Mengukir Takdir

Saat bertemu dengan seorang trainee yang mengalami peningkatan, dia akan berkata, "Sangat bagus."     

Saat bertemu dengan trainee yang tidak meningkat atau turun peringkatnya, dia akan berkata, "Terus semangat!"     

Dalam babak kali ini, tidak diragukan lagi sorotan utamanya adalah trainee kelas F. Mereka masuk dengan percaya diri dan keluar dengan gembira.     

Ada 18 orang di kelas F. Kecuali Ye Weiyang yang masuk Kelas A, tiga orang naik ke Kelas B, empat orang naik ke Kelas C, dan sisanya semua naik ke Kelas D.     

Sejauh ini, tidak ada satupun dari Kelas F yang menetap dan semuanya telah berhasil naik. Sedangkan untuk trainee dari kelas lain, beberapa orang dari kelas B dan C turun satu tingkat di bawahnya dan tidak ada yang turun ke kelas F.     

Hal yang paling mengejutkan adalah bahwa tiga orang dari kelas A turun peringkat. He Lu dan dua trainee lainnya dari kelas A diturunkan ke kelas B.     

Selain Ye Weiyang dari Kelas F, Ji Jingyan dan Liu Qianyu dari kelas B berhasil masuk ke kelas A. Semua orang tahu bahwa mereka berdua dari Universe Entertainment, jadi dugaan mereka sekarang lebih kuat.     

Situasi sekarang penuh dengan kebencian dan semua orang berpikir bahwa mereka menggunakan cara belakang dan pasti akan debut.     

Selain trainee dari Universe Entertainment, hanya Su Ruowan yang bertahan di kelas aslinya.     

Su Ruowan secara alami tahu bahwa dia pasti tidak akan turun. Dia percaya dengan kekuatannya, dia bisa melakukan debutnya tanpa turun kelas sama sekali.     

He Lu dan dua gadis lainnya yang dikeluarkan dari Kelas A sekarang bersimpati satu sama lain, tidak ada yang boleh menertawakan orang lain. Mereka semua menaruh kebencian di hati mereka pada trainee Universe Entertainment.     

Setelah He Lu turun, dia mencari kesempatan untuk menelepon pamannya untuk menangis dan mengeluh. Dia berkata tidak mau kehilangan kesempatan debutnya seperti ini. Dia meminta pamannya untuk menemukan cara apa pun agar dia bisa debut.     

Ketika kembali, dia melihat bahwa Su Ruowan yang terakhir masuk ke ruang penilaian saat ini sudah keluar. Namun, tidak seperti yang dia harapkan, Su Ruowan masih bertahan di kelas A dan tidak turun kelas seperti dia.     

Kenapa?     

Apa Su Ruowan lebih baik dari diriku? Kenapa aku turun kelas, tetapi Su Ruowan tidak? Aku tidak rela, sekarang aku ingin menarik semua orang yang telah menginjakku untuk ikut masuk ke dalam rawa gelap ini.     

Su Ruowan melihat ke arahnya. Dia berjalan ke arahnya dan menatapnya dengan cemas, "He Lu, jangan khawatir. Dengan kekuatanmu, kamu pasti akan memasuki kelas A lagi dan kamu pasti akan populer."     

Su Ruowan tidak ingin He Lu meninggalkan kelas A, bukan karena dia memiliki hubungan yang baik dengan He Lu, tetapi karena dengan kepergian He Lu, hanya Song Wenye yang tersisa di kelas A dan baginya Song Wenye adalah orang yang sangat menyebalkan.     

Jika He Lu ada di sini, aku masih punya seseorang untuk menguasai kelompok, tetapi karena He Lu tidak ada, aku adalah satu-satunya yang tersisa dan harus berurusan dengan Song Wenye dan yang lainnya. Aku benar-benar ingin pelacur itu segera mati!     

"Hmm." He Lu merasa tidak senang karena tersingkir dan Su Ruowan bisa bertahan. Namun, tidak ada perubahan di wajahnya dan dia mengubur semuanya dalam-dalam di dalam hatinya.     

Kami adalah teman yang baik, bukankah seharusnya kami tenggelam bersama?     

Su Ruowan juga tidak melihat ada yang aneh dalam diri He Lu. Su Ruowan tidak pernah memedulikan apa yang dia katakan dan dengarkan. Dia tidak menganggapnya sebagai teman, melainkan hanya memanfaatkannya.     

Keduanya memiliki rencana mereka sendiri, tetapi mereka berdua memikirkan satu sama lain di dalam hati mereka. Mereka masih terlihat seperti teman yang baik. Trainee lain yang melihat mereka sedikit iri.     

Babak selanjutnya adalah pemilihan posisi utama. Posisi utama lagu tema adalah kesempatan bagi semua trainee. Melalui posisi ini, mereka akan mendapatkan lebih banyak perhatian dan juga bisa mendapatkan lebih banyak penggemar serta dukungan.     

Posisi utama kemungkinan besar dipilih dari kelas A dan merupakan trainee dengan kemampuan paling kuat. Namun, kondisi lain juga akan dipertimbangkan. Guru dan peserta trainee lain akan memberi voting untuk pemilihan posisi utama.     

Suara para trainee menyumbang 20% dan dari guru menyumbang 80%.     

Kelas dengan wajah-wajah baru melangkah ke atas panggung. Trainee kelas lain dan juga para guru menjadi penonton.     

Kekuatan kelas A tidak diragukan lagi.     

Para trainee juga melihat kekuatan Ye Weiyang untuk pertama kalinya. Jelas bahwa dia bukan penari terbaik. Dia bukan yang paling cantik dan bentuk tubuhnya juga tidak terlalu bagus. Hanya saja, di antara tujuh orang itu, hanya dia yang terlihat menonjol.     

Para guru juga tampaknya telah menemukan sebuah fakta baru lagi. Ketika Ye Weiyang sendirian di atas panggung, dia bersinar. Ketika menari dengan kelompok orang yang punya kekuatan sama dengannya, dia memang bukan yang terbaik, tapi dia yang paling menarik perhatian.     

Ini adalah salah satu bentuk gaya panggungnya. Tidak diragukan lagi, Ye Weiyang memang sangat berbakat!     

Penampilan dari trainee kelas A telah berakhir dan pemungutan suara diadakan untuk memilih siapa yang akan menjadi posisi utama.     

Shen Xi memilih Ye Weiyang tanpa ragu-ragu.     

Setelah pertimbangan matang, guru yang tersisa memilih Su Ruowan yang dinilai memiliki kemampuan menari dan bernyanyi terbaik. Untuk saat ini, Su Ruowan menempati urutan pertama.     

Para trainee memilih secara anonim, jadi mereka tidak perlu khawatir akan dibenci. Kecuali trainee Universe Entertainment, semuanya memilih Su Ruowan.      

Hasil akhirnya keluar. Su Ruowan memenangkan posisi utama dengan jumlah angka yang jauh dari trainee lainnya. Dia membungkuk di atas panggung untuk berterima kasih kepada guru dan teman-temannya atas dukungan mereka dengan ekspresi lembut dan rendah hati di wajahnya.     

Saat hasilnya keluar, pembawa acara menerima arahan dari sutradara dan pergi menghampiri Shen Xi, "Suara Guru Yun Xiao jatuh ke Ye Weiyang, bolehkah aku bertanya kenapa?"     

Su Ruowan, yang telah memenangkan posisi utama di atas panggung, juga menatap Shen Xi dengan penuh harap, tetapi dia mengutuk dalam hatinya dan berpikir Shen Xi pasti tidak akan bisa mengatakan hal yang baik.     

Situasi ini benar-benar sesuai dengan apa yang diinginkannya. Shen Xi memandang pembawa acara itu, "Ye Weiyang adalah orang yang paling banyak membuat kemajuan. Semuanya juga pasti setuju akan hal itu, kan!"     

Itu memang benar. Sama sekali tidak ada yang membantahnya.     

Pembawa acara mengangguk dan berkata, "Tapi Su Ruowan juga yang paling stabil dan luar biasa."     

Shen Xi mengalihkan pandangannya untuk melihat Su Ruowan dan suaranya dingin, "Semua orang seharusnya meningkat. Hanya kamu yang tidak meningkat."     

Su Ruowan sangat kesal saat mendengar ini. Dia hanya bisa tersenyum rendah hati, "Guru Yun Xiao benar, aku akan terus bekerja keras."     

"Dengan segala hormat, tapi kamu sebenarnya tidak memiliki ruang untuk berkembang." Shen Xi mengatakannya tanpa belas kasih.     

Senyum Su Ruowan langsung membeku di wajahnya     

Para guru saling memandang dan tahu bahwa sikap Guru Yun Xiao memang sangat dingin dan jarang bicara, tetapi menurut mereka dia seharusnya tidak berbicara sekejam itu pada Su Ruowan.