Cinta dari Masa Depan

0Leng Jiuchen dan Leng Jiao masuk satu per satu dengan mengenakan seragam militer, mereka berjalan dengan pembawaan yang heroik dan gagah berani.      

Leng Jiao sesuai dengan namanya, fitur wajahnya secantik bunga, tingginya sekitar 168 cm, rambut hitamnya sedikit panjang dan diikat dengan santai. Meskipun terlihat sederhana, tapi terlihat sangat berbeda.      

Meskipun biasanya Huo Sikai terlihat keren dan anggun, tapi dia cukup tidak beruntung karena dirundung oleh Leng Jiao yang merupakan adik perempuan tentara dalam tiga generasi sejak dia masih kecil. Dia benar-benar dirundung sejak kecil hingga dewasa dan menjadi bayang-bayang psikologisnya!      

Shi Ran segera mengeluarkan suara 'aduh' dan mulai menyerang Huo Sikai dengan marah, "Dokter Huo, lihat siapa yang datang?"      

Huo Sikai menundukkan kepalanya dan minum. Shi Ran mengulurkan tangan dan mengambil cangkir teh darinya, "Gadis cabai datang~ Tidak ingin menyapa? Waktunya memukulmu sebentar lagi!"      

Huo Sikai benar-benar ingin mengambil cangkir teh itu dan menyiramnya ke muka Shi Ran!     

Leng Jiao mengangkat alisnya dan menatap Huo Sikai dengan terus terang, lalu berjalan ke depan Shi Beiyu dan Mu Siyin. Dia menatap Mu Siyin dengan senyum yang cerah, "Ternyata benar-benar cantik, ya? Ah Yu, penglihatanmu sangat bagus~"      

Shi Beiyu merapatkan bibirnya lalu menatap Mu Siyin, "Yinyin… dia adalah…"      

"Hei, kamu tidak perlu memperkenalkanku." Kata Leng Jiao lalu mengulurkan tangannya dan menatap Mu Siyin dengan senyuman, "Halo, Siyin. Aku Leng Jiao, kamu bisa memanggilku Jiaojiao atau bisa juga memanggilku dengan nama panggilan cabai kecil~"      

Leng Jiao terlihat seperti orang yang terus terang, Mu Siyin menyukainya. "Halo, aku banyak mendengar tentangmu."      

Leng Jiao adalah salah satu pasukan khusus elang yang sangat kuat. Dalam waktu dua tahun lagi, dia bahkan akan semakin sukses.      

Leng Jiao tersenyum dengan malu-malu, "Jangan, jangan begitu, saat ini aku masih berada di tempat yang kecil."      

Mu Siyin sangat ingin mengatakan bahwa dengan tempat kecilmu ini, nantinya akan menjadi lebih baik. Namun, rahasia ini tidak boleh sampai terungkap.      

Leng Jiuchen maju selangkah lalu menatap Leng Jiao, "Bagus bisa mengetahui keadaanmu sendiri saat ini, kamu akan membuat kemajuan kedepannya."      

Leng Jiao segera berdiri lalu memberi hormat pada Leng Jiuchen, "Siap, Jenderal!"      

Shi Ran berkata dengan lemah, "Lihatlah saudara pria dan wanita kalian, jangan datang lagi saat keluar dari satuan tentara~ Aku merasa seperti berada di tempat yang salah."      

Leng Jiao berkata dengan tidak berdaya, "Peraturan militer harus dipatuhi di mana saja dan kapan saja."      

Leng Jiuchen akhirnya berkata, "Kamu bisa tidak mematuhinya malam ini."      

Leng Jiao langsung tertawa senang dan segera memeluk lengan Leng Jiuchen, "Begini baru seperti kakakku~"      

Shi Beiyu melihat kedua saudara ini dengan tidak berdaya, lalu menatap Mu Siyin, "Ini, tidak perlu diperkenalkan, 'kan?"      

Mu Siyin menyipitkan matanya dan tertawa. Tentu saja, presiden di masa depan tidak perlu diperkenalkan olehnya.      

Leng Jiuchen dulunya adalah orang yang dingin, tapi bagaimanapun juga Mu Siyin adalah orang terdekat Shi Beiyu juga, tentu saja dia tidak bisa memasang wajah dinginnya lagi. Dia mengangguk pada Mu Siyin dan menatap Shi Beiyu, "Dia benar-benar muda dan penuh semangat, kamu harus merawatnya dengan baik kedepannya."      

Kemudian beberapa orang di sana tidak bisa menahan tawanya. Huo Sikai yang sedang meminum tehnya dengan kepala tertunduk sampai tersedak tidak karuan dan menatap Leng Jiuchen dengan mata yang berair, "Bukankah harus melatih kekuatan fisiknya dengan baik?"      

Jangan katakan seberapa gelapnya wajah Shi Beiyu sekarang!     

Mu Siyin sedang tersenyum pun langsung terdiam ketika mendengar itu, dia sangat ingin tahu apa yang ada di pikiran Huo Sikai?