Maharaja Perang Menguasai Langit

Mutiara Pengukur Umur



Mutiara Pengukur Umur

3"Jika para jenius muda dari masing-masing Dinasti kalian menjadi unggulan dalam Kompetisi Bela Diri Sepuluh Dinasti nanti, kalian akan bisa mendapatkan berlimpah hadiah lainnya lagi." Ning Can melanjutkan.     

Kata-kata Ning Can membuat tatapan orang-orang dari perwakilan sepuluh Dinasti bersinar, dan sebagian besar jenius muda bahkan menggosok-gosokkan tangan mereka secara bersamaan dan siap untuk menunjukkan kemampuan mereka dan membuat penampilan yang bagus dalam kompetisi bela diri itu.     

"Sekarang, bagi semua jenius muda dari sepuluh Dinasti yang telah memperoleh kualifikasi untuk ikut serta dalam Kompetisi Bela Diri Sepuluh Dinasti, silakan maju dan berdiri bersama dengan para jenius muda dari Dinasti kalian masing-masing," kata Ning Can.     

Seketika, para jenius muda yang hadir melesat ke langit, sedangkan kelompok Duan Ling Tian juga sama, dan mereka melesat ke langit lalu bertemu dengan Zi Shang, Bai Hao, dan para jenius muda lainnya dari Dinasti Darkhan.     

"Duan Ling Tian, ​​cepat atau lambat aku akan menginjakmu di bawah kakiku dan membuatmu bersujud sambil memohon ampun di depanku!" Sebuah suara yang akrab di telinga Duan Ling Tian terdengar suram.     

"Begitukah?" Duan Ling Tian langsung menoleh untuk melihat ke arah pengirim pesan suara itu.     

Tatapannya langsung turun pada saingan lamanya, Zi Shang, dan ia menjawab dengan nada sedikit mengejek. "Kalau aku tidak salah ingat, kau sepertinya sudah mengatakan kata-kata itu lebih dari sekali, kan?"     

"Kau!?" Wajah Zi Shang menjadi muram lalu ia menatap marah pada Duan Ling Tian, ​​dan Sumber Energi di tubuhnya bergolak seolah-olah akan mendesing keluar setiap saat.     

Namun akhirnya, Zi Shang menarik napas dalam-dalam dan menekan api amarah di dalam hatinya dan tidak jadi meledak dalam kemarahan.     

Bukan saja ia tidak memiliki kepercayaan diri yang cukup untuk melawan Duan Ling Tian, ​​bahkan jika seandainya Duan Ling Tian bukan tandingannya saat ini, ia tetap tidak akan berani bertindak gegabah.     

Benar-benar sebuah lelucon!     

Ini adalah Benteng Serigala Langit, dan itu bukanlah sebuah tempat yang ia bisa bertindak seenaknya.     

Setelah Duan Ling Tian membalas perlakuan Zi Shang dan membuat Zi Shang menjadi marah karena malu, ia tidak lagi memperhatikan Zi Shang lebih jauh dan malah melihat ke arah para jenius muda dari sembilan Dinasti lainnya yang telah berkumpul bersama.     

Para jenius muda itu berkumpul menjadi sembilan kelompok sekarang, dan mereka mewakili sembilan dinasti lainnya.     

"Mereka adalah anggota Dinasti Darming." Tatapan Duan Ling Tian langsung mendarat pada kesepuluh jenius muda yang berada di dekatnya.     

Tidak lama kemudian, tatapan Duan Ling Tian mengunci pada salah satunya.     

Justru karena orang itulah ia langsung bisa mengenali bahwa kesepuluh jenius muda itu berasal dari Dinasti Darming.     

Zhao Wei Yi.     

Salah satu dari dua orang ahli bela diri muda paling terkemuka di Dinasti Darming, dan ia sama terkenalnya dengan Putra Mahkota Dinasti Darming.     

Ketika Duan Ling Tian menatap Zhao Wei Yi, Zhao Wei Yi kebetulan sedang menatapnya juga.     

Tetapi ketika tatapan Duan Ling Tian tiba padanya, Zhao Wei Yi malah menghindari tatapannya, dan sepertinya Zhao Wei Yi tidak berani menatapnya.     

Mungkin melawan Duan Ling Tian di waktu itu telah menyebabkan efek psikologis yang besar pada dirinya.     

Selain itu, Duan Ling Tian juga melihat Pangeran Ketiga Keluarga Kerajaan Dinasti Darming, Lu Hao, dan beberapa jenius muda yang telah menyerangnya waktu itu.     

Saat ini, mereka semua menampakkan air muka yang sangat tidak sedap dipandang ketika memandangnya.     

"Pemuda itu seharusnya Putra Mahkota Dinasti Darming, Lu Yong." Pemuda yang berdiri di depan Pangeran Ketiga Lu Hao menarik perhatian Duan Ling Tian.     

Pemuda itu menampilkan sikap yang mengesankan, dan setiap gerakannya selalu memancarkan aura seseorang yang berada pada posisi tinggi.     

Justru karena itulah Duan Ling Tian dengan sangat mudah menebak identitas orang ini.     

Setelah itu, tatapan Duan Ling Tian menyapu melewati para jenius muda Dinasti lainnya sebelum dengan cepat terkunci pada dua orang.     

Orang-orang itu tepatnya adalah orang-orang yang penah berselisih dengan dirinya dan Zhang Shou Yong di restoran yang terletak dekat Benteng Serigala Langit beberapa hari yang lalu, dan mereka tampaknya berasal dari Dinasti Darchu.     

"Orang-orang ini pasti adalah anggota Dinasti Darchu." Duan Ling Tian berpikir di dalam hati.     

Tidak lama setelah itu, semua jenius muda dari kesepuluh Dinasti telah mengambil tempat mereka, dan semua orang memandang ke arah Ning Can secara bersamaan.     

Tepat saat itu.     

Wuss! Wuss! Wuss! Wuss! Wuss!     

...     

Sepuluh sosok muncul dari Benteng Serigala Langit bagian dalam, dan mereka tiba di angkasa di atas arena pertarungan itu lalu berdiri di sebelah Ning Chan dan Feng Wei dalam sekejap.     

Mereka adalah 10 lelaki tua yang mengenakan seragam berwarna hijau.     

"Pada lencana di dada mereka terdapat gambar Serigala Langit bermata perak ... Mereka adalah para tetua dari Benteng Serigala Langit!" Banyak orang yang hadir langsung menebak identitas para lelaki tua itu melalui lencana serigala di dada mereka.     

Hanya para murid inti dan tetua Benteng Serigala Langit yang memiliki kualifikasi untuk mengenakan lencana Serigala Langit bermata perak.     

Terlebih lagi, semua lelaki tua itu tampak bermartabat dan luar biasa, dan mereka jelas merupakan tetua Benteng Serigala Langit.     

"Sebentar lagi, setiap mereka masing-masing akan mendatangi para jenius muda dari suatu Dinasti ... Saat itu, mereka akan mengeluarkan Mutiara Pengukur Umur, dan kalian semua harus meletakkan tangan kalian di atasnya." Ning Can melihat berkeliling pada 100 jenius yang berasar dari kesepuluh Dinasti. "Aku menganggap kalian semua sudah tahu sebelumnya bahwa Benteng Serigala Langit kami hanya mengizinkan para jenius muda yang berusia di bawah 40 tahun untuk bisa ikut serta dalam Kompetisi Bela Diri Sepuluh Dinasti."     

Kata-kata Ning Can tidak terdengar mengejutkan bagi banyak orang.     

Karena pembatasan itu sudah lama diketahui hingga ke kerajaan-kerajaan yang berada di tingkat terendah Dinasti, dan para jenius muda yang hadir di sini tentu saja sudah sangat memahami tentang hal itu.     

"Hmm?" Tepat saat itu, Duan Ling Tian memperhatikan bahwa beberapa jenius muda dari beberapa Dinasti terlihat pucat, dan mereka tampak sedikit gelisah.     

"Apa mungkin mereka menyembunyikan usia mereka yang sebenarnya?" Duan Ling Tian mau tidak mau menjadi tertegun ketika melihat adegan itu.     

Tepat saat itu, masing-masing tetua Benteng Serigala Langit itu melesat menuju kelompok-kelompok jenius muda dari kesepuluh Dinasti.     

Salah satu dari mereka telah sampai di hadapan Duan Ling Tian dan jenius muda lainnya dari Dinasti Darkhan.     

Sebuah mutiara berwarna putih susu muncul tiba-tiba di tangannya, dan permukaan mutiara ini memancarkan cahaya putih yang samar dan membuat orang langsung tahu bahwa benda itu sungguh luar biasa hanya dengan sekali lihat.     

" Mutiara Pengukur Umur!" Dengan sekilas pandang, Duan Ling Tian langsung mengenali mutiara berwarna putih susu itu, dan itu memang Mutiara Pengukur Umur yang bisa mendeteksi usia seseorang.     

Tentu saja, Mutiara Pengukur Umur ini tidak hebat luar biasa, dan hanya bisa mengukur usia seseorang yang berada di bawah 70 tahun.     

Jika seseorang yang berusia di bawah 70 tahun meletakkan tangannya di atasnya, ia akan memberikan reaksi yang berbeda.     

Ketika seorang anak berusia satu tahun meletakkan tangannya di atasnya, sebuah pita merah akan terlihat di sana.     

Seorang anak berusia dua tahun akan menyebabkan dua buah pita merah terlihat.     

Begitu seterusnya dan seterusnya.     

Seorang anak berusia sepuluh tahun akan menyebabkan 10 pita merah merah muncul terlihat.     

Begitu seorang pemuda berusia 11 tahun meletakkan tangannya di atasnya, ia tidak akan memperlihatkan 11 pita merah, tetapi sebuah pita berwarna oranye.     

Merah, oranye, kuning, hijau, biru muda, biru, ungu. Pita dari setiap warna itu akan paling banyak muncul dalam jumlah 10.     

Usia 20 tahun dilambangkan dengan penampakan 10 pita oranye.     

Seorang pemuda berusia 21 tahun akan membuat sebuah pita kuning terlihat.     

Seseorang yang berusia 30 tahun akan menyebabkan 10 pita kuning terlihat.     

Sementara usia 31 tahun akan dilambangkan dengan kemunculan sebuah pita hijau.     

Usia 40 tahun dilampangkan dengan penampilan 10 pita hijau.     

...     

Begitu seterusnya sampai usia 70, 10 pita berwarna ungu akan terlihat.     

Begitu seseorang yang berada di atas usia 70 meletakkan tangan mereka pada Mutiara Pengukur Umur, maka sebuah anomali akan muncul pada Mutiara Pengukur Umur dan membuatnya tidak bisa mengukur usia seperti biasa.     

Tidak lama kemudian, para jenius muda dari Dinasti Darkhan, termasuk Duan Ling Tian, ​​meletakkan tangan mereka secara berturut-turut pada Mutiara Pengukur Umur itu.     

Pita yang muncul tiba-tiba pada Mutiara Pengukur Umur itu membuat mata mereka mau tidak mau menjadi menyala.     

Sebagian besar dari mereka berusia di atas 35 tahun.     

Tidak lama kemudian adalah giliran Su Li.     

Su Li meletakkan tangannya di atas mutiara itu dan 10 pita kuning langsung muncul pada Mutiara tersebut, dan itu berarti usia Su Li berada pada usia 30 tahun.     

"Su Li baru berusia 30 tahun?" Seketika, kelompok jenius muda dari Dinasti Darkhan yang sebelumnya tidak tahu usia Su Li yang sebenarnya mau tidak mau menjadi terguncang.     

Dengan kata lain, saat Kompetisi Bela Diri Dinasti diadakan satu tahun yang lalu, Su Li baru berusia 29 tahun alias belum mencapai umur 30?     

"Seperti yang diharapkan dari seorang murid Pedang 13." Adegan ini menjadi perhatian bagi Wakil Kepala Benteng Serigala Langit, Ning Can, dan membuat matanya menyala, dan dia tidak tahan untuk memuji.     

Meskipun suara Ning Can tidak keras, namun tetap masuk ke telinga semua orang yang hadir.     

Seketika, para jenius muda dan perwakilan dari sembilan Dinasti lainnya mengarahkan pandangan mereka kepada Mutiara Pengukur Umur yang berada di tangan Su Li.     

Mereka semua terkejut ketika melihat 10 pita berwarna kuning di atasnya, "Dia ... dia baru berusia 30 tahun?"     

"Seperti yang diharapkan dari seorang murid istimewa yang diangkat oleh seorang ahli bela diri dari kekuatan Tanah Asing, Sekte Mandau. Bakat alami seperti itu memang mengejutkan."     

"Aku mengira hal itu hanya karena keberuntungannya sebelumnya ... Sekarang sepertinya ada suatu alasan mengapa ahli bela diri Sekte Mandau itu mengangkatnya sebagai muridnya."     

...     

Para jenius muda dari berbagai dinasti menghela nafas dengan sedikit emosi.     

"Kau sudah berusia 40 tahun?" Tiba-tiba, sebuah suara suram terdengar dan membuat tatapan semua orang yang berada di situ beralih dari Su Li dan secara bersamaan mendarat di kejauhan.     

"Mereka itu dari kelompok Dinasti Darchu!" Mata Duan Ling Tian memicing saat ia memusatkan perhatiannya untuk melihat ke arah sumber suara itu.     

Saat itu, muncul sebuah masalah di antara para jenius muda Dinasti Darchu ... Tepatnya, itu adalah sebuah masalah besar!     

Ada seorang pemuda yang terlihat hampir berusia setengah baya saat tangannya berada di atas Mutiara Pengukur Umur itu dan 10 pita hijau muncul terlihat.     

10 pita hijau itu menunjukkan bahwa orang yang meletakkan tangannya di Mutiara itu sudah berusia 40 tahun.     

"40 tahun?" Ekspresi wajah kedua Wakil Kepala Benteng Serigala Langit langsung menjadi buruk ketika melihat adegan itu.     

Pada saat berikutnya, untai-untai aura yang suram menyapu dan mereka sebagai pusatnya, dan itu menyebabkan perwakilan dan jenius muda dari berbagai Dinasti itu merasakan aura dingin yang menusuk hingga ke tulang belakang mereka.     

Wuss!     

Dengan disaksikan oleh tatapan semua orang yang hadir, Wakil Kepala Benteng Serigala Langit, Feng Wei, menghilang di udara, dan ketika muncul sekali lagi, dia sudah tiba di hadapan pemuda yang terdeteksi sudah berusia 40 tahun itu.     

"Kau sudah berumur 40 tahun?" Feng Wei menatap pemuda itu ketika sebuah aura suram keluar dari tubuhnya, dan kemudian menyelimuti pemuda itu, membuat wajah pemuda itu menjadi pucat dan tubuhnya menggigil.     

Pada saat itu, dia merasa seolah-olah bukan yang berdiri di depannya bukanlah orang, tetapi melainkan adalah Serigala Langit yang haus darah yang akan membuka mulutnya yang berlumur darah dan akan menelannya setiap saat.     

"Ya, ya ... Wakil Kepala Benteng, aku baru saja memasuki usia 40 tahun dua hari yang lalu, dan seharusnya itu tidak menjadi masalah, kan?" Suara pemuda itu mulai bergetar ketika bertanya dengan nada yang sangat bergetar.     

Alis Duan Ling Tian terangkat menyaksikan pemandangan itu.     

Pemuda dari Dinasti Darchu itu adalah satu dari beberapa orang yang langsung menjadi pucat ketika Wakil Kepala Benteng Ning Can menjelaskan tentang Mutiara Pengukur Umur itu sebelumnya.     

Ia sudah berusia 40 tahun, dan itu juga berarti ia tidak mematuhi persyaratan Kompetisi Bela Diri Sepuluh Dinasti yang diselenggarakan oleh Benteng Serigala Langit kali ini.     

"Dia mungkin akan mendapat kesialan." Pada saat pria muda itu selesai berbicara, Duan Ling Tian bisa merasakan niat membunuh yang dipancarkan oleh Feng Wei, dan itu adalah sebuah niat membunuh yang sangat dingin.     


Tip: You can use left, right, A and D keyboard keys to browse between chapters.