Kaisar Dewa

Pembantaian



Pembantaian

3Shang Ziyan sedang memaku matanya kepada Zhang Ruochen. Wajahnya terlihat murung.     

Ternyata, perasaan gelisah yang sempat dialaminya beberapa waktu belakangan terbukti benar. Ada yang salah di Kota Shengming.     

Walau dia masih belum mengetahui masalah pastinya, tapi setelah mengirimkan beberapa kultivator tangguh ke Kota Shengming, bagaimana mungkin Zhang Ruochen bisa lolos dari sana?     

Pada saat ini, begitu Zhang Ruochen bertanya mengenai Chi Kunlun, maka hal itu membuat Shang Ziyan merasa geram. Sebab, bocah itu telah membuatnya dilukai oleh salah satu elit klan Yanluo. Di waktu yang sama, Meritorious Armor of Flowing Light-nya dicuri oleh elit tersebut. Sampai sekarang pun, dia masih merasa kesal.     

Semua kultivator dari fraksi Daratan Heaven mengernyitkan dahinya. Kemunculan Zhang Ruochen di Manor Peacock benar-benar membuat semua orang merasa terkejut.     

Kalau menilai dari bercak darah di armor Zhang Ruochen, dan pertanyaannya mengenai Chi Kunlun. Yang jelas, Zhang Ruochen berhasil melarikan diri dari Kota Shengming, dan baru saja melewati pertempuran brutal.     

Padahal di Kota Shengming ada masalah, tapi kenapa mereka tidak pernah mendapatkan Signal Flare?     

Yang jelas, situasi di Kota Shengming jauh lebih kompleks daripada perkiraan mereka sebelumnya. Banyak hal terjadi di luar rencana mereka.     

"Siapa Chi Kunlun?" tanya Jin Yu dengan penasaran.     

Dia baru saja keluar dari Dimensional Canyon. Oleh karena itu, dia masih belum begitu paham dengan situasi yang terjadi di dunia luar. Sebelum-sebelumnya, dia tidak pernah mendengar nama Chi Kunlun, apalagi relasinya dengan Zhang Ruochen.     

Namun, bila menuruti instingnya, Jin Yu sama sekali tidak senang dengan mereka yang punya nama depan Chi.     

Kalau bukan karena klan Chi, bagaimana mungkin kakak pertamanya mati? Kenapa mereka perlu bersembunyi di Dimensional Canyon?     

Bukan hanya Jin Yu yang merasa penasaran, bahkan Bao Lie dan Luo Chen juga merasa sangat kebingungan. Mereka benar-benar tidak bisa memahaminya, kenapa Zhang Ruochen sampai perlu mencari seseorang dengan nama depan Chi?     

Kong Lanyou mendesah pelan, lantas berbisik. "Chi Kunlun adalah putranya sepupu dan Chi Yao."     

"Apa? Bagaimana mungkin…"     

Jin Yu dan yang lainnya sama-sama membelalakkan mata. Mereka benar-benar tak habis pikir.     

Mereka pernah melihat Zhang Ruochen dibunuh oleh Chi Yao di masa 800 tahun silam. Di kala itu, mereka berdua masih sangat muda. Jadi, mustahil kalau mereka sampai punya anak.     

Idealnya, delapan ratus tahun kemudian, Zhang Ruochen dan Chi Yao mestinya saling bertempur satu sama lain. Tapi kenapa mereka malah punya anak?     

Kong Lanyou menggelengkan kepalanya pelan dan berkata, "Permasalahannya sangat kompleks. Aku tak bisa menjelaskannya dalam satu atau dua kalimat. Yang pasti, Chi Kunlun memang putranya sepupu dan Chi Yao."     

Faktanya, tidak ada seorangpun yang bisa menjelaskan hubungan di antara Zhang Ruochen dan Chi Yao. Namun, samar-samar Kong Lanyou mengetahui hubungan mereka. Mungkin karena itulah, Zhang Ruochen sempat berkunjung ke Istana Kerajaan Ziwei dengan sangat murka.     

Mendengar itu, Jin Yu dan yang lainnya tak bicara apapun. Mereka tidak ingin membuat Zhang Ruochen merasa geram. Toh, sekarang bukan waktu yang tepat untuk meminta penjelasan. Lagipula, mereka sedang berhadapan dengan musuh-musuhnya.     

Di kapal pertempuran, Si Han muncul di samping Shang Ziyan dan berkata kencang. "Zhang Ruochen, di mana kakak senior Feng dan yang lainnya?"     

Setelah melihat Zhang Ruochen masuk ke Manor Peacock, tapi pria itu tidak dibuntuti oleh Feng Gudao dan kawan-kawannya, Si Han pun merasa semakin penasaran. Apalagi, dia belum mendengar kabar dari mereka.     

"Si Han, apa yang kau takutkan? Apa kau pikir Zhang Ruochen sanggup mengalahkan mereka berempat? Feng Gudao dan kawan-kawannya pasti akan baik-baik saja. Mereka hanya terlambat datang ke tempat ini." Di Feng berkata santai sambil menggerakkan kipasnya.     

Mendengar itu, hati Si Han pun berangsur tenang. Toh Feng Gudao, Zi Linglong, Chi Sheng dan Gu Tianyin adalah empat kultivator elit. Mereka adalah kultivator terkuat di bawah Alam Supreme Saint. Zhang Ruochen tidak akan sanggup mengalahkan mereka sendirian.     

Meski Feng Gudao dan yang lainnya terkena masalah, mereka masih bisa mengatasinya.     

Lagipula, apabila seseorang sudah berada di level mereka, bahkan Di Feng atau Xing Yuan belum tentu dapat mengalahkan mereka berempat. Bila mereka tak sanggup mengalahkan lawannya, maka lawannya masih punya peluang besar untuk melarikan diri.     

Whooosh!     

Zhang Ruochen mengeluarkan beberapa orang yang terikat oleh Saint-binding Chain.     

Setelah melihat empat orang terikat oleh rantai tersebut, tiba-tiba mata Di Feng menjadi semakin tajam dan murung. Sebab, empat orang yang dirantai adalah Feng Gudao, Zi Linglong, Chi Sheng, dan Gu Tianyin.     

Padahal sebelumnya, dia sempat memberitahu Si Han, bahwa Feng Gudao dan keempat temannya tidak akan terkena masalah. Namun, begitu Zhang Ruochen mengeluarkan mereka berempat, maka itu terasa seperti tamparan keras di wajahnya.     

Seketika itu juga, ekspresi Si Han berubah drastis. Dia tak percaya dengan yang dilihatnya.     

"Bagaimana mungkin…"     

Para kultivator dari Daratan Heaven mulai mengernyitkan dahinya.     

Mereka tak pernah membayangkan hal tersebut.     

Zhang Ruochen menarik Saint-binding Chain dan menginjak Feng Gudao dengan salah satu kakinya, seraya berkata dingin. "Shang Ziyan, serahkan Chi Kunlun. Aku tidak akan bertanya lagi untuk yang ketiga kalinya."     

Sudut bibir Shang Ziyan berkedut-kedut, dan matanya terlihat semakin murung. Dalam kondisi seperti ini, bagaimana dia bisa menemukan Chi Kunlun?     

Shang Ziyan berkata datar. "Jika kau menginginkan Chi Kunlun, lepaskan dulu mereka berempat."     

Cahaya dingin memancar di mata Zhang Ruochen, sambil berkata. "Shang Ziyan, apa kau kira aku bodoh? Bila kau tidak menyerahkan Chi Kunlun sekarang juga, maka aku akan membunuh mereka berempat."     

"Ziyan, serahkan Chi Kunlun." Feng Gudao menatap Shang Ziyan dengan tampang memelas.     

Dia tidak ingin mati, apalagi mati dengan cara yang seperti ini.     

Walau di sisi luar Shang Ziyan tampil tenang, tapi hatinya sangat gelisah. Jika Chi Kunlun masih berada di tangannya, maka dia akan menukarkannya dengan Feng Gudao dan kawan-kawannya.     

Lagipula, mereka berempat memiliki latar belakang yang sangat signifikan. Bila mereka mati di Daratan Kunlun, maka leluhur mereka akan marah. Itu dapat menimbulkan masalah besar.     

Masalahnya, sosok elit dari Klan Yanluo telah membawa Chi Kunlun. Secara natural, Shang Ziyan tidak ingin menceritakan peristiwa memalukan tersebut. Lagipula, dia tak pernah sudi tunduk di depan Zhang Ruochen.     

Para kultivator dari Daratan Heaven telah mendapatkan pemberitahuan dari Shang Ziyan sebelumnya. Oleh karena itu, mereka tidak berani mengungkap peristiwa tersebut.     

Setelah melihat Shang Ziyan tidak meresponnya, tatapan mata Zhang Ruochen menjadi semakin dingin. Lantas, dia mendengus. "Kelihatannya kau tidak peduli dengan nyawa mereka. Demonic Sound."     

"Master."     

Demonic Sound muncul dari punggung Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen tidak perlu bicara banyak kepadanya. Di waktu yang sama, Demonic Sound melepaskan belasan akar dan menusuk tubuh Feng Gudao.     

"Ahhh!! Selamatkan aku! SELAMATKAN AKU!!" Feng Gudao berteriak dan merasa ketakutan.     

Pada saat ini, dia benar-benar merasa ketakutan. Vitalitasnya di tubuhnya terkuras habis.     

"Ziyan. Apa yang akan kita lakukan?" Si Han terlihat gugup.     

Pada saat ini, bahkan King Daxi mengernyitkan dahinya. Lagipula, sosok yang sedang berada di ambang maut adalah salah satu top elit Daratan Soul. Apabila Feng Gudao mati, maka itu adalah hantaman besar bagi Daratan Soul.     

Mata Shang Ziyan terlihat dingin, sembari berteriak. "Zhang Ruochen, kurasa kau masih belum paham dengan situasinya. Jika kau berani membunuhnya, maka kau dan semua orang di Manor Peacock akan mati lebih cepat."     

"Apa kau sedang mengancamku? Shang Ziyan? Rupanya kau benar-benar telah meremehkanku. Bila kau tak menyerahkan Chi Kunlun sekarang juga, maka bukan cuma Feng Gudao, tapi mereka bertiga juga akan mati." Zhang Ruochen sama sekali tidak ingin berkompromi dengannya.     

Mendengar itu, Shang Ziyan memancarkan intensitas membunuh di matanya. Dia menatap Feng Gudao - yang tubuhnya semakin kering - hingga membuatnya semakin gugup.     

"Shang Ziyan, apa nyawaku lebih murah dibandingkan Chi Kunlun?" Feng Gudao berteriak dan ekspresinya terlihat sangat mengerikan.     

Pada saat ini, Feng Gudao merasa sangat menyesal. Dia menyesalinya, karena pernah berjanji kepada Shang Ziyan untuk terlibat ke dalam pertempuran ini. Toh, pada akhirnya, Shang Ziyan tidak peduli dengan keselamatannya.     

Tatapan mata Shang Ziyan menjadi semakin tajam, seraya berkata. "Chi Kunlun tidak bersamaku. Semuanya akan sia-sia saja, meski kau membunuh Feng Gudao."     

"Bahkan sampai sekarang pun, ternyata kau masih meremehkanku. Baiklah, mungkin kau kira aku tak berani membunuh mereka." Zhang Ruochen melepaskan intensitas membunuh dari tubuhnya.     

Seketika itu juga, Demonic Sound menyadari maksudnya. Dia buru-buru menguras vitalitas Feng Gudao.     

"AHHH, jangan, jangan. Shang Ziyan, kau memang bangsat."     

Feng Gudao berteriak kencang. Ada rasa sesal di hatinya dan dendam yang dalam kepada Shang Ziyan.     

Dia pernah melihat Chi Kunlun berdiri di samping Shang Ziyan. Tapi sekarang, Shang Ziyan bilang kalau dia tak bersama Chi Kunlun. Hal itu benar-benar membuatnya sangat emosi.     

Dalam satu kedipan mata, teriakan Feng Gudao mendadak berhenti. Tubuhnya langsung hancur berkeping-keping, tanpa adanya tanda-tanda kehidupan.     

BAAAMMM!!!BAAAMMM!!!     

Demonic Sound menggerakkan akarnya. Tubuh Feng Gudao terbelah dan berubah menjadi bubuk, yang berceceran di tanah.     

Sosok Saint King yang setara dengan Supreme Saint Netherwilt musnah begitu saja.     

Di waktu yang sama, Demonic Sound mulai mengendalikan prinsip di langit dan bumi dalam radius 2 ribu mil. Prinsip saintlynya bergerak menuju Demonic Sound dengan sangat brutal.     

Di Kota Shengming, kultivasi Demonic Sound telah mencapai titik kritis. Setelah menyerap vitalitas dan esensi Feng Gudao, maka dia berhasil menembus ke alam baru, hingga membuatnya berada di level Heaven's Reach.     

Karena wujud aslinya adalah Bunga Suci Karnivora, dan begitu dia menembus ke level Heaven's Reach, maka kekuatannya tidak bisa dibandingkan dengan para elit Heaven's Reach biasa.     

Pada umumnya, begitu seseorang menembus level Heaven's Reach, mereka hanya bisa mengendalikan prinsip saintly dalam radius ratusan mil. Bahkan elit Heaven's Reach di level puncak hanya dapat mengendalikan prinsip dalam radius ribuan mil.     

Tapi Demonic Sound memang agak berbeda. Dia baru saja menembus level Heaven's Reach, tapi dia sudah mampu mengendalikan prinsip saintly dalam radius 2 ribu mil. Kemampuannya setara dengan elit Path's Anterior di level rendah.     

Di samping itu, Demonic Sound juga memiliki kemampuan spesial. Berdasarkan pada kekuatannya sekarang ini, maka dia mampu menandingi elit Path's Anterior di level rendah.     

"Saya baru saja menembus level Heaven's Reach. Master, kita apakan mereka bertiga?" Demonic Sound menatap mereka bertiga dan terlihat bersemangat.     

Dia baru saja menembus level Heaven's Reach. Alangkah lebih baik bila dia dapat kembali menyerap nutrisi dan menyeimbangkan basis kultivasinya.     

Zi Linglong, Chi Sheng, dan Gu Tianyin bukan kultivator lemah. Masing-masing dari mereka sangat kuat. Tapi sekarang ini, mereka bertiga sama-sama terlihat ketakutan.     

Setelah melihat Demonic Sound menelan Feng Gudao dengan mata kepalanya sendiri, maka siapapun akan merasa ketakutan, terutama saat mereka bertiga tidak ingin mati. Bagaimanapun juga, mereka bertiga adalah para elit di level Path's Anterior. Mereka dapat menembus ke Alam Supreme Saint kapanpun.     

Kalau menilai dari proses kultivasi mereka, dan begitu mereka menembus Alam Supreme Saint, maka kemampuan mereka akan lebih hebat dibandingkan Supreme Saint Netherwilt biasa. Pencapaian mereka di masa depan tidak akan berhenti di level Netherwilt.     

Jika mereka diubah menjadi nutrisinya Bunga Suci Karnivora, maka itu akan sangat mantap.     

Setelah menyaksikan kematian Feng Gudao, maka ekspresi para elit Daratan Heaven sontak berubah murung.     

Mereka belum pernah melihat sosok elit dieksekusi di depan banyak orang.     

Bahkan Shang Ziyan - dengan status yang tinggi - benar-benar merasa geram, sembari melepaskan intensitas membunuh yang kental.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.