Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

Iri, Dengki dan Benci (2)



Iri, Dengki dan Benci (2)

0Suara itu perlahan menghilang. Menggunakan seragam Guru Akademi Angin Semilir, seorang pria berjalan ke depan panggung. Dengan wajah kaku, ia mulai menjelaskan pada murid baru mengenai ketiga fakultas utama.     

Para murid itu segera berpisah dan mengatur diri ke berbagai fakultas sesuai dengan tipe roh cincin mereka, kecuali Fakultas Penyembuh Roh. Kriterianya sedikit berbeda. Ketika pria itu menyebutkan "Fakultas Penyembuh Roh", semua mata di dalam kerumunan menoleh.     

Sebelum murid baru datang ke sini, mereka telah mendengar banyak dari senior mereka. Pemilihan murid Fakultas Penyembuh Roh selalu diadakan setelah pertemuan di malam pertama mereka masuk ke akademi, dan Gu Li Sheng akan memilih muridnya langsung.     

Itu adalah alasan utama pemuda yang penuh semangat ini mau duduk dengan sabar selama pelajaran panjang mengenai roh cincin tipe senjata dan binatang buas di mana murid yang langsung masuk ke divisi utama sudah sangat mengerti mengenai hal ini!     

Mereka duduk semalaman untuk ini! Hanya untuk saat seperti ini!     

Gu Li Sheng!     

Pendiri Fakultas Penyembuh Roh, dan penemu teknik penyembuhan roh. Pria di atas puncak piramida, yang terlihat seperti baru berusia dua puluh tahun.     

Tak ada yang akan pernah membayangkan, satu-satunya penyembuh roh, adalah pria muda yang terlihat baru saja memasuki usia 20-an, dan sudah menemukan teknik penyembuhan roh.     

Namun, tak seorang pun akan percaya begitu saja bahwa Gu Li Sheng berusia dua puluhan.     

Di mata orang-orang di seluruh dataran bumi, mereka hanya mengetahui identitasnya sebagai penemu ilmu penyembuhan roh, dan orang tahu ia berada di Akademi Angin Semilir.     

Tetapi mengenai asalnya, latar belakangnya, usia dan kekuatannya, itu semua masih menjadi misteri, dan tak ada yang tahu pasti.     

Penyembuh Roh tak pernah didengar sebelum Gu Li Sheng membantu menyembuhkan roh cincin penguasa di negerinya. Ia menjadi sebuah sensasi dalam semalam setelah itu dan ia langsung menjadi orang yang paling dicari-cari setelahnya, dan sekarang itu menjadi profesinya.     

Ia memulai di Akademi Angin Semilir dengan Fakultas yang tak pernah terdengar namanya, untuk kemudian menjadi tempat di mana seluruh murid Akademi Angin Semilir ingin menempuh pendidikannya.     

Untuk murid-murid yang mempelajari ilmu penyembuhan roh, sebelum mereka menjadi seorang penyembuh roh yang matang seutuhnya, mereka semua sudah menerima undangan dari berbagai kelompok kekuasaan hanya dalam satu bulan pertama sejak mereka masuk ke Fakultas Penyembuh Roh.     

Gu Li Sheng sangat longgar terhadap murid-muridnya dan selain mengajar serta memandu mereka dalam seni penyembuhan roh, ia tak banyak mencampuri urusan mereka atau melarang mereka melakukan sesuatu secara khusus. Maka, untuk murid-murid yang masuk ke Fakultas Penyembuh Roh, baik itu mereka memilih untuk mengabdi pada keluarga mereka, atau menerima 'tanda damai' yang ditawarkan sejumlah kelompok kekuasaan, reputasi dan status sosial mereka telah memiliki sayap bahkan sebelum mereka lulus!     

Sangat jelas apa arti memiliki seorang penyembuh roh di sisi mereka untuk setiap kelompok kekuasaan, dan jika mereka sukses menjadi penyembuh roh seutuhnya, mereka akan mendapatkan apa yang mereka inginkan dan masa depan akan memberikan kesempatan tanpa batas.     

Semua pemuda di bawah panggung menunggu dengan mata lebar karena penasaran, menunggu saat yang begitu mereka nantikan untuk segera datang. Walaupun Jun Xie sudah mencuri satu posisi yang tersedia, setidaknya satu atau dua di antara mereka masih memiliki kesempatan untuk masuk ke Fakultas Penyembuh Roh. Apakah mereka akhirnya akan menjadi seorang penyembuh roh akan tergantung pada kemampuan mereka sendiri!     

Pria di depan di atas panggung dengan kaku menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan dengan suara yang membosankan sebelum ia akhirnya mengangkat kepalanya dan menyapu kerumunan pemuda itu, yang semuanya menatap balik padanya dengan api yang menyala di mata mereka.     

Setiap tahun, tepat di pertemuan seperti ini, pria itu tahu betul apa yang dipikirkan oleh para pemuda ini.     

Tetapi ….     

Kali ini ia akan mengecewakan mereka.     

Pria itu diam untuk sesaat sebelum ia melenguh panjang dan berkata, "Aku tahu betul kalian semua sangat menunggu-nunggu kedatangan Guru Gu. Tetapi maaf aku harus mengatakan bahwa ia tak akan datang hari ini."     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.