Teror Rumah Hantu

Pria Non-Existent



Pria Non-Existent

2Perbedaan antara film Nama dan Teman Sebangku terlihat jelas dari adegan pertama. Film Nama diambil dari tampilan orang ketiga normal. Perbedaan antara kedua film sangat drastis, sehingga mereka tidak tampak seperti dibuat oleh sutradara yang sama.     

Awal film Teman Sebangku fokus pada langit mendung, rumah yang menyerupai sangkar, dan monster yang mungkin muncul kapan saja. Awal film Nama sangat hangat. Secangkir kopi diletakkan di atas meja, dan di sebelahnya terdapat buku catatan dan banyak bahan pelajaran.     

Kamera perlahan bergerak maju, dan akhirnya mendarat pada buku catatan, yang merupakan buku harian. Di sampulnya terdapat nama yang ditulis dengan pena merah — Qiumei.     

Kali ini, karakter utamanya adalah Qiumei?     

Chen Ge tahu bahwa beberapa film horor saling berhubungan entah bagaimana. Spekulasi sebelumnya adalah bahwa setiap film merekam kisah korban left oculus, tetapi kenyataannya sepertinya berbeda dari apa yang ia bayangkan.     

"Wenyu! Wenyu!" terdengar suara ketukan tanpa henti pada pintu. Seorang wanita paruh baya memanggil nama Wenyu, dan suara wanita itu sangat berbeda dari suara ibu Wenyu di dalam film Teman Sebangku.     

"Bukan ibu Wenyu yang berada di luar pintu, jadi mengapa dia memanggil nama Wenyu?"     

Kamera berputar. Gadis yang sedang memainkan ponselnya di tempat tidur melompat dari tempat tidur. Ia berlari ke meja, mendorong buku hariannya ke dalam laci, dan menguncinya. Setelah melakukan semua itu, ia bergegas membuka pintu.     

"Kenapa kau terus bersembunyi di dalam kamar? Kau menjawab dengan lambat setiap kali aku memanggilmu." Kamera bergerak ke arah wanita di luar pintu. Tubuhnya sangat besar, mungkin lebih besar dari dua Wenyu jika digabungkan. Ia memiliki lapisan make-up tebal, dan bau asap sepertinya mengikutinya. "Kudengar dari bos bahwa kau telah berhenti dari pekerjaanmu?"     

"Ya, Kak Fang, aku harus menghadiri sesuatu." Wanita muda itu mengangkat kepalanya ke arah kamera. Artisnya sangat cantik, dan ia tampak sedikit mirip dengan Wenyu pada Film Teman Sebangku. Ia seperti bunga yang tidak ternoda, namun setelah menatapnya untuk waktu yang lama, terdapat sesuatu yang terasa aneh.     

"Apakah hal yang kau maksud ini adalah kembali bersekolah? Mengikuti kuliah malam?" kak Fang masuk ke dalam ruangan tanpa meminta izin. "Apakah kau tahu sulitnya mencari pekerjaan akhir-akhir ini? Kau diberi kesempatan bagus, mengapa kau tidak menghargainya?"     

"Kak Fang, terima kasih atas bantuanmu. Suatu hari, aku akan mentraktirmu makan." Wenyu tidak suka orang lain memasuki kamarnya.     

"Kenapa menunggu?" kak Fang meletakkan tangannya dengan ringan, namun kuat di pergelangan tangan Wenyu. "Terakhir kali, aku memperkenalkan keponakanku padamu, kan? Bagaimana menurutmu? Anak itu sangat menyukaimu. Kurasa kau bisa menyebutnya cinta pada pandangan pertama... Jangan mendorongku! Hei! Buka pintunya!" pintu dibanting hingga tertutup, dan kak Fang menggerutu sebentar di luar pintu sebelum menyerah dan pergi.     

"Sangat berisik." Wenyu tanpa sadar menyentuh mata kirinya, dan ia kembali ke meja. Ia meletakkan ponselnya. Kemudian, ia memasukan semua peralatan dan buku di atas meja ke dalam tas. Ketika ia mengatur barang-barang itu, layar menangkap ponselnya dan menunjukkan apa yang sebelumnya dilihatnya.     

"Adakah kuliah malam yang bagus di Jiujiang? Bagaimana dengan Universitas Swasta Jiujiang di Jiujiang Barat? "     

Muncul beberapa jawaban di bawah pertanyaannya.     

Rumah Lamaku Berada di Sini: "Terima kasih atas undangannya. Aku berasal dari Filipina, dan baru saja mendarat di bandara. Aku lulusan Universitas Navigasi dan Penerbangan Internasional. Aku tidak menyarankanmu untuk mengambil kuliah malam Jiujiang. Ada banyak masalah, dan kuliahnya tidak akan banyak berguna. Kau sebaiknya mengeluarkan dana yang sedikit lebih banyak dan mengikuti kuliah di universitas swasta yang lebih resmi di Xin Hai."     

Sekolah Tinggi Cheng De: "Jika OP ingin tahu lebih banyak tentang pendidikan tersier, silakan klik profil saya. Sekolah Tinggi Cheng De adalah universitas paling profesional di Jiujiang. Kami dapat membantu Anda memasuki lingkaran elit. Kami menyediakan pendidikan manajemen sistem tradisional dan membantu siswa kami mengeksplorasi potensi maksimum mereka... "     

Pria Non-Existent: "Ada begitu banyak sekolah malam di Jiujiang, dan kau tertarik pada sekolah yang paling tidak bisa diandalkan. Aku akan memberimu beberapa saran gratis, ikutilah kuliah malam manapun yang kau inginkan, tetapi hindari Universitas Swasta Jiujiang."     

Di bawah tiga komentar, terdapat percakapan lanjutan antara Wenyu dan Pria Non-Existent.     

Original Poster[1][1] (OP): "Mengapa aku tidak dapat berkuliah di Universitas Swasta Jiujiang? Apakah tempat ini semacam penipuan?"     

Pria Non-Existent: "Tempat itu bukan penipuan, kau akan mendapatkan sertifikat kelulusan selama kau berhasil bertahan hingga lulus. Di mana kau menemukan informasi tentang sekolah ini? Berdasarkan pengetahuanku, sekolah ini akan segera ditutup."     

OP: "Aku memiliki kartu pelajar dari sekolah ini, dan namaku tertulis di atasnya, jadi aku pasti pernah bersekolah di sana."     

Pria Non-Existent: "Mustahil."     

OP: "Itu benar. Aku tidak berbohong padamu. Aku tidak ingat apa yang kulihat di sekolah, tetapi sejak aku meninggalkan sekolah, mata kiriku berhasil melihat hal-hal yang tidak akan pernah kulupakan."     

Pria Non-Existent: "Aku tidak punya waktu untuk mendengarkan ceritamu, aku harus pergi."     

OP: "Aku tidak berbohong!"     

OP: "Halo? Apa kau masih di sana?"     

OP: "Baik, sepertinya kau sudah benar-benar pergi. Aku mengatakan yang sebenarnya. Sejak aku meninggalkan sekolah, hidupku benar-benar berubah. Sekolah membuat perubahan dalam hidupku, dan sekarang aku ingin kembali ke sekolah itu untuk mencari tahu kebenarannya."     

Pria Non-Eksisten: "Apakah kebenaran itu penting?"     

OP: "Oh, kau masih di sini."     

Pria Non-Existent: "Jika kau tidak berbohong, maka ada lebih banyak alasan bagimu untuk tidak pergi ke sekolah itu."     

OP: "Kenapa?"     

Pria Non-Existent: "Apakah kau tahu nama lain dari sekolah itu?"     

OP: "Nama apa?"     

Pria Non-Existent: "Tempat itu sering disebut Sekolah Alam Baka."     

Melihat ini, Chen Ge melompat dari kursinya. Pupil matanya menyipit saat ia fokus pada layar.     

Sekolah Alam Baka!     

Istilah pada ponsel hitam tercermin di matanya. Chen Ge tidak menduga ia akan menemukan petunjuk tentang Sekolah Alam Baka selama misi Left Oculus. Ia mengerti apa yang diwakili istilah ini. Sekolah Alam Baka adalah skenario bintang empat, setidaknya skenario itu mewakili Arwah Merah Besar!      

Chang Wenyu mendapatkan mata kiri dari Sekolah Alam Baka? Mengapa dia memiliki kartu pelajar di sekolah ini?     

Mata kiri hidup dalam tubuh Chang Wenyu, namun jiwa yang mengendalikan tubuhnya telah berubah berulang kali. Chang Wenyu yang asli sudah menghilang, mungkin jiwanya sudah menghilang.     

Berdasarkan pengantar pada film, Sekolah Alam Baka adalah universitas swasta. Ketika Wenyu pertama kali mendapatkan mata kiri, dia jelas masih berada di bawah umur, jadi bagaimana dia bisa berada di universitas? Jika kehadirannya di tempat itu ada murni kecelakaan, lalu bagaimana dia bisa melarikan diri?     

Awalnya, Chen Ge menonton film itu karena ponsel hitam memaksanya melakukannya, namun setelah penyebutan Sekolah Alam Baka, sikapnya berubah.     

Ini seharusnya bukan hanya kebetulan, hanya perubahan pada mata kiri yang menyebabkan pembentukan skenario bintang dua, jadi seberapa menakutkankahnya seluruh Sekolah Alam Baka?      

Chen Ge mengingat kembali pengantar untuk skenario Sekolah Alam Baka pada ponsel hitam. Terdapat sembilan misi sampingan, termasuk satu skenario untuk Zhang Ya.     

Batas waktu untuk misi ini hampir habis. Mungkin film ini akan memberiku beberapa informasi yang kubutuhkan.     

Chen Ge terus menonton film. Pada layar, ponsel karakter utama yang diletakkan di atas meja tiba-tiba bergetar. Terdapat sebuah panggilan masuk, dan ID peneleponnya memang sangat aneh — Pria Non-Existent.     

[1] OP (Original Poster): orang yang memulai utas diskusi. Dalam utas forum, orang lain dapat mengarahkan komentar secara khusus ke poster asli menggunakan singkatan OP.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.