Waktu Bersamamu

Kenapa Membohongiku?!



Kenapa Membohongiku?!

0"Aku…" Tang Xinluo dengan tegang meremas selimut dan wajahnya melihat bayangan Lu Yuchen dengan begitu tegang. Dia dapat merasakan aura tubuh pria itu yang terasa penuh dengan tekanan. Walaupun dia mengetahui bahwa tidak ada gunanya mengatakan ini, tapi akhirnya dia tetap mengatakannya. "Bagaimana aku tahu kamu pernah melakukannya atau tidak… Aku hanya sembarangan bicara, kenapa… Aku benar? Sepertinya kamu dulu sering melakukan hal seperti ini kepada wanita lain kan…"     

"Tang Xinluo, kamu…" Lu Yuchen menahan perkataannya, lalu dia mendekati Tang Xinluo dan berkata, "Kamu harus tahu… Selain dirimu, tidak pernah ada wanita lain!"     

Saat mendengar itu, Tang Xinluo tertawa dingin dalam hati, tentu saja dia tidak memiliki wanita lain karena di dalam hatinya sudah ada wanita yang memiliki penyakit jantung itu. Dia tidak bisa bersama dengannya karena itu dia membuatku melahirkan anak untuknya, aku sudah tahu semua itu!     

Melihat Tang Xinluo yang tidak bicara, Lu Yuchen memicingkan matanya dan raut wajahnya terlihat berbahaya di dalam kegelapan.     

"Kenapa? Kamu tidak percaya?" Lu Yuchen kembali mendekat ke arah Tang Xinluo hingga akhirnya wanita yang tidak bicara itu terpojok. "Kalau kamu tidak percaya, sekarang aku bisa membiarkamu memeriksa tubuhku."     

Lu Yuchen terus mendekat, lalu saat jarak mereka begitu dekat, Tang Xinluo langsung terkejut. Dia pun segera berkata, "Kamu… Kamu jangan kemari. Aku sudah bilang aku tidak mengenalmu, aku juga buka istrimu… Suamiku adalah Lu…"     

Sebelum Tang Xinluo menyelesaikan perkataannya, jari Lu Yuchen memegang dagunya dengan tepat di tengah kegelapan.     

"Kamu sebaiknya tidak mengatakan nama pria lain di depanku." Lu Yuchen bisa memberikan apa pun kepada Tang Xinluo, tapi dia tidak ingin mendengarkan nama pria lain dari mulutnya.     

"Errghh…" Tang Xinluo merintih kesakitan. Dia mengira bahwa Lu Yuchen akan melepaskan dirinya, tapi ternyata pria itu sama sekali tidak melakukannya.     

"Kenapa? Sudah tahu yang namanya sakit?" Lu Yuchen menggunakan jarinya untuk mengusap dagu kecil Tang Xinluo. Entah kenapa, Tang Xinluo tidak bisa menahan dirinya untuk gemetar saat merasakan jari Lu Yuchen yang dingin itu.     

"Xiao Luo, rasa sakit ini sama sekali bukan apa-apa," kata Lu Yuchen. Tangannya yang besar mulai bergerak ke bawah, lalu di dalam kegelapan itu dia memegang tangan kanan Tang Xinluo yang gemetar. Dengan sedikit kekuatan, dia langsung menariknya keluar dari dalam selimut. Sebelum wanita itu sempat menolak, tangan kanannya ditarik secara paksa dan diletakkan di dada sebelah kiri Lu Yuchen.      

"Di sini, aku merasa 100 kali lebih sakit daripada dirimu." Saat mengatakan itu, Lu Yuchen tiba-tiba tertawa dingin. Dia lalu kembali berkata, "Tang Xinluo, jangan membohongiku lagi… Kamu sengaja membuatku marah, kamu sengaja ingin aku melupakan perkataanmu barusan, kan? Katakan kepadaku, kenapa kamu bisa berubah seperti ini? Apa kamu tidak tahu kalau aku juga memiliki perasaan? Melihatmu terbaring di atas ranjang rumah sakit, melihatmu kehilangan ingatan, aku juga bisa merasa sedih, merasa terluka!"     

Lu Yuchen sudah yakin bahwa Tang Xinluo sengaja berpura-pura kehilangan ingatan. Xiao Luo yang aku sayang… Xiao Luo yang berhasil aku temukan kembali… Kenapa?! Setelah aku berhasil menemukanmu, kamu malah berpura-pura tidak mengenalku?! Kamu bahkan menggunakan nama Lu Qinghao untuk membuatku marah lagi dan lagi! Tang Xinluo, apa kamu tidak merasa sedih melakukan semua ini kepadaku?!" Batinnya.     

"Maaf…" Tang Xinluo menarik tangan kanannya dari dada Lu Yuchen yang panas. "Aku tidak tahu kamu sedang bicara apa… Aku tidak berbohong kepadamu… Aku sudah tidak mengingat apa pun yang pernah terjadi di antara kita."     

Di tengah kegelapan, Tang Xinluo mengangkat kepalanya dan melihat mata pria yang ada di depannya itu tanpa rasa panik. Matanya yang indah itu terlihat begitu tenang. Itu karena dia benar-benar sedang berusaha keras untuk belajar melupakan pria yang ada di depannya itu.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.