Dokter Jenius: Si Nona Perut Hitam

Pemusnahan (1)



Pemusnahan (1)

0Ketika langit terang, Qiao Chu pergi dan berdiri di luar pintu Jun Wu Xie.     

Hua Yao dan Jun Wu Xie menunggu di Puncak Awan Tersembunyi kedatangan Sang Penguasa, Qin Yue.     

Ketika Qin Yue muncul di Puncak Awan Tersembunyi, para murid baru begitu takjub. Mereka mengikuti di belakang Sang Penguasa dengan kekaguman di mata mereka.     

Pria di belakang kekuasaan Klan Qing Yun, pria yang konon memiliki keahlian tertinggi dalam ilmu medis di seluruh dataran!     

Turun temurun generasi penguasa Klan Qing Yun, mereka semua memiliki keahlian luar biasa di bidang kedokteran. Di zaman awal, pendiri Klan Qing Yun terkenal luas sebagai sang penyembuh sakti dan setelah ia mendirikan Klan Qing Yun, dan melewati beberapa generasi, orang-orang di seluruh dataran memberikan sebutan sebagai penyembuh terbaik di dunia untuk Sang Penguasa Klan Qing Yun.     

Hampir setiap hari, orang-orang muncul tanpa diundang, berharap Qin Yue menolong mereka untuk menyembuhkan penyakit mereka dan rasa sakit yang diderita. Di samping permintaan yang tinggi untuk pengobatan dan penyembuhan, banyak juga yang mengerumuni Sang Penguasa untuk meminta ramuan kesehatan.     

Penyembuhan dan pengembangan ramuan tak pernah berjauhan dan penyembuh ahli akan selalu memiliki resep untuk satu atau dua ramuan.     

Di Klan Qing Yun, dipercaya bahwa keahlian menyembuhkan Qin Yue dapat membangkitkan manusia kembali dari kematian dan menyembuhkan semua lukanya. Ramuannya banyak diminati orang karena mereka menjadi korban sebuah penyakit yang tak diketahui sebabnya, atau bahkan terluka parah hingga tak mungkin bepergian jauh ke Klan Qing Yun.     

Lagi pula, Qin Yue hanya memberikan jasa penyembuhan pada satu pasien setiap bulan dan keistimewaan itu begitu dicari-cari. Kecuali mereka memiliki sesuatu yang berharga bagi Klan Qing Yun, kesempatan itu selalu di luar jangkauan orang pada umumnya.     

Dalam usaha untuk meyakinkan Qin Yue memberikan pertolongan medis, banyak tokoh ahli yang menawarkan diri untuk tinggal di dalam Klan Qing Yun untuk melayani sebagai prajurit upahan, dan banyak keluarga kaya yang tak terhitung jumlahnya rela berpisah dengan kekayaannya untuk menukarnya dengan rasa aman memiliki ramuan itu.     

Di mata orang awam, Penguasa Klan Qing Yun memiliki kemampuan lebih dari hanya sekedar keahlian di bidang kedokteran.     

Bukan hanya kemampuan menyembuhkan Penguasa Klan Qing Yun yang banyak dicari, orang-orang berebut untuk memberi kesan baik padanya agar dapat diterima sebagai murid Klan Qing Yun.     

Para pemuda itu sangat bersemangat untuk meninggalkan kesan baik bagi Qin Yue dan ingin mengikutinya ke mana pun ia pergi, tetapi gambaran wajah sadis Ke Cang Ju muncul di benak mereka dan mereka menyerah.     

Wajah Qin Yue yang ramah tersenyum lembut seraya dirinya berjalan di dalam Puncak Awan Tersembunyi dan kehadirannya yang agung tetapi selaras menciptakan jarak antara dirinya dan murid yang penuh hormat dan banyak dari antara mereka bersumpah untuk meniru aura dominasi Qin Yue.     

Di bawah kerumunan pandangan mata yang memujanya, Qin Yue mendatangi area tempat tinggal Ke Cang Ju dan masuk. Senyum di wajahnya langsung hilang dan wajah ramah itu langsung berawan, alisnya berkerut, suasana hatinya jelas tidak senang.     

Wajahnya semakin suram, Qin Yue langsung berjalan ke depan, terlihat familiar dengan tempat di sekelilingnya ini. Ia berdiri di ruang kerja sesaat, menemukan Ke Cang Ju sedang membolak-balikkan halaman teks kuno.     

Dengan sebuah suara 'brak', Qin Yue membanting pintu hingga tertutup.     

Hua Yao melihat dari balik mejanya, wajahnya yang menyeramkan menyunggingkan senyuman licik. Seekor Kucing hitam kecil duduk malas-malasan di mejanya, matanya terpejam, terlihat seperti sedang tertidur pulas.     

"Suasana hati Penguasa kami sepertinya sedang tidak baik hari ini?" Hua Yao berkata, meniru nada sarkasme Ke Cang Ju.     

"Aku ingin kau membuat sebuah racun untukku, yang akan membuat seseorang menderita di bawah sebuah takdir yang lebih buruk daripada kematian, dan memberikan penderitaan yang mengerikan!" Wajah Qin Yue berubah memancarkan kebencian mendalam dan kata-katanya bagaikan setetes racun.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.