Penyihir kegelapan di dunia magus

Penyelamatan



Penyelamatan

1Sebaliknya, Leylin merasa nyaman ketika mengetahui bahwa para dewa tersebut memiliki pandangan yang saling bertentangan dan berpikiran picik.     

Jika semua dewa tersebut menunjukkan sebuah persatuan, maka Leylin tidak mungkin bisa bertahan dan berkembang di dunia nyata utama. Dia hanya memiliki pilihan untuk hidup di dalam jurang yang dalam atau di neraka.     

"Konsekuensi dari berhibernasinya Kehendak Dunia Para Dewa, Sang Dewa Tertinggi itu telah mendorong banyak dewa untuk menyembunyikan agenda mereka sendiri.     

Leylin sedang mengingat tentang Kehendak Dunia dari Dunia Para Dewa.     

Para dewa adalah anak-anak dunia, dan Kehendak Dunia adalah pemimpin mereka. Satu-satunya Dewa Tertinggi!     

Menurut Leylin, Kehendak Dunia Magus dan Kehendak Dunia Para Dewa telah mencapai peringkat 9. Mereka adalah mahatahu dan mahakuasa serta hanya selangkah sebelum mencapai keabadian.     

Pada zaman dahulu, bukan hanya para Magus dan Dewa saja yang saling bertukar serangan, tetapi bahkan para Kehendak Dunia juga ikut serta dalam pertempuran tersebut. Hingga akhirnya keduanya mengalami luka parah dan memasuki fase hibernasi.     

Sebelum berhibernasi, Kehendak Dunia Para Dewa telah benar-benar menyegel dunia tersebut dengan sebuah lapisan dinding kristal yang mengisolasi dunia itu dari segala bentuk komunikasi.     

Langkah ini efektif untuk melindungi Dunia Para Dewa dan memungkinkan berkembangnya dewa-dewa baru. Namun setelah mereka selesai membagikan kekuatan ilahi yang mereka miliki, terbatasnya jumlah pengikut yang bisa mereka dapatkan menyebabkan sebuah konflik besar di antara para dewa tersebut.     

Setelah kehilangan musuh dari dunia luar, kini para dewa tersebut telah beralih menjadi bertarung antara satu sama lain.     

Di lubuk hati Leylin yang paling dalam, dia sangat meyakini bahwa ada dewa-dewa yang ingin duduk sebagai penguasa utama.     

Lagipula, para dewa akan jatuh bersama dengan berkurangnya pengikut mereka, kecuali mereka dapat secara langsung mengekstraksi Kekuatan Asal dunia dan melampaui keberadaan dari seorang dewa!     

Satu-satunya hal yang menghalangi mereka adalah Kehendak Dunia itu!     

"Bukankah ini ironis? Membesarkan seorang yang pada akhirnya akan menentangmu..."     

Mata Leylin memancarkan cahaya penuh tekad.     

...     

"Penyihir Cassley, selamat pagi!"     

Di luar tembok kota, Leylin kebetulan bertemu dengan orang yang benar-benar tidak terduga.     

"Selamat pagi, Penyihir Leylin," Cassley mengangguk kepada Leylin, "Mungkin aku akan pergi bersama pasukanmu, jadi ketika saatnya tiba kuharap kamu mau untuk bekerja sama."     

'Bekerja sama?' Mata Leylin menyipit, tetapi senyum di wajahnya tidak berubah ketika dia perlahan-lahan meninggalkan tempat itu.     

Meskipun Leylin sedikit lebih lemah dari Cassley, namun status mereka hampir sama. Dia tidak lagi harus memberi jalan kepada penyihir lain seperti yang pernah terpaksa dia lakukan di masa lalu.     

Karena pasukan-pasukan sedang dikerahkan, maka koordinasi diserahkan kepada para petugas berperingkat menengah dan tidak berupa sebuah perintah yang diberikan oleh para petinggi.     

Penting sekali untuk tidak meremehkan masalah ini, karena mekanisme pemberian perintah dari para petinggi dapat digunakan untuk memberikan efek yang mengerikan ketika berada di tengah pertempuran yang sebenarnya.     

Setidaknya, mekanisme pemberian perintah yang sekarang akan mengakhiri perintah-perintah tidak resmi dan tidak penting yang Cassley berikan, serta menghilangkan kemungkinan dia bisa mengirimkan pasukan untuk mati.     

"Sialan!" Setelah punggung Leylin menghilang dari pandangannya, ekspresi lembut di wajah Cassley benar-benar menghilang dan digantikan dengan niat yang paling mengerikan.     

Leylin Faulen! Nama ini telah menjadi sangat terkenal sejak serangan para Orc. Terutama karena beberapa upaya pembalasan yang Cassley lakukan terhadap penyihir itu telah digagalkan olehnya, dan bahkan digunakan untuk meningkatkan reputasinya.     

Pada akhirnya, banyak orang yang secara bertahap datang untuk menyatukan Cassley dan Leylin, serta menyamakan keduanya dengan bintang-bintang baru yang paling terang di langit.     

Dari sudut pandang Cassley, kenyataan bahwa mereka telah bertindak terlalu jauh hingga menempatkan seseorang dari generasi yang lebih muda pada tingkat yang sama dengannya itu merupakan sebuah penghinaan yang sangat berani!     

Selain itu, setelah Cassley menderita kekalahan, faksi yang mendukungnya telah menarik dukungan mereka secara bertahap. Ini adalah sesuatu yang benar-benar tidak bisa dia terima.     

Hanya ada satu cara untuk menyelesaikan kekacauan ini, dan cara itu adalah dengan membuat Leylin sang sumber masalah tersebut benar-benar lenyap dari dunia ini.     

"Aku menantikan ekspresi wajah yang akan kamu tunjukkan padaku sebelum kamu mati..." Sebuah jejak kegelapan terpancar dari mata Cassley, dan dia kembali ke Kota Silverymoon tanpa melihat ke belakang.     

...     

Dua hari kemudian, hampir seribu pasukan perlahan-lahan meninggalkan Kota Silverymoon.     

"Aku selalu menganggap Cassley sebagai seorang perusak pemandangan, dan sekarang dia bahkan sengaja untuk pergi bersama kita. Aku yakin dia berusaha untuk memberi kita masalah!" Seorang knight perempuan duduk di samping Leylin.     

"Kurasa dia tidak hanya akan menimbulkan masalah bagi kita," Leylin sangat menyadari niat membunuh yang dipancarkan dengan jelas oleh rekannya tersebut.     

"Hanya saja... Aku tidak yakin apa yang pada akhirnya akan terjadi," Leylin tersenyum aneh.     

"Sekarang kita sedang memasuki zona bahaya, tetap waspada!" Ketika mereka semakin mendekati Hutan Moonwood, bahkan Cassley menjadi lebih waspada karena ada kemungkinan terjadinya serangan dari para siluman.     

Setelah terjadinya serangan dari para Orc, kekuatan-kekuatan yang berada di dekat wilayah Aliansi Silverymoon mulai terus bergerak, terutama suku Blackblood yang segera menduduki seluruh wilayah di Hutan Moonwood. Dahulu pasukan patroli penjaga hutan secara rutin mampu masuk dan mengumpulkan informasi dari wilayah tersebut, tetapi sekarang memasuki hutan sama artinya dengan mencari kematian.     

Pada saat ini sepertinya sangat mungkin untuk membentuk aliansi antara para siluman dan Orc. Lagipula semua manusia berpikir bahwa kedua makhluk tersebut memiliki penampilan dan karakteristik yang serupa.     

Bekerjasama merupakan sesuatu yang wajar untuk dilakukan ketika kondisinya tepat.     

Bagaimanapun juga, begitu suku Blackblood bergabung dengan faksi Orc, maka Kota Silverymoon akan mendapatkan sebuah masalah tak terbayangkan.     

'Yang Mulia Alustriel, sang ratu kota itu pasti sedang merasa tertekan...' Leylin berpikir sendiri dengan acuh tak acuh.     

Sebuah suara kicauan yang keras tiba-tiba terdengar. Suara tersebut berasal dari seekor elang berwarna putih abu-abu yang merupakan seekor binatang pendamping dari seorang druid pengintai yang ada di pasukan mereka.     

"Saya telah melihat kastil milik Baron Andrew! Sekarang kastil itu sedang dikepung!" Druid itu segera memberikan laporan kepada Leylin.     

"Sebuah pengepungan?" Leylin mengernyitkan alisnya. Samar-samar dia bisa melihat asap dan abu yang melayang di ujung cakrawala, "Dikepung oleh Orc atau para Ogre?"     

"Itu para Orc! Saya sangat yakin, karena saya telah melihat bendera suku Blackblood di sana!" Druid itu mengangguk kuat-kuat.     

"Apa yang kita tunggu, ayo pergi!" Rafiniya mengambil pedang panjangnya. Sejak dia melihat pembantaian desa yang dihuni oleh para Orc dan Ogre tersebut, dia menjadi orang yang sangat percaya bahwa umat manusia adalah yang seharusnya memimpin.     

"Tunggu, setidaknya kita harus memberitahu Cassley," Leylin tanpa daya meraih tali kekang Nick dan memerintahkan seorang petugas mengirimkan informasi kepada para sekutu mereka. Dia menunjukkan ekspresi kecewa ketika dia berkata, "Aku sudah mengenalmu selama bertahun-tahun, tetapi kamu bahkan belum dewasa sedikitpun..."     

Tak lama kemudian, petugas yang mengirimkan informasi itu sudah kembali dengan jawaban dari Cassley.     

"Komandan Cassley mengatakan bahwa dia bertanggung jawab atas pasukan pertahanan, dan dia akan menyerahkan masalah ini untuk anda selesaikan!" Petugas itu memberikan pengumuman dengan suara keras, dan membungkuk sebelum dia pergi.     

Sebelum mereka berangkat, Leylin tidak mengetahui trik apa yang telah Cassley gunakan, dan pada akhirnya tiba-tiba dia mendapatkan misi untuk mempertahankan beberapa bangsawan.     

Misi yang Leylin terima itu adalah sebuah misi untuk menyerang dan mendorong agar garis depan pasukan Orc tersebut dapat kembali ke Hutan Moonwood.     

Sementara itu, jauh di belakang garis depan pasukan Leylin, Cassley bertanggung jawab atas pertahanan. Dia bahkan sengaja memblokir saluran pasokan gandum untuk pasukan Leylin.     

Leylin mendapatkan kesan bahwa misi Cassley yang sebenarnya adalah mempertahankan wilayah itu ketika Leylin benar-benar gagal menjalankan misinya. Misi Cassley itu mirip dengan prinsip mempertahankan tembok kota, tetapi Leylin dijadikan pasukan di garis depan yang mengambil inisiatif untuk menyerang.     

'Diam-diam orang ini sudah memikirkan hasil yang tak terpikirkan…' Leylin menggelengkan kepalanya. Jika orang biasa berada di posisinya itu, kemungkinan mereka akan mati ketika memainkan permainan Cassley tersebut. Dari kesiapannya memberikan perintah itu terlihat jelas betapa bencinya dia kepada Leylin.     

'Orang-orang yang seharusnya mendukungku belum memperlihatkan dukungan mereka sama sekali. Apakah ini masalah kesetiaan?' Leylin menghela napas pelan. Dia terlalu cepat mendapatkan kekuasaan dan belum benar-benar mendapatkan kepercayaan mereka. Karena jika mereka mempercayainya, mereka tidak akan bersikap begitu pasif.     

'Begitu seorang penyihir berperingkat tinggi dari Kota Silverymoon mencapai peringkat 15, mereka menandatangani sebuah kontrak yang sangat kuat sebagai tanda kesetiaan mereka. Efek dari kontrak itu bahkan dapat meluas sampai penyihir tersebut menjadi penyihir berperingkat tinggi dan Legenda...'     

Tiba-tiba Leylin teringat tentang sebuah rumor yang sepertinya sekarang terungkap kebenarannya.     

'Setelah aku mencapai peringkat 15 dan menjadi seorang penyihir berperingkat tinggi, kemungkinan aku akan mengalami hal yang sama. Namun sebagai perbandingan, Cassley yang telah menandatangani kontrak bagi penyihir berperingkat tinggi itu sepertinya lebih mudah mendapatkan kepercayaan.     

Pasukan yang berada di bawah Leylin melihat sebuah ekspresi tekad yang tak tergoyahkan di wajah pemimpin mereka itu.     

"Maju!" Leylin akhirnya memberikan perintah.     

Sebuah kastil yang telah terkepung segera muncul di hadapan mereka, dan desa yang berada di samping kastil tersebut sudah terbakar habis. Diatas tanah terdapat mayat-mayat yang bertebaran di mana-mana, dan banyak dari mayat-mayat itu yang berada dalam kondisi rusak parah.     

"Serang! Jangan biarkan ada yang selamat!" Para prajurit tersebut langsung melihat warna merah ketika melihat pemandangan ini. Kemudian Leylin mengeluarkan perintah untuk menyerang.     

"Bunuh!" Rafiniya memimpin di atas kudanya sebagai seorang kapten dari sebuah pasukan Knight kecil. Dia dan para bawahannya itu maju dengan ganas seperti bor berwarna hitam yang menyerang ke dalam pasukan Orc tersebut.     

Orang-orang yang berada di dalam kastil tersebut bersorak saat melihat kedatangan bala bantuan itu.     

'Orc yang ada disini jumlahnya sangat sedikit, dan mereka telah menghabiskan energi mereka untuk menyerang kastil itu. Jika kita berkoordinasi dengan orang-orang yang berada di dalam kastil, mereka tidak akan memiliki peluang untuk mengalahkan kita,' Leylin melihat ke seluruh medan pertempuran sambil menunjukkan kemampuan memimpinnya. Pasukan yang terdiri dari 200 Profesional tersebut menjadi alat yang paling efektif untuk dia gunakan. Kemudian dia dengan tenang dan efisien mengambil nyawa-nyawa dari para Orc yang ada di hadapan mereka itu.     

Ketika Cassley akhirnya tiba dari belakang, dia hanya melihat pemandangan dari pasukan-pasukan pembantu yang menyapu bersih medan pertempuran tersebut.     

Mata Cassley menyipit ketika melihat kemampuan Leylin, dan setelah itu dia mengeluarkan sebuah niat membunuh yang kuat.     

"Aku Baron Andrew, dan aku berterima kasih kepada kalian semua karena telah membantu kami!" Pada saat ini, pintu kastil yang tertutup rapat itu dibuka lebar-lebar. Seorang bangsawan setengah baya berjalan keluar bersama para pengikutnya, dengan memperlihatkan sedikit rasa takut yang masih melekat di wajahnya.     

"Aku Cassley dari Kota Silverymoon. Kamu dan orang-orangmu telah diselamatkan," Pada saat ini, Cassley berdiri di garis depan dan dengan suka rela mengakui kehormatan tersebut. Dia terlihat seperti orang yang tidak ragu untuk melakukan hal ini, dan para bawahan Leylin merasa sangat marah pada ketidakadilan yang diperlihatkan itu.     

'Haha... Ini kenyataannya. Bahkan para jenius harus taat kepada aturan-aturan,' Dahulu Cassley benar-benar membenci aturan ini, tetapi sekarang dia merasa sangat gembira.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.