Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Ambil Alih



Ambil Alih

1Perubahan yang tiba-tiba terjadi itu mengejutkan semua orang, dan bahkan tikus kecil yang cerdik tidak menyangka peristiwa itu bakal terjadi. Namun, reaksinya cepat, dan dia mendeteksi sesuatu sedang terjadi. Tatapan matanya berubah menjadi sangat mengerikan. Kali ini adalah pertama kalinya tikus kecil memperlihatkan ekspresi yang membuat hati siapapun berdegup kencang sejak saat dia pertama kali berjumpa dengan Lin Dong.     

"Ambil alih!"     

Tikus kecil sangat murka saat ucapan mengerikan tersebut keluar dari sela-sela giginya yang terkatup rapat. Tak lama kemudian, tikus kecil mengalihkan pandangan matanya ke arah mayat yang hancur. Sinar cahaya keabu-abuan pasti adalah Segel Kepemilikan Mental Energy yang ditinggalkan oleh praktisi yang sudah mati tersebut. Biasanya Segel Kepemilikan Mental Energy itu tidak aktif apabila Lin Dong tidak menyentuh mayat di sana. Namun ketika Lin Dong menghisap energi Tree Veins Symbol, pasti energi itu sudah mengaktifkan Segel Kepemilikan Mental Energy dan membuatnya hidup dengan maksud ingin mengambil alih fisik Lin Dong.     

"Groar!"     

Api Kecil seolah juga bisa mendeteksi sesuatu yang terjadi. Sisiknya yang membara berkedip merah dan terus-menerus meraung ke arah Lin Dong berada.     

Badan Lin Dong terbaring kaku di lantai. Matanya tidak fokus, dan kadang-kadang dia memberontak. Saat ini, Istana Niwannya sedang kacau. Cahaya keabu-abuan yang masuk ke dalam Istana Niwan-nya sudah berubah menjadi badai yang sangat mengerikan. Badai itu mencabik Mental Energy Lin Dong dengan kekuatannya yang brutal.     

Kali ini adalah pertama kalinya Lin Dong menghadapi situasi seperti itu. Dia bisa merasakan energi yang sangat suram dan dingin dari cahaya keabu-abuan. Cahaya keabu-abuan itu rupanya mempunyai semacam kecerdasan. Tujuannya sangat jelas―ingin menghancurkan Mental Energy Lin Dong dan membuatnya kehilangan kendali atas badannya.     

"Sialan!"     

Meskipun Lin Dong agak kerepotan karena peristiwa itu, namun dia tak ketakutan. Terlebih lagi, bukan karena dia tak tahu bagaimana cara menangani situasi tersebut. Melainkan dia sudah menarik Mental Energy-nya dengan cerdik dan menyembunyikannya di dalam Devouring Ancestral Symbol.     

Badai abu-abu mengamuk di dalam Istana Niwan Lin Dong dan itu merupakan hal yang sangat berbahaya. Untung saja Lin Dong punya Devouring Ancestral Symbol sebagai pelindungnya. Meskipun saat ini dia tak tahu bagaimana cara menangani situasi itu, namun dengan bantuan Devouring Ancestral Symbol, dia mampu melindungi diri dengan aman di baliknya, dan menghentikan badai cahaya abu-abu memasuki badannya lebih dalam lagi.     

"Serahkan badanmu dan aku akan memberimu kekuatan tanpa batas!"     

Cahaya abu-abu itu berusaha menguasai badan Lin Dong dengan badai cahaya selama beberapa kali, namun tidak berhasil menembus pertahanan Lin Dong yang sekuat baja. Tiba-tiba, suara yang sangat lirih tapi mengerikan terdengar dari balik badai.     

"Keluar dari sini, kau brengsek!"     

Saat ini, Lin Dong sudah terbakar amarah karena musibah yang tiba-tiba menimpanya. Maka dari itu, saat dia mendengar suara yang tak dikenal barusan, Lin Dong segera mengamuk.     

"Kau rupanya punya artefak misterius di Devouring Ancestral Symbol. Tapi karena badanmu lemah, kau tidak bisa mengaktifkan Mental Energy-mu dengan efektif. Jika aku bisa mengendalikan badanmu, aku akan menuntunmu menuju hidup mewah yang penuh dengan kejayaan!" Suara mengancam kembali terdengar dari balik badai. Tak lama kemudian, badai itu membesar dengan cepat. Kekuatan yang mengerikan dan mampu menghancurkan langit dan bumi ikut muncul bersama badai tersebut dan menghempas ke arah Devouring Ancestral Symbol.     

Saat mengetahui kejadian tersebut, Lin Dong tidak berani lengah. Dia bisa merasakan bahwa cahaya keabu-abuan itu tidak terlalu kuat. Tapi kemampuan pengendalian Mental Energy-nya beberapa kali lipat di atas Lin Dong. Meskipun Lin Dong punya Devouring Ancestral Symbol, dia cuma mampu menggunakannya untuk bertahan.     

"Krak!"     

Saat badai beradu dengan Devouring Ancestral Symbol, tekanan yang sangat besar segera menyebar. Gelombang energi yang mendominasi menghilang, dan kejadian itu membuat ekspresi Lin Dong berubah drastis. Tapi sorot kejam sontak keluar dari pikirannya. Dengan kendali pikiran, Lin Dong bergegas mengaktifkan kekuatan penghisap. Kali ini, serangannya diarahkan lurus ke arah badai. Lin Dong rupanya ingin menghisap sosok asing itu dengan paksa!     

"Humph!"     

Sikap Lin Dong rupanya melampaui perkiraan dari sosok misterius. Sosok itu lantas mendengus bosan, dan badai yang berputar hebat tanpa disangka rupanya mampu menghentikan Devouring Ancestral Symbol. Namun seiring berjalannya waktu, sosok itu tak berhasil memenangkan pertarungan. Tabrakan energi antara badai dan kekuatan penghisap berakhir menemui jalan buntu.     

"Nak, kau beruntung sudah dipilih oleh Tuanmu. Kalau kau masih keras kepala, Tuanmu ini akan menghancurkan kondisi mentalmu sepenuhnya dan membuatmu lenyap menjadi debu!" Suara bernada dingin dan marah bergemuruh dari balik badai. Rupanya sosok itu tak menyangka Lin Dong sangat merepotkan.     

"Menghancurkannya? Apa kau mampu melakukannya? Kau sudah mati, jadi tetaplah mati saja! Berani-beraninya kau membuat masalah di depan kakek tikus! Apa kaukira aku tidak bisa menaklukkanmu?!"     

Namun saat kata-kata itu terlontar dari mulut tikus kecil, gelombang raksasa menyapu di dalam Istana Niwan Lin Dong. Dengan raungan tajam, sebuah cakar yang sangat besar muncul dan terulur ke arah badai dengan sangat ganas. Kekuatannya yang sangat besar memaksa badai tersebut mundur dengan paksa.     

"Tikus kecil!" Lin Dong terkejut ketika mengetahui bantuan yang muncul tiba-tiba dari tikus kecil.     

Ombak raksasa itu meluap di Istana Niwa Lin Dong. Di antara kericuhan yang terjadi, sosok monster yang teramat besar samar-samar bisa terlihat di sana. Sayapnya yang sangat besar mampu menutupi langit dan matahari. Seolah monster itu berada di atas segalanya dan tampak sangat mengerikan.     

Kondisi pikiran Lin Dong masih terkejut saat dia menatap ke arah monster raksasa di tengah kericuhan yang terjadi. Sosok itu pasti adalah sosok asli tikus kecil. Lin Dong tidak menyangka kalau sosoknya sangat mengintimidasi.     

"Celestial Demon Marten?"     

Suara terkejut terdengar dari dalam badai. Rupanya sosok itu berhasil mengidentifikasi monster raksasa tersebut.     

"Kau benar-benar manusia bodoh yang tidak bisa damai bahkan setelah kau mati … Berani-beraninya kau―padahal cuma sisa-sisa Segel Kepemilikan Mental Energy―membuat masalah di sini. Tapi karena kau sudah muncul, maka kau tak akan bisa kabur dari sini!"     

Suara monster raksasa itu sangat kejam dan memekakkan telinga. Saat dia mengepakkan dua sayap raksasanya, dua tornado menyapu sekitar dan menyerang badai dengan secepat kilat.     

Meskipun tikus kecil cuma punya Demonic Spirit Body, namun penguasaan Mental Energy-nya jauh melampaui Lin Dong. Maka dari itu, kekuatannya di Istana Niwan lebih kuat dibandingkan Lin Dong. Semua gerakannya terjadi dibarengi dengan kekuatan yang mengerikan.     

"Blaar!"     

Badai itu terpukul mundur dengan paksa oleh dua tornado hingga meledak sepenuhnya. Samar-samar bayangan abu-abu muncul di dalam kepala Lin Dong.     

Sekujur badan dari bayangan abu-abu itu terlihat hampir transparan, namun sosoknya masih bisa dilihat. Faktor yang membuat Lin Dong terkejut adalah sosok abu-abu itu tampak sama persis seperti mayat yang dilihatnya sebelumnya!     

"Benar saja. Rupanya memang pria itu yang membuat masalah!" Lin Dong mengumpat murka. Hari ini dia hampir kalah di tangan orang mati tersebut.     

"Celestial Demon Marten, aku cuma ingin badan pemuda ini. Kau cuma berada dalam bentuk Jiwa Iblis. Apabila Tuanmu ini bisa kembali hidup, aku juga bakal menghidupkanmu! Mengapa kau malah menjaga pemuda tak bernama sepertinya?!" Bayangan abu-abu itu meraung dan melotot ketakutan ke arah monster raksasa.     

"Aku sudah mengikuti pemuda itu dalam waktu lama, dan aku tak punya keinginan seperti itu sebelumnya! Berani-beraninya orang luar sepertimu bersikap seperti ini di depan kakek tikus! Serahkan nyawamu sekarang!"     

Saat mendengar teriakan tikus kecil yang memekakkan telinga, apabila Lin Dong bisa memperlihatkan ekspresi wajahnya sekarang, pasti wajahnya bakal sangat mengerikan.     

Rupanya tikus kecil tidak berencana memberi kesempatan pada bayangan abu-abu. Di kegelapan, mulut raksasa kakek tikus yang kabarnya mampu menelan satu gunung utuh kini terbuka dan sinar cahaya ungu gelap terlontar cepat dari dalam. Sinar cahaya itu lantas mencabik seisi Istana Niwan yang sedang ricuh dan mendarat keras di badan bayangan abu-abu dengan kecepatan yang mengerikan.     

"Kau sudah mati, berhentilah membuat masalah dan istirahatlah dengan damai!"     

Setelah bayangan abu-abu mendengar ucapan dingin tikus kecil, sorot ketakutan terpancar dari matanya. Tak lama kemudian, badannya segera meledak, dan Segel Kepemilikan Mental Energy diledakkan dengan keras oleh serangan tikus kecil.     

"Wuush!"     

Saat bayangan abu-abu meledak, Mental Energy yang kuat dan ganas menyeruak di dalam Istana Niwan Lin Dong.     

"Lin Dong, hisap Mental Energy ini dan berusahalah naik ke tingkat Heavenly Symbol Master!" Suara tikus kecil terdengar di telinga Lin Dong, dan Mental Energy itu mulai menghilang.     

Ketika mendengar ucapannya, Lin Dong agak terkejut namun dia menganggukkan kepalanya dengan keras. Dengan kendali pikirannya, Devouring Ancestral Symbol aktif dan berubah menjadi lubang hitam raksasa. Lubang hitam itu lantas menghisap semua Mental Energy yang dikeluarkan oleh Segel Kepemilikan Mental Energy barusan dengan barbar.     

Usai menghisap Mental Energy dalam jumlah besar, Istana Niwan Lin Dong mulai berubah. Kericuhan yang terjadi kini perlahan-lahan menghilang dan wilayah langit serta bumi di Istana Niwan mulai terbelah. Samar-samar bisa terdengar suara petir di sana.     

Saat ini, Istana Niwan sudah berubah sepenuhnya menjadi dunia versi kecil.     

Ketika dunia kecil terbelah, suara bel yang kencang terdengar dari dalam kepala Lin Dong. Rupanya suara bel yang menyedihkan sudah menyebar di dalam Mental Energy Lin Dong.     

Saat Mental Energy-nya makin kuat, semakin banyak Mental Energy yang berkumpul di dunia kecil dengan secepat kilat. Samar-samar, Mental Energy itu mulai memadat menjadi sebuah sosok. Rupanya sosok itu adalah bentuk fisik dari pikiran Lin Dong!     

Tidak diragukan lagi kalau bentuk fisik dari pikiran Lin Dong kali ini berkali-kali lipat lebih kuat dibandingkan di masa lalu. Mental Energy yang menguar dari sosok itu melampaui Soul Symbol Master level atas.     

Heavenly Symbol Master!     

Lin Dong mengepalkan tangannya, dan merasakan Mental Energy yang semakin kuat di badannya. Pandangan matanya juga dipenuhi dengan sorot gembira. Dia akhirnya berhasil mencapai level ini!     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.