Waktu Bersamamu

Tidur dengan Senang



Tidur dengan Senang

0Setiap kali ingin menyerah, Yue Xinluo akan mengingat semua yang pernah dilakukan oleh Lu Yuchen untuk dirinya. Dia merasa jika dibandingkan dengan semua itu, hal yang dirasakannya saat ini sama sekali bukan apa pun. Seorang pria yang arogan memohon kepadaku untuk membuatku tidak pergi. Tetapi, saat itu aku malah tidak menolehkan kepalaku dan meninggalkannya… Walaupun aku pergi untuk keamanan Keluarga Lu, tapi pada akhirnya aku tetap melukainya, jadi sekarang aku harus menebus semua kesalahanku, meskipun aku harus membuang rasa maluku dan dia mendorongku berkali-kali, itu bukan masalah! Ujarnya dalam hati.     

Setelah memikirkan hal itu, Yue Xinluo akhirnya menepuk kedua pipinya dan memberi tahu kepada dirinya sendiri untuk tidak boleh menyerah. Saat itu, sebuah pesan singkat kembali masuk, dia melihat balasan dari Lu Yuchen yang bertuliskan, '13xxxxxxxxx nomor asistenku'.     

Melihat pesan singkat itu, Yue Xinluo tertegun selama dua detik. Kemudian, dia memeluk bantal dan berguling-guling di atas ranjang dengan antusias. Asyik! Dia memberiku nomor asistennya, bukannya itu berarti dia ingin aku bekerja dengannya?! Pikirnya.      

Yue Xinluo benar-benar merasa sangat senang. Aku tidak menyangka Lu Yuchen akan secepat ini mulai menerimaku lagi. Aku kira dia akan menolakku lagi, aku bahkan sudah mempersiapkan diri untuk melakukan pertarungan jangka panjang, tapi sepertinya kebahagiaan akan datang dalam waktu yang cepat! Batinnya.     

Akhirnya, Yue Xinluo merasa terlalu senang sehingga dia tidak bisa tidur. Setelah berpikir lagi, dia merasa keberuntungannya hari ini sangat banyak. Dia merasa harus mengetahui bagaimana cara bersikap dalam menghadapi situasi seperti ini, oleh karena itu dia tidak berani mengganggu Lu Yuchen lagi. Setelah dia membalas pesan singkat itu dengan mengucapkan terima kasih dan melihat Lu Yuchen tidak membalasnya, dia pun meletakkan ponselnya dan memaksa dirinya untuk tidur. Dia berbaring di atas ranjang dengan senyuman manis di wajahnya. Dia sudah memutuskan besok dia akan menghubungi asisten Lu Yuchen. Dia berharap saat itu dia bisa bekerja bersama Lu Yuchen dan melihatnya bekerja.     

***     

Keesokan paginya, sebelum Yue Xinluo menghubungi asisten Lu Yuchen, dia mendapatkan sebuah telepon ancaman. Orang yang menghubunginya adalah asisten Zhuo Mingfu. Walaupun tidak menggunakan kata-kata yang kasar, tapi sikapnya sangat arogan.     

"Nona Yue, aku peringatkan kepadamu, sebaiknya kamu tidak terus menentang Nyonya Zhuo. Kalau kamu tidak mendengarkan hal itu dan membuat Tuan Zhuo marah, maka saat itu Keluarga Zhuo dan Keluarga Lu bisa bekerja sama untuk menekan dirimu. Orang sepertimu tidak akan bisa menerimanya."     

"Oh ya?" Yue Xinluo tertawa dan berkata, "Tapi, aku ini bukan orang yang memiliki temperamen yang baik, aku paling benci ada orang yang mengancamku. Semakin kalian mengancamku, maka semakin aku tidak mau melepaskan Tang Ruolan. Selain itu, tolong katakan kepada Tuan Pertama Zhuo, aku sangat mengagumi kemampuannya menilai dalam berbisnis, tapi dibandingkan dengan itu, kemampuannya untuk menilai wanita sangat buruk."     

Setelah selesai bicara, Yue Xinluo langsung menutup telepon itu dan memblokir nomor tersebut. Dia mengendus dengan sinis. Hm, aku tidak mengira meski sudah di titik ini, Zhuo Mingfu masih melindungi Tang Ruolan, batinnya.     

Yue Xinluo sama sekali tidak terkejut jika Keluarga Zhuo bisa menemukan nomor teleponnya. Sebagai orang yang mengajukan tuntutan, dia menyertakan nomor teleponnya, sehingga sudah pasti pengadilan memiliki data dirinya. Apa yang membuat Yue Xinluo terkejut adalah Zhuo Mingfu masih melindungi Tang Ruolan setelah apa yang terjadi.      

Awalnya, aku mengira setelah semua ini terjadi, maka Zhuo Mingfu akan meninggalkan Tang Ruolan. Apalagi, dia sudah mengetahui semua yang dilakukan Tang Ruolan di belakangnya. Tapi, saat ini dia bukan hanya tidak membenci Tang Ruolan, tapi tidak menunjukkan keinginan untuk menceraikannya. Dia bahkan menyuruh anak buahnya untuk memberikan peringatan secara pribadi kepadaku. Apa maksud semua ini? Bukannya itu berarti Zhuo Mingfu sudah benar-benar cinta mati kepada Tang Ruolan hingga dia tidak mau membuangnya? Atau karena anak itu? Atau karena alasan lain? Pikir Yue Xinluo.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.