Dewi Cantik Terlahir Kembali

Apa yang terjadi?



Apa yang terjadi?

0Xiang Wei menjadi semakin agresif. Zi Lian linglung pada awalnya, dan efek obat pada tubuhnya belum berlalu. Alhasil, ia hanya tahu tempat dirinya berada sekarang.     

Zi Yi sedikit tidak senang dengan reaksi Zi Lian. Apa wanita ini tidak tahu cara untuk berdalih saat ini?     

Reaksi Zi Lian jatuh ke mata orang lain, mereka juga diyakinkan oleh pernyataan Xiang Wei, jadi semua orang menyalahkannya.     

"Apa bedanya wanita seperti ini dengan pelacur yang menjual diri? Dia bahkan berani menjebak He Fei dengan idenya. Apa dia mencoba panjat sosial dengan cara ini? Apa dia sudah kehilangan akalnya?"     

"Heh! Belum lagi He Fei sama sekali tidak menyukainya, bahkan jika dia menyukainya, keluarga He tidak akan menerima wanita licik seperti dia!"     

Zi Yi mendengarkan dengan acuh tak acuh, semua orang yang menuduh Zi Lian tetapi dirinya juga tidak membalas apapun.     

Xiang Wei juga tidak berniat untuk melepaskan Zi Yi, padahal ia sendiri yang menyuruh pelayan untuk memberinya obat!     

Xiang Wei merasa tidak berhasil mengelabui Zi Yi, jadi dirinya pikir hanya ada satu kemungkinan. Ya, Zi Yi pasti telah mengganti anggurnya.     

"Zi Yi, kakak sepupumu sudah berani menjebak He Fei, tetapi kamu tidak memberi tanggapan sama sekali?"     

"Sepupumu menjebak He Fei, apa mungkin itu hasutanmu?"     

"Kamu selalu menunjukkan bahwa kamu tidak menyukai He Fei, tetapi kamu enggan lepas dari Keluarga He yang kaya, jadi kamu membuat rencana ini dengan sengaja?"     

Xiang Wei menjadi semakin marah saat mengatakannya, dan ketika mengatakan hal terakhir, dirinya bahkan terlalu menunjukkan kepercayaannya pada ucapannya sendiri.     

Banyak orang lain juga menatap Zi Yi dengan tatapan mencibir.     

Walau demikian, Zi Yi masih tampak acuh tak acuh. Setelah Xiang Wei selesai berbicara, Zi Yi justru bertepuk tangan, "Seperti yang diharapkan, Nona muda dari keluarga kaya memang penuh intrik."     

"Kamu berbicara omong kosong!" Teriak Xiang Wei seraya memelototi Zi Yi.     

"Omong kosong?" Zi Yi hanya mengangkat sudut bibirnya dan berbalik untuk melihat ke pintu.     

Pada saat ini, Lu Jingye tiba-tiba bertanya, "Apa kamu membawa penawarnya?"     

Suara pelayan datang dari belakang kerumunan, "Sudah dibawakan."     

Begitu pelayan menjawab, orang yang berdiri di dekat pintu buru-buru memberi jalan.     

Begitu pelayan membawa penawarnya, Zi Yi mengambilnya dan dengan cepat membuka tutup botol untuk menuangkan isinya sedikit. Setelah itu ia berkata kepada Zi Lian, "Kakak sepupu, minumlah obat ini."     

Tubuh Zi Lian bergetar ketika mendengar ini. Ia menatap Zi Yi dan dikejutkan oleh kesejukan di matanya. Ia dengan cepat mengambil obat dan menelannya.     

Saat ini semua orang menatapnya dengan intens.     

Gejolak panas pada tubuh Zi Lian perlahan turun, kini pikirannya menjadi lebih jernih.     

Tiba-tiba suara mengejek Xiang Wei datang, "Bahkan jika kamu meminum penawarnya, masih tidak bisa menyingkirkan fakta kalau kamu wanita tidak tahu malu!"     

Zi Yi pun langsung melirik Xiang Wei dengan dingin dan tegas.     

Jantung Xiang Wei berdebar karena terkejut, ia pun buru-buru mengubah raut wajahnya setelah kembali tenang.     

Tatapan Zi Yi beralih pada Zi Lian dan bertanya, "Kakak sepupu, apa yang terjadi?"     

Setelah Zi Lian tersadar, ia baru menyadari bahwa ada banyak orang di sekitarnya. Ia berpikir dirinya telah berkorban begitu banyak hari ini, jadi ia menyerah begitu saja.     

Ia menjawab seraya terisak, "Aku ke toilet setelah menyadari tidak enak badan. Namun segera setelah aku keluar dari toilet, aku ditarik oleh Tuan muda Keempat He… Tuan muda Keempat He menarikku ke dalam, dan dia memasukkan tangannya ke rokku."      

"Dia juga merobek pakaianku, waktu itu aku sangat ketakutan. Aku tidak menyangka bahwa semakin aku melawan, tubuhku rasanya semakin aneh. Kemudian aku sudah tidak ingat apa-apa lagi, aku hanya merasa Tuan muda keempat He melakukan... sesuatu padaku." Tambahnya dengan ekspresi tidak berdaya di wajahnya.     

Setelah Zi Lian selesai menjelaskan, ia menutupi wajahnya dan mulai menangis lagi. Lalu ia melanjutkan sambil menangis, "Aku sudah dibegitukan oleh Tuan Muda Keempat He, aku sudah tidak punya wajah untuk kembali menemui keluargaku, lebih baik aku mati saja!"     

Penjelasan Zi Lian membuat ekspresi semua orang semakin aneh.     

He Fei tidak akan mungkin begitu tidak sabar hingga bisa menyelesaikan semua tindakannya dalam sepuluh menit, 'kan?!     

Xiang Wei sangat marah hingga menghentakkan kakinya di sana, "Kamu berbicara omong kosong! He Fei telah menerima pelatihan khusus sejak masih kecil. Bahkan jika dibius, dia tidak akan mungkin menarik seorang wanita sembarangan untuk menuntaskan hasratnya, apalagi dalam waktu sesingkat itu. Apa yang bisa dia lakukan padamu?"     

Setelah mengatakan ini, ia menatap ke arah Ouyang Ming dengan mata memerah, "Kak Ming, cepat suruh seseorang memeriksa kamera pengawas, aku akan membuka kedok wanita tak tahu malu ini."     

Ouyang Ming mengeluarkan ponselnya, "Tidak perlu diperiksa, ponselku sudah terhubung ke kamera pengawas."     

Setelah selesai berbicara, ia memeriksa pemantauan periode waktu itu.     

Zi Yi terus menatap Zi Lian dan mendapati bahwa Zi Lian tidak terlihat khawatir. Jadi, ia tahu pasti Zi Lian melakukan sesuatu pada saat itu.     

Benar saja...     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.