Waktu Bersamamu

0Selagi hari belum gelap, Tang Xinluo pergi mengunjungi dua senior dalam dunia hiburan yang memiliki hubungan dekat dengan Ibu Tang. Dua orang senior itu adalah aktor veteran. Saat itu, hubungan mereka menjadi dekat karena melakukan kegiatan amal bersama dengan Ibu Tang. Hanya saja, salah satu dari senior tersebut sudah mengundurkan diri dari dunia hiburan. Walaupun percaya bahwa Tang Group bukanlah perusahaan yang seperti diberitakan, tapi karena sudah mengundurkan diri selama bertahun-tahun, dia tidak bersedia membantu Tang Xinluo. Sedangkan senior lainnya yang sudah susah payah terhubung, namun kebetulan dia berada di luar negri.     

Di dalam sambungan telepon itu terdengar suara sutradara besar dalam negeri, Zhang Pingsheng.     

"Xinluo, masalah kali ini aku juga mendengar beritanya di luar negeri. Paman Zhang dan ibumu adalah teman lama, kalau aku bisa membantu, pasti aku tidak akan menolak. Tapi jadwalku tahun ini sudah terlalu penuh, bahkan belum tentu ada waktu untuk pulang saat tahun baru. Aku bisa membantumu memberi pernyataan di internet, tapi untuk menyutradarai drama ini, Paman Zhang benar-benar tidak punya waktu lagi."     

Zhang Pingsheng adalah salah satu dari tiga sutradara besar negara ini. Dia selama ini hanya menjadi sutradara film, tidak pernah drama. Sebenarnya, Tang Xinluo mencari dirinya memang bukan untuk menyuruhnya menjadi sutradara drama 'Catatan Perjalanan Selir Tercinta'. Namun, dia mencarinya untuk membantu hal lainnya.     

"Paman Zhang, Anda tidak perlu membantuku membuat pernyataan. Anda adalah yang terbaik di dunia hiburan, soal masalah kecil seperti ini, mana mungkin saya merepotkan Anda. Sebenarnya, hari ini saya mencari Anda untuk meminta bantuanmu memberikan rekomendasi sutradara yang terpercaya. Anda juga tahu, karena keributan ini, Tang Group nyaris tidak menemukan sutradara yang ahli untuk menyutradarai drama itu. Tapi aku sendiri juga tidak mau memilih secara sembarangan," tutur Tang Xinluo panjang lebar.     

Zhang Pingsheng pun merasa lega setelah mendengarnya. Belum tentu dia bisa membantu dalam hal lainnya, tapi saat ini kebetulan memang ada satu orang yang cocok untuk dijadikan sutradara drama tersebut.     

"Xinluo, jangan panik, kebetulan Paman Zhang memang memiliki orang yang sangat sesuai untuk itu. Tenang saja, Paman Zhang akan segera menyuruhnya pulang untuk membantumu… Oh ya…" balas Zhang Pingsheng. Jika dia sudah memutuskan untuk membantu, maka dia pasti akan membantu sampai akhir. "Sekarang dengan kondisi seperti ini, pasti banyak artis yang awalnya terlibat juga mengundurkan diri, kan?"     

Begitu mendengarnya, Tang Xinluo langsung paham, dia pun berkata, "Benar. Setelah kasus ini terjadi, artis yang baru terkenal semuanya mengundurkan diri dari kru demi menjaga nama baik mereka. Benar-benar… sangat merepotkan."     

Zhang Pingsheng adalah sutradara, tentu saja dia tahu seberapa sulitnya mengumpulkan sebuah kru. Hal ini juga yang membuatnya merasa kejadian Wan Weiwei yang mencemarkan nama baik Tang Group ini benar-benar memalukan.     

"Xinluo… Begini, kali ini aku akan mengutus muridku yang paling hebat untuk membantumu. Jujur aku katakan, selama dua tahun ini ikut denganku, anak ini belajar banyak dariku. Hal yang paling penting adalah dia seorang perempuan dan orang baru. Jika dia menjadi sutradara drama itu, kalian tidak perlu takut rumor-rumor beredar lagi," ujar Zhang Pingsheng.     

"Untuk masalah artis… Aku bisa membantumu menyelesaikan beberapa pemeran penting, semuanya adalah aktor dan artis veteran dalam industri ini. Tapi sisanya, kamu harus mencari cara sendiri," tambahnya lagi.     

"Saya mengerti, terima kasih Paman Zhang." Tang Xinluo sangat berterima kasih dirinya sudah dibantu begitu banyak oleh Zhang Pingsheng.     

Sebelum menutup telepon, Sutradara Zhang teringat sesuatu dan memanggil Tang Xinluo lagi. "Oh ya, nanti aku akan menyuruh orang terpercaya untuk menghubungimu. Jadi, sekarang aku akan menghubunginya terlebih dulu. Kalau dia bersedia menjadi pemeran utama pria, mungkin saja drama ini akan menjadi kesempatan kalian untuk bangkit kembali. Tapi dia sangat berhati-hati dalam menerima pekerjaan, soal bisa meyakinkannya atau tidak, itu semua tergantung darimu."     

Tang Xinluo mengiyakan Sutradara Zhang. Setelah memutuskan sambungan, beberapa saat kemudian, dia menerima sebuah pesan pada aplikasi Wechat miliknya.     

Isinya hanya beberapa kata, 'Yue Ze. Nomor telepon, XXXXXXXX'