Waktu Bersamamu

Menginterogasi Lu Qi (2)



Menginterogasi Lu Qi (2)

0"Keluarga Shen di Kota B dulu melakukan bisnis gelap, tapi kemudian mereka membersihkan diri dan akhirnya bergabung di dunia militer. Sekarang anggota Keluarga Shen yang memiliki kekuasaan adalah Tuan Besar Shen, yang juga merupakan adalah pahlawan di masanya. Hanya saja, sayang sekali Tuan Besar hanya memiliki seorang anak laki-laki, namanya Shen Jun."     

"Shen Jun…" Saat mendengar perkataan Lu Qi, Tang Xinluo tersenyum lalu berkata lagi, "Sepertinya, Tuan Besar Shen sangat berharap anaknya bisa masuk ke dunia militer juga dan menjadi orang yang bermanfaat."      

Keluarga Shen bergabung di dunia militer dan Tuan Besar Shen memberikan anak tunggalnya nama 'Shen Jun', di mana 'Jun' ini memiliki arti 'Tentara'.     

"Benar…" Lu Qi menganggukkan kepalanya, lalu melanjutkan, "Tapi sayang sekali, Tuan Shen Jun ini tidak bisa hidup susah, dia tidak menyusuri jalan dunia militer, tapi malah belajar bisnis dari orang lain. Dia bergantung dengan leluhurnya, tapi bisnisnya juga biasa-biasa saja. Dan hal itu membuat Tuan Besar Shen sangat kecewa. Hanya saja, Keluarga Shen bisa dikatakan tidak hancur karena Shen Jun memiliki seorang anak laki-laki dan dua orang anak perempuan. Anak laki-laki pertamanya bernama Shen Yi dan anak keduanya yang merupakan perempuan bernama Shen Zi. Mereka berdua adalah anak dari istri pertama Shen Jun. Setelah istrinya meninggal, Shen Jun menikah lagi, dan dia memiliki anak perempuan kedua yang bernama Shen Wan."      

Ini pertama kalinya Tang Xinluo mendengar silsilah Keluarga Shen dan dalam sekejap dia menjadi sangat tertarik. Lalu, dia bertanya, "Kamu bilang Keluarga Shen tidak hancur, yang berarti anak pertama Shen Jun, yaitu Shen Yi masuk ke dunia militer?"     

"Tebakan Nyonya Muda benar. Pangeran pertama Keluarga Shen, Shen Yi, adalah seorang jenius yang sangat langka di dunia militer. Saya pernah beruntung mendapat pelatihan darinya di pasukan khusus, orang seperti dirinya benar-benar sangat membuat orang lain kagum," tutur Lu Qi. Dia bukan orang yang memiliki pendidikan tinggi dan kasar, jadi dia jarang sekali menggunakan perkataan yang begitu tinggi dan bicara dengan antusias. Saat mengatakan bahwa dirinya merasa kagum, maka itu berarti dia memang benar-benar kagum dari dalam lubuk hatinya.     

"Shen Yi, pangeran pertama dari Keluarga Shen adalah penerus keluarga, tapi dia juga merupakan kekhawatiran bagi Tuan Besar Shen."     

Saat Tang Xinluo mendengar perkataan Lu Qi, dia tidak bisa menahan diri untuk berpikir tentang dirinya sendiri. Shen Yi membawa kehormatan Keluarga Shen, apa aku kelak juga memiliki kemungkinan untuk membawa kehormatan Keluarga Tang? Kalau aku bisa seperti Shen Yi yang memiliki sebuah pencapaian, maka aku yakin kelak ayah dan ibunya pasti akan merasa tenang, batinnya.     

"Setelah selesai menceritakan Keluarga Shen, lalu bagaimana dengan Keluarga Gu?" Tang Xinluo melihat Lu Qi tidak melanjutkan ceritanya, sehingga dia bertanya lagi. "Aku sering mendengar orang menyebutkan tentang Keluarga Shen dari Kota B, tapi kenapa sebelumnya aku tidak pernah mendengar apa pun tentang Keluarga Gu yang melakukan bisnis internasional kemudian pindah ke luar negeri?"     

"....Ini…" Lu Qi hampir saja menyemburkan air yang ada di dalam mulutnya. Dia tidak bisa mengatakan kepada Tang Xinluo bahwa Keluarga Lu sebenarnya selama ini selalu berusaha membuat diri mereka low-key. Ditambah lagi dua tahun yang lalu, Lu Yuchen dan Gu Xuan'er memiliki gosip bersama sehingga membuat Nyonya Besar menjadi marah dan menekan semua orang yang terlibat untuk berhenti menyebarkan hal ini. Sebelum Nyonya Besar sangat marah, masih ada sedikit gosip yang beredar tentang Lu Yuchen dan Gu Xuan'er. Tapi, setelah Nyonya Besar marah, akhirnya semua berita apa pun yang berhubungan dengan Keluarga Gu menghilang.     

"Ini… Sepertinya karena Keluarga Gu pergi ke luar negeri sudah lama, sehingga berita yang berhubungan dengan mereka hanya ada di Negara M. Nyonya Muda Lu masih sangat muda, jadi pasti tidak pernah mendengar tentang Keluarga Gu."     

"Hmm… Masuk akal juga. Kalau begitu, kamu saja yang menceritakan kepadaku tentang Keluarga Gu." Entah kenapa Tang Xinluo merasa Yue Ze tidak mungkin menyebutkan nama kedua keluarga ini tanpa alasan.     

"Ini… Keluarga Gu…" Di tengah musim dingin seperti ini, dahi Lu Qi malah penuh dengan keringat. Setelah dia berusaha mengalihkan topik pembicaraan, pada akhirnya Tang Xinluo malah tap kembali ke topik tentang Keluarga Gu. Dia berdeham, kemudian dengan suara kaku berkata, "Tentang Keluarga Gu…"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.