Waktu Bersamamu

Pernikahan yang Sudah Berlangsung Tiga Bulan



Pernikahan yang Sudah Berlangsung Tiga Bulan

0Kemudian, Tang Xinluo melihat bibir tipis Lu Yuchen yang sedikit terbuka dan suaranya yang memesona seketika memenuhi seluruh ruangan perjamuan.     

"Terima kasih kepada kalian semua yang sudah hadir di acara perjamuan malam hari ini. Aku yakin kalian semua sudah mengetahui tujuan diadakannya perjamuan ini. Benar, aku sengaja mengadakan perjamuan ini untuk memperkenalkan istriku, istri Lu Yuchen, Nyonya Utama Keluarga Lu saat ini. Namun, sebenarnya perjamuan ini diadakan selain untuk tujuan itu, masih ada satu tujuan yang lebih penting."     

Setelah bicara sampai di sini Lu Yuchen tiba-tiba berhenti. Kemudian, dia melihat ke arah wanita yang ada di dalam pelukannya. Sorot matanya terlihat begitu dalam dan perasaannya sama sekali tidak berkurang dari sebelumnya. Sorot mata dan perkataannya saat ini, membuat semua orang yang hadir dan tidak mengetahui identitas Tang Xinluo langsung menahan napas mereka.     

"Jangan bilang…"     

"Apa Tuan Lu benar-benar akan membuat wanita dari Keluarga Tang itu dari seorang wanita simpanan menjadi istri sahnya?"     

"Tidak mungkin, ini tidak mungkin!"     

Lu Yiyi dan Gong Xuemei saling memegang tangan satu sama lain. Mereka berdua tidak mau percaya bahwa ini adalah kenyataan.     

"Alasan paling penting aku mengadakan perjamuan ini sebenarnya karena…" Kelima jari lentik Lu Yuchen memegang dagu Tang Xinluo yang kecil. Semua orang yang melihatnya sedang mengangkat wajah merah wanita itu. Kemudian, dia bicara di samping telinga istrinya dengan suara pelan, "Nyonya Lu, apa kamu setuju kalau aku mengumumkan pernikahan kita yang sudah berlangsung tiga bulan?"     

"Aku…" Tang Xinluo sama sekali tidak memiliki persiapan apa pun. Dia mengetahui bahwa Lu Yuchen akan mengumumkan bahwa mereka adalah suami istri. Namun…      

"Hmm?" Lu Yuchen mendekatkan wajahnya yang tampan ke depan wajah Tang Xinluo. "Apa Nyonya Lu masih ingin melanjutkan penyelidikan orang-orang kepada dirimu? Tapi bagaimana ya… Tuan Lu sudah tidak bisa menunggu lagi."     

Setelah mengatakan itu, sebelum Tang Xinluo bereaksi, Lu Yuchen langsung menundukkan kepalanya dan mencium bibirnya dengan penuh cinta. Semua tamu yang hadir seketika langsung terkejut. Ruang perjamuan pun menjadi sangat heboh dan ramai. Mereka sudah mempersiapkan diri jika Lu Yuchen mengatakan akan mengubah status Tang Xinluo dari wanita simpanan, menjadi istri sah. Namun, mereka sama sekali tidak menyangka bahwa ternyata Tang Xinluo, yang mereka kira selama ini bukanlah wanita simpanan atau pun selingkuhan, melainkan mereka sudah sah menikah sejak tiga bulan yang lalu.     

Lu Yuchen masih berada di tengah lantai dansa sambil memeluk dan mencium istrinya. Pria yang bertubuh tinggi dan besar itu memeluk istrinya yang bertubuh kecil. Dia memeluk dan menciumnya dengan penuh rasa cinta, hingga membuat para tamu yang hadir dapat merasakan api membara di antara mereka berdua.     

Tang Xinluo tentu saja menolak melakukan pertunjukan semacam itu di depan umum. Namun, tangan Lu Yuchen yang besar menahan belakang kepalanya, sehingga dia tidak bisa bergerak. Selain tangannya yang kecil hanya bisa menyentuh dadanya, dia sama sekali tidak bisa menghindar dari kobaran api tubuh suaminya.     

Lu Yuchen mencium bibir Tang Xinluo hingga tubuhnya menjadi lemas dan seluruh bibirnya mulai terasa mati rasa. Bahkan sampai wanita itu merasa kesulitan bernapas karena ciumannya dan merasa kepalanya pusing, saat itu akhirnya dia yang ingin membuktikan dirinya sebagai Tuan Lu, suami Tang Xinluo, baru melepaskannya.     

Kemudian, Lu Yuchen menggigit telinga Tang Xinluo dan berkata dengan suara serak, "Kalau aku menciummu lagi, bisa-bisa menghambat urusan saat ini… Nanti malam kita lanjutkan ya…"     

Wajah kecil Tang Xinluo sudah sangat merah. Siapa yang mau melanjutkan nanti malam?! Batinnya.     

Setelah melihat sikap Lu Yuchen yang seperti ini, Tang Xinluo hanya bisa menundukkan kepalanya dan membenamkan wajahnya dalam pelukan suaminya dengan kesal. Memalukan! Bagaimana aku bisa dicium oleh Lu Yuchen seperti tadi di depan banyak orang seperti ini?! Pikirnya.     

Saat Tang Xinluo sedang membenamkan kepalanya ke dalam pelukan Lu Yuchen dan diam-diam menghela napas, suara suaminya yang indah kembali terdengar.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.