Shadow of Love

Siapa yang menjebakmu



Siapa yang menjebakmu

0Jam sebelas pagi lewat sekian menit ...     

Suara dencit ban mobil yang di rem mendadak seakan memecah keheningan ground floor di Capital Apartment mewah milik Katty.     

Katty tiba di Apartment dengan mengemudikan mobilnya sendiri. ia lalu memarkir mobilnya dengan rapi di path miliknya. setelah itu ia mematikan mesin.     

Katty membuka kaca mata hitam yang melekat di wajahnya lalu menyilakannya keatas rambut sebagai bando.     

Pagi ini ia datang ke Apartment dengan look yang sedikit berbeda. ia terlihat berdandan sensual dengan lipstick merah menyala yang menantang. ia sengaja memilih lipstick yang mencolok demi membangkitkan gairah Hans saat melihatnya nanti.     

Ia menatap pada kaca diatas dashboard mobil, lalu menyapu bibirnya dengan jari indahnya, memperbaiki lipsticknya, kemudian ia menepuk kedua pipinya dengan tangan secara ringan, untuk memperbaiki riasan wajahnya agar lebih perfect. 'Sempurna !!' Katty menatap pantulan cermin sambil tersenyum puas.     

Katty keluar dari supercar mewahnya yang berwarna hitam, kaki rampingnya berjalan elegant memasuki lift yang akan membawanya ke Apartment miliknya. Sembari menunggu lift yang terus berjalan , Katty memantaskan diri pada cermin di depannya, ia membuka satu kancing gaun sleeves yang dikenakannya. dan dua gundukan payudaranya langsung menyembul malu-malu, memancing gairah yang menggoda.     

Suara detak high heels sepatunya terdengar begitu sexy menggema pada lorong jalan yang ia lewati.     

Katty mengulurkan tangannya, membuka pintu Apartment dengan password.     

Saat baru beberapa langkah berjalan memasuki ruang tamu, tatapan matanya tidak sengaja menemukan Hans yang ternyata sedang menikmati vodka di mini bar yang terletak di ujung ruangan tamu seorang diri.     

dan seluruh ruang tamu seakan berkabut, dipenuhi asap rokok yang membumbung disekitarnya....     

Uhuk uhuk uhuk ! Katty terbatuk-batuk. ia mengeluh ringan, menampakkan rasa tidak sukanya pada habit merokok Hans.     

"Honey ..." sapa Katty lembut. langsung mencium ujung telinga Hans dengan sensual, merapatkan tubuhnya dengan gerakan gemulai, sengaja memancing gairah Hans padanya. Katty meletakkan bokongnya dan duduk dipangkuan Hans manja, ia lalu memeluk pinggangnya dengan erat.     

"Hmm..." Hans menoleh kearah Katty sejenak. Wajahnya terlihat berantakan, rambutnya acak-acakan, dan matanya tampak memerah efek dari alkohol yang diminumnya.     

"Masih pagi kok minum alkohol sihh.. gak baik buat lambung...."     

Katty memprotes ulah Hans dengan manja, pandangan matanya menatap kearah gelas berisi vodka di tangan Hans dengan tatapan tidak suka, namun ia tidak punya keberanian untuk mengambilnya dari sana.     

Hans tersenyum samar, tidak peduli. ia tampak masih dalam kesadaran penuhnya.     

"Mari kita ke dalam ... " kata Katty nakal, sambil menarik satu tangan hans, memancing Hans untuk ikut dengannya.     

"Ohhh, rupanya kau sudah tidak sabar hmm !"     

Katty langsung menganggukkan kepalanya tanpa ragu. Hans menyungingkan senyum mencibir. ia mengikuti langkah Katty yang menarik tangannya menuju ke kamar mereka.     

"Tunggu dulu..."Hans menahan langkahnya.     

"Yaa .. ?."     

"Hari ini aku sudah menyiapkan kejutan luar biasa untukmu.... kita akan bermain seru..., apa kau setuju ?"     

"Wahh kejutan ...?, Kau menelfonku sepagi inipun sudah merupakan kejutan hebat untukku, apalagi yang lebih luar biasa dari ini..."     

Hati Katty bagai fireworks, meledak bahagia di angkasa. dengan warna warni api cinta yang menggelora. 'Omg ia menyiapkan kejutan untukku.. ini pasti sesuatu yang luar biasa.... apakah sebuah private yacht ?, apa Kremes limited edition ?, duh... kejutannya apa yang ia siapkan untukku ...' Hati Katty berdebar-debar super exited. ia telah mendapatkan sebuah Apartment mewah, supercar, bahkan kartu hitam untuk berbelanja unlimited. Hans telah membuktikan bagaimana ia sangat royal padanya, dan ia bahkan bersikap biasa saja.     

Jika sekarang ia berkata akan memberi kejutan luar biasa padanya, pasti bernilai lebih dari yang ia berikan sebelumnya.     

'Ahhh jadi tidak sabar ....'     

"Ahh, jadi kau tidak suka kejutan dariku... huh Sayang sekali...."     

Melihat Hans upset dengan jawaban darinya, Katty gelagapan sendiri, dengan buru-buru ia berkata, "Ohh Honey bukan begitu magsudku ... apapun kejutan darimu... aku pasti akan menyukainya .... karena kau hadiah terbaik untukku,"     

"Apakah kau yakin...."     

"Tentu saja !!" jawab Katty meyakinkan. menatap Hans penuh kegembiraan.     

"Baiklah.... Kalau begitu tunggu apa lagi....?"     

Hans lalu berjalan duluan dan langsung membuka pintu kamar lebar-lebar untuk Katty, ia membungkukkan setengah badannya, bowed. mempersilahkan Katty untuk masuk ke dalam kamar duluan ala gentlemen.     

Katty tersenyum manis, merasa tersanjung dengan perlakuan manis Hans padanya, meskipun perasaannya sedikit awkward , tapi ia bahagia dengan sambutan tidak biasa Hans padanya. itu begitu romantis dan membuatnya melted, hatinya begitu berbunga bunga.     

Apartment mereka berada di lantai enam Apartment mewah ini, dari kamar utama yang ditempati mereka, terpampang views taman dan swimming pool yang asri di bawah sana. sementara interior kamar dilengkapi furniture exclusive yang luxurious. bahkan curtains coklat yang terdapat disisi jendela kaca dipesan khusus dari persia, bergaya classic eropa yang mempunyai details sangat mewah.     

Hans sengaja memilih spot sempurna ini khusus untuk Katty, agar ia dapat menikmati kebersamaannya dengan Katty tak kalah nyaman seperti saat book suite mewah di hotel. Hans bahkan sengaja mendekor dengan design luxurious untuk memuaskan Katty agar dapat berswafoto di dalam Apartment untuk di pamerkan di media sosialnya.     

Hans merasa telah memberi lebih dari cukup. ia telah memenuhi segala yang seharusnya Katty punya....     

Katty mendorong tubuh hans ringan, hingga Hans yang tidak siap langsung terjatuh terlentang di atas ranjang.     

Katty terkekeh geli, tatapan matanya seolah mengolok-olok tentang betapa lemahnya Hans, Hans balas menatap Katty sambil tersenyum sinis, Katty tidak peduli, ia bergerak binal dan mulai melepas pakaian yang dikenakannya satu persatu.     

Katty tersenyum sexy... tidak melepas pandangan matanya pada Hans. Ia terus melanjutkan aksinya menelanjangi dirinya di hadapan Hans, gaun indahnya terjatuh dilantai, menyisakan lingerie hitam mewah yang membalut bagian intim tubuh indahnya,     

"Honey .. ."     

Katty naik keatas tubuh Hans, ia menyentuhkan payudara dan tubuhnya intensely terus merangkak menyusuri setiap bagian tubuh Hans yang berbaring terlentang di atas ranjang, satu tangannya mulai meraba sensual pada bagian kejantanan Hans penuh hasrat, 'Huh....Tumben tidak terpancing ?,' Katty mengeryitkan keningnya, tiba-tiba ia sedikit ragu untuk melanjutkan aksinya. ia dapat merasakan sesuatu yang aneh terjadi pada Hans, kejantanannya bahkan tidak menunjukkan tanda-tanda ereksi meskipun ia telah merangsangnya. ini tidak seperti biasanya....     

'Bukannya tadi saat menelfon , suaranya memburu, seperti sudah sange berat ?,' batin Katty bertanya-tanya,     

Namun ia tidak ingin banyak berpikir, faktanya kekasihnya itu kini terlihat sedang sangat menginginkannya.     

Katty merasa penasaran. sekian lama membelai kejantanan Hans namun seolah tidak bereaksi sama sekali, ia akhirnya berinisiative membuka celana Hans. mungkin dengan menyentuhnya secara langsung akan lebih efektive hasilnya.     

Namun, baru saja ia meraih resleting celana milik Hans, dengan gerakan kasar Hans tiba-tiba menepis tangan Katty dengan keras.     

"Ough !!" teriak Katty kaget, wajahnya tampak meringis kesakitan, spontan ia memegangi tangannya. namun belum juga ia beranjak dari rasa terkejutnya, tiba-tiba Hans langsung membuka kedua pahanya dengan kasar.     

Hans menatapnya tajam, dengan wajah menyeringgai buas. Katty segera menahan tangan kekar Hans dipahanya, sambil menggelengkan kepalanya berulang kali,seolah sedang menginggatkan Hans untuk bersikap lembut padanya.     

Hans tersenyum samar, mencibir. ia seakan sudah tidak peduli dengan perasaan Katty. ia tidak perlu meminta ijin dengan apa yang harus ia lakukan padanya. Hans kembali membuka kedua kaki Katty agar membuka lebar. Hans menarik celana dalam mahal milik Katty dengan kasar, hingga robek sebagian hingga mengekspose kemaluan Katty seluruhnya.     

Hans tersenyum sinis...     

"Hiii bitch !!"     

Pandangan mata mereka bertemu.     

Tiba-tiba bulu kuduk Katty meremang, Panggilan Hans terdengar mengerikan. meskipun Hans sering mengucapkan dirty talk dalam percintaan mereka. namun Panggilan Hans padanya kali ini benar-benar berbeda. Katty bisa merasakan ada aura kemarahan yang hebat dalam ucapannya.     

Katty menatap Hans polos, bersikap bagai gadis innocent yang tidak berdosa, beruntung selain sebagai penyanyi ia juga pernah mencicipi acting di beberapa film dan sinetron, sepertinya saat ini adalah waktunya ia menggunakan kemampuan actingnya untuk menaklukan hati Hans. Ia tidak tahu apa yang terjadi pada Hans saat ini, tapi yang ia tahu, Hans sedang dilanda emosi.     

"Honey ..." panggil Katty lembut, tangannya berusaha meraih tangan Hans yang menahan pahanya dengan kuat,     

"Tutup mulutmu ! jangan pernah memanggilku honey lagi !! Kau benar-benar wanita menjijikkan !"     

Katty tersentak kaget, menatap kearah Hans dengan wajah bingung.     

"What's wrong honey … apa yang terjadi. kenapa kau begitu marah padaku...."     

"Sampai kapan kau akan berakting polos begitu ?!!"     

Hans langsung mendorong tubuh Katty dari tepi ranjang dengan keras. hingga ia terjatuh dilantai.     

Hans lalu melempar lembaran kertas berisi transcript percakapan tepat ke wajah bella. yang mana disana juga terdapat foto-foto bella saat sedang berpesta dengan para pria dan teman-teman sekomunitasnya dengan pose seronok.     

Ternyata hans telah menyiapkan semua bukti transcript percakapan yang diberikan orang kepercayaanya untuk menyelidiki dari mana asal mula video yang sekarang viral itu bisa sampai ke media.     

Juga menyelidiki bagaimana kehidupan Katty yang sebenarnya. yang ternyata memiliki ketertarikan juga pada sesama jenisnya. ia bahkan mempunyai seorang kekasih perempuan yang juga seorang artist pendatang baru yang belum punya nama di industry.     

Lembaran kertas transcript percakapan itu menyebar dan terjatuh di sekitar tubuh Katty.     

Salah satu foto jatuh tepat ditangannya. foto itu memperlihatkan ia yang sedang berpose berciuman bibir dengan seorang wanita, dengan satu tangannya tampak memegang puting pasangannya yang telanjang dada didepannya. Wajah Katty tampak tertawa lepas. sementara kedua tangan pasangannya tampak melingkar mesra dipinggangnya. mereka bagai sepasang lesbi yang saling jatuh cinta.     

Wajah Katty seketika berubah pucat pasi. ia terlihat shocked. kaget bukan kepalang. tubuhnya seketika terasa lemas bagai tidak bertulang. tangannya bergetar, namun ia masih bisa membaca transcript percakapan whatsapp pada kertas didepannya, yang berisi percakapan antara ia dan manager pribadinya yang meminta agar video yang mereka ambil secara candid itu dapat diberikan pada akun gossip dengan menggunakan fake account dan berpura-pura sebagai netizen.     

Katty mengambil satu kertas lagi di depannya. matanya kembali membola lebar, dengan tangan gemetar ia membaca transcript percakapan saat ia berbicara pada managernya. dengan gaya songong ia berkata bahwa ia hanya menganggap Hans sebagai clown dan ATM berjalan saja untuknya.     

Katty meremas kertas itu dengan kuat.     

"Honey ... aku bisa menjelaskan ini... percayalah padaku, aku dijebak!" dalam kepanikan Katty tidak dapat menemukan kata yang tepat selain mempertahankan diri dan berpikir keras keluar dari situasi kacau ini.     

"Hah dijebak ? siapa yang menjebakmu ?"     

Hans berpura-pura ikut merasa kaget sambil memasang ekspresi wajah serius dihadapan Katty.     

"Pasti ini ulah seseorang yang benci dengan hubungan kita, atau… ulah gila salah satu fansku ..honey, terkadang mereka dapat melakukan     

hal-hal gila untuk mendapatkan my attention, juga kamu tahu sendiri , di era sekarang ini. semua chat dapat dipalsukan, foto juga diedit dengan mudah dan hasilnya memang terlihat sangat realistic seperti asli. but trust me honey.... semua informasi yang kau dapat itu adalah palsu ! mereka sengaja menjebakku !!"     

Katty berbicara dengan nada berapi-api, terus berusaha meyakinkan Hans dengan alibinya dan memaparkan alasannya seralistic mungkin.     

Hans tertawa kecil. bagaimana mungkin informasi yang di dapatnya palsu ?!!, beraninya ia meragukan kemampuannya. Katty tidak tahu, bahwa semua data dan photo itu di dapatkan Hans langsung dari ahli I T terbaik yang bekerja dibawah kendalinya langsung. dan ia sudah bertahun-tahun bekerja padanya. untuk menghandle sistem keamanan technology informasi di Perusahaannya.     

Jadi apa untungnya ia melakukan pemalsuan data pada Katty !!. 'Dasar wanita bodoh !!'     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.