Mengukir Takdir

Di sana suasana sangat sunyi karena semua orang menantikan acara dimulai.     

Asosiasi Penari Hua Xia beranggotakan para penari Hua Xia tingkat tertinggi.     

Apa yang akan disuguhkan kepada penonton di sini adalah kepuasan visual yang berkelas dan sempurna.     

Guan Yue sudah duduk di barisan penonton. Dia ingin menonton pertunjukan Shen Xi di auditorium dan Guru Shu setuju dengannya. Saat ini, Guru Shu dan Shen Xi sedang bersiap di belakang panggung.      

Namun, dia tidak menduga Li Jingran beserta keluarganya datang dan duduk di samping kirinya.     

Sambil memegang susunan acara di tangannya, Su Ruowan bertanya, "Guru Guan Yue, kenapa tarian "Hua Ling" tidak menyertakan nama aktor?"     

Guan Yue ada di sini, berarti yang tampil adalah Shu Baiyu.     

Tapi kakinya seperti itu, apa dia bisa menari? Mungkin setelah menari, sepanjang sisa hidupnya dia akan menjadi orang cacat.     

Guan Yue menjawab pertanyaannya dengan sopan, "Aku juga tidak tahu."     

Ketika mendengar kata-katanya, Su Ruowan paham bahwa dia hanya tidak ingin memberitahunya. Su Ruowan tersenyum canggung dan hatinya merasa marah, "Guru Shu yang menari, kan? Senang sekali bisa melihat Guru Shu menari!"     

Raut wajah Guan Yue terlihat dingin dan berkata, "Bukan Guru yang menari."     

Jantung Su Ruowan berdetak kencang, Bukan Shu Baiyu, bukan Guan Yue, lalu siapa?     

Dia lalu tanpa sadar bertanya padanya, "Siapa yang akan menari menggantikan Guru Shu?"     

Dia sudah memiliki jawaban di dalam hatinya, tetapi dia mati-matian menyangkal kata hatinya sendiri, Itu tidak mungkin, sama sekali tidak mungkin, aku berpikir terlalu berlebihan.     

Shen Xi datang ke sini hanya untuk mencari Huo Yuping demi belajar menyulam, memangnya siapa dia bisa menarikan "Hua Ling" dibanding Shu Baiyu sendiri!     

Guan Yue menyindir, "Kamu akan tahu jika sudah saatnya tiba."     

"Sayang sekali, Ibu dan aku datang untuk melihat penampilan Guru Shu." Su Ruowan terlihat sangat menyesal dan dia melanjutkan, "Tapi, sebagai satu-satunya murid Guru Shu, Guru Guan Yue yang seharusnya berada di atas panggung, bukan orang lain."     

"Dia menari lebih baik dariku." Guan Yue menatapnya dengan dingin.     

Su Ruowan memang sangat pandai berbicara dan setiap kata-katanya mengundang perselisihan.     

Su Ruowan mulai gelisah dan berpura-pura tertarik untuk menanyakan beberapa pertanyaan lagi kepada Guan Yue. Saat melihat Guan Yue mengabaikannya, dia tersenyum malu-malu, "Kalau begitu Guru Guan Yue, aku tidak akan mengganggumu lagi."     

Dasar idiot, dia telah bersama Shu Baiyu selama 20 tahun, tetapi tidak punya kesempatan untuk menari menggantikan Shu Baiyu. Padahal dia sudah sangat arogan, tapi tidak sadar diri.     

Li Jingran duduk di samping Su Ruowan dan sejak tadi sudah mendengar percakapan mereka. Tatapan matanya menjadi suram dan ada gelombang kebencian yang mengalir deras.      

Dia menoleh dan berbisik kepada Su Yi, "Bukan Shu Baiyu atau Guan Yue yang menari di atas panggung. Mungkinkah Shen Xi?"     

"Bagaimana mungkin?"     

"Shu Baiyu dan Guan Yue pasti tidak ingin dipermalukan. Mereka telah ditolak berulang kali dan sekarang masih mencoba menjilatnya?"     

Su Ruowan memegang susunan acara dan berbicara dengan Su Muxuan tentang siapa yang menari, status apa, dan jenis tarian apa.     

Awalnya, Su Muxuan mendengarkan Su Ruowan dengan santai, lalu tatapan matanya tiba-tiba menjadi suram. Matanya seperti pedang tajam saat melihat ke satu titik.     

Su Ruowan mengikuti pandangan kakaknya dan melihat bahwa itu adalah seorang pria misterius yang mengenakan kacamata hitam, jaket hitam bertudung, dan topi. Dia sangat tertutup. Tidak selaras dengan suasana di aula.     

Tetapi beberapa orang tidak peduli seperti apa penampilan atau berapa lapis pakaian yang dipakai, tetap tidak dapat menghalangi aura mulia dari seorang bangsawan. Dia berjalan seperti raja dunia.     

"Kakak, apa kamu mengenalnya?" Su Ruowan bertanya pada Su Muxuan.     

Su Muxuan menggelengkan kepalanya, tatapan matanya suram dan sedikit menakutkan. Dia lalu berkata lirih, "Aku tidak kenal."     

Bukankah orang ini adalah pria gigolo yang bertarung denganku demi Shen Xi malam itu?     

Aku sangat benci padanya, bahkan jika dia berubah menjadi abu, aku masih bisa mengenalinya.     

Su Ruowan berbisik, "Pakaiannya seperti ini bagaimana mungkin penjaga membiarkannya masuk? Aneh sekali!"     

Ketika penonton memasuki aula untuk menonton pertunjukan, ada persyaratan ketat tentang pakaian. Pria harus mengenakan jas dan sepatu kulit dan wanita harus mengenakan gaun.     

Pria ini berpakaian tidak sesuai ketentuan, tapi tetap bisa masuk. Su Ruowan yakin bahwa orang ini jelas bukan orang biasa.     

Guan Yue melihat pria misterius itu duduk di sebelahnya dan bertanya, "Kenapa kamu ada di sini?"     

Shen Xi meminta tiket pada Guru Shu dan mengembalikan tiketnya keesokan harinya. Dia mengatakan kepada Guan Yue bahwa dia ditolak dan tampak sangat kecewa.     

Justru karena Fu Qingxuan menolak tiket, Guan Yue jadi memiliki kesempatan untuk datang ke auditorium dan menonton pertunjukan. Tiket tidak mudah didapat. Bahkan Guru Shu harus mendapatkannya dari seorang temannya.     

"Kamu salah mengenali orang, aku tidak mengenalmu." Fu Qingxuan tidak menyangka akan dikenali.     

Fu Qingxuan menyesal karena telah menolak saat Shen Xi memberinya tiket.     

Setelah itu, dia berusaha menemukan cara untuk mendapatkan tiket dan menonton penampilannya secara diam-diam.     

Guan Yue tersenyum, "Bukankah kamu Fu Qingxuan?"     

"Bukan." Fu Qingxuan merendahkan suaranya dan menyangkalnya. Dia tidak bisa mengakuinya. Kalau Shen Xi tahu dia berada di sini pasti akan ditertawakan!     

Guan Yue adalah orang pintar yang tidak akan mempermalukan orang. Fu Qingxuan tidak mau mengakuinya, jadi dia berhenti bertanya. Dia hanya menggelengkan kepalanya dan tersenyum, tetapi dia tidak bisa menahan diri untuk terus menatapnya beberapa kali.     

Pakaian yang berlebihan ini jelas bertujuan untuk menyembunyikan penampilannya. Tapi, dia masih duduk di kursi utama penonton. Dengan keberadaan yang mencolok seperti ini, siapa yang tidak akan melihatnya?     

Fu Qingxuan duduk dan melihat susunan acara di tangannya, Pada sesi apa gadis nakal itu akan tampil?     

Dia sama sekali tidak ingin menonton pertunjukan orang lain. Dia hanya ingin menonton pertunjukan Shen Xi.     

Dia ingin bertanya kepada Guan Yue, tetapi jika bertanya, identitasnya pasti akan terungkap, jadi dia mengurungkan niatnya.     

Su Ruowan telah membuka telinganya untuk menangkap informasi. Saat mendengar kata-kata Fu Qingxuan dari mulut Guan Yue, jantungnya hampir melompat keluar dan sekarang dia sudah mencoba menenangkan dirinya.     

Fu Qingxuan?     

Fu Qingxuan adik dari Fu Qingye, putra bungsu yang paling dicintai dari Keluarga Fu. Sekaligus ilmuwan medis jenius paling hebat dan paling muda di dunia saat ini.     

Aku benar-benar beruntung bertemu Fu Qingxuan di sini.     

Ayah memperlakukan Shen Xi seperti harta karun karena dia sedikit punya hubungan dengan Fu Qingye. Ayah bahkan mencoba yang terbaik untuk membawanya pulang dan mengabaikan perasaanku, mempermalukan dan menyakitiku.     

Jika bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk menaklukkan Fu Qingxuan. Aku akan bisa membuat Ayah tunduk dan patuh padaku. Ini adalah hadiah yang diberikan Tuhan kepadaku. Aku tidak boleh membiarkan kesempatan berlalu begitu saja, jadi harus mengambilnya.      

Setelah mengambil keputusan, Su Ruowan berbalik untuk melihat Guan Yue dan bertanya, "Guru Guan Yue, bisakah kamu bertukar tempat duduk denganku?"