Pertemuan
Pertemuan
Duan Ling Tian pasti menjadi target semua orang.
Itu tidak sulit ditebak.
"Meskipun Duan Ling Tian kuat, aku khawatir dia bukan tandingan untuk tokoh digdaya muda teratas dari kekuatan lapis dua!" Nangong Yi menarik napas dalam-dalam. Nada suaranya dipenuhi ketakutan terhadap beberapa tokoh digdaya muda teratas dari Kekuatan lapis dua.
Dengan kekuatannya saat ini, dia bisa dengan mudah mengalahkan tokoh digdaya muda berkekuatan rata-rata dari kekuatan lapis dua. Namun, dia tidak percaya diri untuk menang melawan tokoh digdaya muda teratas dari kekuatan lapis dua.
Selain memiliki tokoh digdaya Tahap Maharaja Bela Diri dalam sekte-sekte mereka, kekuatan lapis dua adalah kekuatan lapis dua karena kultivasi tokoh digdaya muda mereka jauh lebih baik dari kultivasi tokoh digdaya kekuatan lapis tiga seperti Sekte Lima Elemen.
Kali ini, Nangong Chen mengangguk dan setuju dengan Nangong Yi.
Sementara itu, di sekitar pusaka rahasia Maharaja Bela Diri, semakin banyak orang menemukan petunjuk arah ke area pusat dan menuju ke sana.
"En?" Dalam perjalanannya ke area pusat pusaka rahasia Maharaja Bela Diri, Duan Ling Tian yang terbang melesat cepat baru saja terbang melalui sebuah gua dan melihat tiga sosok yang sangat akrab muncul di kejauhan.
Mereka bertiga terbang ke arah yang sama seperti dia, mereka jelas menuju ke arah area pusat pusaka rahasia Maharaja Bela Diri.
"Daniu, Su Li, Kakak Zhang." Kecepatan Duan Ling Tian secepat kilat, dia menyusul seperti hantu. Dia tersenyum dan menyapa ketika dia tiba di sisi mereka.
Mereka bertiga tidak lain adalah Huang Daniu, Su Li, dan Zhang Shou Yong!
Duan Ling Tian tidak menyangka bertemu mereka di sini, apalagi melihat mereka bertiga bersama.
"Duan Ling Tian!"
"Adik Ling Tian!" Kemunculan Duan Ling Tian adalah kejutan besar bagi Huang Daniu, Su Li, dan Zhang Shou Yong. Melihat Duan Ling Tian kembali membawa kegembiraan di mata mereka.
"Duan Ling Tian, syukurlah ... kupikir kau sudah dibunuh oleh tangan yang lain!" Huang Daniu berkata dengan nada bercanda.
"Duan Ling Tian, apakah kau benar-benar mendapatkan Keping Penguasaan?" Su Li menatap Duan Ling Tian dan bertanya dengan tatapan tajam.
Zhang Shou Yong juga melihat Duan Ling Tian.
"Jika aku bilang tidak ... akankah kalian semua mempercayainya?" Setelah mendengar pertanyaan Su Li, Duan Ling Tian tahu mereka bertiga pasti telah mendengar tentang rumor dia telah memperoleh Keping Penguasaan. Dia tidak bisa menahan senyum getir.
Meskipun dia mendapatkan Keping Penguasaan, tidak ada orang hidup yang mengetahuinya.
Sedangkan rumor yang tersebar luas, itu hanyalah jebakan.
"Tidak?" Setelah mendengar jawaban Duan Ling Tian, tidak hanya Su Li dan Zhang Shou Yong, bahkan Huang Daniu pun terkejut.
"Seseorang mencoba menjebakku." Ada kilatan di mata Duan Ling Tian, secercah rasa dingin berkelebat seolah-olah menunggu kesempatan untuk melahap seseorang. "Aku masih belum tahu siapa orangnya, tapi satu hal yang pasti, orang itu pasti masuk dari Pintu Masuk No.2 dengan kita."
"Aku pasti akan membunuh mereka begitu aku tahu siapa orang itu," Huang Daniu melemparkan pukulan dan berkata dengan marah. Wajahnya geram ketika dia mendengar apa yang dikatakan Duan Ling Tian.
"Dengan menjebakmu seperti ini, dia jelas ingin membuatmu terbunuh ... Orang itu pasti menyimpan dendam padamu. Mungkinkah kedua murid Sekte Bulan Matahari yang tersisa?" Su Li menduga-duga.
"Bisa jadi Lian Xiong." Ada kilatan di mata Zhang Shou Yong yang berdiri di samping. Dia diam-diam berkata, "Dalam Sekte Mandau, semua orang tahu Lian Xiong selalu menyimpan dendam dan berusaha membalas dendam! Dia pasti tidak akan menyerah begitu saja setelah dikalahkan dengan telak oleh Adik Ling Tian."
"Aku sudah memikirkan orang-orang yang kalian semua sebutkan ... Aku memang mengira murid-murid dari Sekte Pemutus Emosi. Bagaimanapun juga, mereka semua memiliki motif! Orang yang menjebakku tidak harus menyimpan dendam padaku. mungkin memang cemburu, dan mereka hanya tidak ingin aku selamat dari ekspedisi dalam pusaka rahasia Maharaja Bela Diri ini," Duan Ling Tian berkata perlahan dan memberi kesimpulannya.
Huang Daniu dan yang lainnya segera terdiam.
"Orang itu benar-benar berbahaya! Dengan satu kalimat, dia menempatkanmu dalam bahaya ... Sekarang, para tokoh digdaya muda dari kekuatan lapis dua pasti mencarimu," Huang Daniu berkata dengan ekspresi khawatir.
Kekuatan lapis dua?
Duan Ling Tian mengangkat alisnya ketika dia mendengar apa yang Huang Daniu katakan.
Tak satu pun dari murid-murid kekuatan lapis dua yang dia temui dan bertarung dengannya dapat menandinginya. Semua dari mereka mati di tangannya.
"Bahkan jika itu Peng Bao dari Sekte Anicca ... Dengan kekuatanku saat ini, seharusnya tidak sulit untuk menang darinya!" Duan Ling Tian secara tidak sadar memikirkan Peng Bao yang pernah bertemu dengan dia sebelumnya.
Pada saat itu, Energi Spiritualnya menemukan Peng Bao adalah seorang ahli bela diri Tingkat Ketiga Transformasi Ruang. Dia tidak memiliki banyak kepercayaan diri dalam memenangkan pertarungan melawan Peng Bao, tetapi semua telah berubah.
Kecuali Peng Bao menemukan suatu keberuntungan, dia bukan tandingan untuk Duan Ling Tian.
Mereka berempat pergi ke area pusat pusaka rahasia Maharaja Bela Diri bersama. Sepanjang jalan, Huang Daniu bertanya dengan rasa ingin tahu, "Duan Ling Tian, apa kau mendapatkan hal lain di sepanjang jalan?"
"Lumayan ... Aku mendapatkan Keping Konsep Bumi Tingkat Kesembilan dan buah jiwa," kata Duan Ling Tian sambil tersenyum, dia tidak menyebutkan insiden dengan Keping Penguasaan Bumi Tahap Raja Bela Diri Tingkat Ketujuh. Kalau tidak, dia akan mengakui rumor itu benar. Kemudian, orang itu tidak akan menjebaknya tetapi sebaliknya akan mengatakan yang sebenarnya.
Itu bukan sesuatu yang ingin dia lihat.
"Bagaimana dengan kalian semua?" Setelah Duan Ling Tian memberi tahu mereka tentang perolehannya, dia melihat Huang Daniu dan dua lainnya dan bertanya, "Bagaimana kalian bertiga bertemu?"
"Aku bertemu Su Li terlebih dahulu," kata Huang Daniu.
"Iya." Su Li mengangguk. "Setelah itu, Daniu dan aku bertemu Kakak Zhang, dan kami memutuskan untuk pergi bersama. Kami memperoleh beberapa hal ... Sejauh ini, kami berhasil mengumpulkan semua Keping Konsep Tingkat Kesembilan yang dapat digunakan untuk kami bertiga."
"Sepertinya itu adalah perjalanan yang bermanfaat untuk kalian bertiga," kata Duan Ling Tian sambil tersenyum.
"Duan Ling Tian, kau tidak tahu ... Selain itu semua, kami melihat Keping Penguasaan! Yaitu Keping Penguasaan Angin Tahap Raja Bela Diri Tingkat Kedelapan!" kata Huang Daniu dan menghela napas pada saat yang bersamaan, rasa menyesal memenuhi wajahnya.
"Keping Penguasaan Angin Tahap Raja Bela Diri Tingkat Kedelapan?!" Duan Ling Tian terkejut ketika mendengar pernyataan Huang Daniu.
Meskipun ia memiliki Keping Penguasaan Angin Tahap Raja Bela Diri, itu hanya Keping Penguasaan Angin Tahap Raja Bela Diri Tingkat Ketiga. Itu tak ada bandingannya dengan Keping Penguasaan Angin Tahap Raja Bela Diri Tingkat Kedelapan.
"Kalian semua tidak mendapatkannya?" Mata Duan Ling Tian berbinar ketika dia melihat Huang Daniu menghela napas. Dia bertanya ingin tahu, "Karena kalian semua tidak berhasil mendapatkannya ... Ini berarti orang yang memperoleh Keping Penguasaan itu lebih kuat! Tapi mengapa dia membiarkan kalian pergi? Tidakkah dia khawatir kalian semua akan menyebarkan berita bahwa dia telah memperoleh Keping Penguasaan?"
"Dia ingin membunuh kami, tetapi kami bisa lolos ... Selain itu, dia tampaknya tidak peduli tentang kami menyebarkan berita bahwa dia mendapat Keping Penguasaan," kata Zhang Shou Yong dengan senyum getir.
"Apa maksudnya?" Duan Ling Tian tercengang, wajahnya penuh dengan pertanyaan.
Menurutnya, karena orang tersebut mencoba membunuh Huang Daniu, Su Li, dan Zhang Shou Yong, itu artinya dia khawatir ketiganya akan menyebarkan berita bahwa dia telah mendapatkan Keping Penguasaan. Namun, mengapa Zhang Shou Yong berkata dia tidak peduli?
Bukankah itu bertentangan?
Tak lama setelah itu, Duan Ling Tian akhirnya mengerti setelah mendengarkan penjelasan Su Li.
"Maksudmu adalah ... Dia hanya menghentakkan kakinya, dan beberapa murid dari Sekte Izumo dan Sekte Anicca terbunuh?" Duan Ling Tian menarik napas dalam-dalam.
Berdasarkan penjelasan Su Li dan yang lainnya, dia menyimpulkan beberapa murid Sekte Izumo dan Sekte Anicca adalah yang terlemah diantara murid-murid kekuatan lapis dua yang memasuki pusaka rahasia Maharaja Bela Diri.
Namun, pemuda berpakaian hitam itu mampu membunuh mereka hanya dengan menghentakkan kakinya dan hampir membunuh Su Li dan yang lainnya. Dia merasa terkejut dari lubuk hatinya.
Wajah Huang Daniu dipenuhi rasa takut ketika dia berkata, "Kekuatan orang itu setidaknya pasti berada di Tingkat Kedua atau Ketiga Transformasi Ruang... Lebih penting lagi, dia memahami Konsep Bumi, dan dapat menarik dukungan dari Energi Bumi!"
"Menurut dari apa yang kau katakan ... Dia setidaknya seorang ahli bela diri Tingkat Ketiga Transformasi Ruang! Selain itu, Konsep Bumi yang telah dia pahami setidaknya berada di Tingkat Ketiga Lanjutan atau lebih tinggi," Duan Ling Tian menebak saat ia merujuk pada pengalaman dalam kenangan Maharaja Bela Diri Reinkarnasi.
"Lupakan, jangan menyebut dia lagi ... membuatku merasa sial!" Huang Daniu menggelengkan kepalanya. "Duan Ling Tian, berita tentang kau mendapatkan Keping Penguasaan telah menyebar ... Mungkin kau harus menjauh dari area pusat pusaka rahasia Maharaja Bela Diri?"
"Benar sekali! Duan Ling Tian, apa yang harus kau lakukan sekarang adalah melindungi dirimu sendiri." Su Li setuju.
"Adik Ling Tian, aku pikir kau jangan pergi juga ... Begitu kau tiba di sana, keserakahan manusia akan menjadikanmu sasaran empuk untuk semua orang," tambah Zhang Shou Yong.
Hati Duan Ling Tian menjadi hangat setelah mendengarkan kekhawatiran mereka bertiga.
Tepat ketika dia ingin mengatakan sesuatu, "Heng, kau Duan Ling Tian?" Suara dingin terdengar dari pintu gua di depan mereka, dan menyebar dengan jelas ke telinga Duan Ling Tian.
Setelah itu, Duan Ling Tian melihat sosok hitam muncul di jalan yang mereka tuju.
Itu adalah seorang pemuda berpakaian hitam dengan ekspresi acuh tak acuh. Matanya tampak kuyu, tapi nyatanya, mata itu menyembunyikan niat membunuh dan mengeluarkan rasa penindasan yang tak terlihat.
Duan Ling Tian mengangkat alisnya dan membentangkan Energi Spiritualnya. Dia bermaksud untuk mengidentifikasi kultivasi lawannya.
"Kau rupanya!!" Pada saat itu, teriakan Huang Daniu, Su Li, dan Zhang Shou Yong mengejutkan Duan Ling Tian. Energi Spiritualnya hampir runtuh, dan hatinya dipenuhi rasa ingin tahu.
Apa mereka kenal pemuda berpakaian hitam itu?
"Duan Ling Tian, dia adalah orang yang kami sebutkan sebelumnya ... Tapi kami tidak menyangka dia berada di sekitar sini dan menguping pembicaraan kita," Su Li menjawab pertanyaan dalam pikiran Duan Ling Tian menggunakan Pesan Suara.
"Kalau begitu ... Keping Penguasaan Angin Tingkat Raja Bela Diri ada bersamanya?" Setelah mendengar apa yang Su Li katakan, Duan Ling Tian menatap pemuda berpakaian hitam yang menghalangi jalan mereka dengan tatapan tajam.
Niat membunuhnya muncul di kedalaman matanya.