Kaisar Dewa

Zhang Ruochen dan Yan Wushen muncul di setiap sudut dunia mikro. Mereka menggunakan bermacam-macam teknik tanpa perlu menahan-nahan kekuatannya.     

Seandainya dunia mikro ini tidak dibangun oleh Master Fangcun, hingga menjadi ruangan yang tidak stabil, mungkin tempat itu sudah hancur berkeping-keping.     

Zhang Ruochen memang unggul dalam jumlah. Namun, mereka berada dalam kondisi yang tidak menguntungkan ketika dihadapkan dengan pasukan Dunia Neraka.     

Di samping itu, mereka sedang bertempur melawan tujuh klan dari Dunia Neraka. Sedangkan tiga klan lainnya sedang menyerang Bookworm dan Moha.     

Bookworm dan Moha berdiri di depan formasi teleportasi. Tubuh mereka telah retak, namun mereka masih bisa berdiri tegak.     

Meski diserang seperti itu, mereka tidak ingin mundur. Mereka tidak bisa mundur dan juga tidak ingin melakukannya.     

Jika mereka gagal melindungi formasi teleportasi, mereka akan berdosa kepada Sekte Confucianism dan seluruh penduduk Daratan Kunlun.     

"Kenapa kalian berdua tidak mau minggir?" kata Jadesky Bone Emperor dengan intonasi dingin.     

Bookworm tersenyum getir dan berkata, "Aku hanya ingin mengorbankan diriku untuk membela kebaikan. Tidak ada pecundang di Sekte Confucius. Kami tidak akan pernah mempermalukan leluhur kami."     

Sebagai murid leluhur Confucius, mereka memiliki harga diri yang tinggi. Mereka tidak akan pernah menyerah, meski harus dihadapkan dengan kematian.     

Shi Juexin mencibir dan berkata, "Jangan banyak bicara. Mereka yang berani menghalangi Dunia Neraka akan dibunuh. Mereka yang mau ikut dengan kami akan makmur, tapi mereka yang berani menolak akan mati!"     

Swoosh.     

Shi Juexin menyabetkan kapak besar dengan segenap kekuatannya.     

Dia selalu memuja Huang Tian dan ingin selalu menjadi tangguh sepertinya. Maka dari itu, senjatanya mirip seperti Huang Tian.     

Sambil bertempur melawan Yan Wushen, Zhang Ruochen juga memperhatikan situasi Bookworm dan Moha. Dia ingin bergegas membantu mereka, tapi Yan Wushen selalu menghalanginya.     

"Zhang Ruochen, Saturn Peach Tree pasti akan tumbang. Kau tidak akan bisa menghentikannya. Bergabunglah denganku." Kata Yan Wushen.     

Di belakangnya, ilusi Yama menjadi semakin jelas. Dia menggenggam Kitab Kematian dan melingkupi Zhang Ruochen.     

Zhang Ruochen mengeluarkan Cermin Demonic Zangshan dan menggabungkannya dengan Wilayah Kebenaran guna menangkis energi kematian lawannya.     

Di waktu yang sama, Zhang Ruochen telah mengaktifkan Kitab Misteri Ruang dan Waktu, sekaligus Dimensi Ruang dan Sungai Waktu. Dia mengaktifkan semuanya sampai pada batas maksimalnya.     

Namun, Yan Wushen telah bersiap-siap. Dia mengeluarkan harta karun ruang dan harta karun origin. Dia masih mampu mengimbangi lawannya.     

Sebagai jenius tangguh dari Klan Yanluo, Yan Wushen bisa mendapatkan apapun yang diinginkan. Bahkan harta karunnya jauh lebih banyak dibandingkan Zhang Ruochen.     

Bang.     

Serangannya berhasil menembus Wilayah Kebenaran. Zhang Ruochen terhempas mundur beberapa langkah. Hal itu membuat tubuhnya gemetar.     

Dia baru saja terdistraksi!     

Bertempur melawan Yan Wushen adalah hal yang sangat berbahaya. Seandainya dia sedikit terdistraksi, maka nyawanya bisa terancam.     

Sorot mata Zhang Ruochen terlihat murung. Yan Wushen memang merupakan lawan yang tangguh. Sulit sekali untuk mengalahkannya.     

Ketika itu, Zhang Ruochen benar-benar ingin mengaktifkan Formasi Pedang Yin Yang untuk mengalahkan Yan Wushen. Namun, Blood Dripper sedang bertempur melawan salah satu kultivator dari Ras Deathkin. Entah siapa yang lebih kuat di antara mereka.     

Crash.     

Saber tulang tiba-tiba muncul dan menebas pinggang Zhang Ruochen.     

Dia menyerang di waktu yang tepat, hingga Zhang Ruochen tidak sanggup menghindarinya.     

"Matilah kau!"     

Teriak Jadesky Bone Emperor.     

Sudah lama dia menunggu momen untuk melancarkan serangan dadakan kepada Zhang Ruochen. Dengan begitu, mungkin dia bisa membantu Yan Wushen memenangkan pertempurannya dalam waktu dekat.      

Boom.     

Seketika itu juga, kaki kiri Zhang Ruochen melepaskan energi dewa.     

Clang.     

Saber tulang yang menerjang pinggang Zhang Ruochen ditepis oleh energi dewa tersebut.     

Sebuah lubang besar muncul dalam radius 100 mil di sekitar Zhang Ruochen. Tanahnya meleleh dan menyemburkan lava panas.     

Tanah di bawah kaki Jadesky Bone Emperor tiba-tiba terbelah. Api dewa menyeruak darinya – yang mirip seperti letusan gunung berapi – dan langsung menggulungnya.     

Crack.     

Tulang-tulang Jadesky Bone Emperor pun remuk.     

"Kuat sekali."     

Diam-diam, dia merasa terkejut. Setelah itu, dia keluar dari api dewa dengan cara yang memalukan.     

Jika dia tidak mempelajari Deva Path of Jade dan mengubah tulang serta jiwa sucinya, meski dia tidak mati setelah terkena api dewa tersebut, namun dia bakal terluka parah.     

Yan Wushen mendengus. "Jadesky Bone Emperor, lakukan saja tugasmu. Jangan ikut campur ke dalam pertempuranku."     

Setelah merasakan serangan Zhang Ruochen, Jadesky Bone Emperor tidak berani lagi melancarkan serangan. Jika dia memprovokasi Zhang Ruochen, mungkin dia tidak akan selamat.     

Pada akhirnya, dia baru saja meremehkan kekuatan Zhang Ruochen. Bagaimanapun juga, tidak ada seorangpun yang layak untuk mencampuri pertempuran mereka berdua.     

Di Altar Saint, Feng Yan dan Xiang Chunan berdiri di samping Thousand Star Maiden.     

Mereka mematuhi perintah Zhang Ruchen dan sedang menjaga Thousand Star Maiden.     

Feng Yan mengernyitkan dahinya dan bertanya, "Apa kita masih belum bisa menemukan Master Rune-nya?"     

Dia benar-benar paham bahwa kunci untuk mengubah keadaan tersebut adalah dengan menghancurkan Rune Penyegel Dunia. Kalau tidak, mungkin mereka akan dibunuh oleh para cultivator dari 10 klan terkuat Dunia Neraka.     

"Rune Penyegel Ruang telah menyegel dan menyembunyikan aura milik Master Rune. Jadi, aku memerlukan waktu tambahan," kata Thousand Star Maiden.     

Sebenarnya, wanita itu juga ingin segera menemukannya, tapi dia tidak bisa terburu-buru.     

Sialnya, wanita itu hanyalah seorang Master Rune biasa, dan belum seperti Master Rune dari Dunia Neraka. Kalau tidak, dia tidak akan membutuhkan waktu yang lama untuk menemukannya.     

Sehingga, dia kesulitan untuk menemukannya.     

Mendengar itu, Feng Yan tidak lagi mendorong wanita itu untuk segera menemukan Master Rune dan membiarkannya fokus menyelesaikan tugasnya.     

"Padahal jumlah mereka tidak terlalu banyak, tapi setiap mereka memang sangat kuat. Aku tidak sanggup bertempur melawan mereka. Aku hanya bisa mengamati mereka dari sini. Ini benar-benar menyebalkan," kata Xiang Chunan dengan nada kesal.     

Feng Yan menghembuskan nafasnya. Kalau menilai dari kekuatan mereka sekarang ini, mereka tidak akan mampu menghadapi para kultivator di level Path's Anterior, apalagi para elit dari Dunia Neraka.     

Mereka masih belum pantas bertempur di sisi Zhang Ruochen.     

Meski Zhang Ruochen hampir dilukai oleh Yan Wushen, tapi dia masih memperhatikan Bookworm dan Moha. Urusan ini sangat penting. Bagaimana mungkin dia mengacuhkan mereka berdua?     

"Tidak, aku harus bergegas ke sana. Jangan sampai terjadi sesuatu dengan formasi teleportasinya."     

Setelah itu, Zhang Ruochen membuka Kitab Misteri Ruang dan Waktu-nya dengan cepat. Dia melepaskan Rune Ruang dan menyerang Yan Wushen.     

Shentu Yunkong pernah menggunakan rune tersebut untuk membebaskan diri dari ruangan multidimensi. Sayangnya, sebelum dia berkembang sempurna, dia sudah lebih dulu terperangkap di dalam Kitab Misteri Ruang dan Waktu.     

Rune Ruang itu dimurnikan oleh kultivator dari Istana Dewa Ruang dan sangat kuat.     

Break.     

Zhang Ruochen menggunakan Kitab Misteri Ruang dan Waktu dengan segenap kemampuannya dan mengaktifkan rune tersebut.     

Boom.     

Badai ruang mengerikan mulai bermunculan dan menyapu Yan Wushen.     

Zhang Ruochen memanfaatkan peluang ini untuk bergegas ke arah hutan.     

"Hentikan dia!"     

Teriak salah satu kultivator dari Dunia Neraka.     

Shi Juexin dan Netherfiend langsung bergerak menghentikannya. Salah satu dari mereka menggenggam kapak raksasa, sedangkan satu lainnya menggunakan Deva Path Nile Nether.     

Shi Juexin mengerahkan segenap upayanya. Dia adalah salah satu elit dari Ras Batu dan menyabetkan kapaknya sekuat tenaga. Serangannya meninggalkan celah panjang di udar.     

Di sisi lain, Netherfiend melepaskan Chi Vile Nether dan melancarkan serangannya.     

Zhang Ruochen menyabetkan Pedang Kuno Abyss dan menangkap Tanda Waktu, lantas melingkupinya dengan Domain Ruang, hingga membuat ruang dan waktu di sekitarnya mendadak beku.     

Bang.     

Dua pedang perak melesat dan mengenai Shi Juexin serta Netherfiend.     

Tubuh batu Shi Juexin memang sangat kuat. Pedang peraknya cuma meninggalkan goresan berwarna putih di tubuhnya, namun tubuhnya masih belum hancur.     

Sedangkan tubuh Netherfiend cenderung lebih lemah. Terdapat luka dalam di bagian dadanya, hingga darah menyembur keluar darinya.     

Shi Juexin dan Netherfiend merasa lemah setelah terkena serangan tersebut.     

"Kekuatan waktu."     

Mereka berdua buru-buru bereaksi.     

Beberapa saat kemudian, Yan Wushen kembali menyusul mereka.     

Zhang Ruochen paham kalau dia tidak akan bisa lolos dari kepungan tersebut. Maka dari itu, dia langsung membuat keputusan cepat, sambil mengangkat tangannya dan melemparkan dua Sumber Kehidupan kepada Bookworm dan Moha.     

Karena sekarang ini dia masih belum bisa membantu mereka berdua, dia berharap supaya mereka bisa bertahan sedikit lebih lama.      

"Yama Naraka.."     

Yan Wushen melancarkan pukulan yang mirip seperti neraka, seakan Dunia Neraka baru saja turun ke sana.     

Selama bertempur di Luoshui, versi jahat Yan Wushen pernah mempelajari teknik rahasia dari Klan Yanluo. Bahkan Zhang Ruochen sampai harus menggunakan Sundial untuk melawannya.     

Sekarang ini, Yan Wushen telah menyatu dan kembali mengaktifkan teknik rahasia tersebut. Hal itu membuat kekuatannya meningkat dua kali lipat.     

Ekspresi Zhang Ruochen terlihat serius. Dia buru-buru membentuk segel dari tangannya. Prinsip-prinsip menyeruak dari tubuhnya, hingga akhirnya berubah menjadi Dewa Iblis.     

Kali ini, dia mengaktifkan Bayangan Biksu Immovable King dan menggabungkannya dengan Wilayah Kebenaran. Sehingga, dia bisa mengaktifkan teknik Inkarnasi Dewa Iblis.     

Salah satunya adalah neraka, sedangkan satu lainnya merupakan Inkarnasi Dewa Iblis. Keduanya sama-sama kuat.     

Boom.     

Dewa Iblis yang diciptakan oleh Zhang Ruochen melepaskan kekuatan yang besar dan menepis Yama Naraka.     

Setelah itu, Dewa Iblis-nya merobek Yama Naraka dengan kekuatan supremenya.     

Sembilan lapisan langit muncul di atas kepala Dewa Iblis, yang melambangkan sembilan semesta.     

Delapan lapisan langitnya sangat solid dan seperti nyata. Lapisan langitnya melepaskan energi misterius.     

Bagian atas lapisan langitnya terlihat samar dan tidak bisa dilihat dengan jelas.     

Sembilan lapisannya sangat tebal dan mengandung energi besar.     

Sekarang ini, beberapa energi aneh mulai beterbangan dari delapan lapisan langit. Energinya merasuk ke dalam tubuh Dewa Iblis, sebelum akhirnya berubah menjadi lingkaran delapan warna.     

Tiba-tiba, kekuatan Dewa Iblis meningkat drastis, seolah dia baru saja mendapatkan jiwa baru. Hal itu membuatnya terlihat semakin jelas dan nyata.     

Bang.     

Dewa Iblis bergerak maju dan merobek Yama Naraka.     

Bahkan Zhang Ruochen sendiri sampai terkejut melihatnya. Lagipula, dia tidak pernah mengalami hal seperti itu, meski dia pernah mengaktifkan Inkarnasi Dewa Iblis di Istana Ziwei.     

Samar-samar, dia merasa bahwa sumber kekuatannya berasal dari Kitab Empryan Kaisar Ming.     

Sekarang ini, Kitab Empryan Kaisar Ming telah memperlihatkan sisi spesialnya. Kitabnya bergabung dengan Inkarnasi Dewa Iblis dan mengalami perubahan yang fundamental.     

Namun, Zhang Ruochen masih tidak paham dengan alasannya. Mungkin di lain waktu dia akan mempelajarinya.     

Sebab, sekarang ini bukan waktu yang tepat untuk mempelajarinya. Maka dari itu, dia harus melupakannya sejenak.     

Zhang Ruochen memanfaatkan peluang itu untuk menghentikan Yan Wushen. Kemudian, dia kembali melesat dan mendekati formasi teleportasi.     

Bagaimanapun juga, tidak ada yang lebih penting dibandingkan menjaga formasi teleportasi.