Suami Dingin Tapi Kaya

Helian Zhen bisa melihat dengan jelas ketakutan dan rasa bersalah di matanya. Ia sudah sepucat ini, tapi masih bisa berkata 'aku tidak melakukan apa-apa'?     

"Kamu mendonorkan darahmu pada ibu Ting?"     

Mu Wan sangat terkejut, ia buru-buru mendongak lalu menggelengkan kepalanya, "tidak!"     

"Kalau begitu untuk apa kamu datang kemari?"     

"Aku... aku hanya datang untuk menjenguk nyonya Gu."     

"Benarkah? Sejak kapan hubunganmu dengan nonya Gu menjadi sebaik ini?"     

Mu Wan terdiam karena pertanyaan itu, ia bahkan tidak menjawab sepatah kata pun.     

Hati Helian semakin sakit melihat wajah pucat dan kekurangan darah wanita itu.     

Ia sudah berulang kali menekankan agar tidak menyepelekan kesehatannya sendiri, karena itu akan menyebabkan bahaya besar yang bisa membunuhnya kapan saja!     

Biasanya, orang yang mendonorkan 400cc darah membutuhkan waktu istirahat semalam satu setengah tahun baru bisa melakukan donor darah lagi, dan dia baru berapa lama? Tubuhnya sudah terkena anemia parah dan dia masih bisa mengabaikan nasihat pria itu.     

"Helian, aku benar-benar datang untuk menjenguk nyonya Gu saja, kamu jangan berpikir terlalu..."     

Mu Wan masih berusaha untuk terus menyembunyikannya, tapi belum sempat ia menyelesaikan perkataannya, Helian Zhen sudah lebih dulu meraih lengannya.     

Ia langsung menaikkan lengan baju Mu Wan, dan benar saja, ada bekas suntikan di sana.     

Melihat bekas suntikan yang kapan saja bisa merenggut nyawa wanita itu, Helian Zhen menatapnya dengan penuh kesakitan, "Kamu mendonorkan darahmu pada nyonya Gu selama ini?"     

Awalnya Mu Wan masih sedikit bingung, tapi akhirnya ia jadi terdiam.     

Ia sadar bahwa perihal ia yang melakukan transfusi darah itu sudah ketahuan dan tidak peduli bagaimana ia menyembunyikannya, atau alasan apapun yang ia buat, dia tetap tidak akan bisa menyembunyikannya dari Helian yang juga merupakan seorang dokter.     

Dia menoleh dan melirik kedua penjaga yang ditugaskan untuk mengantarnya kembali ke Manor, "Kalian pergilah lebih dulu, Helian yang akan mengantarku pulang."     

Setelah mengatakannya, ia segera menyeret Helian pergi dari sana.     

Begitu memasuki lift, tubuh Mu Wan tiba-tiba limbung dan Helian Zhen yang terkejut melihatnya langsung mengulurkan tangan untuk memapah wanita yang hampir tidak bisa berdiri itu!     

Baru satu bulan jarak dari terakhir kali ia melakukan transfusi darah sebanyak 200cc. Walaupun Helian Zhen sudah merawatnya, tapi untuk seorang pria dengan keadaan tubuh yang lebih baik sekalipun tidak akan bisa menahan metode seperti itu.     

"Kenapa kamu mau mendonorkan darahmu pada bibi Gu? Aku sudah mengatakan dengan jelas mengatakan bahwa kamu tidak bisa melakukan donor darah dengan keadaan tubuhmu yang seperti ini. Kenapa kamu masih tetap melakukan hal yang bisa sewaktu-waktu merenggut nyawamu ini?"     

Masih di dalam lift, Mu Wan mendongak dan meliriknya, "Aku akan memberitahu semuanya padamu."     

Lift sampai di lantai pertama.     

Karena cuaca sedang dingin, jadi tidak ada orang di taman rumah sakit dan itu merupakan tempat yang cocok untuk mereka berbicara.     

Mu Wan menatap Helian Zhen dengan tatapan memohon.     

"Helian, jangan beritahu Gu Tingyuan masalah aku yang melakukan transfusi darah."     

Seketika Helian Zhen tercengang dan menatap lurus ke arah Mu Wan, "Maksudmu, Gu Tingyuan tidak mengetahui hal ini?"     

Wanita itu mengangguk.     

Helian terlihat semakin khawatir, tapi ia juga tidak mengerti.     

Ia mendonorkan darahnya pada bibi Gu, tapi Ting tidak mengetahuinya dan bahkan Mu Wan ingin ia membantunya untuk menyembunyikan hal tersebut?     

Bagaimana bisa?     

"Kenapa?"     

Mu Wan menatapnya, "Aku tidak pernah meminta apapun padamu selama ini dan anggap saja kali ini aku sedang memohon padamu, tidak perlu bertanya kenapa."     

Melihat tekad di matanya, Helian Zhen langsung menggeleng, "Aku tidak bisa melakukannya."     

Jawaban itu sangat mengejutkan Mu Wan.     

Apa maksudnya dia akan segera memberitahu Gu Tingyuan perihal Mu Wan yang melakukan transfusi darah pada ibunya?     

"Tidak, kamu tidak bisa memberitahunya! Helian, bisakah kamu menolongku kali ini saja?" Mu Wan sangat cemas sampai hampir menangis.