Cinta dari Masa Depan

Mu Siyin mendengus sinis, "Jangan khawatir, aku tidak akan melihat makam ibu dan kakakku digali lagi oleh kalian. Itu membuat mereka tidak bisa beristirahat dengan tenang."

Nyonya besar Mu menyipitkan matanya kemudian berkata dengan sungguh-sungguh, "Selama kamu bisa meyakinkan keluarga Lu untuk membantu sesegera mungkin, aku tidak akan menyentuh mereka."

Mu siyin menatap Nyonya besar Mu yang saat ini berusia akhir tujuh puluh tahunan lalu menggelengkan kepalanya, "Nyonya besar Mu, kamu sudah sangat tua, apakah kamu tidak mau menabung karma yang baik?"

"Dasar lancang!" Saat mendengar ini Nyonya besar Mu segera memukul lantai dengan tongkatnya karena marah.

Mu Siyin mengangkat alisnya sedikit, "Kamu yang memaksaku melakukan ini…"

Nyonya besar Mu sangat marah. Matanya yang dingin penuh amarah, dadanya pun naik turun. Jika bukan karena Mu Siyin masih berguna, dia sudah akan mengusirnya dari rumah.

Mu Siyin tidak ingin berbicara terlalu banyak dengan Nyonya besar Mu. Dia berbalik untuk melihat kamar tidur yang berantakan, dia mengerutkan kening lalu membungkuk untuk merapikannya.

Melihat ini, Nyonya besar Mu berkata dengan wajah muram, "Singkatnya, waktunya sangat mendesak. Grup Mu tidak bisa menunggu terlalu lama."

Tepat ketika wanita tua itu selesai berbicara, suara raungan tiba-tiba terdengar dari lantai bawah.

"Mu Siyin! Keluarlah!"

Raungan itu mengejutkan Mu Siyin dan Nyonya besar Mu.

Mu Siyin meletakkan benda yang dia pegang, lalu tersenyum dingin. Dia awalnya akan pergi ke rumah keluarga Gu, tetapi mereka datang sendiri ke sini. Baguslah, dia jadi tidak perlu repot-repot lagi.

Raungan Nyonya Gu ini segera menarik perhatian Li Tongzhi dan Mu Xingyu yang berganti pakaian di ruang lantai pertama.

Melihat nyonya Gu dan Gu Yifan datang, suasana hati Mu Xingyu yang buruk tiba-tiba berubah drastis.

"Bibi, Yifan, kalian datang." Dia menyapa mereka dengan senyum di wajahnya.

Wajah nyonya Gu tidak juga membaik meski dia melihat Mu Xingyu. Dia menghela nafas pelan, kemudian melihat ke lantai dua, "Mu Siyin, aku memanggilmu. Cepat turun ke sini sekarang! Kamu membuat reputasi Yifan hancur. Hari ini aku akan menyelesaikan semuanya denganmu!"

Setelah kejadian itu, tidak hanya keluarga Mu dan Mu Xingyu yang terkena dampaknya. Tetapi Gu Yifan juga ikut dimaki-maki di internet. Wartawan pergi ke rumah keluarga Gu setiap hari, dan Nyonya Gu hampir menjadi gila karena ini!

Ini semua salah Mu Siyin!

Mu Siyin menyilangkan lengannya sambil melihat dari beranda lantai dua dengan senyum sombong.

Nyonya Gu dan Gu Yifan berdiri tepat di bawahnya.

Raut wajah Gu Yifan tidak terlalu bagus saat ini. Tapi bagaimanapun juga itu tidak mempengaruhi ketampanannya sama sekali. Wajahnya masih selembut sinar cahaya bulan putih.

Mata keduanya bertemu, Gu Yifan ingin mengatakan sesuatu tapi dia menghentikannya. Tetapi Mu Siyin hanya mengalihkan matanya dengan sangat dingin kemudian menatap Nyonya Gu yang sombong.

"Wanita tua Gu, Gu Yifan dan Mu Xingyu tidur bersama, dan aku adalah korbannya disini. Apa yang kamu ocehkan di sini?"

Kata-kata Mu Shiyin yang menyebut dirinya 'wanita tua Gu', segera membuat Nyonya Gu pusing hingga serasa ingin pingsan karena marah.

Dengan wajah marah, dia mengangkat jarinya untuk menunjuk Mu Siyin yang bersandar di beranda di lantai dua, kemudian berkata dengan marah, "Mu Siyin! Kamu tidak memiliki bukti sama sekali! Bagaimana bisa kamu mengatakan bahwa Yifan dan Mu Xingyu tidur bersama? Pria yang tidur dengan Mu Xingyu bukanlah Yifan kami! Jangan mengatakan omong kosong di sini!"

Mendengar ini, Mu Siyin mendengus sambil mengangkat alisnya, "Wanita tua Gu, apakah kamu pikir aku ini bodoh?"

Ketika nyonya Gu Mendengar ini, pembuluh darah di dahinya hampir melompat karena marah!

Mu Siyin tidak pernah menghormatinya sebelumnya, tapi kali ini dia jadi jauh lebih sombong dan kasar!

"Mu Siyin, jika kamu tidak percaya padaku, tanyakan saja pada Xingyu, apakah Yifan adalah pria yang bersamanya?!"

Mu Xingyu, yang dibuat bingung oleh kata-kata Nyonya Gu tadi, bahkan menjadi lebih tercengang sekarang. Dia menatap Nyonya Gu dan Gu Yifan dengan skeptis dan bertanya-tanya apa yang mau mereka lakukan?!