, mantan istri Presdir Mu datang ke pesta Keluarga Song, karena dia tahu hubungan antara Presdir Mu dan istri Kepala Keluarga Song. Di pesta ini, Presdir Mu pasti akan hadir, jadi Zhao Youlin menggunakan sedikit rencana dan ingin menggunakan anak itu supaya bisa mendapat tumpangan di mobil Presdir Mu.'     

'Presdir Mu membiarkan Zhao Youlin masuk demi anak itu. Namun tanpa diduga, perempuan ini tidak tahu malu menyentuh Presdir Mu dengan berbagai cara di dalam mobil, berharap untuk merayu Presdir Mu agar bersedia kembali pada hubungan lamanya.'     

'Tidak tahan lagi, Presdir Mu pasti mengusir perempuan ini dari mobil begitu sampai di depan rumah Keluarga Song! Perempuan itu tidak terima, lalu menggendong anak itu dan mengutuk mobil Presdir Mu. Kemudian, ia melihat situasinya tidak baik, dia berjalan pergi sambil menggendong anaknya.'      

Awalnya, Xia Zetao meminta Mu Tingfeng untuk secara pribadi pergi ke rumah Keluarga Zhao untuk menjemput Zhao Youlin dan Joy, sehingga orang lain bisa mengetahui sikap Mu Tingfeng terhadap Zhao Youlin dan anaknya, sekaligus memperingatkan mereka untuk tidak berbicara omong kosong tentang Zhao Youlin dan anaknya.      

Namun tidak ada yang menyangka bahwa rencananya ini tidak bisa mengikuti perubahan. Kali ini, jangankan untuk membungkam mulut orang-orang agar tidak bicara jelek soal Zhao Youlin, situasi ini malah membuat orang-orang mulai berbicara lebih banyak tentang Zhao Youlin dan anaknya, yang mengarah pada kesalahpahaman.     

Tentu saja, pihak-pihak yang terlibat saat ini masih belum tahu apa-apa.     

Ketika Zhao Youlin berjalan sambil menuntun Joy masuk ke dalam, pesta baru saja dimulai.      

Melihat seorang perempuan berjalan sambil menuntun anak, perhatian semua orang pun teralih padanya dengan rasa ingin tahu, kemudian banyak orang memperhatikan mereka sambil berbisik.     

Ada beberapa orang tidak mengetahui identitas perempuan cantik yang menuntun anak ini, sehingga bertanya kepada orang-orang di sebelahnya. Ada juga beberapa orang yang mengetahui identitasnya, membisikkan sesuatu kepada orang-orang di sekitarnya sambil menatap mereka berdua dengan tatapan tidak senang.     

Zhao Youlin tidak pernah peduli tentang tatapan mata atau bahkan permusuhan dari orang-orang yang tidak penting itu. Namun, Joy berbeda.      

Joy yang menghadiri pesta semacam ini untuk pertama kalinya, tidak tahu cara menghindari tatapan yang diproyeksikan dari segala arah padanya. Waktu dia ada di pesta ulang tahun Kakek Zhao, ia langsung pergi ke pintu belakang.     

Setelah itu, Duan Yarong khawatir anaknya ini merasa tidak nyaman di pesta, jadi ia secara khusus menyuruh pelayan untuk menyiapkan makanan dan area di tempat lain supaya Zhao Youlin dan Joy bisa makan dengan tenang.      

Oleh karena itu, Joy belum pernah melihat situasi tidak enak seperti ini sebelumnya. Pemahamannya tentang pesta hanya tertuju pada makanan.     

Anak-anak pada dasarnya lebih sensitif. Meskipun mereka tidak memahami berbagai makna yang terkandung dalam tatapan yang diproyeksikan pada anak kecil, namun anak ini masih bisa merasakan sedikit kedengkian yang ditunjukkan oleh orang-orang itu kepadanya.     

Mata besar Joy yang jernih berkedip. Ia memeluk tangan Zhao Youlin dengan gugup, dan tanpa sadar bersembunyi di belakang Zhao Youlin      

Zhao Youlin mengerutkan kening, lalu mengulurkan tangan menyentuh kepala Joy untuk menenangkan.      

Tepat ketika dirinya mau melirik tatapan mata orang-orang itu dengan mata dingin dan meminta mereka mengalihkan pandangan mereka darinya dan anaknya, tiba-tiba terdengar suara berisik.      

Zhao Youlin tertegun sejenak, seolah memikirkan sesuatu. Ia pun menoleh untuk melihat, dan mengetahui bahwa Mu Tingfeng baru berjalan masuk dari luar.     

Dibandingkan dengan Zhao Youlin, yang merupakan seorang janda beranak satu, para putri konglomerat yang hadir ini jelas lebih tertarik pada presdir Grup Mu Feng pewaris Keluarga Mu.     

Dalam waktu sesingkat itu, perhatian yang awalnya ditujukan pada Zhao Youlin dan anaknya, sebagian besar langsung berubah.      

Zhao Youlin sedikit menyipit untuk melihat lelaki yang menarik perhatian lebih dari delapan puluh persen wanita yang hadir ini. Ada sedikit ketidaksenangan di matanya.     

Lelaki ini masih sama seperti sebelumnya, menarik lebah dan kupu-kupu di mana-mana!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.