Kaisar Dewa

Kaisar Shiling



Kaisar Shiling

2"Chenjing, apa kau menemukan sesuatu?" tanya Master Supreme.     

Thousand Star Maiden mengernyitkan dahinya, sebelum akhirnya tersenyum. "Sudah kubilang, Zhang Ruochen pasti masih berada di Lautan Yin Yang. Zhang Ruochen adalah seorang pria pemberani. Menarik. Sebenarnya apa yang ingin dilakukan olehnya?"     

Sekarang ini, Zhang Ruochen sedang bersembunyi di lautan dan berusaha mendekati kapal perang milik Kaisar Shiling.     

Itu adalah sesuatu yang sangat berbahaya!     

Di Klan Bone Dunia Neraka, ada tiga kultivator yang digelari sebagai Kaisar, bahkan sebelum mereka menembus Alam Supreme Saint. Kaisar Shiling adalah salah satu di antara mereka. Karena dia sudah berada di level itu, bahkan empat Heavenly King dari Dunia Langit masih perlu berhati-hati saat melawannya     

Meski Zhang Ruochen cukup tangguh, namun bila dibandingkan dengan Heavenly King, maka perbedaan kekuatan mereka masih teramat lebar.     

Apalagi, di kapal perang tersebut, di sana ada banyak elit Dunia Neraka. Maka dari itu, jika pria itu sampai ketahuan, maka dia akan mati.     

Thousand Star Maiden benar-benar kesulitan untuk memahami Zhang Ruochen, yang sedang berusaha mendekati kapal musuh sendirian. Karena menurutnya, itu bukanlah sebuah tindakan yang berani, melainkan sebuah kecerobohan.     

Mendengar perkataan Thousand Star Maiden, Peri Linglong langsung mengernyitkan dahinya, "Kaisar Shiling telah menangkap para naga dari Gunung Zulong dan menyimpan mereka di dalam Bola Ruang. Kurasa Zhang Ruochen berniat untuk membebaskan mereka."     

Meski Peri Linglong tidak pernah bertemu dengan Zhang Ruochen sebelumnya, namun karena pria itu rela mempertaruhkan nyawanya demi menyelamatkan naga, maka itu benar-benar membuatnya terkesan.     

Mendengar itu, pemimpin peradaban Sunshine berkata. "Zhang Ruochen terlalu percaya diri. Dia ingin menyelamatkan para naga dari tangan Kaisar Shiling. Sayangnya, sebelum dia berhasil melakukannya, kurasa dia akan terbunuh oleh Kaisar Shiling. Dasar bodoh."     

Pemimpin peradaban Sunshine memicingkan matanya dan bergumam. "Kali ini, kurasa Zhang Ruochen memang bertindak ceroboh. Padahal, Kaisar Shiling menduduki peringkat pertama di antara tiga kaisar di Klan Bone. Zhang Ruochen tidak akan punya peluang untuk menang."     

"Zhang Ruochen, sebenarnya apa yang ingin kau lakukan?" Ekspresi Thousand Star Maiden berubah secara konstan, sembari memfokuskan pandangan matanya ke lautan.     

Yang jelas, Zhang Ruochen tidak akan pernah bertindak ceroboh dan bunuh diri seperti itu. Hanya saja, Thousand Star Maiden masih belum mengetahui alasannya.     

Sampai pada suatu titik tertentu, akhirnya Zhang Ruochen menghentikan pergerakannya.     

Pada saat itu, kekuatan ruang melingkupi area lautan yang diselimuti dengan ilusi.     

Hummm...     

Tiba-tiba, fluktuasi ruang muncul di dalam ilusi.     

"Tidak! Zhang Ruochen baru saja menyentuh mantra ilusiku."     

Di dek kapal perang raksasa, Thousand Star Maiden memicingkan matanya.     

Wanita itu sendiri yang memasang formasi ilusi di sekitar lautan.     

Tak disangka, ternyata Zhang Ruochen bisa menemukan ilusinya.     

"Apa mungkin..."     

Sebuah ide melintas di benak Thousand Star Maiden, seolah dia bisa memahami motif Zhang Ruochen. Seketika itu juga, dia menjadi sangat marah. Bahkan dia lebih marah dibandingkan saat Zhang Ruochen memintanya untuk menandatangani perjanjian pernikahan.     

Boom!     

Seketika itu juga, aura dahsyat memancar dari ketujuh kapal perang.     

Mungkin para Saint King biasa tidak akan mampu merasakan fluktuasi energi tersebut, tapi para elit dari Klan Bone dan Klan Nether dapat merasakannya.     

Pada saat itu, Kaisar Shiling langsung memperhatikan area lautan yang diselimuti oleh formasi ilusi.     

Dalam sekejap, Zhang Ruochen berdiri di dekat kapal perang Kaisar Shiling. Sekarang ini, mereka berada di jarak ratusan kaki.     

"Sekarang!"     

Tanpa menyia-nyiakan peluang tersebut, Zhang Ruochen langsung melancarkan serangan.     

Kekuatan ruang terlepas dari tubuh Zhang Ruochen. Seketika itu juga, energinya mengenai Bola Ruang di tangan Kaisar Shiling.     

"Hmm?"     

Pada saat itu, Kaisar Shiling dapat merasakannya, hingga dia menggenggam bolanya erat-erat.     

Namun, reaksinya masih agak lambat dan Bola Ruang-nya berangsur hilang.     

Di waktu yang sama, Zhang Ruochen sengaja membuat pergerakan ke arah lautan yang diselimuti oleh ilusi.     

Setelah itu, dia pergi dari sana dengan kecepatan tinggi.     

"Dasar cari mati!"     

Kaisar Shiling berteriak kencang, sembari melancarkan pukulan ke arah lautan yang diselimuti dengan ilusi.     

Energi kegelapan menyeruak dari tangan tulangnya, hingga menghancurkan ruang di sekitarnya.     

Di waktu yang sama, salah satu kultivator dari Klan Nether juga melancarkan serangan dan memborbardir area yang berselimutkan formasi ilusi.     

"Keluar dari sana!"     

Dia mengenakan armor naga hitam dan membawa sebuah tombak di tangannya. Wajahnya terlihat sangar, tubuhnya berotot, dan tingginya mencapai 30 kaki. Terdapat sepasang tanduk naga hitam di kepalanya, dengan berbagai inskripsi aneh yang memancarkan energi petir.     

Dia adalah pemimpin Tujuh Pembunuh dari Klan Nether. Dia adalah seekor Netherdragon. Namanya adalah Xuanming Wushang dan sangat terkenal di Dunia Langit maupun Dunia Neraka.     

Di antara ribuan ras di Klan Nether, Netherdragon selalu menduduki peringkat pertama. Meskipun jumlah mereka cuma sedikit, namun dari generasi ke generasi, mereka selalu berhasil melahirkan para kultivator tangguh. Itulah yang membuat mereka menjadi sangat makmur.     

Boom!     

Dia melepaskan petir nether tiga warna, dan menghancurkan formasi ilusi di sekitar lautan. Akibatnya, ombak-ombak mulai bergejolak, hingga menimbulkan retakan hitam di sekitarnya.     

Tanpa perlindungan formasi ilusi, maka kelima kapal perangnya langsung muncul sesaat setelah terkena ombak tersebut.     

Tangan Kegelapan Kaisar Shiling langsung menerjang kelima kapal mereka.     

Untungnya, cahaya brilian sempat memancar dari kelima kapal perang tersebut, dan berusaha menepis serangan lawannya.     

"Thousand Star Civilization, Sunshine Civilization, Baidou Civilization, Big Dipper Civilization, dan Daratan Celestial Dragon. Berani-beraninya kalian bersembunyi di sini. Apa kalian pikir dapat mengalahkan kami? Dasar tidak tahu diri." Xuanming Wushang mendengus.     

Sebagai pemimpin dari Tujuh Pembunuh di Klan Nether, wajah saja bila dia berani meremehkan para kultivator dari peradaban kuno maupun Daratan Celestial Dragon.     

Pemimpin Sunshine sedang berdiri di haluan kapal dan berkata. "Xuanming Wushang, lancang sekali! Mungkin kultivator lain takut kepadamu, tapi aku sama sekali tidak takut denganmu!"     

Pada saat ini, Thousand Star Maiden sedang memasang ekspresi geram. Tak disangka, ternyata ZHang Ruochen akan memanfaatkan mereka. Pria itu memang sangat pintar... bukan, dia benar-benar tak tahu malu.     

"Kakak senior, lihat... pecundang itu! Pemimpin peradaban Sunshine, kau sangat menyebalkan. Mari kita bunuh dia terlebih dahulu." Si Buxiu tertawa terbahak-bahak.     

Sesaat setelah itu, para pembunuh lainnya mulai memperhatikan pemimpin peradaban Sunshine. Di waktu yang sama, mereka memancarkan aura membunuh.     

Mereka bertujuh selalu bertempur bersama. Oleh karena itu, mereka berani bertarung melawan siapapun.     

Setelah merasakan intensitas membunuh yang memancar dari ketujuh pembunuh tersebut, tiba-tiba tubuh pemimpin peradaban Sunshine menjadi dingin. Pergerakannya juga terhambat.     

Di dalam dimensi ruang, Zhang Ruochen mengamati lima kapal perang yang baru saja muncul. Di waktu yang sama, dia merasa terkejut. Tak disangka, ternyata dia mengenal salah satu dari mereka.     

"Apa yang dilakukan oleh Yu Chenjing di tempat ini? Apa mereka juga sedang mengincar Kunci Gerbang Dunia?" Zhang Ruochen tampak kebingungan.     

Padahal, keberadaan Kunci Gerbang Dunia adalah sesuatu yang sangat rahasia. Tapi kenapa banyak orang yang mengetahuinya?     

"Ketua, ternyata taktikmu memang luar biasa! Kau membiarkan kedua kelompok itu bertempur satu sama lain. Itu akan sangat menguntungkan bagi kita." Kata Ao Xinyan sambil tersenyum.     

Zhang Ruochen menggelengkan kepala dan berkata. "Kurasa mereka tidak akan bertempur sengit di tempat ini. Sebab, sebelum masuk ke Pulau True Dragon, pertempuran mereka tidak ada gunanya."     

"Sebentar lagi, pergantian siang dan malam akan segera terjadi. Kedua belah pihak sama-sama ingin masuk ke Pulau True Dragon. Lagipula, jika mereka sampai kehilangan kesempatan ini, maka mereka harus menunggu lagi selama setengah bulan."     

Meski dia baru saja menyelamatkan para naga dari Gunung Zulong, tapi menurutnya, Dunia Neraka masih punya cara lain untuk masuk ke Pulau True Dragon.     

Bagaimanapun juga, Dunia Neraka telah mengirimkan banyak pasukannya. Hal itu telah menegaskan motif mereka.     

Yang jelas, mereka tidak akan pernah menyerah sebelum berhasil menembus Pulau True Dragon.     

Maka dari itu, Zhang Ruochen agak mengkhawatirkan kartu andalan mereka.     

"Dibandingkan harus melawan mereka sendirian, lebih baik kita juga melibatkan kelompok lain." Kata Ao Xinyan.     

...     

"Jangan coba-coba melukai Yang Mulia!"     

Sambil berteriak kencang, dua kultivator Sunshine Civilization melesat cepat dan muncul di samping pemimpin Sunshine.     

Mereka berdua sangat tampan dan sama-sama mengenakan armor emas. Tubuh mereka memancarkan Chi Darah yang terlihat menyeramkan.     

Sama halnya seperti pemimpin peradaban Sunshine, mereka juga memiliki tanda matahari emas di keningnya. Tanda Suci-nya bersinar brilian.     

Begitu melihat keduanya muncul, maka pemimpin Sunshine berangsur tenang. Senyuman tipis muncul di wajahnya, seraya mengamati ketujuh pembunuh tersebut.     

"Apa kalian ingin membunuhku? Apa kau pikir aku datang sendirian?" kata pemimpin peradaban Sunshine.     

Ketika Tujuh Pembunuh hendak membantahnya, tiba-tiba terdengar suara Putra Kegelapan. "Perubahan siang dan malam akan segera terjadi. Jangan sampai terlambat untuk menembus formasi di pulau tersebut."     

"Serahkan Bola Ruang-nya!" teriak Si Buxiu.     

Mendengar itu, Thousand Star Maiden dan rekan-rekannya merasa tercengang. Mereka sama sekali tidak paham dengan apa yang sedang dibicarakan oleh Si Buxiu.     

Yeming Wuyou merasakan aura yang familier dan berkata. "Bukan mereka yang mengambil Bola Ruang-nya, tapi Zhang Ruochen."     

"Zhang Ruochen? Apa dia masih berani muncul di depan kita?" Su Buxiu tampak terkejut.     

Yeming Wuyou berkat. "Tidak ada orang lain yang bisa mengambil Bola Ruang, selain Zhang Ruochen. Dia melakukan semua ini dan sengaja mengalihkan perhatian kita."     

Yang jelas, bukan perkara mudah untuk mencuri Bola Ruang dari tangan seorang kultivator tangguh. Maka dari itu, mereka menaruh curiga kepada Zhang Ruochen.     

"Zhang Ruochen, lancang sekali. Tunjukkan dirimu!" Si Buxiu mulai mengamati situasi di sekitar, sambil mencari jejak-jejak pria tersebut.     

Xuese Lianyi memfokuskan pandangan matanya ke arah para kultivator dari Daratan Celestial Dragon. Ketika itu, sorot matanya terlihat dingin. "Karena kita sudah kehilangan naga-naga dari Gunung Zulong, mari kita gunakan naga-naga dari Daratan Celestial Dragon."     

Di kapal pertempuran Daratan Celestial Dragon, di sana ada banyak Saint King dengan garis keturunan yang kuat. Oleh karena itu, darah mereka seharusnya memiliki kualitas yang lebih baik.     

Raawrr!     

Terdengar auman naga di angkasa.     

Kabut hitam tersibak dan seekor naga emas sepanjang ribuan mil melesat turun dari langit, sebelum akhirnya mendarat di kapal perang milik Daratan Celestial Dragon.     

Setelah energi emasnya memudar, maka naga emasnya telah berubah menjadi seorang pemuda tampan dengan mata dan rambut emas. Terdapat sepasang tanduk naga di keningnya yang seolah terbuat dari emas suci. Di waktu yang sama, dia juga melepaskan Chi Naga yang mirip seperti naga-naga kecil di tubuhnya.     

"Xuese Lianyi, bila kau memang ingin mempersembahkan darah mereka, maka kau bisa mencobanya." Pemuda berambut emas memancarkan aura dahsyat, sembari menatap Xuese Lianyi.     

Di waktu yang sama, beberapa aura dahsyat lainnya juga bermunculan dari kapal perang milik Thousand Star Civilization, Big Dipper Civilization, dan Baidou Civilization.     

Yang jelas, empat peradaban kuno dan Daratan Celestial Dragon telah mempersiapkannya matang-matang.. Mereka sama sekali tidak kekurangan elit.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.