Menikahimu Sampai ke Tulang-tulangku

0Jari-jari putih Mo Shenbai menari di layar, dia mengirim sebuah pesan di grup itu.     

[Bonus akhir tahun tim akan dipotong @PeiChuan.]     

Yao Yao tampak sangat keheranan melihat itu, sementara yang lain hanya bisa tercengang. 'Sejak kapan Tuan Mo menyusup di grup staf kantor CEO?'     

Pei Chuan yang melihat namanya disebut mau tidak mau bersimpati pada pada mereka. Dia membalas, [Baik, Tuan Mo.]     

Mo Shenbai meletakkan ponselnya, tapi sesaat kemudian dia kembali meraih ponselnya untuk mengirim pesan lagi.     

[Mo Shenbai: Lain kali, aku akan memotong semua bonus kalian jika kalian diam-diam membicarakan istriku.]     

Semua orang tercengang! Sebelum ini mereka memang mendengar bahwa Mo Shenbai sudah menikah, mereka sangat ingin tahu siapa yang mampu menaklukan bos mereka.     

Semua orang mengira dia pasti wanita cantik yang memiliki kekuatan besar, anggun, cerdas dan penuh perhitungan. Namun, tak disangka… 'Istri CEO ternyata seorang gadis manis!!!'     

Yao Yao yang memang memiliki kepribadian blak-blakan pun tidak bisa menahan diri untuk mengirim pesan.     

[Tuan Mo ternyata seperti sapi tua yang menggerogoti rumput muda!]     

[Mo Sapi Tua·Shenbai: Potong semua bonus Yao Yao bulan ini @PeiChuan.]     

Yao Yao tersentak, dia memegang ponselnya sambil meratap, "Jangan, Tuan Mo. Saya tahu saya salah… Tuan Mo, tolong beri saya kesempatan lagi!!"     

Mo Shenbai langsung meletakkan ponselnya tanpa memberi kesempatan pada Yao Yao. Dia kemudian mendongak dan melihat Xu si Rumput Muda·Youyou yang tengah serius menggambar, pria itu mau tak mau mencubit alisnya.     

'Sepertinya Youyou tidak mau menjadi tua!! Aku hanya 9 tahun lebih tua darinya, jadi aku belum terlalu tua.'     

...     

Saat Xu Jialu kembali ke kantor, dia sudah tahu jika Xu Youyou sedang berada di ruang kerja Mo Shenbai. Ketika dia naik ke atas, dia bertemu dengan beberapa orang dari departemennya sendiri, semuanya tampak sedang berkumpul.     

"Kak Lu, apa adikmu sudah dewasa, apa dia sedang menjalin hubungan? Kalau tidak, tolong pertimbangkan diriku!" Kata seorang karyawan yang memohon.     

"Enyah kau, pekerjaanmu hanya bermain game sepanjang hari, tahu apa kamu tentang cinta! Kak Lu, pilihlah aku. Aku janji aku akan patuh pada Kakak Iparku nanti…." Seseorang lain tak ingin kalah saing.     

"Brengsek! Sebenarnya kamu mau menikah dengan Kak Lu atau adik perempuannya?! Jangan jadi penjahat, kamu sudah menghina Kak Lu….."     

Tapi Xu Jialu langsung mendorong dan memberinya tamparan dengan ekspresi jijik, wajah tampannya terlihat kesal, "Kalian ingin mati, ya?! Jangan sekali-kali menginginkan adikku, apa kalian ingin aku mematahkan kedua kaki kalian, atau kalian mau aku menghancurkan 'adik' kalian!"     

Semuanya langsung terdiam.     

Diikuti dengan suara 'Ting', pintu lift pun terbuka. Xu Jialu menendang beberapa orang keluar dari lift sebelum dia naik ke lantai paling atas sendirian.     

Dia menendang pintu ruangan CEO hingga terbuka dan melihat Xu Youyou yang sedang duduk di sofa, kemudian dia mengambil langkah lebar….     

"Apa kamu punya waktu luang sampai menemui Kakak di sini hari ini!"     

Xu Youyou dengan cepat mengunci iPad ketika mendengar suara Xu Jialu, dia mendongak untuk melihat kakaknya yang segera menghampiri dan merangkul bahunya.     

"Apa kamu merindukan Kakak karena sudah lama tidak bertemu?"     

Xu Youyou tersenyum lebar, "Oh, kamu kan sudah punya banyak wanita cantik, jadi untuk apa aku rindukan."     

Xu Jialu tersenyum licik, "Bagaimana mungkin mereka bisa dibandingkan denganmu! Kamu adalah kesayangan Kakak!"     

Kening Mo Shenbai berkerut dalam, bola mata gelapnya menatap tajam tangan Xu Jialu yang bertengger di bahu Xu Youyou.     

Xu Youyou menatap Mo Shenbai yang ada di meja kerjanya lalu berkata lembut, "Kakakku sudah kembali, jadi aku akan turun bersamanya agar tidak mengganggu pekerjaanmu."     

Mo Shenbai hanya membalasnya dengan gumaman samar.     

Xu Jialu pun bangkit dan meraih tangan Xu Youyou untuk menuntunnya keluar, dia bahkan tidak menatap Mo Shenbai yang merupakan bosnya di sini. Xu Jialu hanya berkata dengan senang, "Kamu belum pernah ke ruang kerjaku, kan? Aku akan menunjukkannya padamu hari ini."     

Xu Youyou mengangguk, "Oke…"     

Tiga menit kemudian.     

Xu Youyou menatap ruang kerja Xu Jialu dari ambang pintu dengan ekspresi yang tak dapat dilukiskan.