Dear Pak Polisi..

Pelangi Setelah Hujan



Pelangi Setelah Hujan

0"Selamat berbahagia anak papa yang paling papa sayangi... Papa selalu berdoa untuk kebaikan dan kebahagiaan hidup kamu.." ucap Rio mengecup puncak kepala Vio yang kini telah berbalut hijab..     

"Terima kasih pa.. aku juga selalu mendoakan yang terbaik untuk papa.. sampai kapanpun aku akan tetap menjadi putri papa dan papa akan tetap menjadi papa aku... aku sayang sama papa.." ucap Vio lalu memeluk Rio erat.     

Rio pun membalas pelukan itu. Mereka saling menangis bahagia.     

"Papa sayang Vio..." ucap Rio.     

"Vio juga sayang sama papa.." ucap Vio.     

Setelah itu, mereka pun melerai pelukan itu.     

"Daniel.. " ucap Rio.     

"Iya om?" ucap Daniel lalu menghampiri Rio.     

"Panggil saya papa ya.. karena mulai sekarang, kamu juga anak saya.." ucap Rio.     

Daniel pun mengangguk.     

"Iya pa.." ucap Daniel.     

....     

Asni terduduk lemas di lantai. Kondisinya benar-benar kacau saat ini.     

"Kenapa kamu tega sama aku mas?? Kenapa??" ucap Asni.     

Wiran kini telah pergi dari hadapannya setelah mengucap kata maaf tadi. Entahlah dia pergi ke mana.     

Rafka yang baru pulang benar-benar terkejut melihat kondisi Asni.     

"Mama!!" teriaknya lalu berlari menghampiri Asni.     

"Hiks... sakit hati aku mas.. sakit.. hiks.." lirih Asni.     

Rafka berjongkok di depan Asni.     

"Ma, mama kenapa?" ucap Rafka.     

"Hiks... papa kamu.. hiks.. selama ini ternyata dia tidak pernah mencintai mama.." ucap Asni.     

"Apa??" ucap Rafka terkejut.     

"Dia masih mencintai perempuan itu.. ibunya Anin.. hiks.. hati mama sakit sekali, Raf.." ucap Asni.     

Rafka lalu menarik Asni ke dalam pelukannya.     

Ia menahan air matanya agar tak menetes.     

"Mama harus kuat ya..." ucap Rafka.     

"Hati mama sakit, Raf.. selama ini mama pikir dia mencintai mama tapi ternyata tidak.. hiks.. mama dinikahi oleh nya hanya untuk dijadikan sebagai perawat Anin dan agar Anin memiliki seorang ibu.. hiks.." ucap Asni.     

"Keterlaluan! Lalu di mana dia sekarang ma?" ucap Rafka.     

Tangannya mengepal dengan kuat.     

'Lelaki brengsek itu!! Ternyata dia hanya mempermainkan mama..' ucap Rafka di dalam hatinya.     

"Mama gak tahu dia di mana sekarang.. tadi setelah bertengkar dengan mama, dia pergi entah ke mana." ucap Asni. Asni lalu melerai pelukan itu. Ia memegang kedua pundak Rafka.     

"Rafka.. kamu anak mama.. anak kandung mama... tolong bantu mama nak.. cuma kamu yang mama punya di dunia ini.. mama tahu mama salah karena mama tidak mengakui kamu sebagai anak kandung mama di depan semua orang, tapi mama mempunyai alasan atas itu.. mama hanya ingin menyelamatkan kamu dan memberi kehidupan yang layak untuk kamu.. maafkan mama.." ucap Asni.     

Rafka pun mengangguk.     

"Iya ma aku tahu kok.. mama pasti melakukan semua ini demi kebaikan aku.. gak ada ibu kandung yang mau mencelakai anaknya." ucap Rafka.     

"Iya nak.. kita dulu susah.. makanya mama menikah dengan Wiran supaya kehidupan kita juga bisa ditanggung olehnya.. tapi kalau dia tahu dahulu mama adalah pelacur dan memiliki anak, dia tidak akan mungkin mau menikahi mama.. untuk itu mama mengatakan padanya bahwa mama adalah seorang janda.. dan kamu adalah anak yang mama adopsi karena kesepian hidup sendirian.. hal itu demi kebaikan kita.." ucap Asni.     

Rafka pun mengangguk.     

"Iya ma iya.. aku paham kok.. ya udah, sekarang apa yang bisa aku lakukan untuk mama?" ucap Rafka.     

...     

Daniel dan Vio kini telah duduk di kursi pelaminan. Para tamu undangan naik ke pelaminan untuk mengucapkan selamat atas pernikahan Vio dan Daniel.     

Kini giliran Anin dan Hanan yang memberikan ucapan selamat pada kedua mempelai.     

"Happy wedding Viooo... muach.." ucap Anin seraya melakukan cium pipi kiri dan kanan pada Vio.     

"Makasih Aninn.. gak nyangka ya kita bisa menikah di hari yang sama.. cuma beda beberapa jam aja.." ucap Vio tersenyum bahagia.     

Anin pun mengangguk.     

"Iya Vi.. senang banget tahu gak sih gue.. memang benar ya Vi.. sahabat sejati akan tetap bersatu, sejauh apapun dipisahkan, sebesar apapun permasalahan.." ucap Anin.     

"Iya nin.. maafin gue ya untuk semua kesalahan gue sama lo sebelumnya.." ucap Vio.     

"Iya.. gue udah lupain kok.." ucap Anin.     

Vio pun mengangguk dan tersenyum. Anin lalu beralih pada Daniel.     

"Happy wedding niel.. sebenarnya gue masih bingung sih dengan apa yang terjadi sama lo saat itu sampai lo bisa hidup lagi kayak sekarang.. tapi apa pun itu, bagi gue sekarang yang terpenting adalah kebahagiaan Vio.. bahagiakan Vio ya Niel.." ucap Anin.     

Daniel pun mengangguk dan tersenyum.     

"Pasti nin.. gue akan membahagiakan Vio sebisa gue.." ucap Daniel.     

Anin pun tersenyum dan mengangguk.     

"Kita foto dulu dong..." ucap Vio.     

Anin pun lalu mengambil posisi untuk berfoto.     

Setelah mengambil sekali jepretan yang dilakukan oleh photographer, Vio lantas mengajak semua teman-teman dekat untuk ikut melakukan foto bersama.     

"Guys!! Kita foto bareng ya.. ayo.." ucap Vio.     

"Asyiapppp!!" ucap mereka serempak lalu berjalan menuju panggung pelaminan dan berfoto ria di sana.     

Hari ini, malam ini dan saat ini juga adalah hari yang paling bahagia untuk pasangan Hanan dan Anin, Vio dan Daniel dan juga semua teman-teman dekat mereka seperti Alex, Andre, Arga, Evan, Eric, Jordan dan juga Ilona.     

Percayalah.. Bahwa setelah hujan yang begitu lebat terjadi, pasti akan ada pelangi yang menghampiri. Layaknya sebuah kehidupan, setelah luka yang bertubi-tubi dialami, akan ada bahagia yang menghampiri.     

Hidup adalah sebuah perjalanan. Kamu akan menemukan belokan, tanjakan, jalan berlubang dan jalan lurus yang juga mulus.     

Ketika kamu sedang berada pada titik perjalanan yang berkelok, penuh dengan belokan, tanjakan dan lubang, ketika itu pula kamu diminta untuk menurunkan kecepatan kendaraan yang kamu tumpangi. Atau ketika kamu berjalan, kamu harus mampu berjalan dengan sabar dan hati-hati sebelum kamu sampai pada jalan lurus yang mulus.     

Dan layaknya seperti sebuah kehidupan, ketika ujian datang bertubi-tubi dalam hidupmu, maka kamu harus selalu bersabar dan berhati-hati untuk bisa melewati ujian tersebut, sebelum nantinya sampai pada puncak kebahagiaan yang sesungguhnya.     

Ketika Allah memberimu cobaan, ujian yang begitu berat, ketika itu pula Allah percaya bahwa kamu mampu melewatinya dan ketika itu pula sebenarnya Allah sedang mempersiapkan rencana yang indah untuk hidupmu kelak.     

Jangan pernah berhenti berjuang atau mau menyerah sebelum sampai pada tahap akhir dari perjuangan. Karena ketika kamu berhasil melewatinya, kamu baru akan benar-benar dipertemukan dengan kebahagiaan yang sesungguhnya.     

Kisah ini belum selesai. Kisah cinta seorang polisi lalu lintas yang tampan dan seorang mahasiswi cantik yang kini telah bergelar sarjana. Perjalanan mereka belum selesai tetapi baru akan dimulai dan masih sangat panjang. Masih banyak hal yang harus mereka lewati dan perjuangkan.     

.......     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.