Mengukir Takdir

Siapa dia? Berani-beraninya mengatakan hal seperti ini pada Wanwan!     

Wanwan sangat hebat, tidak satu pun dari enam trainee Universe Entertainment yang bisa mendapat posisi utama. Dia mungkin hanya kesal dan sengaja melawan Wanwan seperti ini!     

Guru lain memahami apa yang dipikirkan Su Muyan, tetapi mereka juga berpikir bahwa apa yang dikatakan Shen Xi ada benarnya. Gu Yang dan Xia Mi benar-benar memahami kekuatannya, jadi tentu saja mereka tidak akan berpikir bahwa Shen Xi sengaja berbicara omong kosong dan ingin membuat masalah.     

Fang Yao, guru kelas A, terkejut dengan kata-katanya. Dia selalu merasa bahwa selama ini memang ada yang salah dengan Su Ruowan. Sekarang dia mengerti setelah Guru Yun Xiao mengatakannya, yaitu tidak ada kemajuan yang signifikan.     

Level sebelumnya dan sekarang sama saja, dia belum meningkat sama sekali, tetapi bukankah ini karena levelnya sudah sangat bagus?     

Para peserta pelatihan di auditorium memandang Guru Yun Xiao dengan ekspresi yang berbeda. Banyak orang mengecamnya atas kata-katanya.      

Ini adalah pertama kalinya aku melihat guru yang kejam seperti itu.      

Mana ada guru yang mengatakan hal seperti itu kepada trainee.      

Ketika mendengar seseorang menyadari bahwa tidak ada trainee dari Universe Entertainment yang mendapatkan posisi utama, mereka semua marah pada Guru Yun Xiao.     

"Aku mengecewakan Guru Yun Xiao. Selanjutnya, aku akan membuktikan pada para guru bahwa aku bisa lebih dari sekarang." Su Ruowan merespons dengan cepat dan menjawab dengan sopan, tetapi matanya memerah dan mulai berkaca-kaca, ada amarah yang melonjak keluar.     

Ketika dia mendengar kalimat ini, hal pertama yang dia pikirkan adalah Shu Baiyu.      

Jalang tua sialan itu pernah mengatakan bahwa aku tidak cocok untuk menari!     

Sekarang Yun Xiao sialan ini bilang aku tidak bisa meningkat lagi, siapa dia? Berani-beraninya Yun Xiao memandang rendah diriku seperti itu?     

Suasana menjadi sangat sunyi dan canggung. Semua orang memandang Guru Yun Xiao untuk melihat apa yang akan dia katakan selanjutnya.     

"Kamu sudah cukup hebat, berikan ruang dan kesempatan kepada siswa lain untuk bisa berkembang!" Shen Xi berhenti sejenak dan menambahkan kalimat lain.     

Kalimat ini jika digabungkan dengan kalimat sebelumnya, sebenarnya masih mengandung arti bahwa Su Ruowan sangat hebat, tetapi butuh waktu lama untuk bisa mencerna kalimat itu.     

Semua orang kesal.     

Situasi ini benar-benar membuat Su Ruowan terkejut. Ini terlalu berlebihan!     

Orang-orang di tim produksi menghela napas lega, Guru Yun Xiao, bisakah kamu menyelesaikan kalimat dalam satu nafas!     

Kekuatan Su Ruowan sejauh ini adalah yang terkuat di antara semua peserta pelatihan, tidak ada yang bisa menyangkal fakta ini.     

Su Ruowan tertegun sejenak, lalu menatapnya dengan heran, "Terima kasih, Guru Yun Xiao."     

Sialan!     

Yun Xiao ini mempermainkanku!     

Aku yakin Yun Xiao sengaja mempermainkanku dan mempermalukanku!     

Tidak ada halangan dan tidak ada yang keberatan, bahkan Guru Yun Xiao menyatakan pujiannya. Su Ruowan yang akan menjadi posisi utama di pertunjukkan pertama lagu tema. Dia telah berhasil membuat iri semua orang.     

Para trainee dan tim produksi tidak mengerti makna sebenarnya dari kata-kata Shen Xi. Mereka tidak akan memikirkan secara mendalam kata-kata itu. Mereka hanya berpikir bahwa dia sedang bercanda dan lebih seperti lelucon garing.     

Orang yang dapat memahami kata-kata Shen Xi tidak akan menganggap kata-katanya sebagai lelucon. Guru dengan kemampuan seperti itu tidak akan mengatakan omong kosong. Sekarang mereka memiliki gagasan sendiri setelah mendengarkan kata-katanya.     

Namun, tetap saja, itu masih sekedar gagasan. Setidaknya sejauh ini, level Su Ruowan masih menempati peringkat pertama di antara para trainee. Kemungkinan seseorang akan melampauinya dan mereka tidak akan mengatakannya untuk saat ini.     

Su Ruowan mendapat posisi utama dari lagu tema dan tidak diragukan lagi membuat iri semua orang. Namun, mereka tidak terlalu terkejut karena dengan kekuatannya dia memang pantas ada di sana.     

Ye Weiyang masih menjadi topik utama. Pesonanya yang tidak dapat diabaikan oleh semua orang dan kemampuannya membalik arah angin. Dari kelas F ke kelas A, serangan balik yang nyata.     

Sepanjang acara, tidak diragukan lagi dia akan menjadi fokus utama. Topik terbaik akan menghasilkan efek pertunjukan terbaik, tidak lebih buruk dari Su Ruowan.     

Pada hari ini, para peserta melakukan rekaman studio untuk lagu tema.     

Setelah rekaman, Gu Yang mengumumkan aturan baru untuk babak berikutnya dan mengumumkan 16 posisi utama. 16 siswa akan memimpin pemain lain untuk bersaing dalam kelompok.     

Karena trainee kelas F telah meningkat secara kolektif, jadi kelas F ditiadakan. Jelas, inilah yang ditunggu-tunggu oleh para trainee kelas F. Namun, saat mereka benar-benar sudah meningkat, mereka sedikit merasa kehilangan.     

Terutama sekarang, kelas F hilang. Mereka memikirkan kelas mana yang akan diajari oleh Guru Yun Xiao. Atau mungkin dia akan mengajar di setiap kelas bersama guru lainnya?     

Mereka sangat penasaran akan nasib Guru Yun Xiao selanjutnya yang paling ingin mereka ketahui. Apa lagi saat waktunya makan, mereka tidak melihat Guru Yun Xiao di kantin.     

Han Yan berlari untuk bertanya kepada Gu Yang. Dia memberi tahu bahwa Guru Yun Xiao telah pergi dan akan kembali sehari sebelum babak berikutnya.     

Meskipun semua trainee dari kelas F telah meningkat, mereka tidak duduk bersama dengan orang-orang dari kelas mereka masing-masing, melainkan tetap duduk bersama sebagai satu kelompok. Ketika mendengar berita itu, makan malam terasa tidak menyenangkan.     

Meskipun Guru Yun Xiao tidak suka berbicara, dia benar-benar melakukan yang terbaik untuk mengajar kami hingga kami dapat melakukan serangan balik satu per satu. Bagaimana dia bisa pergi tiba-tiba?     

Di antara seluruh trainee, satu-satunya yang terlihat sedih adalah mereka yang dulunya berada di kelas F. Orang-orang di kelas lain sangat ingin Guru Yun Xiao menyingkir. Lebih baik bagi mereka jika Guru Yun Xiao tidak pernah kembali. Mereka penuh dengan pikiran jahat dan bergantian mengutuknya.     

Orang yang paling bahagia adalah Su Ruowan.      

Yun Xiao itu orang yang kejam. Aku berharap agar dia ditabrak mobil dan akan lebih baik menjadi guru di neraka.     

Di akhir latihan malam, dia menerima pesan teks dari Su Muyan yang memintanya untuk pergi ke asramanya. Su Ruowan pun diam-diam pergi sementara tidak ada yang memperhatikannya.     

Meskipun semua guru dan trainee tahu bahwa dia dan Su Muyan adalah saudara kandung, untuk menghindari prasangka, keduanya menjaga jarak satu sama lain.     

"Kakak Kedua." Su Ruowan menatapnya dengan senyum di wajahnya, tetapi senyumnya jelas terlihat lelah.     

Su Muyan buru-buru membiarkannya masuk. Mejanya penuh dengan makanan ringan yang Su Ruowan suka. Dia memanggilnya dengan hangat, "Cepat masuk!"     

Su Ruowan duduk di sofa setelah mengambil sekantong kacang, tapi dia tidak membuka atau memakannya, hanya memainkannya di tangannya.     

Su Muyan tahu bahwa adiknya pasti memikirkan kata-kata Yun Xiao dan menatapnya dengan sedih, "Jangan pikirkan apa yang dikatakan Yun Xiao hari ini, dia memang menyebalkan."