Waktu Bersamamu

0Song Xiulan bangkit berdiri, kemudian menunjuk ke arah Tang Ruolan dan memakinya, "Kamu wanita bermarga Tang, jangan terlalu arogan! Jangan kira karena Tang Xinluo lahir di keluargamu, lalu kamu bisa memandang rendah orang lain! Aku beritahu ya, aku adalah bibi Yuchen, di depan Yuchen aku selamanya jauh lebih dekat daripada kalian Keluarga Tang!"     

Song Xiulan yang tiba-tiba membuat keributan itu menarik perhatian para tamu-tamu yang hadir. Tidak ada yang menyangka bahwa di acara perjamuan Keluarga Lu bisa terjadi sebuah keributan seperti ini.     

Tang Ruolan pun juga terkejut. Walaupun dia terbiasa untuk menghina dan memaki orang lain seperti Song Xiulan yang membuat semua perkataannya menjadi tajam dan menusuk, tapi di keadaan seperti ini, di acara perjamuan dengan berbagai orang kaya raya, terlebih lagi ada Zhuo Mingfu yang duduk di sampingnya, dia tidak mungkin melakukan hal yang sama dengan yang biasa dia lakukan untuk membalas wanita itu.     

Saat Tang Ruolan masih tertegun, tiba-tiba terdengar suara makian yang jauh lebih parah daripada Song Xiulan. Dia pun melihat Nyonya Besar Tang memukul meja sambil bangkit berdiri.     

"Kamu bicara apa?! Kami datang kemari karena mendapatkan undangan dari Nyonya Lu, ini tidak ada hubungannya dengan Tang Xinluo, wanita murahan itu! Aku beritahu kepadamu, kami Keluarga Tang dan Tang Xinluo sudah memutus hubungan sejak lama! Kalau kamu mau memakinya, maka maki saja, jangan gunakan kami untuk memakinya!" Nyonya Besar Tang itu menunjukkan kebenciannya yang besar kepada Tang Xinluo.     

"Konyol… Kalau bukan karena Tang Xinluo dan hanya bergantung pada status kalian bertiga, apa kalian bisa duduk di sini?" Song Xiulan yang mendengar perkataan Nyonya Besar Tang hampir saja tertawa. Namun, dia benar-benar tidak paham, dia tidak mengenal Keluarga Tang dan dia juga tahu bahwa Tang Xinluo sudah menikah dengan Lu Yuchen. Saat mendengar Nyonya Besar Tang mengatakan dia menerima undangan dari Nyonya Lu, tentu saja dia langsung berpikir itu adalah Zhuo Yarong. Zhuo Yarong adalah ibu mertua Tang Xinluo, jadi tidak ada yang janggal jika iparnya itu memberikan undangan kepada Keluarga Tang.     

Setelah Song Xiulan berpikir bahwa Zhuo Yarong yang mengundang keluarga Tang dia langsung teringat kejadian akhir-akhir ini. Zhuo Yarong selalu memperlakukannya dengan dingin akhir-akhir ini, bahkan Keluarga Zhuo juga sedikit tidak memandang dirinya. Sedangkan Keluarga Tang malah menggunakan kesempatan ini untuk memuji Zhuo Yarong. Dalam sekejap, dia tidak bisa merasa tenang, dia pun menjadi semakin marah.     

Saat Song Xiulan ingin meluapkan emosinya, Zhuo Mingfu yang sejak tadi diam akhirnya mengetuk meja dengan jarinya dan berkata, "Hentikan, apa belum cukup merasa malu? Duduklah!"     

"Kak…" Song Xiulan sama sekali tidak menyangka Zhuo Mingfu akan bersuara di saat seperti ini. Saat Tang Ruolan memakiny, bahkan pria itu diam saja tanpa mengatakan apa pun.     

"Aku bilang duduk, dengar tidak?" Zhuo Mingfu terlihat tidak senang dan dia melihat ke arah Song Xiulan dengan raut wajah muram.     

Saat Song Xiulan melihat wajah Zhuo Mingfu, dia langsung tidak memiliki keberanian. Dia menarik lehernya ke belakang dan tidak memiliki pilihan lain selain duduk. Sementara itu, Zhuo Mingjin yang berada di sampingnya hanya mengendus dingin setelah melihat Song Xiulan duduk. Dia tidak pernah sadar diri dan selalu membuat masalah, kalau bukan karena melihat anak-anak, maka aku pasti sudah menceraikannya sejak lama, batinnya.     

Setelah Zhuo Mingfu memarahi Song Xiulan, dia melihat ke arah Nyonya Besar Tang, kemudian dengan jauh lebih hangat berkata, "Sudahlah, kita semua kan keluarga. Jadi, Nyonya Besar Tang jangan marah lagi, duduklah, acara perjamuan akan segera dimulai."     

Saat mendengar 'kita semua keluarga', Nyonya Besar Tang dan Tang Ruolan saling bertukar pandang, kemudian amarah dalam hati mereka seketika menghilang. Nyonya Besar Tang pun duduk dengan perasaan bahagia. Sementara Tang Ruolan sedang mencari cara untuk bisa terus berhubungan dengan Zhuo Mingfu setelah perjamuan ini berakhir. Dia yakin bahwa Zhuo Mingfu tertarik kepadanya. Jika tidak, di depan semua orang, pria itu tidak mungkin malah membantunya yang merupakan orang luar, bukannya membantu adik iparnya sendiri.