Waktu Bersamamu

Kenapa Bisa Ada Wanita Secantik Ini?!



Kenapa Bisa Ada Wanita Secantik Ini?!

0Di luar aula pesta, kini sudah dipenuhi kerumunan orang. Tang Xinluo baru keluar dari lift sambil menggandeng lengan Lu Yuchen, lalu semua mata para hadirin di sana sudah tertuju padanya. Dia baru pertama kali menjadi pusat perhatian di tempat ramai. Tatapan penasaran orang-orang itu yang jatuh ke wajahnya, membuatnya merasa sangat tidak nyaman.     

Tang Xinluo sedikit memiringkan kepalanya. Dia tidak sadar dirinya telah sedikit bergeser ke samping belakang Lu Yuchen, wajahnya juga semakin dekat dengan lengannya. Sikapnya ini membuat suaminya itu menghentikan langkahnya.     

"Ada apa? Apa kamu tidak enak badan?" Lu Yuchen sedikit menunduk saat bertanya pada Tang Xinluo. Matanya yang tadi terlihat dingin, sekarang malah menjadi hangat.     

"Bukan," jawa Tang Xinluo sambil menggelengkan kepala. Wajahnya terlihat tidak nyaman dan malu-malu. "Aku tidak pernah hadir di acara sebesar ini. Dulu saat aku menghadiri pesta, aku tidak pernah dilihat oleh orang sebanyak ini."     

Melihat wanita mungil itu bersandar di lengannya seolah meminta pertolongan, suasana hati Lu Yuchen menjadi senang dan membuatnya tanpa sadar tersenyum. Dia lalu berkata untuk menenangkannya, "Tidak apa-apa. Kelak jika di sampingku, pelan-pelan kamu akan terbiasa."     

Setelah berkata-kata, Lu Yuchen melepaskan kaitan lengannya dengan Tang Xinluo. Setelah itu, dia meletakkan tangannya di belakang pinggang kurus istrinya itu untuk merangkulnya. Saat ini, wajah Tang Xinluo menjadi merah saat dirangkul oleh Lu Yuchen. Di hadapan begitu banyak orang, haruskah dia begitu mesra? Pikirnya.     

Tadi sekilas Tang Xinluo melihat banyak wajah familiar di antara orang-orang itu. Mereka sedikit banyak pernah bertemu bertemu dengannya sebagai anak dari Keluarga Tang. Mengingat cemoohan yang pernah dia rasakan di pesta, mata persik miliknya menjadi suram. Entah apa yang akan keluar dari mulut orang-orang itu sekarang.     

"Tuan Lu mau menghadiri jamuan ini, benar-benar adalah sebuah kehormatan bagi keluarga Su. Selamat datang… Selamat datang!" Su Zheng dan Deng Meizhen menyambutnya.     

Lin Shiman mengikuti dua orang itu. Sejak melihat Lu Yuchen, mata indahnya tidak berpindah dari tubuh pria itu. Dia tahu bahwa Tuan Lu dari Imperial Group sangat berkuasa dan kekayaannya melebihi negara ini. Tapi dia tidak pernah tahu bahwa Tuan Lu adalah pria yang ketampanannya melebihi dewa. Panggilan Tuan Lu yang digunakan banyak orang, membuatnya mengira jika Lu Yuchen ada seorang pria tua. Namun, dia tidak menyangka...     

Su Zheng saat ini sedang sibuk memperkenalkan tamu undangan yang mengelilingi mereka. Tentu saja, orang yang tidak penting, tidak akan diperkenalkan olehnya. Tamu-tamu yang diperkenalkannya adalah orang-orang dari keluarga yang berada di atas Keluarga Su. Dan sekarang, sesi perkenalan tersebut sudah hampir mencapai Lin Shiman.     

Lin Shiman pun segera menarik potongan leher gaunnya yang sudah rendan semakin turun ke bawah. Dia juga mengembangkan senyumnya yang dia kira paling cantik untuk dirinya. Matanya yang memancarkan listrik penarik jiwa menatap Lu Yuchen. Saat pria menatapnya balik, dia akan menyengatnya dengan listrik tersebut.      

Siapa yang tahu bahwa saat Su Zheng baru saja memperkenalkan keduanya, raut wajah Lu Yuchen berubah menjadi gelap. Sangat jelas terlihat kalau dia sudah tidak senang dengan sesi ini.     

Melihat hal itu, Su Zheng tentu tidak berani melanjutkannya. Dia segera membawa pria yang terlihat tidak senang itu masuk ke aula pesta. Sementara Lin Shiman yang masih berusaha memikat, terus menatap Lu Yuchen yang lewat di sampingnya. Dia sudah menarik gaunnya ke bawah, bahkan nyaris tidak cukup menutupi bola salju yang mengundang hasrat itu. Namun, Lu Yuchen bahkan tidak melihatnya sama sekali.     

Semua hadirin di sana melihat pemandangan itu seolah ada pertunjukan bagus. Sementara Lin Shiman yang menyadari bahwa semua orang yang ada di sana menatapnya dengan tatapan menginginkan, membuat wajahnya hitam seketika. Huh! Aku tidak percaya. Kecantikan diriku sangat terkenal, apa pendamping wanita Tuan Lu lebih cantik dariku? Batinnya.     

Sampai sekarang, Lin Shiman baru teringat akan wanita di samping Lu Yuchen yang tadi diacuhkannya. Dia pun mengikuti orang-orang itu masuk ke dalam, sepasang matanya yang indah terlihat cemburu menatap Tang Xinluo.     

Lin Shiman terkenal sebagai wanita tercantik. Di dalam dunia hiburan, dia sering melihat artis yang rupawan. Tapi saat dia melihat Tang Xinluo, walaupun tidak ingin mengakuinya, tapi matanya menunjukkan keterkejutan. Ini, di dunia ini… Kenapa bisa ada wanita secantik ini?! Pikirnya.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.