Menikahimu Sampai ke Tulang-tulangku

“Kamu Tidak Mau Meninggalkan Youyou.”



“Kamu Tidak Mau Meninggalkan Youyou.”

0Mo Shenbai meremas tisu yang ia genggam hingga membentuk gumpalan seperti bola, lalu melemparkannya ke tempat sampah. Pandangannya yang semula menunduk kini terangkat, tatapannya begitu dingin dan tegas.     

"Xu Jialu, aku tidak sedang memohon kepadamu. Sekarang dia sudah menjadi istriku."     

Mo Shenbai sudah mengira Xu Jialu akan bereaksi seperti ini, jadi dia harus menggunakan cara licik seperti itu untuk membuat Xu Youyou berada di sisinya. Untuk masalah lain, itu bisa dibicarakan lagi nanti.     

"Ha ha." Xu Jialu mencibir, "Andai aku punya pisau di tanganku sekarang, percaya atau tidak, aku pasti akan menusukmu!"     

"Kamu tidak akan melakukannya." Kata Mo Shenbai dengan suara pelan, "Kamu pasti tidak mau Youyou menjadi janda di usia yang sangat muda."     

"Persetan." Xu Jialu tak dapat menahan diri untuk mengumpat. Dia marah, tapi juga tak berdaya. 'Siapa sebenarnya yang sudah menyuruh si anjing ini menjadi bos sekaligus adik iparku!'     

"Mo Shenbai, aku peringatkan kamu, jika kamu berani menyentuh adik perempuaku, aku pasti akan menghajarmu." Xu Jialu memperingatkannya, "Persetan dengan adik ipar."     

Mo Shenbai kembali menarik selembar tisu untuk menyeka air yang ada di atas meja, lalu berkata dengan tegas, "Aku tidak akan memaksanya melakukan apapun, aku juga tidak akan melawan keinginannya."     

Dia seperti menyiratkan kecuali kemauan Xu Youyou sendiri, Mo Shenbai tidak akan melakukan sesuatu yang bersimpangan dengan gadis itu.     

"Dan kamu dilarang menggunakan cara kapitalis untuk perhitungan dengan Xu Youyou-ku!"     

"Aku tidak akan menggunakan cara apapun untuk mempengaruhi penilaian dan pemikirannya."      

'Dia sudah menjadi milikku sekarang, untuk masalah hati…. Tidak perlu buru-buru, aku masih punya banyak waktu dan kesabaran.'     

Xu Jialu menarik napas dalam mendengar ucapan Mo Shenbai. Dia memperingatkan untuk yang terakhir kali, "Sebaiknya kamu bereskan kekacauan yang terjadi di luar negeri. Jika kamu membuat Youyou sedih, aku pasti akan berbalik melawanmu."     

Mata Mo Shenbai menggelap, bibir tipisnya mengatup erat, dia tidak mengucapkan apapun.     

Xu Jialu berbalik dan berjalan menuju pintu. Begitu dia membuka pintu, Pei Chuan nyaris saja jatuh terjengkang sebelum kemudian minggir untuk menghindarinya.     

Pei Chuan meraih kenop pintu yang ada di sebelahnya di waktu yang tepat, sehingga dia tidak jatuh ke lantai seperti bawang. Dia tersenyum malu.     

Xu Jialu hanya mendengus, kemudian menatap pria yang tengah tertunduk di depannya, "Ingat, ganti cangkirku!"     

'Sial, terakhir kali aku harus mengantri selama dua jam untuk membelinya.' Pikir Pei Chu kesal.     

.....     

Sia-sia saja Xu Youyou mengambil cuti selama seminggu. Setelah beristirahat sepanjang pagi, akhirnya dia kembali ke kampus di sore hari.     

Para mahasiswa juga membicarakan tentang berita-berita yang tersebar di internet, beberapa ada yang tidak percaya sehingga meminta konfirmasi langsung ke Xu Youyou selepas kelas.     

Sebelum Xu Youyou sempat menjawab, suara tidak senang Su Lanxu sudah terdengar lebih dulu, "Ini bukan urusan kalian semua!"     

Su Lanxu memang satu tahun lebih tua dari mereka, keluarganya kaya, dan dia memiliki peran penting di kampus ini, jadi tidak ada yang berani menyinggungnya. Mereka semua langsung mencari alasan untuk melarikan diri ketika melihatnya masuk.     

"Lanlan…." Xu Youyou tersenyum tipis saat melihatnya.     

Su Lanxu berjalan ke arahnya dan duduk, kemudian berkata dengan nada menggoda, "Luar biasa, Xu Youyou berani pergi ke luar negeri untuk mendaftarkan pernikahan!"     

"Mereka tidak tahu, kamu juga tidak tahu, aku dan Mo Shenbai berada dalam hubungan kerja sama." Ucap Xu Youyou sambil berkemas, "Kali ini juga untuk menenggelamkan opini publik agar tidak mempengaruhi perusahaan. Setahun kemudian, kami akan bercerai."     

"Oh, benarkah?" Su Lanxu memanjangkan nada suaranya dan berkata dengan penuh arti, "Apa seseorang akan bersedia melakukannya setahun kedepan?"     

"Kenapa aku harus tidak bersedia?" Balas Xu Youyou tegas.     

"Aku bilang seseorang, aku tidak mengatakan itu kamu. Kenapa kamu buru-buru membalas!" Su Lanxu mengerling licik, "Kamu terlihat seperti sedang menutup-nutupi sesuatu."     

Xu Youyou tersentak, kemudian memelototinya marah, "Lanlan."     

Su Lanxu tidak termakan keimutannya itu dan langsung meraih buku yang diletakkan Xu Youyou di atas iPadnya tadi.     

Terlambat sudah bagi Xu Youyou untuk menghentikannya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.