Shadow of Love

Bekukan kartunya



Bekukan kartunya

0"Terserah, jika kau berpikir begitu..." jawab Anita pelan. bola matanya melirik kesamping, menatap sinis kearah Hans, "Dari caramu menciumnya, aku bahkan bisa tahu seberapa jauh hubunganmu dengannya..." lanjut Anita dengan suara lugas, ia meletakkan tumpukan bajunya ke atas ranjang, lalu tangannya buru-buru menghapus air mata yang tiba-tiba mengalir jatuh diwajahnya.     

Anita membalikkan badannya kebelakang, ia tidak mau suaminya melihatnya rapuh begini, dan merasa kasihan padanya. meskipun kenyataannya hatinya kini telah hancur lebur, namun setidaknya ia harus tetap punya harga diri.     

Wajah Hans memerah. ucapan Anita bagai petir yang menyambar kepalanya. yang membuat tubuhnya hangus terbakar. dan otaknya langsung terpanggang, tidak dapat bekerja.     

" Yank..."     

"Tidak perlu mengatakan apa-apa lagi, Apapun pembelaan yang kau ucapkan... aku sudah tidak bisa mempercayainya. ..."     

"Sa~yang jangan seperti itu...." Wajah Hans mengiba.     

Anita menjatuhkan pantatnya, duduk dipinggir ranjang, ia berpura-pura sibuk menata baju-baju disampingnya, kepalanya menunduk kalut, sambil sesekali ia menghapus air mata yang tampak terus mengalir, membanjiri wajahnya.     

Hans menatapnya dalam diam. ia tidak berani mendekatinya lagi. dan ini membuatnya merasa frustrasi. hatinya terasa pilu, namun ia tidak dapat melakukan apa-apa untuk dapat menghiburnya, dalam hatinya ia menyesal, telah membuat isterinya terluka dan menangis. 'Katty Sialan !! Aku bersumpah, kau akan membayar ini semua !! aku tahu, kau pasti melakukannya dengan sengaja !,'     

"Baiklah... aku mengalah... aku akan memberimu waktu untuk menenangkan diri..."     

Anita tidak menyahut. ia tidak bergeming dari tempatnya.     

"Aku akan pergi, aku tidak akan menganggumu ..",     

Anita kembali mengusap air matanya dengan tissue putih ditangannya.     

"Istirahatlah...., jangan banyak berpikir..."     

Suasana kamar terasa hening....     

Hans menatap isterinya lekat, ia berharap Anita akan melihatnya sejenak. tapi Anita tidak melakukannya. dengan berat hati Hans menutup pintu kamar tamu itu dengan perlahan.     

Ia menunggu sejenak di depan pintu, sebelum kemudian pergi dari sana....     

.     

.     

.     

Esok harinya kemudian ...     

Netizen dan media mulai mengendus tentang identitas pria yang tertangkap henpong jadul bersama Katty blinks, dan para Netizen yang naluri detectivenya melebihi BIN dan CIA seolah serentak sepakat kalau identitas pria itu adalah Hans Siddhartha Wijaya, pengusaha tampan dan Kaya Raya ternama di Indonesia.     

Netizen menyimpulkan dan mengidentifikasi sesuai kemiripan posture tubuh dari zoom pada pantulan cermin di kaca depan pria misterius dalam video itu.     

Dan setelah mereka telusuri lagi, ternyata Pria itu telah berkeluarga bahkan mempunyai seorang putera. tidak ayal, opinipun semakin berkembang bagai bola liar, Netizen langsung berbondong-bondong menyerang Katty blinks sebagai seorang pelakor, yang menghancurkan rumah tangga orang.     

seolah tidak puas, Netizen juga langsung mencari akun media sosial isteri sah dari pria tersebut yang tak lain adalah Anita. mereka sengaja mentag anita dalam postingan dalam kolom comment di account gossip.     

Dalam waktu sehari, tiba-tiba Hans dan Anita menjadi trending topics disemua platform media sosial dan entertainment. semua seolah ramai membicarakan masalah rumah tangga mereka. tak ketinggalan, acara infotainment di stasiun televisi juga seolah ikut berlomba memberitakan kabar tersebut.     

Netizen menganggap Katty blinks sebagai pelakor yang menghancurkan rumah tangga Hans dan Anita.     

Vanessa menyesap sampanye dalam gelasnya penuh penghayatan, bibirnya melengkung keatas, tersenyum puas. "Enjoy your blast publicity darling... cheers..." ucapnya, sambil mengangkat gelas panjangnya menghadap televisi yang sedang menyiarkan berita tentang Katty dan Hans.     

"Nittt... kamu liat berita ditelevisi cepat" kata mamah Anita. menelfon ke anaknya dengan suara gusar penuh amarah.     

"Ada apa sihh mah.... nita lagi gak enak badan nihh" jawab Anita lesu, ia masih berbaring malas diatas ranjang tidur.     

"Buruan liat di Channel RCTV. "     

"Nita beneran lagi pusing banget nih mah .. males bangunnya."     

"Ihhhh., ... di suruh lihat bentar jugak !.... buruan nyalakan tivi-nya sekarang. liat tuh kelakuan suamimu.... lihat dehh... beritanya lagi rame bangett tuh. mereka bilang Hans pacaran sana penyanyi Katty blinks !! gila khan !!.."     

Anita langsung bangkit dari tidurnya. telinganya tiba-tiba terasa panas mendengar keluhan dari mamahnya, 'Huh, kenapa beritanya menyebar secepat ini ', batin Anita kesal, meskipun Anita telah mengetahui beritanya terlebih dahulu, tetap saja ia belum siap untuk menghadapi mamahnya .     

Dengan sifat mamah yang super cerewet dan sangat protective padanya. bisa saja Hans langsung di cincangnya jika mendengar ia benar-benar telah berselingkuh darinya.     

Dan bagi Anita, biar bagaimanapun Hans masih suaminya. ia tidak akan membiarkan images Hans hancur didepan mamahnya. ia tidak akan membiarkan mamah melihat Hans sebagai menantu hidung belang, yang gemar jajan diluar.     

"Ahhh mamah gak usah lihat berita sampah kayak gitu mah !, gossip itu, semakin digosok semakin siiip, " ucap Anita santai,     

Meskipun hatinya sedang tidak baik-baik saja. Anita tidak ingin mamahnya tahu suasana hatinya yang sebenarnya.     

"Ihh... mamah kasih tahu yah ... gossip tuh khan fakta yang tertunda... cuma tunggu waktu aja buat explode !!..., makannya kamu tuh mesti antisipasi !! kalau perlu pasangin alat deteksi tuh di celana suamimu, biar ketahuan dimana saja dia buka celananya,!! paham kamu " ujar mamah dengan suara geram.     

Anita spontan tertawa terbahak, mendengar ide mamah. 'Duh ini mamahku receh banget sih hahaha tau saja anaknya lagi bad mood !! bikin hiburan pagi-pagi '     

"Ehhh dibilangin malah ketawa !! dasar gak sopan!"     

"Maaf mah... nita khilaf hahaha..., udah mamah tenang saja, ... Nita dan Hans baik-baik saja kok mah .. kami gak terpengaruh dengan gossip recehan diluar sana.... "     

"Duh... kamu tuh bisa yah jangan terlalu percaya seratus persen sama suamimu !!, Jangan mau dikibulin !! Mamah kasih tahu begini. biar kamu itu lebih waspada.!! sebelum terlambat !!, Awas aja kalau sampai pulang kerumah mewek-mewek gak jelas !!"     

"Ihh, kenapa Mamah justru jadi kompor mleduk sihh",     

"Bisa-bisanya yah kamu ngatain mamah kompor !!.... dasar Anak gak tahu diuntung !, emang yah gak bakal masuk bicara beginian sama kamu !!, biar nanti mamah sendiri yang cari Hans ke menteng !! Mamah bakal interogasi sendiri si Hans. Liatiinn aja kalau dia sampai berani selingkuhin kamu... mamah bakal kulitin dan sate itu otongnya dia !!"     

"Terserah mamah saja.... di oseng sekalian juga boleh. cabenya yang banyak yah mah. lebih pedas lebih baik. ..udah dulu mah, nita mau lanjut molor duluk, lagi gak enak badan."     

"Woiii.... lagi krisis begini masih bisa molor. dasar kebo !!"     

"Ihhh tega. ngatain anak sendiri kebo"     

"Emang !! "     

"Yaa udah, anak kebo mau molor dulu. bye mamah kebo ..hehehe"     

Ibu dan anak itu akhirnya mengakhiri perbincangan telfon mereka dengan begitu adanya, menjadi kebo bersama.     

.     

.     

"Jennifer !! Apa benar kabar itu ?" tanya ibu hans pada Jenny. mencecar Jenny dalam sambungan telfonnya.     

Setelah ramai pemberitaan tentang Scandal cinta Hans dan Katty di media sosial dan televisi, akhirnya berita itu sampai juga di telinga ibu Hans.     

"Eh-hh bagaimana yah buk.... ibu sebaiknya bertanya langsung pada bapak saja...."     

"Ohh jadi kau sekarang hanya bekerja untuk Hans yah !!"     

"Bu-bukan begitu magsud saya bu....,"     

"Cepat katakan !!"     

"Saya tidak berani buk...."     

"Jadi berita itu benar ?!!"     

Jenny terdiam. ....     

"Benar khan ?!!"     

"Ehh B-benar bu...." jawab Jenny terbata-bata, akhirnya menyerah dengan suara mengintimidasi ibu bossnya itu.     

"Kenapa kau tidak memberitahuku sebelumnya ?"     

"Mereka main cantik bu.... hampir tidak terdeteksi sama Jenny.... akhir bulan ini, Jenny baru bisa confirmed buk. setelah pengeluaran kartu bapak membengkak puluhan kali lipat dari pengeluaran biasanya.... dan setelah saya periksa, ternyata pengeluaran terbesar untuk pembelian supercar, beberapa tas kremes, dan banyak item exclusive lainnya..."     

"Benar-benar anak ini yahh !! udah gak ada otaknya !!" Seru ibu hans menahan kemarahan yang seolah akan meledak dari kepalanya.     

"Okay ibu tahu sekarang !! kamu hubungi pihak Bank dan minta untuk bekukan kartu yang diberikan pada wanita itu sementara. juga kau audit semua pengeluaran debit card atas nama Hans, berikan laporannya padaku. ini perintah !!. tentang Boss-mu, nanti ibu yang akan urus dia !!",     

"B- Baik bu.... Jenny akan lakukan konfirmasi ke bank sekarang juga"     

.     

.     

Wartawan mulai berkumpul di depan rumah kediaman Hans dan Anita di menteng. mereka ingin mengklarifikasi tentang kebenaran kabar hubungan cinta Hans dengan Katty blinks.     

"Ada apa rame-rame begitu diluar bikk," tanya anita pada bibik pengurus rumah. dari jendela kamarnya di lantai dua, ia dapat melihat dengan jelas kerumunan orang berkumpul di luar pagar mereka.     

"Mereka adalah para wartawan buk, katanya mau minta wawancara pada ibuk dan bapak"     

"Hahh wawancara apaan sihh !!, terus bapak tahu gak?!"     

"Bapak sudah pergi ke kantor buk.. beliau keluar rumah sejak pagi tadi"     

"Lohh bukannya ini hari minggu ??."     

" Iya.... saya juga kurang tahu juga buk..." jawab bibik polos, menjawab apa adanya.     

'Huh, pergi di hari minggu dengan alasan ngantor ?... dipikirnya aku dungu apa ?!!, bilang aja mau enak-enakan sama si Katty !! kenapa harus bersikap munafik, bilangnya gak suka padahal doyan , dasar buaya !!' Anita hanya bisa mengumpat Hans dalam hati. Anita mengepalkan kedua tangannya dengan kuat.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.