Waktu Bersamamu

"Lu Yiyi, sebenarnya apa yang sedang kamu katakan?" Kali ini Tang Xinluo benar-benar kesal. Sejak dulu dia sudah mengetahui bahwa ucapan dan perbuatan Lu Yiyi tidak masuk akal, sekarang dia merasa kalau wanita itu benar-benar sakit jiwa.     

Lu Yiyi malah berkata dengan bangga, "Tang Xinluo, keburukan pada akhirnya pasti akan terbongkar. Jangan kamu kira dengan menyembunyikannya dengan baik, orang lain tidak akan mengetahuinya. Aku beritahu kamu, di dunia ini tidak ada tembok yang tak bisa ditembus oleh angin."     

"Lu Yiyi, bicaralah yang benar," kata Tang Xinluo dengan merendahkan suaranya, nada bicaranya sudah mengandung ancaman.     

Mendengar hal itu, Lu Yiyi terkejut. Namun, dia tetap menjawab, "Kamu… Kamu lihat saja sendiri di grup Wechat kampus kita. Di grup itu, dikatakan kalau kamu rela menjadi simpanan pria tua demi rujuk dengan kakakku. Selain itu, kamu juga menyiapkan uang hasil menjadi simpanan untuk melakukan operasi plastik dan implan payudara demi menggaet kakakku."     

Kemarin, dari pusat perbelanjaan,Tang Xinluo langsung pergi kediaman Keluarga Lu, jadi sampai sekarang belum sempat melihat Wechat. Mendengar perkataan Lu Yiyi, dia pun membuka grup kampusnya di aplikasi tersebut. Begitu melihatnya, ada ratusan notifikasi muncul dengan dahsyat hingga nyaris membuat ponselnya eror.     

Tang Xinluo pun membacanya satu per satu notifikasi tersebut, semakin dilihat semakin tak karuan isinya. Rumor mengenai dirinya kemarin malam baru beredar, di dalam grup yang memang diberi nama dengan nama kelasnya. Namun rupanya di dalamnya terdapat orang luar, bahkan mahasiswa jurusan lain juga ada. Dia jarang sekali membaca grup tersebut dan sama sekali tidak memerhatikan apa yang dibicarakan orang-orang tersebut. Begitu melihatnya, banyak rumor jahat yang beredar di sana.     

'Hei, aku beritahu kalian, kemarin malam aku melihat Tang Xinluo di Heng Feng Square. Bukannya dia dicampakan suaminya? Tapi kemarin aku melihatnya duduk di sebuah mobil Bentley edisi terbatas. Setelah aku periksa, mobil itu nilainya mencapai puluhan juta dan yang bisa membelinya hanya ada belasan orang di seluruh dunia, semuanya adalah orang-orang yang sudah tua'.     

'Maksudmu, Tang Xinluo jadi simpanan pria tua?'     

'Apa? Aku tidak bicara seperti itu, jangan memfitnah diriku ya, bisa melanggar hukum!'     

'Aiyo, kamu mengungkit hal ini, aku jadi ingat gosip besar itu'.　　     

'Gosip apa? Cepat ceritakan!'     

'Aku beritahu ya, minggu lalu aku mengikuti acara kumpul-kumpul dengan teman SMP. Di sana ada seorang adik kelas yang sangat sukses, dia bekerja di sebuah rumah sakit bedah plastik paling terkenal di Kota A. Aku mendengar darinya kalau minggu lalu dia menerima seorang sosialita dari yang sudah dicampakkan. Wanita itu datang untuk konsultasi karena ingin mengubah penampilannya dari atas hingga bawah dan menyedot lemak dadanya dengan tarif mencapai puluhan juta. Wanita itu juga memanggil ahli dari luar negeri untuk mengerjakannya. Sosialita itu berkata akan mengumpulkan uang dan melakukannya untuk berusaha rujuk dengan mantan suaminya, menurut kalian orang itu… Adalah Tang Xinluo?'     

'Kemungkinan besar. Eh tidak tidak! Pasti iya, pasti itu dia'.     

'Aku juga merasa kalau itu dia. Sosialita Kota A, kebetulan dicampakan juga dan sudah bercerai. Mana ada begitu banyak kebetulan seperti itu. Pasti orang itu adalah dia'.     

'Tapi aku rasa tidak perlu sampai seperti itu. Padahal dadanya kalau tidak salah sudah berukuran D, minimal C, seharusnya tidak perlu seperti itu, kan?]     

'Aiyo, kamu tidak mengerti, semuanya pria suka yang besar. Mana ada pria yang berkata dada istrinya terlalu besar? Dia sudah bercerai, sekarang ingin rujuk kembali, tentu saja dia berusaha membuat dirinya menjadi yang paling cantik. Tapi dia sudah diusir dari keluarga Tang dan tidak punya uang, kalau tidak menjadi simpanan pria, dari mana dia mendapatkan puluhan juta untuk operasi plastik. Aku lihat alasan ini masuk akal, orang itu pasti adalah dia!'