Cinta dari Masa Depan

0Zhong Bo yang menunggu di luar pintu melihat Shi Beiyu keluar, akhirnya dia bisa bernafas lega, "Aku tidak berniat untuk mengganggu kesenangmu, tapi wanita iblis itu tiba-tiba datang dan aku tidak punya pilihan lain~"      

Shi Beiyu meliriknya sebentar dan berkata dengan lemah, "Dia ada di bawah, biarkan dia mendengar aku memotongmu."      

Zhong Bo menciutkan lehernya dengan ngeri, "Xiao Beibei~ Kamu tidak boleh mengkhianatiku~ Kamu cepatlah turun, aku tidak bisa menghadapinya~"      

Shi Beiyu sedikit mengerutkan keningnya lalu turun, mama Shi sedang duduk di sofa dengan wajah yang datar. Dia langsung mendengus ketika melihat Shi Beiyu, "Apa kamu memutuskan hubungan antara kita demi jalang itu?"      

Shi Beiyu melangkah maju dan duduk di depannya, lalu dia berkata dengan suara rendah, "Dari mana kita akan mulai berbicara?"      

Mama Shi mengerutkan kening dan membentak, "Aku menelponmu tapi kamu tidak menjawabnya, bahkan kakekmu sendiri menelponmu langsung dan kamu juga tidak menjawabnya? Ah Yu, kamu tidak pernah seperti ini!"      

Shi Beiyu menurunkan pandangannya dan berkata dengan suara rendah, "Aku terlalu sibuk, jadi tidak mendengarnya."      

Mama Shi menahan nafasnya dan mengangguk kaku, "Baiklah, kamu punya alasan. Hanya saja dalam dua hari lagi kakekmu akan berulang tahun yang ke-80 tahun, kamu bahkan tidak menanyakannya? Apa kamu membiarkan orang tua itu kepikiran?"      

"Ulang tahun kakek, bukankah itu semua tanggung jawabmu? Aku tidak perlu mengkhawatirkan apapun." Shi Beiyu berkata lemah.     

"Bicaramu bagus sekali! Di dalam hatimu saat ini hanya ada jalang itu…"     

"Ma!"      

Sebelum mama Shi selesai berbicara, Shi Beiyu segera menyela dengan tegas, "Perhatikan kata-katamu, dia memiliki nama."      

Mama Shi sangat kesal mendengar Shi Beiyu membela Mu Siyin! "Baik, baik! Saat ulang tahun kakekmu, kami tidak berharap melihatnya, tapi kamu harus datang!" Kemudian Mama Shi bangkit lalu pergi. Shi Beiyu bersandar di sofa dan menghela nafas dengan berat.      

Zhong Bo yang dari tadi bersembunyi melihat Mama Shi berjalan keluar, dia pun berlari mendekati Shi Beiyu yang berwajah muram dan bertanya sambil tersenyum, "Xiao Beibei~ Aku sudah pernah mengatakannya padamu, jika kamu bersama dengan gadis kecil itu, mereka pasti tidak akan setuju~ Kamu tidak mendengarnya! Mungkin sekarang tidak masalah~ Tapi kedepannya, Xiao Siyin akan menderita~"      

Tatapan Shi Beiyu menjadi gelap, lalu dia berkata dengan dingin, "Aku bebas menjalin hubungan dengan siapapun, tidak ada orang yang bisa mengaturku!" Kemudian dia segera bangun dari sofa dan naik ke lantai atas dengan dingin.      

Zhong Bo segera menduduki tempat di mana Shi Beiyu duduk sebelumnya, dia menirukan ekspresi dan nada bicara Shi Beiyu lalu melebih-lebihkannya, "Tidak ada orang yang bisa mengaturku! Hum~~"      

Shi Beiyu naik ke atas dan membuka pintu kamarnya, Mu Siyin yang terlihat murung sedang bersandar di tempat tidur dengan menatap ponselnya, "Ibumu sudah pergi?"      

Shi Beiyu menganggukkan kepalanya, "Hm."     

Mu Siyin mematikan ponselnya lalu menatap Shi Beiyu, "Apa dia tahu bahwa aku ada di sini, jadi dia sengaja datang?"      

Shi Beiyu berjalan dengan berwibawa, dia menatap Mu Siyin dari lalu berkata dengan suara yang menarik dan lembut, "Dia datang karena masalah lain."      

Mu Siyin terkejut lalu mengangkat kepala dan menatapnya, "Masalah apa?" Shi Beiyu ragu-ragu sejenak lalu berbisik, "Beberapa hari lagi… Kakekku ulang tahun."      

Mu Siyin berhenti dan berkata dengan jelas, "Ternyata begitu."      

"Hm."      

"Kalau begitu dia tahu aku ada di sini?"      

Shi Beiyu mengatupkan bibirnya, lalu berkata dengan ragu-ragu, "Mungkin tahu atau mungkin juga tidak, tapi itu tidak penting."      

Mu Siyin mendengus pelan, "Sia-sia saja berbicara."      

Shi Beiyu tiba-tiba naik ke atas tempat tidur dan seperti akan duduk di sebelah Mu Siyin, Mu Siyin segera bergeser ke samping, tapi tidak berhasil, karena Shi Beiyu kembali menekan tubuhnya…