Ilmu Pengguncang Alam Semesta

Terbebas



Terbebas

2Petir yang menyilaukan mencabik dimensi bagai naga petir kuno. Diiringi dengan nuansa mengamuk yang tak bisa dideskripsikan, petir itu melintas di langit. Hingga pada akhirnya, petir tersebut menghempas keras pada array hitam sambil dipandangi oleh sorot tercengang di sana.     

"Dhuaar!"     

Seluruh tempat seakan berubah sunyi senyap ketika serangannya beradu. Tak lama kemudian, cahaya petir yang mencengangkan dan cahaya hitam menyapu ganas serta cepat dari titik hantaman.     

Cahaya itu bagai kembang api petir yang mewah!     

Petir melintas bagai bintang jatuh yang menyebar di langit. Kondisi seperti itu terjadi di segala arah dan memunculkan banyak orbit di langit. Hingga pada akhirnya, petir itu mendarat di wilayah pegunungan dan memunculkan suara bergemuruh keras.     

Semua orang tercengang saat melihat tabrakan mencengangkan di langit. Sebuah pertarungan dengan level jauh melampaui wilayah yang bisa dicapai oleh Lin Dong dan Cao Yu.     

Hanya sebagian kecil riak-riak energi dari tabrakan serangan itu saja sudah cukup menghancurkan seorang praktisi Tingkat Nirvana Yuan Lima sampai tidak tersisa.     

Lan Ying dan praktisi lainnya di puncak gunung terperangah dan menatap ke arah cahaya petir yang menyerupai kembang api di langit. Kehancuran memenuhi pemandangan cantik tersebut.     

"Benar-benar monster…" Qing Feng menghirup napas dalam-dalam. Suaranya dipenuhi dengan nada tercengang. Dia benar-benar tidak bisa membayangkan serangan yang sangat mengerikan itu dikerahkan oleh Lin Dong—yang kekuatannya cuma berada di Tingkat Nirvana Yuan Empat.     

"Kemungkinan tidak ada seorang pun di Perang Seratus Dinasti yang bisa menerima serangan itu. Pemuda itu rupanya sudah menyembunyikan kemampuannya dengan sangat baik…" Lan Ying tersentuh dan dia perlahan-lahan menganggukkan kepalanya. Kemungkinan bahkan Qin Tian juga tak akan berani menerima serangan Lin Dong secara langsung. Dari kondisi itu, semua orang tahu seandainya keduanya terlibat di pertarungan biasa, kemungkinan pemenang Perang Seratus Dinasti adalah Lin Dong.     

Para praktisi ahli dari berbagai macam dinasti di sisi Lan Ying juga menganggukkan kepala mereka. Bahkan para praktisi arogan di sana juga tak punya pilihan selain mengiakan usai menyaksikan serangan yang dikerahkan Lin Dong.     

Sementara semua orang memperlihatkan ekspresi memuji, Qin Tian yang dipapah di sisi mereka, kini memperlihatkan raut suram sambil mengarahkan pandangannya ke bawah. Tangannya mengepal erat. Terdapat sorot iri dan tidak puas yang terpancar jelas di matanya.     

Dengan kemampuannya yang dimilikinya, Qin Tian sudah dihormati oleh banyak orang sejak dilahirkan. Bahkan di Perang Seratus Dinasti di mana terdapat banyak praktisi berbakat berkumpul, dia juga berdiri di puncak dan memandang rendah semua kompetitornya. Namun, Qin Tian tidak menyangka kalau dia langsung dikalahkan oleh Cao Yu dari Benua Xuan Barat dengan sekali serangan!     

Di sisi yang berbeda, Lin Dong dari dinasti level bawah, kini menjadi penyelamat mereka. Di waktu yang bersamaan, Lin Dong juga menjadi praktisi paling mencolok di Perang Seratus Dinasti!     

Posisi itu sebenarnya adalah milik Qin Tian!     

Qin Tian menggertakkan giginya kuat. Sorot matanya dipenuhi dengan kekecewaan dan dendam.     

"Dhuaar!"     

Cahaya petir meraung murka di langit. Hingga pada akhirnya, cahaya petir itu mengenai array hitam raksasa. Array hitam itu juga berguncang hebat di bawah pengaruh serangan mengerikan dari cahaya petir. Gelombang-gelombang cahaya hitam terus menyebar. Namun, sebelum mampu kembali menyerang, cahaya hitam itu langsung dicerai-beraikan oleh cahaya petir yang liar dan ganas.     

Cao Yu memperlihatkan ekspresi sangat suram ketika menatap ke arah array hitam yang bergetar hebat dari belakangnya. Dia bisa jelas merasakan tekanan mengerikan yang mengkorosi array tersebut. Tekanan itu bahkan membuatnya tercengang.     

"Kak Cao, array itu sepertinya tidak bisa menahan serangannya!" Chang Wei dan para praktisi lainnya menatap ke arah array hitam yang bergetar dengan sorot ketakutan. Tanpa disadari, ekspresi mencemooh yang awalnya terdapat di wajah mereka kini sepenuhnya menghilang. Sebagai gantinya, raut horor samar-samar muncul di sana.     

"Di mana Mo Tong dan pasukan lainnya?" Cao Yu menggertakkan giginya. Tak peduli seberapa enggan dia, Cao Yu sekarang sudah tidak bisa bersikap arogan lagi.     

"Kak Mo Tong dan para praktisi lainnya sedang dihadang. Sepertinya rencana kita bocor. Para praktisi ahli Benua Xuan Timur sudah mulai memasuki dimensi ini." Seorang praktisi di sisi Chang Wei berkata dengan wajah memucat.     

"Para praktisi ahli Benua Xuan Timur sudah tiba, huh…" Ekspresi Cao Yu berubah ketika mendengarnya. Mereka tidak membawa serta banyak pasukan dalam misi kali ini. Karena bagaimanapun juga, jika mereka hendak menyusup kemari dengan membawa pasukan dalam jumlah besar, pergerakan mereka pasti bakal terdeteksi oleh sekte-sekte super Benua Xuan Timur. Meskipun sekte-sekte Benua Xuan Timur terus-menerus bertarung dengan sesamanya, tapi Benua Xuan Barat adalah musuh umum mereka semua. Ketika sekte-sekte super itu menyadari kalau pasukan Benua Xuan Barat sudah masuk di medan pertarungan kuno, maka sekte-sekte super itu pasti bakal mengirimkan praktisi ahli ke sana. Jika saat itu tiba, kelompok mereka pasti bakal kalah jumlah.     

"Semua berkat bocah sialan itu!" Chang Wei menggertakkan giginya dan berkata. Kalau bukan karena munculnya pemuda secara tiba-tiba itu, kemungkinan mereka sudah menyelesaikan formasi. Kalau tidak, bagaimana mungkin mereka bakal berakhir berhadapan dengan situasi seperti ini.     

"Kak Cao, array-nya bakal hancur!"     

Ekspresi Cao Yu menggelap dan serius. Dia hendak memikirkan beberapa tindakan balasan ketika suara melengking tiba-tiba terdengar dari sisinya. Cao Yu terkejut sampai dia terburu-buru menoleh. Memang terdapat garis-garis retakan yang muncul di array besar yang melayang di langit…     

Tanda-tanda itu membuktikan kalau array-nya sudah hampir hancur!     

"Si brengsek itu…" Cao Yu mengumpat. Dia tidak menyangka kalau dengan kekuatannya yang mencapai Tingkat Nirvana Yuan Enam dan 'Heaven Sealing Array', dia masih tak mampu menghadang serangan Lin Dong.     

Hati Cao Yu merasa sesak. Dia tentu paham kalau mustahil Lin Dong bisa mengalahkannya kalau mereka bertarung secara langsung. Terlebih lagi, Lin Dong cuma mampu sekali saja menumpuk tiga Tribulation tersebut. Dengan kata lain, Lin Dong cuma punya kesempatan sekali. Namun, satu kesempatan itu sudah membuatnya sangat sesak.     

"Krak!"     

Namun, tidak peduli meskipun dia merasa sesak atau murka, garis-garis retakan di array hitam tidak berkurang karenanya. Garis-garis retakan itu malah semakin memanjang dengan cepat. Terdapat suara retakan yang samar-samar menguar dari sana.     

"Krak! Krak! Krak!"     

Suara retakan semakin kuat. Sesaat kemudian, array hitam seketika dipenuhi dengan garis-garis retakan…     

"Cepat, mundur dari sini!"     

Mata Cao Yu sontak memicing menyaksikan kejadian tersebut. Cao Yu sadar kalau dia tidak bisa menahannya lebih lama lagi. Dia cuma mampu menggertakkan giginya tak berdaya, lalu mengayunkan tangannya dan mundur cepat dari sana.     

Chang Wei dan para praktisi lain di sisinya juga ketakutan sampai ekspresi mereka berubah. Mereka sadar jika cahaya petir yang liar dan ganas itu sampai diarahkan, mereka pasti berakhir kehilangan nyawa. Mereka segera mundur secara tergesa-gesa.     

"Dhuaar!"     

Ketika kelompok Cao Yu memilih kabur dari sana, array hitam raksasa itu akhirnya mencapai batas limit. Hingga pada akhirnya, array itu mengeluarkan suara 'dhuaar' di bawah pengaruh serangan cahaya petir dan meledak sepenuhnya.     

"Dia benar-benar menghancurkan array."     

"Lin Dong sudah menang!"     

Semua praktisi di puncak gunung menyaksikan kejadian tersebut. Ekspresi suka cita sontak muncul di wajah mereka. Para praktisi itu sadar kalau kelompok Cao Yu yang sudah tidak memiliki perlindungan array pasti bakal kehilangan mayoritas taktik kuat mereka!     

Pertarungan antara Lin Dong dan Cao Yu akhirnya berakhir dengan unggulnya pemuda tersebut!     

"Dhuaar!"     

Array itu hancur. Cahaya-cahaya petir mengerikan menembusnya dengan liar bagai naga petir. Sesaat kemudian, cahaya petir itu mengandung momentum yang sangat liar dan ganas ketika menyeruak keluar dengan cepat.     

"Sialan, belum selesai rupanya?" Cao Yu dan para praktisi lainnya yang mundur dengan tergesa-gesa kini menatap ke arah gerakan cahaya petir yang ganas. Ekspresi mereka segera berubah sangat mengerikan.     

"Ayo serang bersama-sama!" Cao Yu meraung rendah.     

Chang Wei dan para praktisi lainnya cuma mampu menggertakkan giginya ketika mendengar raungan rendah Cao Yu. Dia mempersiapkan menggerakkan Yuan Power-nya untuk menyerang bersama-sama dengan praktisi lainnya.     

"Swuush!"     

Namun saat mereka hendak menyerang, cahaya petir yang sangat liar dan ganas itu mendadak mendesing melintasi kepala mereka. Rupanya cahaya petir itu tidak menyerang mereka.     

Kejadian itu membuat Cao Yu dan para praktisi lainnya tercengang. Mereka sontak menoleh. "Dia ingin menyelamatkan para praktisi ahli sekte super!"     

Cahaya petir itu mencabik dimensi hampa bagai bola petir sambil diiringi pandangan kelompok Cao Yu yang ketakutan. Sesaat kemudian, cahaya petir itu langsung menghempas ke arah segel hitam di langit. Bagian dalam segel penjara itu sekarang sedang memerangkap pak tua Sekte Dao dan praktisi sekte super lainnya.     

Lin Dong tentu paham kalau mengalahkan Cao Yu dan para praktisi lainnya tidak akan menyelesaikan masalah saat ini. Dia harus membantu pak tua Sekte Dao dan para praktisi lainnya untuk membebaskan diri. Karena mereka cuma mampu menyelesaikan masalah setelah mereka bebas dari sana. Kalau tidak, siapapun dari kelompok Zhen Zhong bakal mampu menandingi mereka semua—yang merupakan bagian generasi muda.     

"Cao Yu, apa yang kaulakukan?!"     

Zhen Zhong yang berusaha keras memerangkap pak tua Sekte Dao dan para praktisi lainnya dari bagian luar penjara segel hitam juga terkejut karena serangan mendadak tersebut. Ekspresinya berubah pucat dan dia berteriak lantang.     

Mereka sekarang ini berhasil imbang melawan pak tua Sekte Dao dan para praktisi lainnya. Gangguan sedikit saja bakal membuat semua usaha keras mereka menjadi sia-sia.     

Ekspresi Cao Yu pucat pasi. Wajahnya dipenuhi dengan raut getir. Dia sudah berusaha terbaik, tapi dia kalah telak dari serangan gila yang dikerahkan Lin Dong…     

"Dhuaar!"     

Cahaya petir menghempas ganas ke arah penjaga segel hitam. Seluruh tempat sontak bergetar. Sesaat kemudian, Cao Yu menyaksikan garis-garis retakan mulai bermunculan di penjara segel…     

Sudah berakhir…     

Hati Cao Yu sontak mencelos ketika garis-garis retakan itu muncul di sana. Dia sadar kalau misi Benua Xuan Barat kemungkinan kali ini bakal gagal…     

Alasan utama atas kegagalan itu sebenarnya karena pemuda yang kekuatannya cuma berada di Tingkat Nirvana Yuan Empat…     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.