Suami Dingin Tapi Kaya

Batal Dilelang



Batal Dilelang

0"Tidak bisakah Tuan Shi menjualnya padaku?"     

Shi Yanqing tersenyum sambil meminta maaf, "Kalau itu hal lain, aku tidak akan berani untuk menjualnya padamu, tapi itu adalah aturan yang berlaku di 'The Whale' ini. Kalau aturannya dilanggar, aku akan kesusahan melakukan bisnis nantinya. Jadi, harap Tuan Gu tidak mempersulitku. Tunggu saja sampai pukul 20.00 malam, lelang akan resmi dimulai dan aku yakin 'Mata Malaikat' itu pasti akan jadi milikmu."     

Semua orang di kota Yu tentunya tahu, selama Gu Tingyuan menginginkannya, pria itu pasti akan mendapatkannya.     

"Kalau begitu, terima kasih untuk waktunya."     

Setelah mengatakannya, Gu Tingyuan langsung berbalik dan berjalan menuju kamarnya diikuti oleh Qin Feng dan pengawal lainnya.     

Presidential Suit mewah itu menghadap langsung ke arah laut yang hanya dibatasi dengan jendela. Yang membuat Gu Tingyuan cemas adalah sebagian orang yang datang ke sini adalah para pejabat tinggi dari seluruh dunia. Kalau sampai kalung itu jatuh ke tangan orang asing, ia akan kesulitan untuk mendapatkannya kembali.     

Samar-samar, ia mengingat saat hujan di malam hari, tepatnya tiga tahun lalu, Mu Wan mengira kalau dirinya kehilangan kalung itu. Saat itu, Mu Wan sangat cemas sampai wanita itu menangis dan itu sempat membuat Gu Tingyuan bingung untuk sesaat.     

Akhirnya dia mengetahui kalau kalung itu adalah satu-satunya peninggalan dari ibu Mu Wan dan bahkan menganggap kalung itu sama berharganya dengan kehidupannya sendiri.     

Sudah jelas menganggapnya sebagai harta berharga, tapi kenapa wanita itu malah menjualnya hanya karena temannya itu? Bukankah ia sangat bodoh?     

Sambil berdiri di depan jendela, pria itu masih tenggelam dalam pikirannya.     

Di sisi lain.     

Juga di dalam Presidential Suit yang mewah.     

Sebenarnya, tuan Zhu tidak memenuhi syarat untuk bisa naik ke kapal pesiar ini, tapi karena ia memegang kalung 'Mata Malaikat' itu, Shi Yanqing membiarkannya naik ke 'The Whale'.     

Dan juga, berlian orlov itu sangat langka. Dan dirinya juga ingin melihat langsung kalung 'Mata Malaikat' itu.     

"Jadi maksud Tuan Muda Shi, Anda ingin membeli kalung itu dengan harga 100 juta yuan, benar?"     

Selain Tuan Zhu, ada anak muda berbakat yang juga duduk di kamar itu. Sekali lihat saja bisa langsung tahu kalau ia bukanlah orang biasa.     

Pria yang dipanggil 'Tuan Muda Shi' itu tersenyum ringan, "Apa Tuan Zhu bersedia?"     

Tuan Zhu awalnya hanya ingin menjual kalung itu dengan harga yang pantas, tapi beritanya sudah keluar dan kalung ini akan dilelang malam ini juga. Kalau dijual ke Tuan Muda Shi sekarang, bukankah lelang pukul 20.00 nanti akan jadi sia-sia?     

"Tuan Muda Shi, bukannya aku tidak menginginkan uangnya, tapi Anda juga tahu aturan yang ditetapkan oleh Tuan Shi di sini. Aku sudah mengatakan semuanya dan kalau tiba-tiba tidak jadi dilelang nanti... itu sama saja aku menyinggung ayahmu."     

Shi Nuo berkata, "Tenang saja, lelang tetap akan dijalankan sesuai jadwal, tapi pemiliknya saja yang berubah, dari namamu jadi namaku. Dan juga tentang ayahku, apa menurutmu akan jadi masalah kalau ada aku?"     

Tuan Zhu langsung tergerak setelah mendengarnya.     

Lelang malam ini belum tentu akan mencapai harga setinggi itu, bahkan jika dijual dengan harga 100 juta yuan, dipotong 20% untuk biaya ia naik 'The Whale' ini, masih tersisa sebanyak 80 juta yuan.     

"Tuan Muda Shi, Anda... tidak menjebakku, 'kan?"     

Shi Nuo mengerutkan keningnya, "Apa menurutmu aku orang yang seperti itu?"     

"Tidak tidak, aku hanya khawatir..."     

"Tenang saja. Asalkan kamu setuju, kamu bisa langsung membawa pergi uang sebanyak 100 juta itu!"     

"Benarkah?"     

"Tentu."     

"Sepakat!"     

Shi Nuo tersenyum dan segera mengeluarkan sebuah cek, lalu menyerahkan cek bertuliskan 100 juta yuan itu pada Tuan Zhu.     

...     

Pukul 20.00 malam, lelang resmi dimulai.     

Di koridor yang sunyi itu, Qin Feng berjala menuju Gu Tingyuan.     

"Tuan Gu."     

Gu Tingyuan menaikkan tatapannya dan mendapati ada yang salah dengan raut wajah tangan kanannya itu, "Ada apa?"     

"Baru saja ada kabar yang mengatakan kalau pemilik kalung itu membatalkan pelelangan kalung 'Mata Malaikat' itu."     

Mendengar hal itu, raut wajah Gu Tingyuan jadi sedikit berubah, "Kenapa tiba-tiba dibatalkan?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.