Waktu Bersamamu

Cinta Mereka Membuat Orang Jijik



Cinta Mereka Membuat Orang Jijik

0Lu Yuchen saat itu begitu marah, hingga dia seolah bisa membunuh siapa pun. Walaupun Lu Huanting sudah menangkap Zhuo Yarong dan menggunakannya untuk merebut hak dan kekuasaan atas Keluarga Lu, namun Lu Yuchen tetap tidak melangkah mundur sama sekali.     

Nyonya Besar Lu tidak bisa melakukan apapun saat itu, jadi dia hanya bisa membayar orang untuk menciptakan sebuah obat khusus yang bisa mengendalikan kepribadian kedua Lu Yuchen yang brutal itu. Obat itu digunakan untuk dapat membiarkan Lu Yuchen yang asli kembali mengendalikan tubuhnya. Keadaan Lu Yuchen pun menjadi lebih baik. Selama Lu Huanting tidak membuatnya marah, maka Lu Yuchen yang asli akan muncul. Tapi setelah Lu Huanting berusaha untuk menyakiti atau melakukan hal yang membuat Lu Yuchen marah, maka kepribadian keduanya yang tidak berperasaan itu akan muncul dan menguasai tubuhnya     

Lu Huanting membawa Zhuo Yarong pergi dan mengancam Lu Yuchen. Hal itu berakhir dengan membuat Lu Yuchen menjadi semakin tidak berperasaan. Tapi untung saja obat khusus itu berhasil mengendalikan Lu Yuchen. Setelah dia menenangkan dirinya dari amarah yang dirasakannya yang disebabkan oleh Lu Huanting, dia menyelamatkan Zhuo Yarong dan membawanya pulang. Namun walaupun sudah berhasil menyelamatkan Zhuo Yarong, Lu Yuchen yang memiliki kekuasaan atas Keluarga Lu itu pada akhirnya tetap tidak melepaskan kekuasaanya. Bahkan saat proses diskusi, dia membuat Lu Huanting berada di posisi yang sangat tidak menguntungkan. Pada akhirnya, Lu Huanting keluar dari Kota A dengan campur tangan Nyonya Besar Lu. Lu Huanting akhirnya setuju, jadi selama Nyonya Besar Lu masih hidup, maka Lu Huanting tidak diperbolehkan kembali menginjakkan kakinya di Kota A lagi. Walaupun syarat ini terlihat tidak masuk akal, tapi saat itu merupakan hal terbaik yang bisa terjadi.     

Lu Huanting, sebagai penerus Keluarga Lu yang sebelumnya, jika dibandingkan oleh Lu Yuchen yang masih muda saat itu, tentu dia memiliki lebih banyak pendukung dari keluarga Lu yang lain. Namun, tubuh Nyonya Besar Lu masih sehat dan kuat, sehingga bukan hal yang berat untuk tetap bertahan hidup 10 atau bahkan 20 tahun lagi. Nyonya Besar Lu memutuskan bahwa dia akan menggunakan hidupnya untuk memberikan waktu kepada Lu Yuchen. Jadi, selama dia bisa hidup satu hari lebih lama, maka Lu Huanting tidak akan pernah memiliki alasan untuk kembali ke Kota A dan kembali menjalin hubungan dengan berbagai Keluarga Lu.     

"Itu lah yang terjadi…" ucap Nyonya Besar Lu sambil mengulurkan tangannya untuk mengusap rambut Tang Xinluo. Setelah itu, dia tersenyum dan berkata, "Nenek sudah menceritakan padamu banyak hal karena nenek ingin kamu paham keadaan saat ini. Kamu juga lihat sendiri tubuh nenek semakin lama semakin lemah, dokter mengatakan bahwa kalau mungkin tidak bisa memiliki waktu sampai tahun depan…"     

"Nenek jangan seperti ini…" Tang Xinluo tidak bisa menahan diri dan menempelkan wajahnya di atas paha Nyonya Besar Lu. Dia ingin merasakan kehangatannya, namun saat dia menempelkan wajahnya, dia menyadari kedua kaki wanita tua ini begitu kurus dan lemah.     

"Nenek…" Tang Xinluo mengangkat kepalanya dan wajahnya tampak penuh dengan air mata.     

"Anak bodoh, orang pada akhirnya juga pasti akan meninggal. Nenek hanya tidak suka tubuh nenek terlalu lemah, jadi tidak bisa membantu Yuchen untuk mengulur waktu. Tapi, Yuchen sekarang sudah sangat hebat, dia sudah bisa menghadapi semuanya seorang diri sejak lama, hanya saja…" Nyonya Besar Lu pada akhirnya tetap menghela napas. "Hanya saja, nenek awalnya mengira Lu Huanting, anak tidak berbakti itu, dia rela melepaskan segalanya demi cinta yang dia katakan. Tapi sebenarnya, dia tidak pernah melepaskan apa pun. Demi kekuasaan… Dia bahkan sudah menikahkan anak perempuannya dengan presiden yang baru saja menjabat."     

"Presiden yang baru saja menjabat…" Tang Xinluo seketika teringat dengan Shi Weizheng yang dia temui saat pesta hari itu. Dia masih ingat pria itu terlihat sudah setengah baya, usianya setidaknya sekitar 50 tahunan. Bisa dikatakan umur Lu Huanting dan Shi Weizheng tidak jauh berbeda.     

"Dia menikahkan anaknya yang bernama Lu Aitong itu kepada presiden?!" tanya Tang Xinluo yang tidak berani memercayai telinganya.     

Namun, Nyonya Besar Lu malah tersenyum sinus sambil menganggukkan kepalanya dan berkata, "Iya, anak itu menikah dengan Shi Weizheng. Dia menikahkan anak perempuan yang dia bilang adalah bukti cintanya yang mendalam kepada Lin Tong kepada pria yang usianya tidak jauh berbeda dengan dirinya. Menurutmu bukankah cinta yang mereka maksud itu benar-benar sangat menjijikkan?"     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.