Kaisar Dewa

Membunuh Siapapun yang Berani Menolak



Membunuh Siapapun yang Berani Menolak

0Di atas Pusat Kota, terdapat beberapa tulisan karakter yang memancarkan sinar brilian. Setiap karakternya terlihat sangat menakjubkan bagaikan bintang-bintang di angkasa. Kemunculannya mengejutkan banyak kultivator di dalam kota.     

Tulisan karakternya menarik banyak perhatian. Hal itu membuat Pusat Kota mendadak riuh.     

"Kuat sekali. Ternyata dia menggunakan cara yang kasar untuk menekan para kultivator dari dunia asing."     

"Lucu sekali. Padahal sekuat apapun Zhang Ruochen, dia masih seorang Saint King. Namun, berani-beraninya dia membuat aturan seperti itu? Dia benar-benar tidak menghargai dunia besar."     

"Daratan Kunlun telah berubah menjadi Medan Pertempuran Merit. Mestinya kita perlu meminta bantuan dunia besar untuk melawan Dunia Neraka. Kenapa dia malah berbuat seperti itu?"     

"Aturan baru? Padahal Zhang Ruochen tidak akan mampu mengalahkan mereka sendirian. Dia tidak akan mampu melawan para kultivator dari berbagai dunia."     

…     

Banyak orang berkomentar mengenai aturan tersebut. Yang jelas, mereka tidak terima dengan aturan baru yang dicetuskan oleh Zhang Ruochen. Mereka malah menganggapnya sebagai lelucon.     

Bahkan Permaisuri Chi Yao mungkin tidak akan bisa membuat aturan baru, apalagi Zhang Ruochen.     

Padahal, otoritas mereka jauh lebih inferior dibandingkan Dunia Langit.     

Di Istana Ziwei, Sembilan Dewi Empryan, Yin Yuanchen, dan yang lainnya pun merasa terkejut begitu mereka membaca tulisan karakter di angkasa. Tak disangka, ternyata Zhang Ruochen bakal menuliskan Dekrit Darah dan membuat aturan baru yang ditujukan untuk para kultivator dari Dunia Langit.     

"Maafkan aku, saudara Zhang. Tapi aturanmu benar-benar membuat mereka marah. Sebab, aturan itu sangat berseberangan dengan kepentingan mereka. Kurasa mereka tidak akan bersedia untuk menerimanya," kata Yin Yuanchen.     

Zhang Ruochen berkata tenang. "Entah mereka sudi menerimanya atau tidak, mereka tetap perlu mematuhinya. Aturan ini berlaku di Daratan Kunlun."     

"Kurasa tidak sesederhana itu. Kalau sampai terjadi kesalahan, maka Dunia Langit pasti akan terlibat dan turun tangan." Sembilan Dewi Empryan mengernyitkan dahinya.     

Tentu saja, dia tahu kalau Zhang Ruochen baru saja mencetuskan aturan baru. Namun, hasilnya mungkin tidak seperti yang mereka bayangkan.     

Zhang Ruochen berkata, "Jangan khawatir. Kita akan segera mendengar jawaban mereka."     

"Mungkinkah…"     

Sembilan Dewi Empryan dan Yin Yuanchen sama-sama mendapatkan firasat tertentu.     

Di Welkin Lounge, Gu Xin'ao merasa semakin tertekan. Dia mendongak dan menatap karakter di angkasa.     

Gu Xin'ao tidak mampu melanggar aturan Zhang Ruochen. Apalagi, aturan itu ditujukan langsung kepadanya.     

Di samping itu, Zhang Ruochen telah mengirimkan utusannya ke Welkin Lounge dan mengumumkan aturan tersebut. Bahkan dia meminta Gu Xin'ao untuk menerima Dekrit-nya. Gu Xin'ao pun merasa kesal dengan hal tersebut.     

Setelah membacakan Dekrit tersebut, Ruh Jahat menatap Gu Xin'ao dan berkata, "Gu Xin'ao, sang pemimpin Saber Empryan, kau baru saja melukai Xue Wuye tanpa sebab yang jelas dan mencuri kitab bela dirinya. Kau telah melanggar aturan pertama. Maka dari itu, kau harus dieksekusi sebagai peringatan bagi yang lainnya."     

"Eksekusi? Bagaimana mungkin Zhang Ruochen bisa membuat aturan itu? Bagaimana mungkin dia membunuhku?" Gu Xin'ao berteriak kencang.     

Seperti yang diduga sebelumnya, Zhang Ruochen ingin memberinya pelajaran dan menegakkan otoritas. Tak disangka, rupanya tindakannya memang sangat berlebihan. Dia ingin membunuhnya dengan satu kalimat.     

Dunia Langit mungkin tidak akan pernah mengeksekusi Gu Xin'ao. Kalau menilai dari statusnya, meski dia melanggar aturan Dunia Langit, tapi dia pasti punya cara untuk lolos dari hukuman mereka.     

Ruh Jahat berkata datar, "Pangeran Wilayah Timur adalah salah satu pemimpin di Daratan Kunlun. Secara natural, dia punya hak untuk membuat aturan baru. Semua kultivator yang masuk ke Daratan Kunlun harus mematuhi aturannya."     

"Gu Xin'ao, kau bukan hanya melanggar aturan, tapi kau juga berani menantang Pangeran Wilayah Timur. Itu adalah tindakan kriminal yang sangat berat. Kalau begitu, kau harus segera dieksekusi."     

Mendengar itu, Gu Xin'ao merasa terkejut. Ketika itu, dia memicingkan matanya. Dia ingin terbebas dari tekanan Dekrit Darah dan berteriak, "Formasi taktis."     

Dia tahu kalau dirinya tidak akan mampu mengalahkan Dekrit Darah Zhang Ruochen sendirian. Maka dari itu, dia membutuhkan bantuan para kultivator Saber Empryan agar bisa terbebas dari sana.     

Yang jelas, dia tidak akan tinggal diam.     

Para kultivator Saber Empryan langsung bergerak. Dalam sekejap, mereka membangun formasi pedang dan menyuntikkan kekuatannya kepada Gu Xin'ao.     

Rumble.     

Retakan-retakan muncul di angkasa, seolah berada di ambang kehancuran. Pada akhirnya, Gu Xin'ao bisa mengendalikan dirinya.     

"Lancang sekali! Berani-beraninya kalian melanggar aturan? Kalian sama brengseknya seperti Gu Xin'ao!" Ruh Jahat berteriak dingin.     

Energi dewa menyeruak dari tubuh Ruh Jahat, yang berubah menjadi awan hitam. Seketika itu juga, energi dewa langsung melingkupi Welkin Lounge.     

Ruh Jahat membuka mulutnya dan melepaskan sebuah petir hitam. Lama kelamaan, petirnya menjadi semakin besar.     

Begitu petirnya membesar hingga puluhan ribu kaki, saat itu petirnya kembali menciut sampai sekecil telur. Hal itu membuat area di sekitarnya mengalami keruntuhan.     

Whoosh.     

Petirnya membelah ruang dengan kecepatan tinggi.     

Boom.     

Lantas, petirnya meledak dan melepaskan daya destruktif yang mengerikan.     

Formasi pedang yang dibentuk oleh para kultivator Saber Empryan memang kuat, namun formasi pedang mereka tidak mampu menahan daya destruktif tersebut. Dalam sekejap, formasi mereka hancur lebur.     

Kemudian, mereka pun berteriak kesakitan.     

Sebagian besar dari mereka terkena dampak dari petir tersebut. Akibatnya, tubuh mereka menghitam dan nyaris berubah menjadi arang.     

Untungnya, akibat tekanan yang dilepaskan oleh Dekrit Darah Zhang Ruochen, maka ruangan dalam radius 300 meter di sekitarnya masih sangat stabil. Tekanan itu berhasil meredam energi destruktifnya.     

Kalau tidak, maka Welkin Lounge dan Distrik Ketiga pasti sudah hancur.     

"Bagaimana mungkin? Bagaimana mungkin Zhang Ruochen bisa dikelilingi banyak elit tangguh?" Gu Xin'ao merasa kesal dan terkejut.     

Pada pertempurannya di Luoshui, saat itu Zhang Ruochen sempat dibantu oleh dua kultivator tangguh, mereka adalah Azure Dragon dan Demonic Sound. Tak disangka, kini Gu Xin'ao juga bertemu dengan salah satu elit lainnya.     

Dalam hal kekuatan, Ruh Jahat setara dengan Supreme Saint di level pertama.     

Gu Xin'ao tidak tahu kalau Ruh Jahat-nya mampu memobilisasi energi dewa di dalam tubuh Divine Python. Selama jiwa sucinya masih utuh, maka dia bisa mengendalikan kekuatannya, meski belum bisa memaksimalkannya.     

Tapi suatu hari nanti, Ruh Jahat pasti mampu mengendalikan Divine Python sepenuhnya. Dengan begitu, maka kekuatannya akan setara dengan elit Supreme Saint.     

Bagaimanapun juga, Zhang Ruochen bukan orang yang egois. Dia memilih untuk membagikan sumber dayanya dan mengembangkan para kultivator yang ada di sekitarnya. Selama ini, dia telah memberikan banyak sumber daya kepada Demonic Sound, Ruh Jahat, dan Pedang Kuno Abyss.     

Yang jelas, Zhang Ruochen tidak sama seperti Yan Wushen, yang kerap berjalan sendirian. Sebaliknya, Zhang Ruochen memilih untuk mengembangkan para elit di sisinya. Mungkin Empat Heavenly King berani memburu Yan Wushen, tapi bila mereka berani memburu Zhang Ruochen, maka Zhang Ruochen pasti akan menghajarnya.     

"Hentikan."     

Pada akhirnya, Zhou Zhen membuka mulut dan berusaha menghentikan Ruh Jahat.     

Zhou Zhen pun keluar dari reruntuhan paviliun. Ketika itu, dia menatap Ruh Jahat dan berkata serius, "Kembaliah dan katakan kepada Zhang Ruochen. Meski dia sangat kuat, tapi jangan sampai hal itu membuatnya bertindak ceroboh. Para pemimpin dunia besar bukanlah figur yang mudah diprovokasi. Jangan sampai dia membuat publik marah."     

"Siapa kau? Apa kau juga berniat untuk melanggar aturan?" kata Ruh Jahat dengan nada dingin.     

Ruh Jahat memancarkan intensitas membunuh. Bagaimanapun juga, Zhang Ruochen telah memintanya untuk membunuh Gu Xin'ao dan menegakkan aturan baru. Maka dari itu, Ruh Jahat bakal mermbunuh siapapun yang berani membantahnya.     

Lagipula, Zhang Ruochen mampu mengintimidasi para kultivator dari seluruh dunia. Maka dari itu, dia akan memastikan kalau mereka semua bakal sudi menerima aturannya.     

Apabila dia tidak menghukum orang-orang yang berani melanggar aturan, maka orang lain tidak akan patuh terhadap aturannya.     

Zhou Zhen mendengus dingin. "Aku adalah pemimpin Sekte Formasi. Dengan perintah langsung dari Istana Langit, aku datang kemari untuk bertempur melawan Master Array dari Dunia Neraka. Apa Zhang Ruochen juga ingin membunuhku?"     

Sekte Formasi menduduki posisi yang tinggi di Dunia Langit. Zhou Zhen sangat yakin bahwa Zhang Ruochen tidak akan berani bertindak gegabah terhadap dirinya.     

Sesaat setelah Zhou Zhen bicara, Dekrit Darah yang melayang-layang di angkasa tiba-tiba melepaskan energi dahsyat, hingga semua orang tidak bisa bergerak.     

Lantas, sebuah pedang muncul dari Dekrit Darah dan langsung menerjang Gu Xin'ao.     

"Tidak!"     

Gu Xin'ao berteriak dan berusaha kabur dari pedang tersebut.     

Tapi bila menilai dari kekuatan ruang Zhang Ruochen, bagaimana mungkin Gu Xin'ao mampu terbebas dari Ruang Beku-nya?     

Melihat itu, Zhou Zhen pun marah, hingga cahaya brilian memancar dari keningnya. Lantas, sebuah cakram formasi terbang dan terbelah menjadi empat bagian.     

Setelah itu, Zhou Zhen menggunakan Kekuatan Batin-nya untuk membentuk formasi taktis level sembilan. Cakram formasinya mulai melingkupi para kultivator dari Saber Empryan, termasuk Gu Xin'ao.     

Bagaimanapun juga, Zhou Zhen tidak bisa membiarkan Gu Xin'ao terbunuh begitu saja.     

"Crash."     

Meski formasi taktis level sembilannya cukup kuat, tapi formasinya masih gagal menghentikan pedang tersebut. Pedangnya dapat menghancurkan formasinya dengan mudah.     

Pedangnya mengandung kehendak pedang Zhang Ruochen. Bisa dibilang, Zhang Ruochen telah mengerahkan segenap kekuatannya untuk melancarkan serangan tersebut. Bahkan Supreme Saint Netherwilt tidak akan mampu menghentikannya.     

Sambil memanfaatkan formasi taktis level sembilan, Gu Xin'ao berusaha terbebas dari Ruang Beku milik musuhnya. Tanpa ragu-ragu, dia menyerang dengan segenap kekuatannya. Dia menyabetkan pedang saintnya dan melepaskan serangan terkuatnya.     

"Break."     

Gu Xin'ao berteriak kencang. Tanpa ragu-ragu, dia menyuntikkan Chi Suci-nya ke dalam pedang saint. Di waktu yang sama, dia memobilisasi Prinsip Pedang dan Prinsip Kebenaran.     

Meski pencapaiannya dalam Prinsip Kebenaran masih berada jauh di bawah Zhang Ruochen, tapi kemampuannya bisa dibilang cukup lumayan. Setidaknya, dia sudah bisa meningkatkan kekuatannya hingga enam kali lipat.     

"Puff."     

Dia menggenggam pedang saint di tangan kirinya. Ketika itu, tubuh Gu Xin'ao terbelah menjadi dua.     

Meski dia memiliki tanda dewa di tubuhnya, namun tanda itu tidak mampu melindunginya.     

"Berani-beraninya Zhang Ruochen…" gumam Gu Xin'ao dengan sisa-sisa kesadarannya.     

Lantas, jiwa sucinya juga dihancurkan oleh pedang Chi.     

Bahkan sampai mati pun, dia masih tidak percaya bila Zhang Ruochen berani membunuhnya di depan publik.     

Begitu melihat Gu Xin'ao terbunuh, wajah Zhou Zhen mendadak murung. Meski dia sudah memperlihatkan dirinya, tapi Zhang Ruochen masih ngotot ingin membunuh Gu Xin'ao. Zhang Ruochen benar-benar tidak menghargainya.     

Di waktu yang sama, dia juga merasa terkejut. Ternyata Zhang Ruochen memang sangat mengerikan. Bahkan dia yakin bahwa kekuatan Zhang Ruochen jauh lebih hebat dibandingkan Dekrit Darah tersebut.     

Para kultivator dari Saber Empryan merasa ketakutan. Ketika itu, mereka ingin melarikan diri dari Welkin Lounge dan kembali pulang ke Saber Empryan.     

"Dia baru saja membunuh pemimpin dunia di depan publik? Apa Zhang Ruochen sudah gila?"     

"Zhang Ruochen telah memperlihatkan sikapnya. Itu adalah peringatan untuk kita semua."     

"Kurasa dia memang sudah gila. Dia berani melakukan apapun."     

"Selama ini, Saber Empryan selalu melindungi orang-orangnya. Maka dari itu, kematian Gu Xin'ao adalah tamparan keras bagi mereka. Yang jelas, mereka tidak akan tinggal diam, begitu pula dengan Dunia Langit."     

"Kemarin, kudengar para Penegak Hukum dari Istana Langit telah baru saja di Pusat Kota. Mereka dipimpin oleh Komandan Jin Hong. Kurasa mereka akan segera tiba di tempat ini."     

…     

Begitu melihat kematian Gu Xin'ao, para kultivator itu pun merasa gelisah. Di waktu yang sama, mereka sadar bahwa ternyata Zhang Ruochen tidak sedang main-main.     

Mungkin hanya Zhang Ruochen yang berani melakukan hal gila semacam itu.     

Semuanya terjadi dalam waktu singkat. Kecuali Zhou Zhen - yang sedang berada di sana - tapi selain dirinya, tidak ada seorangpun yang mampu menyelamatkan Gu Xin'ao.     

"Saudara Zhang, kau baru saja membunuh Gu Xin'ao. Ini…" Xue Wuye mendadak kebingungan.     

Bagaimanapun juga, Xue Wuye benar-benar paham dengan konsekuensinya. Hal itu akan membuat Zhang Ruochen kembali masuk ke dalam pusaran badai.     

Semua itu terjadi karena ulah dirinya. Xue Wuye pun merasa bersalah dengan hal tersebut.     

Zhang Ruochen berkata tenang, "Jika aku tidak membunuhnya, maka aturanku tidak ada artinya."     

"Saber Empryan termasuk ke dalam top 20 dunia besar di Semesta Barat. Bagaimana mungkin mereka bakal tinggal diam? Terutama sekarang ini, saat situasi yang sedang kita hadapi terbilang sangat kompleks. Kenapa kau selalu memicu masalah?" Sembilan Dewi Empryan terlihat murung.     

Karena nasi sudah menjadi bubur, maka tidak ada gunanya berdebat panjang lebar. Sekarang ini, mereka harus segera mencari jalan keluarnya.     

Kematian seorang pemimpin dunia telah memicu keributan besar. Bahkan para dewa sampai mendengar kabar tersebut.     

Di salah satu mansion saint Distrik Keempat.     

24 elit sedang berbaris dan menatap langit di kejauhan.     

Mereka mengenakan armor perak dengan bentuk yang sama. Armor itu melingkupi tubuh mereka, dan hanya menyisakan bagian kepala yang terlihat. Mereka memancarkan intensitas membunuh kental.     

Armor mereka memiliki simbol Istana Langit, yang memperlihatkan status mereka di Istana Langit.     

Mereka adalah para Penegak Hukum dari Istana Langit, yang baru saja tiba di kota. Setiap mereka merupakan seorang elit Saint King. Mereka membawa senjata kuno dan sangat terampil dalam membangun formasi pertempuran. Yang jelas, kombinasi kekuatan mereka sangat hebat.     

"Berani-beraninya Zhang Ruochen membunuh salah satu elit dari Dunia Langit? Apa dia tidak takut dengan aturan Dunia Langit?"     

"Meski Gu Xin'ao membuat kesalahan, mestinya dia diserahkan kepada kami. Kenapa Zhang Ruochen sampai harus berbuat semena-mena?"     

"Komandan, Zhang Ruochen telah melanggar aturan Dunia Langit. Kita tidak boleh membiarkannya. Kita harus menangkapnya dan membawanya ke istana."     

Kata tiga di antara mereka, sambil memancarkan intensitas membunuh.     

Tiba-tiba, tatapan mereka tertuju pada sosok yang berada di tengah barisan. Sosok itu setinggi tujuh kaki dan terlihat tangguh. Dia memancarkan aura membunuh, yang membuat semua orang takut kepadanya.     

Namanya adalah Jin Hong. Dia adalah komandan termuda dan satu-satunya komandan yang telah berada di Alam Saint King. Karena dia dikembangkan oleh Istana Langit, maka potensinya benar-benar tak terbatas.     

Sejak dia menjadi Penegak Hukum, Jin Hong telah membunuh banyak elit. Maka dari itu, intensitas membunuhnya terasa sangat kental, hingga membuatnya dikenal sebagai mesin pembunuh. Dia dijuluki sebagai The Reaper.     

Di Istana Langit, selain empat Heavenly King, tidak ada seorangpun yang dapat mengalahkan Jin Hong di Alam Saint King.     

Sekarang ini, kondisi di Pusat Kota sedang kacau dan tak terkendali. Jin Hong diperintahkan untuk memimpin pasukan ke sana dan mengatasi masalah.     

Akan tetapi, sesampainya di Pusat Kota, dan sebelum dia sempat melakukan apapun, dia langsung dihadapkan dengan hal yang serius.     

Jin Hong melirik ketiga elit tersebut. Dia benar-benar paham dengan temperamen mereka.     

Menegakkan hukum Dunia Langit hanyalah salah satu motif mereka. Namun faktanya, mereka berasal dari Daratan Heaven. Mereka ingin memanfaatkan peluang ini untuk menyingkirkan Zhang Ruochen.     

Meski mereka berada di bawah Istana Langit, tapi mereka berasal dari dunia yang berbeda-beda.     

Sebaliknya, Jin Hong bukanlah kultivator dari Daratan Heaven. Maka dari itu, dia sempat merenung sejenak, sebelum akhirnya berkata, "Sebaiknya kita laporkan masalah ini kepada istana. Biarkan mereka yang memutuskannya."     

"Komandan, kita tidak perlu melakukannya. Selama kita berada di sini, Zhang Ruochen tidak akan berani melawan," kata salah satu dari mereka.     

Penegak Hukum lainnya berkata, "Tindakan Zhang Ruochen telah mengusik banyak pihak. Kurasa mereka sedang menunggu sikap kita. Jika kita tidak membuat keputusan sekarang, maka mereka akan menertawakan kita. Mereka akan mengira kalau kita takut kepada Zhang Ruochen."     

Selama ini, siapapun yang berhadapan dengan para Penegak Hukum akan selalu menyerahkan dirinya. Tidak ada seorangpun yang berani melawan mereka.     

Jin Hong menggelengkan kepalanya pelan dan berkata, "Zhang Ruochen adalah sosok yang spesial. Bahkan dia berani bertempur melawan dewa. Sebelum mendapatkan perintah langsung dari istana, sebaiknya kita tidak memprovokasinya."     

"Setelah Istana Langit mengeluarkan perintah, maka kita akan menyerangnya. Jika Istana sudah memutuskan, maka sekuat apapun Zhang Ruochen, dia tidak akan bisa berbuat banyak."     

Bila Istana Langit sudah terlibat, maka semua orang tidak akan berani menentangnya. Kalau tidak, bagaimana mungkin mereka sanggup memimpin semesta?     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.