Jangan Harap Kamu Bisa Menyingkirkanku dari Kehidupanmu!
Jangan Harap Kamu Bisa Menyingkirkanku dari Kehidupanmu!
"Tadi kamu bertelepon dengan siapa, hm?" Lu Yuchen mengatakan kata terakhir, 'hm', dengan nada yang panjang dan naik. Suaranya yang terdengar malas dan seksi itu hampir membuat telinga Tang Xinluo meleleh.
Tang Xinluo yang berada di dalam pelukan Lu Yuchen dapat merasakan aroma napasnya. Dia lalu menjawabnya dengan jujur, "Ayahku, dia menyuruhku pergi ke Negara M."
Saat Lu Yuchen tahu bahwa Keluarga Gu berusaha merebut istrinya, dia langsung mengerutkan alisnya dan sorot matanya terlihat dingin. Dia pun bertanya, "Kamu menolak?"
Tang Xinluo langsung menganggukkan kepalanya tanpa berpikir dulu. Dia bahkan memeluk pinggang Lu Yuchen yang kurus itu tanpa malu dan menjawabnya, Tentu saja, bagaimana mungkin aku bisa meninggalkanmu dan anak kita."
Sangat sulit untuk berusaha membuat Lu Yuchen tenang akhir-akhir ini, jadi Tang Xinluo hanya bisa mengatakan apa isi hatinya secara terus terang. Dia selalu merasa bahwa Lu Yuchen tidak hanya posesif, tapi juga sangat mudah cemburu, seolah dia sama sekali tidak memiliki perasaan aman. Oleh karena itu, dia hanya bisa terus menenangkannya setiap saat. Dia menggunakan berbagai kata-kata yang manis untuk menenangkannya agar Lu Yuchen tidak 'menindasnya' dengan sangat buruk.
Namun, yang Tang Xinluo tidak tahu adalah apa yang dirasakannya memang benar. Lu Yuchen akhir-akhir ini melewati hari-harinya dengan penuh ketakutan walaupun dia tidak mengatakannya secara langsung. Hal itu dikarenakan oleh efek obat yang bisa mengendalikan dirinya hanya tersisa satu bulan lagi. Dan itu berarti, bulan depan, Lu Yuchen yang lainnya akan muncul.
Lu Yuchen awalnya sudah memutuskan, di minggu terakhir sebelum efek obatnya benar-benar habis, dia akan mencari kesempatan untuk mengatakan yang sebenarnya. Setelah itu, dia akan melakukan berbagai hal untuk perlindungan yang diperlukan demi Tang Xinluo dan anak mereka. Bahkan dia berpikir meminta dirinya yang lain untuk melindungi mereka. Namun, Lu Huanting tiba-tiba bergabung dengan presiden, kemudian Shen Yi tiba-tiba muncul, itu membuat semua rencananya hancur. Dan dia sama sekali tidak memiliki kesempatan untuk berobat. Dia juga tidak memiliki kesempatan untuk melakukan hipnotis agar dia bisa bicara dengan dirinya yang lain.
Hari demi hari berlalu, Lu Yuchen seperti dapat merasakan bahwa darah di dalam tubuhnya seolah mulai mendidih. Dia juga dapat mendengarkan keributan di dalam dirinya. Saat memikirkan hal itu, sorot matanya menjadi sedikit muram, kemudian dia memeluk Tang Xinluo semakin erat dan membuat tubuhnya menjadi lebih dekat dengan dirinya. Dia tahu bahwa akhir-akhir ini sikapnya tidak benar, tapi saat ini dirinya hanya tidak ingin berpisah dengan istrinya. Saat Tang Xinluo tidak ada di sisinya, maka dia akan berubah menjadi sangat mudah marah-marah dan sensitif. Dia ingin wanita ini terus mengatakan kepadanya bahwa dia mencintainya. Dia juga ingin wanita ini selalu ada di sisinya. Dia ingin dapat merasakan sentuhan tangannya dan merasakan kemanisannya setiap waktu. Namun sayang sekali, dia tahu bahwa semua hal itu pada akhirnya harus berakhir juga.
Lu Yuchen menyandarkan dagunya yang dingin di atas dahi Tang Xinluo, kemudian dia berkata dengan suara pelan dan berat, "Bagaimana kalau kamu pergi ke Negara M untuk sementara waktu?"
Lu Yuchen tetap bersikap sedikit egois. Dia mengira bahwa dirinya bisa mengendalikan semuanya, tapi dia tidak menyangka keadaannya bisa menjadi sekacau sekarang.
"Apa?!" Tang Xinluo tiba-tiba mengangkat kepalanya. "Lu Yuchen, tadi kamu bilang apa? Kalau kamu berani, coba katakan sekali lagi!"
Mata indah Tang Xinluo terlihat penuh dengan perasaan marah dan tidak tenang. Dia melihat ke arah Lu Yuchen dan wajahnya terlihat penuh dengan perasaan sedih dan kacau. Dia merasa seperti menjadi anak kecil yang dibuang oleh seluruh dunia.
Sorot mata Lu Yuchen yang sebelumnya terlihat tegas seketika berubah menjadi lembut. Dia berusaha untuk membuat suasana lebih baik dengan berkata, "Kamu bisa membawa Youyou, kamu tenang saja, aku tidak akan membiarkan Keluarga Gu melakukan apa pun kepadamu. Aku akan menyuruh Meng Ze dan Lu Qi untuk ikut bersamamu, mereka akan menjagamu."
"Lu Yuchen, apa maksudmu? Sekarang kamu mau mengusir aku dan Youyou?" tanya Tang Xinluo. Dia tiba-tiba langsung duduk di atas pinggang Lu Yuchen. Kedua tangannya menekan dada pria itu dan menindih tubuhnya. Dia duduk di atas tubuh Lu Yuchen, sorot matanya yang indah itu sejak tadi sudah berubah. "Lu Yuchen, aku tahu apa yang sedang kamu pikirkan, tapi aku beritahu kepadamu, lupakan itu, jangan harap kamu bisa menyingkirkanku dari kehidupanmu!"