Pembalasan Gadis Peliharaan

Setelah Mu Lingqian mengucapkan kalimat itu, Wen Xiangyang mendengarkan telepon ditutup. Wanita itu terpaku di tempat sejenak sebelum tersadar. Ye Ying memandang Wen Xiangyang yang menatap ponselnya dengan tatapan kosong dan wajah memucat. Ye Ying ingin bertanya pada Wen Xiangyang. Ia yakin bahwa kata-kata Wen Xiangyang barusan membuat Mu Lingqian marah karena ia bisa mendengar suara marah bosnya.     

"Nona Wen, apa kau baik-baik saja?" tanya Ye Ying. Ada sedikit kekhawatiran di matanya.     

Wen Xiangyang menarik pikirannya dan menggelengkan kepalanya, "Aku baik-baik saja. Bisakah kau mengantarku pulang?"     

Ketika Ye Ying membawa Wen Xiangyang turun ke lantai bawah, ponsel Ye Ying berdering. Wen Xiangyang berdiri di sisi Ye Ying sehingga ia bisa mendengar jawaban Ye Ying dengan jelas. Ia menatap Ye Ying, lalu Ye Ying menutup teleponnya dan berkata, "Iya, Bos yang menelepon. Bos memintaku membawamu ke rumah sakit."     

Ketika Wen Xiangyang mendengar ini, hatinya sedikit tersentuh. Bukannya pria yang menyebalkan ini sedang marah? Mengapa dia menelepon Ye Ying dan memintanya membawaku ke rumah sakit?     

Begitu mereka sampai di lantai bawah, Ye Ying mengeluarkan mobil dari parkiran bawah tanah dan mengendarai mobil itu menghampiri Wen Xiangyang. Kemudian, ia menyuruh Wen Xiangyang masuk ke mobil. Begitu Wen Xiangyang naik ke mobil itu, sebuah BMW baru saja melaju ke arah Pusat Perbelanjaan Mu.     

Lin Hao dan Chen Yunxi turun dari mobil BMW barusan. Saat mereka hendak naik ke lantai atas untuk mencari Wen Xiangyang, mereka melihat Wen Xiangyang dan Ye Ying bersama-sama. Baik Lin Hao maupun Chen Yunxi telah melihat Ye Ying dan mereka tahu bahwa Ye Ying adalah pengawal Mu Lingqian.     

Ketika mereka melihat Wen Xiangyang bersama Ye Ying, mereka tidak berani bertindak gegabah atau bahkan mengendarai mobil untuk mengikuti Ye Ying. Mereka hanya bisa menyaksikan Wen Xiangyang pergi. Chen Yunxi menatap mobil Wen Xiangyang yang bergerak menjauh dan berkata dengan getir, "Tidak bisa seperti ini. Jika begini caranya, kita tidak punya cara untuk menangkap Wen Xiangyang. Kita juga tidak bisa memaksa Wen Xiangyang untuk berbicara dan meminta orang dari keluarga Mu untuk tidak mencari masalah dengan kita lagi."     

Terakhir kali Chen Yunxi berusaha memberi pelajaran untuk Wen Xiangyang, Ye Ying malah merekam video tidak senonoh Chen Yunxi dan Kakak Gou. Insiden ini membuat Chen Yunxi ketakutan selama beberapa hari. Untungnya, Ye Ying tidak menyebarkan videonya.     

Kemarin Lin Hao tiba-tiba bertanya apakah Chen Yunxi sempat pergi mencari Wen Xiangyang. Chen Yunxi bersusah payah untuk menipu Lin Hao dan bersekongkol dengan Lin Hao untuk mencari kesempatan menculik Wen Xiangyang. Oleh karena itu, ketika Lin Hao memberitahu bahwa ia menerima telepon dari Mei Qian, mereka segera bergegas ke Pusat Perbelanjaan Mu. Sangat disayangkan karena mereka tidak memiliki kesempatan untuk mulai menangkap Wen Xiangyang.     

"Jadi, apa rencanamu?" tanya Lin Hao.     

Lin Hao sekarang telah dipaksa berjalan ke mana-mana. Kakek Pangeran Zhao hanya mencoba mempermainkannya seperti monyet tanpa memberinya hidup bahagia ataupun mati.     

Chen Yunxi mendengar pertanyaan Lin Hao dan tiba-tiba melontarkan dua kata, "Yan Xin."     

———     

Ye Ying mengantar Wen Xiangyang ke cabang Rumah Sakit Keluarga Hua Yu. Ia meminta dokter untuk melihat luka-luka di tubuh Wen Xiangyang. Setelah ia menanyakan kondisi Wen Xiangyang kepada dokter, ia menelepon Mu Lingqian.     

"Bos, saya sudah membawa Nona Wen ke rumah sakit. Dokter mengatakan bahwa Nona Wen menderita trauma kulit. Selama memperhatikan masa istirahat, Nona Wen bisa pulih dalam waktu sekitar seminggu."     

"Hng," jawab Mu Lingqian dengan suara yang dalam, serak dan lelah. "Kau urus sendiri masalah Xiaolan," kata Mu Lingqian lagi. Ia berhenti sejenak, lalu melanjutkan, "Tangani saja seperti yang dia inginkan."     

"Bos, tubuhmu…"     

"Aku baik-baik saja. Aku akan kembali malam ini. Gantikan aku untuk mengurus mereka berdua. Aku akan meminta pertanggungjawaban mereka setelah aku kembali!"     

Saat Mu Lingqian mengatakan soal pertanggungjawaban, suaranya begitu dalam dan dingin seolah terdengar jatuh ke dasar lembah. Ye Ying kemudian menjawab, "Baik, Bos. Saya akan mengaturnya sekarang."