Waktu Bersamamu

Merebut Kembali Keluarga Tang



Merebut Kembali Keluarga Tang

0Apa yang Tang Xinluo katakan adalah kenyataan. Saat Lu Yuchen turun tangan, tidak sampai tiga hari, saham Keluarga Tang sudah turun sampai ke titik terendah. Sekarang seluruh saham keluarga tersebut di pasaran sudah dibeli oleh suaminya itu. Selain itu, semuanya dibeli dengan harga terendah. Sekarang yang tersisa hanyalah 50% saham di tangan Nyonya Besar Tang.     

Nyonya Besar Tang sendiri tidak memiliki kekuatan untuk membayar hutang bank, jadi cepat lambat 50% saham Keluarga Tang itu akan diambil oleh pihak bank. Tapi sekarang saham Keluarga Tang di tangannya belum ada nilainya, sehingga kalau ada orang yang bersedia membantunya membayar utang, tentu saja pihak bank akan bersedia menerimanya.     

Tang Xinluo menutup telepon dan bertanya pada pria di sampingnya karena tidak mengerti. "Nenekku sudah setuju… Tapi, kalau seperti ini bukankah kerugianmu akan semakin besar? Lagi pula, walaupun bisa mendapatkan saham itu, perusahaan Keluarga Tang juga hanya tinggal cangkangnya saja. Walaupun aku ingin sekali merebut kembali perusahaan Keluarga Tang, tapi sekarang kondisi keluarga itu tengah buruk, entah apa ayah dan ibuku akan menudingku tidak berbakti atau tidak."     

Lu Yuchen menatap wanita mungil itu mengerutkan kening, lalu mendekapnya dengan lembut dan berkata, "Tenang saja, ada aku, perusahaan Keluarga Tang akan berjaya lagi dengan cepat. Besok, kita akan mengurus pemindahan saham itu dulu dan aku akan menggantikanmu membayar utang bank. Saat perusahaan Keluarga Tang menjadi milikmu ke depannya, aku akan membantumu."     

Kalau berbicara bisnis, membeli perusahaan Tang ini adalah suatu bisnis yang merugi. Sejak Lu Yuchen menjadi direksi dan menguasai Imperial Group, dia tidak pernah melakukan transaksi yang merugikan. Dan kali ini, demi Tang Xinluo, tak disangka dia yang seolah kemasukan setan bisa menggunakan kekuatan Imperial Group untuk menyerang perusahaan kecil seperti perusahaan Keluarga Tang. Dibandingkan dengan Imperial Group yang terkenal sampai ranah internasional, Keluarga Tang tentu tidak ada apa-apanya.     

Hanya dalam tiga hari, seluruh saham Keluarga Tang di pasaran sudah dibeli oleh Lu Yuchen. Asalkan besok Tang Xinluo dan Nyonya Besar Tang selesai mengurus perpindahan 50% saham itu. Ke depannya, dia adalah satu-satunya orang yang menguasai Keluarga Tang.     

***     

Keesokan harinya, di kantor Pengacara Fan, Tang Xinluo bertemu dengan Nyonya Besar Tang, Tang Ruolan dan Tang Mi sesuai perjanjian. Karena dia bersedia menolong Keluarga Tang, sikap neneknya padanya berubah sedikit lebih hangat. Namun, dua wanita lainnya tetap sama tidak bersahabat, terutama Tang Mi. Sejak dia datang, tatapan sepupunya itu menatap ke empat penjuru, entah apa yang sedang dicari olehnya, dia terlihat tidak fokus.     

Tang Xinluo sendiri tidak memedulikan mereka. Dia hanya segera menandatangani perjanjian pemindahan saham dengan Nyonya Besar Tang. 50% saham di tangan neneknya itu sudah menjadi miliknya, sedangkan dia akan menggantikan Keluarga Tang membayar utang di bank.     

Padahal, saham Keluarga Tang sekarang sama dengan kertas sampah, bahkan dibagikan gratis juga tidak akan ada orang yang akan menerimanya. Tindakan Tang Xinluo yang bersedia menggantikan neneknya membayar utang satu miliar Yuan itu benar-benar merupakan kebajikan.     

Setelah selesai menandatangani perjanjian, Nyonya Besar Tang yang cemberut berkata, "Xinluo… Dulu nenek salah paham padamu. Beruntung ada kamu…. Dan Tuan Lu kali ini. Nenek tahu, kamu masih memiliki perasaan pada Keluarga Tang. Orang bilang, saat menghadapi kesulitan baru akan terlihat siapa yang tulus. Dulu nenek telah dibingungkan, tapi mulai hari ini, lebih baik kita sekeluarga menjalani hidup yang baik, bagaimana?"     

Tang Xinluo menatap Nyonya Besar Tang dengan alis terangkat. Walaupun dia tahu neneknya tidak akan mencelakai Keluarga Tang, tapi dia tidak pernah merasa kalau dia sudah melepaskan dendam pada dirinya.     

Tang Wang Chunfang sejak kecil tidak pernah memandang Tang Xinluo sepenuhnya. Walaupun dia adalah cucunya, tapi karena dia adalah anak perempuan, sehingga neneknya sering mengutuknya sebagai anak yang menghabiskan uang keluarga. Sebaliknya, karena suami Tang Ruolan mati muda dan sudah mengganti marga putri dan putranya menjadi Keluarga Tang, Nyonya Besar Tang pun menganggap bahwa cucunya, Tang Tianlang adalah penerus sesungguhnya dari keluarga ini.     

Ternyata benar, kata-kata Nyonya Besar Tang selanjutnya menunjukkan maksud aslinya. "Nenek tahu, kali ini kamu bisa menolong Keluarga Tang tentu berkat Tuan Lu. Kalau bukan karena dirinya, kamu juga tidak memiliki uang sebanyak itu untuk membayar utang keluarga ini. Xinluo… kita adalah satu keluarga, lihatlah, Mimi dia masih muda, tubuhnya lebih bagus darimu, wajahnya cantik dan cara bicaranya juga manis…"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.