Teror Rumah Hantu

"Mencari surga di dalam sumur?" Chen Ge menatap Fan Yu dan tiba-tiba teringat sesuatu. Emosinya mulai goyah. Ia segera berbalik dan menarik napas dalam-dalam untuk menenangkan diri. Untungnya, si wanita tidak melihat reaksi anehnya.

Namun, ketika kembali melihat Fan Yu, Chen Ge mendapati bocah itu sedang menatapnya. Kilau di matanya mirip saat ia melihat Xu Wan dalam Make-up Pemakaman.

"Fan Yu, saatnya pulang," ulang si wanita. Akhirnya, Fan Yu bergerak menjauh dari sumur. Meskipun kepalanya masih menunduk, suasana hatinya sepertinya telah membaik.

Mereka pun keluar dari rumah hantu. Setelah sinar matahari kembali menyinari Fan Yu, bocah itu kembali terlihat seperti sebelumnya. Ia tetap membisu. Ketakutan tak terkendali memancar dari matanya. Sulit untuk menebak apakah ia takut pada cahaya atau pada manusia hidup.

Wanita tersebut mengucapkan terima kasih kepada Chen Ge sebelum membawa Fan Yu pergi. Setelah mereka meninggalkan wahana rumah hantunya, Chen Ge menghela napas lega. Tak lama kemudian, ponsel hitam di sakunya bergetar. Ia duduk di tangga dan mengingat kembali apa yang terjadi sebelumnya.

Mencari surga di dalam sumur... mungkin Fan Yu tidak bermaksud untuk berbicara secara metaforis. Setelah bercakap-cakap dengan si bibi, Chen Ge tahu bahwa Fan Yu telah dibohongi. Bibinya mengatakan bahwa orang tuanya telah pergi ke suatu tempat yang disebut surga. Ia ingin agar Fan Yu tidak terlalu sedih.

Ia mungkin berharap Fan Yu akan menyadari apa yang terjadi pada kedua orang tuanya ketika ia tumbuh dewasa nanti, tetapi semuanya tidak berjalan sesuai rencana. Keadaan psikologis Fan Yu terhambat — ia tidak bisa lagi dianggap sebagai anak lelaki normal. Namun, hal yang paling mengejutkan Chen Ge adalah jawaban Fan Yu ketika ditanya apa yang ia lakukan di samping sumur.

Orang tuanya telah pergi ke surga dan Fan Yu terus mencari surga di dalam sumur. Bukankah hal ini membuktikan secara tidak langsung bahwa Fan Yu melihat orang tuanya didorong ke sumur dengan kedua bola matanya sendiri?

Tubuh mereka ada di dalam sumur! Chen Ge menyalakan sebatang rokok tanpa sadar. Ia tidak akan terburu-buru memanggil polisi dan tetap berusaha melanjutkan spekulasinya.

Kedua orang tua Fan Yu adalah guru SMA Mu Yang, dan salah satu Misi Sampingan yang diberikan ponsel hitam berkaitan dengan SMA Mu Yang dan sebuah sumur. Jika ini bukan sebuah kebetulan, maka hilangnya kedua orang tua Fan Yu pasti berkaitan dengan SMA Mu Yang.

Chen Ge mengeluarkan ponsel hitam dan melihat pesan baru yang belum dibaca. Ia segera membuka pesan tersebut.

"Pilihan yang berbeda akan memberikan hasil yang berbeda. Pengunjung istimewa pertama telah pergi. Anda berhasil membuat pilihan yang tepat selama periode kunjungan. Selamat! Anda berhak mendapatkan hadiah! Misi Percobaan Tersembunyi SMA Mu Yang telah terbuka! Misi ini adalah bagian dari Skenario bintang empat, Misi Sampingan Sekolah Alam Baka. Dengan menyelesaikan misi ini, anda dapat membuka skenario bintang dua, SMA Mu Yang. Anda dapat menurunkan tingkat kesulitan Misi Percobaan untuk Sekolah Alam Baka.

"Misi Percobaan SMA Mu Yang (Scream Factor Bintang dua): Skenario ini terdiri dari empat misi sampingan. Berhasil menyelesaikan semua misi tersebut akan membuka skenario.

"Tempat Misi: SMA Mu Yang.

"Syarat Misi: Tiba di tempat misi sebelum jam 11 malam dan bertahan sampai subuh.

"Petunjuk Misi: Setiap orang memiliki sumur yang dalam di lubuk hati mereka.. dimana rahasia paling memalukan dan tidak ingin diketahui orang lain akan tetap terkubur di sana.

"Apakah anda ingin menerima misi ini?"

"Peringatan: Misi Percobaan hanya dapat dimainkan dalam waktu 24 jam. Jika tidak menerima misi ini dalam waktu 24 jam, anda akan kehilangan misi dan skenario tidak akan pernah terbuka."

Pemberitahuan di ponsel hitam membuat Chen Ge terkejut. Ia tidak menyangka hadiah dari menerima tamu istimewa adalah Misi percobaan skenario bintang dua. Ia sudah mengalami teror dari Misi Percobaan Apartemen Ping An. Misi itu jauh lebih berbahaya daripada Misi Nightmare. Terlebih lagi, Misi Apartemen Ping An hanyalah Misi Percobaan bintang satu.

Chen Ge mencoba mengingat semua informasi di layar sambil terus menatap ponsel hitam.

Misi sebelumnya mengharuskanku untuk menemukan si pembunuh, sementara misi ini hanya mengharuskanku untuk tetap bertahan hingga subuh. Misi tersebut terlihat lebih sederhana dibandingkan misi sebelumnya, tetapi ponsel hitam pasti memiliki alasan untuk melabeli misi percobaan ini sebagai misi bintang dua; tingkat bahayanya pasti lebih tinggi daripada Misi Percobaan Pembunuhan Tengah Malam!

Bertahan hidup memang terdengar seperti sebuah syarat sederhana, tetapi syarat tersebut membuat Chen Ge benar-benar resah. Tawaran Misi Percobaan hanya akan terbuka dalam waktu 24 jam. Chen Ge benar-benar merasa bimbang. Ia tidak tahu pasti apakah keputusannya mengambil misi akan mempengaruhi perkembangan skenario bintang empat, Sekolah Alam Baka.

Berdasarkan situasinya sekarang, membuka skenario bintang empat tentu saja adalah hal yang mustahil. Namun ia akan merasa sangat menyesal jika harus menyerah.

Tidak melakukan misi mungkin akan membuatnya kehilangan Skenario Sekolah Alam Baka. Dua kerugian sekaligus sangatlah besar. Chen Ge menimbang pro dan kontra di dalam hatinya. Tidak menerima misi percobaan berarti kehilangan dua skenario, tetapi jika berhasil menyelesaikan misi tersebut, skenario bintang dua akan terbuka, dan juga akan menyelesaikan misi sampingan untuk Sekolah Alam Baka. Rumah hantu membutuhkan pembaruan terus-menerus untuk mempertahankan pengunjung tetap. Skenario bintang dua datang pada saat yang tepat, jadi aku harus mencobanya.

Taman New Century akan segera ditutup dan ia perlu membuktikan perkembangan rumah hantu dalam waktu tiga bulan, sesuatu yang tidak mungkin dicapai dengan kondisi rumah hantu yang sekarang. Setelah memikirkan matang-matang, Chen Ge memutuskan untuk menerima misi tersebut.

Chen Ge memutuskan untuk tidak membuang-buang waktu setelah selesai berpikir dan segera memanggil Xu Wan. Ia berpesan pada gadis itu untuk menjaga rumah hantu karena ia harus pergi ke tempat lain.

Fan Yu adalah kunci yang mengaktifkan Misi Percobaan SMA Mu Yang, dan Chen Ge percaya ia bisa mendapatkan lebih banyak informasi dari Fan Yu. Chen Ge berlari keluar dari pintu masuk taman dan melihat Fan Yu dan bibinya naik ke salah satu bus.

Rute 14.

Chen Ge memanggil taksi dan berkata pada si pengemudi, "Pemberhentian bus Rute 14 selanjutnya."

Taksi mencapai stasiun sebelum bus rute 14 tiba. Bus tersebut sampai satu menit kemudian. Bus terlihat penuh sesak, dan Fan Yu dan bibinya terjepit di belakang. Bibi memegangi lengan Fan Yu. Mereka sepertinya tidak menyadari kehadiran Chen Ge.

Ia mungkin akan mengetahui sesuatu jika mengikuti mereka pulang.

Chen Ge tidak terburu-buru untuk menampakkan diri. Jadi, ia berdiri di bagian depan bus. Bus terus melewati tujuh stasiun, dan banyak penumpang lainnya turun. Semakin lama, bus semakin terlihat sepi.

Ketika mereka hampir mencapai stasiun terakhir, Fan Yu dan bibinya akhirnya turun. Mereka tidak berjalan melewati jalan besar, tetapi berbelok ke jalan sempit danterpencil.

Mereka tinggal di tempat terpencil seperti itu? Terlebih lagi, bibinya sebelumnya berkata bahwa mereka telah menemui banyak dokter untuk mengobati Fan Yu - yang benar-benar akan memperparah keuangan keluarganya.

Chen Ge membuntuti mereka dari belakang. Tidak lama kemudian, Fan Yu dan bibinya berjalan semakin cepat.

Apakah mereka menyadari keberadaanku? Atau mereka sedang menghindari dari sesuatu yang lain?