Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Mental Energy yang ajaib menyapu di langit bagai badai. Angin kencang segera meraung di daratan tanpa henti dan menimbulkan pemandangan yang mengerikan di sana.     

Seiring Mental Energy yang terus-menerus bermunculan, awan-awan badai segera mulai berkumpul di langit. Sementara itu, petir menembus awan-awan badai seperti ular, dan guntur bergemuruh keras di seluruh area.     

Semua orang menyaksikan kejadian ini dengan sorot tercengang. Tentu saja, mereka tidak terkejut dengan Wind Lightning Tribulation. Karena bagaimanapun juga, semua orang di tempat ini tergolong berbakat. Bahkan terdapat beberapa praktisi yang memfokuskan diri pada penempaan Mental Energy dan sangat terbiasa dengan Wind Lightning Tribulation. Daripada terkejut pada Wind Lightning Tribulation, mereka lebih terkejut karena sikap Lin Dong.     

Wind Lightning Tribulation dan Nirvana Tribulation—bahkan seorang Symbol Master bakal mencari lokasi yang damai untuk melewatinya. Namun, Lin Dong malah memilih mengaktifkan Tribulation saat menghadapi lawan mengerikan seperti Cao Yu.     

Sikapnya membuat semua orang yang hadir di sana tercengang.     

"Apa pemuda itu bermaksud menggunakan trik yang sama lagi?" Lan Ying dan praktisi lainnya tersentak. Sorot cemas segera terpancar di mata mereka. Cao Yu bukan Song Zhen. Terlebih lagi, Lin Dong bisa melakukannya sebelum ini karena dia menggunakannya dengan cara yang tidak biasa. Pada saat itu, tidak ada seorang pun yang sadar kalau Lin Dong diam-diam melewati Nirvana Tribulation. Namun, situasi saat ini berbeda. Tak cuma Cao Yu jauh lebih kuat dibandingkan Song Zhen, Wind Lightning Tribulation juga bakal memunculkan gangguan besar. Maka dari itu, orang bodoh manapun akan tahu apa yang dilakukan olehnya. Apa dia benar-benar mengira Cao Yu bakal sebodoh itu dan melewatkan kesempatan sebesar ini?     

Di sisi mereka, Liu Bai, Mo Ling, Su Kui, dan para praktisi lainnya saling bertukar pandang ketika menyaksikan tindakan Lin Dong. Ada sorot cemas terlihat di mata mereka.     

"Kak Lin Diao, bukankah ini terlalu beresiko?" Wajah mungil Su Rou dipenuhi dengan raut khawatir. Setelah ragu-ragu sesaat, dia akhirnya tak tahan lagi dan menoleh bertanya pada tikus kecil.     

Tikus kecil memicingkan matanya dan menatap tepat pada sosok Lin Dong yang tengah duduk. Dia juga tak paham maksud di balik sikap Lin Dong. Memanggil Wind Lightning Tribulation adalah tindakan mematikan.     

"Dia bukan orang bodoh. Pasti dia punya alasan mengapa melakukannya. Mari kita tunggu saja. Tak ada gunanya menebak-nebak saat ini."     

Tikus kecil saat ini cuma bisa mengatakan hal tersebut.     

Ketika mendengar jawabannya, Liu Bai dan praktisi lainnya tertawa getir. Mereka lantas menunduk dan menghela napas. Apapun yang terjadi, sudah terlalu terlambat bagi mereka kalau merasa khawatir. Mereka sekarang semua cuma bisa percaya pada Lin Dong.     

"Hehe, benar-benar bocah yang nekat. Dia rupanya berani memanggil Wind Lightning Tribulation di saat seperti ini…" Di langit, para praktisi elit Benua Xuan Barat menatap dengan sorot aneh pada Lin Dong dan berkomentar.     

"Kak Cao, sepertinya dia sengaja memprovokasimu…" Chang Wei tertawa aneh. Mendadak memanggil Wind Lightning Tribulation ketika bertarung melawan Cao Yu—kalau bukan provokasi, lantas apa?     

Wajah Cao Yu terlihat tenang, dan pandangan matanya terfokus pada Lin Dong. Meskipun dia kebingungan karena sikap Lin Dong, namun Cao Yu tidak berencana berhenti. Dia malah perlahan-lahan mengangkat telapak tangannya dan berkata dengan suara lirih, "Aku tak tahu apa yang kaurencanakan. Namun, karena kau ingin mati, jadi jangan salahkan aku…"     

"Dhuaar!"     

Ketika Cao Yu tiba-tiba mengepalkan telapak tangannya, sebuah gelombang energi mengerikan tiba-tiba muncul dari dalamnya. Dimensi di sekitarnya sontak terdistorsi. Cahaya hitam menyeruak keluar dan berubah menjadi tombak hitam yang panjangnya hampir mencapai 3 meter. Sementara itu, sebuah simbol aneh samar-samar melayang di ujung tombak hitam tersebut.     

"Swuush!"     

Cao Yu tidak ragu sama sekali. Sorot matanya mendingin dan tombak hitam seketika dilontarkan ke depan. Tombak itu mencabik udara dan juga membawa gelombang energi mengerikan yang mampu membuat praktisi ahli Tingkat Nirvana Yuan Lima terluka parah ketika menyerang ke arah Lin Dong dengan secepat kilat.     

Ketika penonton di sana menyaksikan serangan mematikan Cao Yu, hati mereka sontak berdegup kencang.     

Tombak hitam itu bergerak gesit dan muncul di hadapan Lin Dong dalam sekejap. Namun, ketika tombak hitam hendak mengeluarkan kekuatan penghancurnya, sebuah sosok merah darah muncul bagai hantu dan tiba-tiba memukul dengan kepalan tangan tembaga merah. Rupanya sosok itu adalah Boneka Blood Soul.     

"Dhuaar!"     

Sebuah kekuatan yang mencengangkan menyebar di udara. Meskipun Boneka Blood Soul mampu menghadang tombak hitam, namun sosoknya juga terhempas ke belakang. Bahkan, semua orang mampu melihat luka yang dalam di kepalan tangan tembaga merahnya. Ternyata, bahkan dengan pertahanannya yang kuat, Boneka Blood Soul masih terluka karena serangan Cao Yu. Untung saja Boneka Blood Soul tidak bisa merasakan apapun. Boneka itu bakal terus bertarung sampai hancur secara sepenuhnya.     

Lin Dong mengawasi kejadian itu dengan tenang. Pandangan matanya masih datar bagai air yang tidak beriak. Dia bahkan tidak memperlihatkan tanda-tanda bakal berdiri. Lin Dong malah menangkupkan tangannya bersama dan segel tangannya berubah.     

"Dhuaar!"     

Ketika segel tangannya berubah, Mental Energy-nya yang ajaib kembali menyeruak keluar. Di waktu yang bersamaan, raungan menggelegar yang disebabkan awan-awan badai itu semakin mengerikan.     

"Wind Lightning Tribulation-nya semakin kuat!"     

Perubahan tiba-tiba yang terjadi pada Wind Lightning Tribulation segera disadari oleh kerumunan. Para praktisi itu seketika berteriak tercengang dan sorot ragu semakin terlihat jelas di mata mereka. Ternyata mereka tidak paham mengapa Lin Dong memilih mengeluarkan Mental Energy untuk mengundang Wind Lightning Tribulation, bukannya menahan kekuatannya.     

Kekuatan Wind Lightning Tribulation sudah melewati tingkat kedua…" Ada beberapa praktisi yang memfokuskan diri pada penempaan Mental Energy. Ketika mereka melihat aliran energi dari awan-awan badai, para praktisi itu mampu mendeteksi tingkat berapa Tribulation tersebut berasal.     

"Humph!"     

Ekspresi ganas samar-samar terlihat di wajah Cao Yu. Ternyata dia diam-diam merasa cemas atas sikap aneh Lin Dong jauh di lubuk hatinya. Cao Yu segera maju dengan ganas dan menjentikkan 10 jarinya. Cahaya hitam di kaki langit bergetar dan seakan memenuhi langit. Cahaya itu lantas memenuhi langit dan membentuk pilar-pilar cahaya hitam yang menghunjam ke arah Lin Dong.     

Ketika pilar cahaya itu menyerang, sosok tegap Boneka Blood Soul kembali muncul di hadapan Lin Dong. Kilau merah darah yang menyilaukan muncul dari dalam badannya ketika dia melindungi Lin Dong bagai perisai bercahaya.     

"Perhatikan caraku menghancurkan Boneka Blood Soul milikmu menjadi kepingan-kepingan!"     

Cao Yu juga murka terhadap Boneka Blood Soul. Sorot dingin segera terpancar di matanya. Pilar-pilar cahaya hitam itu seketika meraung dan menghantam Boneka Blood Soul.     

"Duk! Duk! Duk!"     

Gelombang energi mengerikan segera muncul di badan Boneka Blood Soul, dan aliran energi yang mengerikan juga ikut menjalar ke sekitar.     

Ketika cahaya hitam menghilang cepat, sosok Boneka Blood Soul kembali muncul di sana. Namun kali ini, terdapat luka-luka yang mengejutkan di badannya. Beberapa retakan mulai menjalar di sana, dan kilau merah darahnya meredup cepat. Rupanya dengan pertahanan kuat yang dimilikinya, Boneka itu tak bisa terus-menerus bertahan setelah menerima banyak serangan langsung dari Cao Yu.     

"Kalau begini terus, Boneka Blood Soul milik Lin Dong tidak akan bertahan lama…"     

Lan Ying dan para praktisi lainnya memperlihatkan ekspresi mengerikan ketika menatap kondisi Boneka Blood Soul. Kepalan tangan mereka semakin erat. Menimbang kondisi saat ini, sepertinya Lin Dong ingin menggunakan Boneka Blood Soul untuk memberinya waktu tambahan. Apa Boneka Blood Soul benar-benar bisa memberinya cukup waktu untuk melewati Wind Lightning Tribulation?     

"Gluduk!"     

Sementara Lan Ying dan para praktisi merasa cemas di dalam hati, awan-awan badai di langit mulai bergejolak makin hebat. Gelombang energi yang terkandung di dalamnya juga semakin mengerikan.     

"Wind Lightning Tribulation ditumpuk?!"     

Ketika gangguan di dalam awan-awan badai semakin mengerikan, teriakan terkejut mendadak terdengar di puncak gunung. Seorang praktisi yang memfokuskan diri di penempaan Mental Energy menatap terkejut di langit. Ekspresinya seakan dia sedang menatap hantu.     

"Menumpuk Wind Lightning Tribulation?" Saat mereka mendengar ucapannya, jantung Lan Ying dan para praktisi lainnya berdegup kencang. Apa maksudnya? Jangan-jangan Lin Dong tak cuma memanggil Wing Lightning Tribulation? Apa dia malah menumpuk Tribulation itu bersama-sama?     

Ketika pemikiran para praktisi sampai ke titik itu, ekspresi mereka berubah sangat menarik. Menumpuk Tribulation bersama tidak semudah menambah semuanya!     

"Wind Lightning Tribulation mencapai tingkat ketiga. Lin Dong berencana melewati tingkat kedua dan ketiga secara bersama-sama!" Di puncak gunung, terdengar praktisi yang berbeda memekik keras.     

"Tidak, Wind Lightning Tribulation masih semakin kuat!"     

"Demi Dewa, ini gila. Apa dia berencana menumpuk tiga Tribulation bersama? Bahkan Symbol Master Segel Enam tidak bisa menangani itu!"     

Teriakan-teriakan terkejut terus-menerus terdengar di puncak gunung. Terlebih lagi, tiap kali teriakan itu terdengar, jantung Lan Ying dan para praktisi lainnya bakal berdegup keras.     

Menumpuk tiga Tribulation bersama? Sepertinya kekuatan sebesar itu bakal menghancurkan praktisi ahli Tingkat Nirvana Yuan Enam hingga hancur? Apa yang sedang direncanakan oleh Lin Dong?     

"Gluduk!"     

Di langit, awan-awan badai bergejolak hebat. Sementara itu, petir-petir yang menyambar bagai ular dan menembus awan itu berubah dari ukuran awal sebesar lengan menjadi beberapa meter. Dari kejauhan, petir itu terlihat seperti naga petir mini yang terbang di dalam awan.     

Tikus kecil mendongak. Sorot aneh terpancar di matanya saat die menyaksikan pemandangan tersebut. Tak lama kemudian, dia menoleh ke arah Lin Dong yang duduk di bawah awan-awan badai, dan sorot terinspirasi terpancar di matanya.     

"Apa dia berencana meminjam kekuatan Wind Lightning Tribulation? Gila sekali…"