Pembalasan Gadis Peliharaan

0Ketika semua orang mendengar suara anjing menggonggong, mereka tanpa sadar langsung keluar dari ruang staf dan berjalan kembali ke kedai kopi. Mereka langsung melihat Xiao Q menggonggong dari luar pintu. Karena pintu kedai kopi ditutup oleh Zhen Qin, Xiao Q tidak bisa masuk dan hanya bisa menggonggong ke dalam.     

Wen Xiangyang berjalan dengan cepat dan memanggil, "Xiao Q."     

Seorang gadis pecinta mobil yang suka mengumpulkan informasi mobil melihat Rolls-Royce Phantom di pintu. Ia menarik gadis di sebelahnya dan berteriak dengan semangat, "Hei, hei. Lihat mobil itu. Bukankah itu Rolls-Royce Phantom edisi terbatas yang baru saja dirilis tahun ini? Aku membaca di majalah bahwa mobil ini bernilai lebih dari 50 juta. Siapa ini? Mengapa mobil yang begitu luar biasa seperti itu bisa berhenti di luar kedai kopi kita? Aku benar-benar ingin menyentuh sedikit mobil itu!"     

Begitu gadis ini berkata begitu, mata gadis lain yang ditariknya juga tertarik dengan kemewahan mobil di depan pintu. Kemudian, mereka melihat seorang pria turun dari mobil itu. Kemunculan pertama pria itu di depan orang banyak dimulai dari kaki rampingnya yang melangkah keluar dari mobil, diikuti oleh wajah yang supernatural. Tidak ada yang dapat menemukan kekurangan apapun di wajah sempurnanya.     

"Sial! Sangat tampan! Pria ini lebih tampan dari Zhen Tampan kita!"     

"Benar, benar. Penampilannya sangat menawan! Bagaimana mungkin ada pria seperti itu di dunia ini?"     

Semua gadis-gadis di kedai kopi langsung heboh membicarakannya. Namun, Wen Xiangyang tidak menghiraukan suara berisik di belakangnya. Begitu ia baru membuka pintu dan meminta Xiao Q masuk, ia melihat Mu Lingqian keluar dari mobil. Kemunculan Mu Lingqian jelas membuatnya sangat terkejut. Mengapa Mu Lingqian datang ke sini? Bukankah kemarin dia sibuk sampai tidak ada waktu untuk pulang? pikir Wen Xiangyang.     

Mu Lingqian berjalan ke depan Wen Xiangyang, menunduk untuk menatap Wen Xiangyang, dan bertanya pada gadis peliharaannya yang memasang ekspresi terkejut, "Xiao Q tiba-tiba datang mencariku. Apakah terjadi masalah?"     

Jarak dari kedai kopi ini ke Gedung Mutian tidak telalu jauh. Wen Xiangyang juga pernah membawa Xiao Q untuk mencari Mu Lingqian. Namun, ia tidak menyangka bahwa Xiao Q ternyata memergoki bahwa seseorang ingin menjebaknya dan segera berlari mencari Mu Lingqian.     

Wen Xiangyang menggelengkan kepalanya, "Tuan Mu, tunggu aku. Aku akan masuk dan mengurus pekerjaan paruh waktuku."     

"Hng."     

Saat Wen Xiangyang berjalan masuk, ternyata banyak gadis di dalam kedai kopi yang masih melihat Mu Lingqian dengan tatapan tergila-gila. Hanya ada dua gadis yang memasang ekspresi buruk, yaitu dua gadis yang menjebak Wen Xiangyang.     

Wen Xiangyang berjalan ke hadapan Zhen Qin, tersenyum, dan berkata, "Zhen Tampan, terima kasih atas perhatianmu selama ini. Aku khawatir aku tidak dapat melanjutkan pekerjaan ini lagi."     

Zhen Qin tidak bisa berkata-kata. Meskipun seorang gadis masih mencurigai Wen Xiangyang sekarang, ia tidak bisa menahan diri untuk tidak bertanya, "Xiangyang, pria di luar sana itu siapamu? Dia..."     

Wen Xiangyang kembali menatap Mu Lingqian yang berdiri menunggunya di pintu. Saat ia melihat bahwa pandangan Mu Lingqian juga tertuju pada dirinya, ia terpesona oleh sikap dan auranya tanpa bisa dijelaskan. Wen Xiangyang akhirnya menjawab, "Dia pacarku."     

"Pa... Pacar?"     

Semua orang yang berada di sana seketika tercengang mendengar jawaban Wen Xiangyang. Hanya dengan dilihat sekilas, jelas pria itu bukanlah orang biasa. Mobil itu, pakaian itu, dan aura yang terpancar dari dirinya saja sudah cukup untuk membuat semua orang menoleh dan menengadah.     

Jika, dia adalah pacar Wen Xiangyang? Lalu, apa Wen Xiangyang masih perlu mencuri barang-barang mereka? Tidak benar. Orang yang mencuri barang itu pasti bukanlah Wen Xiangyang.     

Beberapa gadis bahkan merasa bahwa jika Wen Xiangyang mempunyai pacar seperti ini, wajar jika ia menolak tawaran Zhen Qin yang ingin mengantarnya. Kecemburuan mereka terhadap Wen Xiangyang seketika menghilang sejak mereka melihat Mu Lingqian.     

Wajah Zhen Qin yang sedang melihat Mu Lingqian di luar sana juga menjadi sedikit gugup. Ternyata Zhen Qin ditolak karena ada alasannya. Di sisi Wen Xiangyang ada seorang pacar yang seperti ini, jadi pasti tidak mungkin gadis itu masih melihat Zhen Qin. Terlebih lagi, ia barusan masih berlaga pintar dan tidak mempercayai kata-kata Wen Xiangyang.